BINA IMAN 3

Tema : Menabur Kebaikan

Tujuan : Anak dapat melakukan hal-hal baik dalam hidup sehari-hari

Lagu Pembukaan : Jangan Lelah Bekerja di ladangnya Tuhan (lagu opsional bisa pakai
lagu lainnya) https://www.youtube.com/watch?v=tdNg4V7lKWU

Doa Pembukaan :
Allah Bapa kami di surga, syukur dan terima kasih, karena Engkau telah
mengumpulkan kami di sini. Berkatilah kami, agar dapat mendengarkan firman-Mu
dengan baik dan melakukannya dalam hidup kami sehari-hari. Amin.

Bacaan Kitab Suci : 2 Korintus 9:6-11

Memberi dengan sukacita membawa berkat

9:6 Camkanlah ini: Orang yang menabur sedikit, akan menuai sedikit juga, dan orang
yang menabur banyak, akan menuai banyak juga. 9:7 Hendaklah masing-masing
memberikan menurut kerelaan hatinya, jangan dengan sedih hati atau karena
paksaan, sebab Allah mengasihi orang yang memberi dengan sukacita. 9:8 Dan Allah
sanggup melimpahkan segala kasih karunia kepada kamu, supaya kamu senantiasa
berkecukupan di dalam segala sesuatu dan malah berkelebihan di dalam pelbagai
kebajikan. 9:9 Seperti ada tertulis: "Ia membagi-bagikan, Ia memberikan kepada orang
miskin, kebenaran-Nya tetap untuk selamanya." 9:10 Ia yang menyediakan benih bagi
penabur, dan roti untuk dimakan, Ia juga yang akan menyediakan benih bagi kamu dan
melipatgandakannya dan menumbuhkan buah-buah kebenaranmu; 9:11 kamu akan
diperkaya dalam segala macam kemurahan hati, yang membangkitkan syukur kepada
Allah oleh karena kami. 

Pendalaman Materi:

Seorang petani yang menabur benih akan kehilangan benih itu Ketika benih itu jatuh dari
tangannya. Namun benih itu tidak hilang begitu saja, karena ada harapan bahwa benih itu
akan memberikan hasil yang berlipat ganda dikemudian hari. Jika si petani ingin terus
menggenggam benih itu maka ia hanya akan memanen sedikit hasil. Sementara petani
yang melepas lebih banyak benih akan menghasilkan panen lebih banyak pula.

Ketika menjelaskan berkat yang diperoleh dalam pemberian kasih, hukum tabur tuai
dipakai oleh Paulus sebagai motivasi bagi jemaat di Korintus untuk memberi dengan
kerelaan hati, dengan sukacita, dan tanpa paksaan. Kita tidak perlu takut akan kekurangan
kalua memberi, sebab Allah akan memberkati mereka yang bermurah hati dalam
memberi. Kita justru akan berkelimpahan dalam segala sesuatu (8,11). Dengan demikian,
memberi hal baik pada orang lain akan membawa berkat bagi diri kita sendiri.

Pemberian yang terbaik bagi pelayanan dan pembangunan jemaat adalah pemberian yang
dilandasi keterbukaan dan tanpa paksaan. Tuhan tidak melihat besar kecilnya
persembahan melainkan motivasi dan ketulusan hati kita dalam memberi. Ketika kita
memberi dengan kasih maka kita akan memperoleh kelimpahan anugerah Allah. Apa yang
kita tabur maka itulah yang kita tuai. Ketika kita menabur kebaikan maka yang kita
peroleh adalah kebaikan, dan sebaliknya jika kita menabur kejahatan maka kejahatan itu
akan kembali kepada kita.

Apakah kamu sudah menabur kebaikan itu sepenuhnya? Atau masih banyak kebaikan
yang berada di tanganmu dan belum tersalurkan kepada yang membutuhkan?

Aktivitas :

Kelas 3,4,5 dan 6 (membuat pohon kebaikan)

1. Membongkar celengan
2. Menggambar pohon kebaikan bersama dalam 1 karton
3. Setelah jadi, kebaikan-kebaikan yang ada di celengan di tempel pada gambar pohon
kebaikan.

Kelas 1 dan 2 (menonton video) – Video opsional bisa dipilih salah satu

https://www.youtube.com/watch?v=y09Lb6BevLk

https://www.youtube.com/watch?v=Gxelhv3DBPA

Doa Penutup :
Allah Bapa Yang Mahapengasih, bantulah kami agar dapat menjadi perpanjangan tangan
kasih-Mu, terutama untuk mereka yang memerlukan pertolongan. Bimbinglah kami,
agar siap menabur kebaikan di manapun berada. Amin.
Perutusan Misioner :
Pendamping dapat membimbing anak supaya bisa merumuskan satu tindakan konkrit
yang akan dilakukan sepanjang minggu ini.

Lagu Penutup : Jalan Serta Yesus

https://www.youtube.com/watch?v=ncDfksEGh1E