BADAN SIBER DAN SANDI NEGARA

Jalan Raya Muchtar Nomor 70, Kel. Bojong Sari Lama, Kec. Bojong Sari, Depok 16518
Telepon (021) 77973360, Faksimile (021) 78844104, 77973579
Website : https://bssn.go.id, E-mail : humas@bssn.go.id

Nomor : 3178/BSSN/P3/KP.03.08/08/2022. Depok, 16 Agustus 2022

Sifat : Sangat Segera
Klasifikasi : Biasa
Lampiran : Satu Berkas
Hal : Penyelenggaraan Uji Kompetensi Jabatan
Fungsional bidang Keamanan Siber dan Sandi
Tahun 2022

Yth. Daftar Alamat Sesuai Lampiran I

di -
tempat

1. Dasar:
a. Peraturan Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi Nomor 13
Tahun 2019 tentang Pengusulan, Penetapan dan Pembinaan Jabatan Fungsional;
b. Peraturan Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi Nomor 18
Tahun 2019 tentang Jabatan Fungsional Sandiman;
c. Peraturan Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi Nomor 6
Tahun 2020 tentang Jabatan Fungsional Manggala Informatika;
d. Peraturan Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi Nomor 17
Tahun 2021 tentang Penyetaraan Jabatan Administrasi Ke Dalam Jabatan Fungsional;
e. Surat Edaran Badan Siber dan Sandi Negara Nomor 5 Tahun 2022 tentang Pedoman
Pembinaan Jabatan Fungsional Sandiman;
f. Surat Edaran Badan Siber dan Sandi Negara Nomor 6 Tahun 2022 tentang Pedoman
Pembinaan Jabatan Fungsional Manggala Informatika;
g. Program Kerja Pusat Pengembangan SDM Badan Siber dan Sandi Negara T.A. 2022.

2. Merujuk pada dasar tersebut di atas, Badan Siber dan Sandi Negara (BSSN) selaku instansi
pembina Jabatan Fungsional Sandiman (JFS) dan Jabatan Fungsional Manggala Informatika
(JFMI) akan menyelenggarakan uji kompetensi Jabatan Fungsional Sandiman dan Jabatan
Fungsional Manggala Informatika dengan jadwal sebagaimana dimaksud dalam lampiran II dan
dengan mekanisme dan persyaratan peserta sebagaimana dimaksud dalam lampiran III.

3. Uji kompetensi diselenggarakan untuk menguji pemenuhan kompetensi JFS dan JFMI yang
terdiri atas kompetensi manajerial, sosial kultural, dan teknis, dengan ketentuan sebagai
berikut:
a. pemenuhan kompetensi manajerial dan sosial kultural dapat diselenggarakan oleh instansi
yang telah memiliki asesor SDM aparatur (instansi masing-masing), pemenuhan
kompetensi dibuktikan dengan sertifikat atau surat keterangan hasil uji kompetensi
manajerial dan sosial kultural;
b. dalam hal instansi pengusul belum menyelenggarakan uji kompetensi manajerial dan sosial
kultural, peserta dapat mengikuti uji kompetensi sebagaimana dimaksud di BSSN secara
daring;
c. uji kompetensi teknis diselenggarakan secara luring di Pusat Pengembangan Sumber Daya
Manusia, Badan Siber dan Sandi Negara (Jl. Raya Muchtar No. 70, Sawangan, Depok,
Jawa Barat), dengan alokasi waktu 1 (satu) hari untuk setiap peserta; dan

Dokumen ini telah ditandatangani secara elektronik menggunakan sertifikat elektronik

yang diterbitkan oleh Balai Sertifikasi Elektronik (BSrE), Badan Siber dan Sandi Negara
 d. BSSN tidak menanggung biaya perjalanan dinas dan akomodasi peserta uji kompetensi,
sehingga dimohon agar instansi pengusul dapat menyiapkan biaya untuk keperluan
sebagaimana dimaksud.

4. Koordinasi lebih lanjut dapat menghubungi Kelompok Pembinaan Jabatan Fungsional

Keamanan Siber dan Sandi pada alamat email binjf@bssn.go.id atau melalui bot telegram pada
https://t.me/BinJFbot.

