Anda di halaman 1dari 2

1. Masalah kesehatan yang harus diatasi terlebih dahulu adalah Malaria.

Kasus filariasis dengan Mf Rate 1% saja sudah dikatakan endemis, sedangkan untuk malaria
ditemukan 1 positif malaria sudah harus dikendaliakan.
2. Berdasarkan hasil adalah 25 orang penduduk ditemukan mikrofilaria didalam darahnya.
jumlah kematian penyakit
3. - CFR = x 100%
jumlah sakit
43
CFR = x 100%= 17,2 %
250
Jumlah seluruh kematian
- CMR =
jumlah penduduk
178
- CMR = = 0,0712 %
250000
4. - Prevalensi 25% dari suatu penyakit yaitu ditemukannya jumlah kasus sebanyak 25 kasus
(kasus baru dan lama) dari 100 penduduk
- Insidensi 45% dari suatu penyakit yaitu ditemukannya jumlah kasus baru sebanyak 45
kasus dari 100 penduduk

5. Desain penelitian Case Control


Keuntungan : Biaya lebih murah, tidak butuh waktu yang lama, tertelusur faktor resiko
lainnya
Kekurangan : Bias yang lebih banyak, susah menemukan kriteria kontrol
6. Dapat digunakan Cross Sectional, Case Control dan Kohor
a. Cross Sectional
Keuntungan : dilakukan pada 1 waktu, murah, cepat
Kekurangan : butuh sampel uang banyak, tidak melihat hubungan kausalitas
b. Case Control
Keuntungan : Biaya lebih murah, tidak butuh waktu yang lama, tertelusur faktor resiko
lainnya
Kekurangan : Bias yang lebih banyak, susah menemukan kriteria kontrol
c. Kohor
Keuntungan : bisa dilihat hubungan kausalitas
Kekurangan : waktu lama, resiko drop out responden tinggi, biaya mahal
7. Dugaan bahwa merokok menjadi faktor risiko terjadinya Ca Pulmo adalah benar.
Langkah-langkah :
a. Membuat bagan 2x2
426 x 239
b. Menghitung OR = = 3,27
251 x 124
c. Syarat faktor risiko adalah >1
d. OR = 3,27 syarat >1 berarti adalah 3x lipat..
Dinyatakan berisiko

8. Jelaskan peranan epidemiologi dalam pencegahan penyakit


a. Pencegahan & Pengendalian peny. (Metoda mencari sebab)
b. Mendiagnosis & mengukur kebutuhan yad.
c. Perubahan perawatan
d. Merencanakan kegiatan
e. Menganalisis status demografi, statistik rutin (morbiditas & mortalitas)
f. Menentukan kecenderungan epidemiologik (surveilens, LAM dll)
9. D
10. Epidemiologi dianggap sebagai dasar IKM, Epid berperan dalam mengidentifikasi masalah
kesehatan populasi, mengevaluasi keefrktifan tindakan pencegahan dan
mengimplementasikan intervensi terkait masalah kesehatan yang sesuai dalam populasi.
11. Pada filariasis yg disebabkan Brugia malayi terdapat hospes reservoar yang terdiri kucing,
kera, tupai sehingga menambah rantai transmisi filariasis menyebabkan lebih sulit utk
eliminasinya karena kita tidak hanya penanganan pada manusia dg POPM Filariasis &
evaluasi TAS tapi harus melakukan intervensi juga pada hospes reservoar. Kalau pada saat
survei prevalensi mikrofilaria, pengambilan darah pada manusia juga mengambil darah pada
hospes reservoar untuk mengetahui apakah ada mikrofilaria atau tidak
12. Jelaskan mengapa Plasmodium knowlesi dapat menginfeksi manusia, padahal sebelumnya
hanya menginfeksi pada hewan terutama kera ekor Panjang?
Karena makin masifnya eksploitasi hutan /pembukaan lahan hutan untuk dijadikan hunian
maupun untuk industri. Sehingga Plasmodium knowlesi yang awalnya menginfeksi hewan
(kera) sekarang menginfeksi manusia karena makin dekatnya hunian penduduk dengan hutan.

13. Mengapa di Indonesia ditemukan ke-empat setotype dari virus dengue dan sebutkan yang
menyebabkan infeksi yang paling berat.
Karena Negara Indonesia termasuk dalam wilayah Negara tropis, sehingga ke –empat
sterotype dari virus dengue bisa ditularkan oleh nyamuk Aedes.
Yang menyebabkan infeksi paling berat adalah Dengue type Den-3

14. Jelaskan penyebaran frambusia baik secara langsung maupun tidak langsung.
a. Penyebaran secara langsung dari cairan yang keluar dari luka penderita frambosia
yang mengenai permukaan kulit orang lain yang kondisinya lecet atau tergores.
b. Penyebaran secara tidak langsung yaitu dibawa oleh lalat, lalat kemudian hinggap di
permukaan kulit yang terbuka karena lecet atau tergores kemudian menularkan frambosia.

15. VDRL merupakan salah satu tes yang digunakan untuk Treponema pallidum sub spesies
pallidum. Apakah tes ini juga bisa digunakan untuk deteksi frambusia? Jelaskan pendapat
saudara.
Pemeriksaan VDRL ini bisa digunakan untuk mendeteksi frambusia, dan dapat bermanfaat
untuk mengkonfirmasi kasus Frambusia yang masih meragukan pada kasus suspek dan
probabel dan menemukan penderita-penderita yang dalam masa laten yang tidak
menunjukkan gejala klinis tetapi ternyata seropositif. Penderita seperti ini adalah sumber
penularan Frambusia yang tidak diketahui (tersembunyi)

Anda mungkin juga menyukai