Anda di halaman 1dari 3

BUAH DARI PERJUANGAN

Pati , 27 Agustus 1982 . waktu itu terdapat satu keluarga yang sedang berbahagia atas lahirnya putri
sulung mereka. Putri sulung mereka yang pantang menyerah & selalu berjuang untuk ilmu.Waktu
terus berjalan...

Perjuangan belajarnya dimulai dari SD , dimana dahulu sekolah tingkat dasar belum ada pelajaran
Bahasa Inggris. Namun beliau mendengar bahwa di Sekolah Menengah Pertama nanti akan ada
pelajaran tersebut . Lembaran demi lembaran kerts berisi materi pelajaran bahasa inggris yang
diambilnya dari halaman paling belakang LKS beberapa mapel pelajaran SD dulu , walau tak
selengkap buku buku paket yang sekarang ini tetapi itu sudah bisa menjadi bekal belajar.

Suatu saat beliau memasuki SMP. Disitulah beliau mulai dikenalkan dengan pelajaran “Bahasa
Inggris”. Pertama mempelajari pelajaran tersebut , beliau merasa bahwa itu sangatlah sulit sehingga
nilai yang didapatkan kurang memuaskan bagi beliau . Sampai kemudian beliau mulai mencari
khursus bahasa inggris sendiri tanpa di bantu oleh kedua orangtua beliau . Pada zaman itu kendaraan
seperti sepeda motor masih langka sehingga untuk pergi ke khursus tersebut masih menggunakan
sepeda kayuh , dan jarak yang di tempuh juga tidaklah dekat . Dibutuhkan waktu 20 menit dengan
mengkayuh sepeda beliau untuk sampai ke khursus tersebut . Walau sekian lama belajar bahasa
inggris dari khursus dan dari sekolah, beliau masih belum faham dengan pelajaran tersebut .

Datanglah waktu dimana beliau memasuki Sekolah Menengah Atas . Pada kelas 10 beliau membuat
summary 16 tensis yang kemudian beliau hafalkan namun tak kunjung bisa , meski begitu beliau tak
putus asa untuk tetap belajar bahasa inggris , beliau tetap semangat untuk belajar. Beliau baru benar
benar faham saat berada dikelas 11 beliau menyimpulkan bahwa belajar bahasa inggris itu tidak bisa
hanya di hafalkan saja, namun juga butuh pemahaman , diterapkan di dalam kalimat , dan berlatih
dengan soal soal . Setiap beliau mendengar / menemukan kosa kata baru beliau selalu mencari artinya
di kamus dan belajar cara pengucapannya . Disaat beliau berada di kelas paling tinggi di SMA , yaitu
kelas 12, sekolah beliau mengadakan lomba. Pada waktu itulah beliau mengikuti lomba pidato bahasa
inggris (speech) . Selama masa persiapan lomba beliau juga meminta bantuan kepada guru , dan
beliau terus berusaha dengan semaksimal mungkin . Dan alhamdulillah akhirnya beliau dapat
memenangkan perlombaan tersebut seabagai juara pertama.

Masa SMA selesai . Beliau mendapat arahan dari orangtua beliau untuk mengambil jurusan FKIP
( Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan) B.inggris,karena orangtua beliau melihat bahwa pelajaran
yang paling unggul dari yang lain adalah pelajaran Bahasa Inggris . Awalnya , beliau tidak ingin
menjadi seorang guru ,krena dulu guru merupakan profesi yang tidak banyak diminati. Tapi
akhirnyapun beliau ingin memasuki jurusan tersebut . Be;iau memasuki FKIP yang ada di Universitas
Sebelas Maret atau kerap dijuluki UNS . Sebelum ujian memasuki UNS beliau mencari bimbingan
bahasa inggris di kota Yogyakarta . Beliau belajar di khursus itu selama 1 bulan . Memperbanyak doa
dan usaha telah beliau lakukan . Usaha tak ada yang sia sia, beliau diterima di UNS . dari kost menuju
fakultas keguruan dan ilmu pendidikan bahasa inggris di UNS , beliau berjalan sehinggamemakan
waktu 30 menit . Beliau pernah ditunjuk sebagai ( pemain utama dalam teater berbhsa English,
dimana teater tersebut adalah teater pertama menggunakan b.inggris untuk pertama kalinya dijurusan
bahasa Inggris ). Beliau pernah mengikuti lomba menulis puisi favorite seri majalah Teenlits , karena
skripsi beliau dulu adalah menganalisis puisi sehingga saat mengikuti lomba ini beliau sudah
mendapatkan bekal . pada lomba ini meliau juga menjadi juara . beberapa tahun sebelum lulus kuliah
beliau diberi tawaran oleh dosen beliau untuk mengajar di salah satu sd , dan beliau menerimau
tawaran tersebut . beliau mengajar di sd tersebut kurang lebih 2 tahun hingga akhirnya harus pindah
ke kota beliau

Sepindahnya ke kota kelahiran beiliau . beliau bekerja menjadi guru di suatu SMP hingga saat
ini .Pada suatu saat beliau mendapatkan panggilan dari dinas berdasarkan beberapa syarat yang harus
beliau penuhi. 10 hari beliau dilatih dan ditugaskan disuatu universitas .setelah pelatihan beliau
dites .Ujian pelatihan tersebut bisa dibilang berat. Hingga suatu saat beliau hampir menyerah, namun
beliau berkeyakinan “Bismillah aku pasti bisa “. Akhirnyapun beliau mendapatkan sertifikat guru
profesional.

Hingga saaat ini beliau selalu berkeyakinan disaat hampir menyerah dititik itulah keberhasilan
dimulai.beliau selalu berpositive thinking dan beliau pernah berkata “di alam ini sebenarnya terdapat
atom- atom yang saling terkait, ia seperti magnet, kita bisa menggerakkan magnet- magnet itu untuk
mengarahkan ketujuan kita. Meski ada beberapa hal yg tidak kita semua dapatkan, setidaknya kita
berusaha meniatkan yg baik, dan insyaallah hasilnya baik . dan untuk belajar bahasa inggris butuh
kesabaran & kreatifitas yang lebih “ fun learning”

- Aya Hazarahma –

Di Rembang , tanggal 12 bulan terakhir di tahun 2005

- INFINITE -

Anda mungkin juga menyukai