5. Demikian disampaikan, atas perhatian dan kerja samanya diucapkan terima kasih.

a.n. Kepala Badan Siber dan Sandi Negara,

Tembusan:
1. Kepala Badan Siber dan Sandi Negara;
2. Wakil Kepala Badan Siber dan Sandi Negara;
3. Sekretaris Utama Badan Siber dan Sandi Negara;
4. Deputi Bidang Strategi dan Kebijakan Keamanan Siber dan Sandi Badan Siber dan Sandi Negara;
5. Inspektur Badan Siber dan Sandi Negara;
6. Kepala Pusat Teknologi Informasi Komunikasi Kementerian dan Perwakilan, Kementerian Luar Negeri;
7. Direktur Teknologi Informasi dan Produksi Intelijen, Kejaksaan Agung;
8. Kepala Dinas Komunikasi dan Informatika Provinsi seluruh Indonesia;
9. Kepala Dinas Komunikasi dan Informatika Kabupaten/Kota seluruh Indonesia.

Dokumen ini telah ditandatangani secara elektronik menggunakan sertifikat elektronik

yang diterbitkan oleh Balai Sertifikasi Elektronik (BSrE), Badan Siber dan Sandi Negara
 Lampiran I Surat Kepala Badan Siber dan Sandi Negara
Nomor : 3178/BSSN/P3/KP.03.08/08/2022.
Tanggal : 16 Agustus 2022

DAFTAR ALAMAT

1. Sekretaris Jenderal Kementerian;

2. Sekretaris Jenderal Lembaga Negara;
3. Jaksa Agung Muda Bidang Pembinaan;
4. Sekretaris Utama Lembaga Pemerintahan Non-Kementerian;
5. Sekretaris Utama Lembaga Non-Struktural;
6. Sekretaris Daerah Provinsi seluruh Indonesia; dan
7. Sekretaris Daerah Kabupaten/Kota seluruh Indonesia.

Dokumen ini telah ditandatangani secara elektronik menggunakan sertifikat elektronik

yang diterbitkan oleh Balai Sertifikasi Elektronik (BSrE), Badan Siber dan Sandi Negara
 Lampiran II Surat Kepala Badan Siber dan Sandi Negara
Nomor : 3178/BSSN/P3/KP.03.08/08/2022.
Tanggal : 16 Agustus 2022

JADWAL PELAKSANAAN UJI KOMPETENSI

JABATAN FUNGSIONAL BIDANG KEAMANAN SIBER DAN SANDI
TAHUN 2022

NO KEGIATAN WAKTU KETERANGAN

1 Periode Pendaftaran 18 – 31 Agustus 2022

2 Verifikasi Berkas 1 – 2 September 2022

3 Pengumuman Hasil Verifikasi Berkas 5 – 6 September 2022

4 Workshop Uji Kompetensi 8 – 9 September 2022

5 Pra Asesmen 12 – 14 September 2022

Uji Kompetensi Manajerial dan Sosial Opsional
6 15 – 16 September 2022
Kultural
Offline/Luring
7 Uji Kompetensi Teknis 19 – 30 September 2022
(1 hari/peserta)
8 Rapat Tim Penguji 6 – 7 Oktober 2022

9 Pengumuman Hasil Uji Kompetensi 11 – 12 Oktober 2022

10 Penerbitan Sertifikat Kompeten 13 – 14 Oktober 2022

11 Penyampaian Hasil Uji Kompetensi 18 – 19 Oktober 2022

Dokumen ini telah ditandatangani secara elektronik menggunakan sertifikat elektronik

yang diterbitkan oleh Balai Sertifikasi Elektronik (BSrE), Badan Siber dan Sandi Negara
 Lampiran III Surat Kepala Badan Siber dan Sandi Negara
Nomor : 3178/BSSN/P3/KP.03.08/08/2022.
Tanggal : 16 Agustus 2022

