Anda di halaman 1dari 2

prinsip pengembangan sistem

1. Sistem dikembangkan untuk mendukung manajemen.


Setelah sistem selesai dikembangkan, maka yang akan menggunakan sistem ini adalah
manajemen, sehingga sistem harus dapat mendukung kebutuhan yang diperlukan oleh
manajemen.

2. Sistem yang dikembangkan adalah investasi modal yang besar.


Sistem informasi yang di kembangkan membutuhkan dukungaan pendanaan yang besar, apalagi
jika menggunakan teknologi yang mutakhir. Pada saat menginvestasikan modal harus
mempertimbangkan 2 hal.
a. Investigasi semua altermatif
Bila lalai memperhitungkan suatu alternatif potensial dan sudah terlanjur menanamkan
dana ke suatu proyek investasi tertentu, maka investor akan kehilangan kesempatan untuk
menanamkan dananya ke investasi.
b. Investasi yang terbaik harus bernilai
Belum tentu alternatif terbaik merupakan investasi yang menguntungkan. Investasi
terbaik memang sering menguntungkan dibandingkan dengan alternatif yang lainnya,
namun demikian investasi terbaik harus di juga diukur.

3. Sistem yang dikembangkan memerlukan orang yang terdidik.


Factor manusia sangat menentukan berhasil tidaknya suatu sistem, baik dalam proses
pengembangannya, penerapannya, maupun dalam proses operasinya. Oleh karena itu, orang yang
terlibat dalam pengembangan maupun penggunaan sistem ini harus orang yang terdidik
(pendidikan formal atau pelatihan kerja) mengerti tentang permasalahan-permasalahan yang ada
dan solusi-solusi yang yang mungkin dilakukan.

4. Terdapat tahapan kerja dan tugas-tugas yang jelas yang harus dilakukan dalam proses
pengembangan sistem.
Proses pengembangan sistem pada umumnya terdiri dari beberapa tahapan kerja dan melibatkan
beberapa personel dalam bentuk suatu tim kerja. Pengalaman menunjukan bahwa tanpa adanya
perencanaan dan koordinasi yang baik, proses pengembangan sistem tidak akan berhasil dengan
memuaskan. Beberapa metodologi pengembangan sistem juga menyediakan lebih terinci konsep
kerja yang harus dilakukan dalam proses pengembangan sistem.
5. Proses pengembangan sistem tidak harus dilakukan secara berurutan.
Prinsip ini kelihatannya bertentangan dengan prinsip nomer , tetapi tidaklah demikian. Tahapan
kerja dari pengembangan sistem di prinsip nomer 4 menunjukan langkah-langkah yang harus
dilakukan secara bersama-sama. Misalnya di dalam pengembangan sistem, perancangan output
merupakan tahapan yang harus dilakukan sebelum melakukan perancangan file. Ini tidak berarti
bahwa semua output harus dirancang semuanya terlebih dahulu baru dapat dilakukan
perancangan file, tetapi dapat dilakukan secara serempak, yaitu pada saat proses perancangan
output masih dilakukan, hasil perancangan output yang telah selesai dapat digunakan untuk
merancang file. Contoh lain, pada saat proses pengadaan hardware dilakukan, perancangan
lainnya yang tidak tergantung pada keberadaan hardware dapat dilakukan secara pararel.

6. Jangan takut membatalkan proyek.


Umumnya membatalkan proyek yang sedang berjalan merupakan pantangan. Keputusan untuk
meneruskan suatu proyek atau membatalkannya memang harus di evaluasi dengan cermat. Untuk
kasus-kasus tertentu, di mana suatu proyek terpaksa harus dihentikan atau dibatalkan karena
sudah tidak layak lagi, maka harus dilakukan dengan tegas. Jika proyek yang tidak layak masih
terus dilanjutkan, maka dana berikutnya yang terserap akan sia-sia juga.

7. Dokumentasi harus ada sebagai pedoman dalam pengembangan sistem.


Kegagalan membuat suatu dokumentasi kerja merupakan salah satu hal yang sering terjadi dan
merupakan kesalahan kritis yang dibuat oleh analis. Tim analis sering membuat dokumentasi
hasil analisis setelah mereka selesai mengembangkan sistemnya dan bahkan ada yang tidak
membuat dokumentasi. Dokumentasi seharusnya dibuat pada saat proses pengembangan sistem
sedang berlangsung, karena dokumentasi ini dapat dihasilkan dari hasil kerja tiap-tiap langkah
pada saat pengembangan sistem. Dokumentasi yang dibuat selama proses pengembangan sistem
dapat digunakan sebagai alat komunikasi antara analis dengan pengguna sistem dan dapat
digunakan untuk mendorong keterlibatan pengguna sistem.

Sumber : BMP MSIM4302, Modul 1

Anda mungkin juga menyukai