Nip. Pengertian Suatu tindakan pemasangan kapsul implant di daerah lengan kiri atas sebelah dalam. Tujuan Mencegah kehamilan dan menjaga kesehatan reproduksi wanita dengan menjarangkan jarak kelahiran. Kebijakan Peraturan Kepala Badan Kependudukan dan Keluarga Berencana Nomor 185/PER/E1/2014 tentang penyelenggaraan Keluarga Berencana dalam Jaminan Kesehatan tahun 2014. Prosedur KONSELING PRA PEMASANGAN 1. Petugas memanggil dan menyapa klien. 2. Petugas menanyakan kepada klien tujuan pemakaian alat kontrasepsi. 3. Bila belum dilakukan konseling implant, petugas memberikan konseling sebelum dilakukan pemasangan. 4. Petugas memastikan bahwa klien memang memilih implant. 5. Petugas memeriksa kembali rekam medik untuk menentukan bahwa klien memang cocok untuk memakai implant. 6. Jelaskan proses pemasangan implant dan apa yang klien rasakan pada saat proses pemasangan dan setelah pemasangan. 7. Petugas meminta pasien mengisi informed consent. 8. Petugas melakukan pemeriksaan fisik lanjutan.
PEMASANGAN KAPSUL IMPLANT
Persiapan 1. Petugas menentukan tempat pemasangan pada bagian dalam lengan atas. 2. Petugas memberi tanda pada tempat pemasangan. 3. Petugas memastikan peralatan steril dan ke-2 kapsul sdh tersedia.
Tindakan Pra Pemasangan
1. Petugas mencuci tangan dengan air mengalir dan sabun, keringkan dengan kain bersih. 2. Petugas memakai sarung tangan steril. 3. Petugas mengusap lembut pemasangan dengan larutan antiseptik. 4. Petugas memsang dengan kain penutup (doek) steril di sekeliling lengan klien. PEMASANGAN KB IMPLANT RUMAH SAKIT UMUM DAERAH BIAK No. Dokumen No. Revisi Halaman 2/2
Prosedur PEMASANGAN KAPSUL IMPLANT
1. Petugas menyuntikkan anestesi local tepat dibawah kulit sampai kulit menggelembung. 2. Petugas meluruskan penusukkan jarum kurang lebih4 cm dan suntik masing-masing 1 cc diantara pola pemasangan 1 dan 2. 3. Petugas menguji efek anestesinya sebelum melakukan insisi pada kulit. 4. Petugas membuat insisi dangkal selebar 2 mm dengan skapel. 5. Sambil mengungkit kulit, petugas memasukkan terus trokar dan pendorongnya sampai batas tanda 1 (pada pangkal trokar) tepat pada luka insisi. 6. Petugas mendorong kapsul dengan menggunakan pendorong lalu menarik trokar secara perlahan-lahan. 7. Petugas memasukkan trokar dan pendorongnya sampai batas 1 untuk memasukkan kapsul implant kedua. 8. Petugas mendorong trokar dan menariknya secara perlahan-lahan sampai tampak tanda 2. 9. Petugas meraba kapsul untuk memastikan keenam kapsul implant telah terpasang. 10. Petugas meraba daerah insisi untuk memastikan seluruh kapsul berada jauh dari insisi.
TINDAKAN PASCA PEMASANGAN
1. Petugas mendekatkan ujung-ujung insisi dan tutup dengan band aid. 2. Petugas memberi pembalut dan menekan untuk mencegah perdarahan dan mengurangi memar. 3. Petugas menaruh alat suntik di tempat terpisah dan letakkan semua peralatan dalam larutan klorin untuk dekontaminasi. 4. Petugas membuang peralatan yang sudah tidak dipakai lagi ke tempat sampah sesuai jenis sampahnya. 5. Petugas melepaskan sarung tangan dan rendam dalam larutan klorin. 6. Petugas mencuci tangan sabun dan air mengalir kemudian keringkan dengan air bersih.
KONSELING PASCA PEMASANGAN
1. Petugas menggambar letak kapsul pada rekam medik dan catat bila ada hal-hal khusus. 2. Petugas memberi petunjuk pada klien cara merawat luka dan kapan klien harus datang kembali ke klinik untuk kontrol. 3. Petugas melakukan observasi selama 5 menit sebelum memperbolehkan klien pulang.