Kasus Pangeran Folke Bernadotte

Kronologi singkat kasus ini muncul ketika Amerika memberi pengakuan negara Israel secara de
facto dan itu membuat negara-negaea Arab(Suriah,Libanon,Transyordania,Irak dan Mesir)
geram dan segera mengirim pasukan. Kejadian itu menjadi perhatian dunia internasional,
sehingga pada 20 Mei 1948 Dewan Keamanan PBB menunjuk Count Folke Bernadotte sebagai
delegasi yang dikirim untuk memediasi konflik Arab-Israel ini. Bernadotte adalah diplomat yang
pernah membebaskan tawanan yang berada di kamp konsentrasi Jerman pada Perang Dunia
Kedua juga seorang anak dari Putra Mahkota Kerajaan Swedia serta Ketua Palang Merah
Swedia. Namun saat melakukan negosiasi dengan pimpinan Israel banyak orang Yahudi ysng
merasa keberatan dengan rencana Bernadotte yang ingin mengakhiri selamanya konflik antar
kedua negara tersebut. Dan akhirnya pada tanggal 17 September 1948 ketika akan menghadiri
pertemuan dengan gubernur militer Kota Baru Yerusalem, namun mobil rombongan Bernadotte
dicegat oleh sekelompok orang bersenjata( dari organisasi Lehi) langsung dihujani tembakan
oleh sekelompok orang bersenjata, Bernadotte tertembak enam kali dan langsung tewas
ditempat.

Isi Pendapat Hukum Dari Mahkamah Internasional

 International Court of Justice(ICJ)/Mahkamah Internasional memberi putusan bahwa

PBB dapat melakukan klaim internasional (baik itu anggota atau tidak)
 ICJ memutuskan PBB dapat dituntut untuk ganti rugi, namun PBB juga dapat menuntut
ganti rugi bagi individu kepada negara yang menyakiti individu delegasi PBB
 ICJ tidak menyatakan memberikan prioritas lebih tinggi satu pihak diatas pihak lain
 ICJ tidak memutuskan bagaimana seharusnya rekonsiliasi dilangsungkan.
Referensi :

http://abroadlythinking.blogspot.com/2015/12/kasus-reparation-for-injuries-suffered.html

https://kumparan.com/potongan-nostalgia/pembunuhan-mediator-perdamaian-palestina-israel-
tahun-1948-21dM5TZKfk/full

http://www.nababan.biz/2007/09/personalitas-yuridik-organisasi.html