Anda di halaman 1dari 1

Penyakit nya disebut Enterobiasis

 Gejala klinis, terjadi karena iritasi diantara anus, perineum daun vagina, akibat migrasi cacing
dalam jumlah banyak ke tempat-tempat tersebut
 Kurang tidur (di karenakan rasa gatal yang timbul)
 Nafsu makan berkurang, berat badan menurun
 Rasa gatal atau iritasi vagina (pada anak perempuan, jika cacing dewasa masuk kedalam vagina)
 Kulit di sekitar anus menjadi lecet atau infeksi (akibat penggarukan)
 Akibatnya penderita terganggu tidurnya, lemah, nafsu makan berkurang, dan berat badan turun

Pencegahannya

 Daerah disekitar anus hendaknya dicuci bersih.


 Penderita, khususnya anak-anak harus memakai celana yang rapi, sehingga mencega kontak
dengan garukan tangan atau pemindahan telur-telur ketempat-tempat lainnya
 Melindungi makanan dari kontaminasi debu.

Siklus Hidup & Morfologi

 Cacing betina berukuran panjang 8 – 13 mm, lebar 0,3 – 0,5 mm dan mempunyai ekor yang
meruncing.
 Bentuk jantan lebih kecil dan berukuran panjang 2 -5 mm, lebar 0,1 – 0,2 mm dan mempunyai
ujung kaudal yang melengkung.

Klasifikasi Enterobius vermicularis:

 Phylum : Nematoda
 Kelas : Plasmidia
 Ordo : Rhabditia
 Genus : Enterobius
 Spesies : Enterobius vermicularis
 Penyakit ini dapat menulari siapapun, namun yang seringkali terinfeksi adalah anak kecil. Hal ini
bisa disebabkan karena mereka belum bisa menjaga pola hidup bersih dan sehat dan tubuhnya
masih rentan terhadap penyakit.

Anda mungkin juga menyukai