PERSYARATAN PESERTA DAN MEKANISME

UJI KOMPETENSI JABATAN FUNGSIONAL SANDIMAN DAN
JABATAN FUNGSIONAL MANGGALA INFORMATIKA
TAHUN 2022

A. PERSYARATAN PESERTA
1. PNS yang telah melaksanakan tugas pengamanan informasi, pengamanan siber, dan
persandian yang akan mengajukan perpindahan dari jabatan lain ke dalam Jabatan
Fungsional Sandiman;
2. PNS yang telah melaksanakan tugas pelaksanaan sistem manajemen keamanan informasi
yang akan mengajukan perpindahan dari jabatan lain ke dalam Jabatan Fungsional
Manggala Informatika;
3. JFS Kategori Keterampilan yang telah memiliki ijazah D-4 (Diploma Empat) atau S-1 (Strata
Satu) pada rumpun keilmuan yang ditentukan dan memenuhi syarat untuk alih jabatan ke
dalam Sandiman Kategori Keahlian;
4. Pejabat Administrasi yang disetarakan namun belum memenuhi kualifikasi atau jenjang
pendidikan yang berkesesuaian dengan kualifikasi atau jenjang pendidikan yang
disyaratkan, yaitu:
Jabatan Kualifikasi Pendidikan
Sandiman D-4/S-1 bidang komputer, matematika, teknik atau
rekayasa komputer, teknik atau rekayasa elektro, atau
persandian
Manggala Informatika D-4/S-1 bidang teknik elektro dan informatika
5. JFS atau JFMI yang akan naik jenjang setingkat lebih tinggi dan memenuhi angka kredit
minimal yang ditetapkan dalam PAK terakhir dengan rincian sebagai berikut:
No Jenjang AK Minimal
1 Terampil 30
2 Mahir 75
3 Ahli Pertama 75
4 Ahli Muda 150
5 Ahli Madya 337,5

B. DOKUMEN YANG DIPERLUKAN

Berikut merupakan dokumen yang perlu disampaikan saat pengajuan nama calon peserta uji
kompetensi:
1. surat Pengantar Permohonan Uji Kompetensi dari Instansi;
2. peta Jabatan atau Formasi JFS/JFMI yang akan diisi;
3. ijazah pendidikan umum terakhir;
4. surat keputusan pengangkatan pertama menjadi PNS;
5. surat keputusan pengangkatan menjadi pejabat fungsional Sandiman/Manggala Informatika
bagi yang akan naik jenjang setingkat lebih tinggi atau alih jabatan dari keterampilan ke
keahlian;
6. surat keputusan pengangkatan pejabat administrator dan pengawas ke dalam jabatan
fungsional Sandiman/Manggala Informatika melalui mekanisme penyetaraan bagi pejabat
penyetaraan yang belum memenuhi kualifikasi atau jenjang pendidikan yang disyaratkan;

Dokumen ini telah ditandatangani secara elektronik menggunakan sertifikat elektronik

yang diterbitkan oleh Balai Sertifikasi Elektronik (BSrE), Badan Siber dan Sandi Negara
 7. surat keputusan pangkat/golongan terakhir;
8. surat keputusan penugasan di bidang keamanan informasi, keamanan siber, dan/atau
persandian bagi yang akan pindah jabatan ke JFS;
9. surat keputusan penugasan di bidang sistem manajemen keamanan informasi bagi yang
akan pindah jabatan ke JFMI;
10. formulir nilai prestasi kinerja pegawai dalam 2 (dua) tahun terakhir;
11. penetapan angka kredit pada tahun terakhir bagi yang akan naik jenjang setingkat lebih tinggi
atau alih jabatan dari keterampilan ke keahlian;
12. form permohonan uji kompetensi (form 2.1.);
13. form Self Asesmen/Penilaian Mandiri (form 2.2);
14. Portofolio (Bukti Hasil Kerja) sesuai isian dalam Form Self Asesmen (jika ada).
15. Daftar Riwayat Hidup (DRH) (form 2.3.);
16. Sertifikat/hasil uji kompetensi manajerial dan sosial kultural (jika telah melaksanakan uji
kompetensi manajerial dan sosial kultural);
17. Dokumen Q-Kompetensi (form 2.4.) untuk pengajuan uji kompetensi manajerial dan sosial
kultural; dan
18. Dokumen Critical Insident (form 2.5.) untuk pengajuan uji kompetensi manajerial dan sosial
kultural.

C. MEKANISME UJI KOMPETENSI

BAGIAN I : PERSIAPAN
1. PENDAFTARAN
a. Pendaftaran dan penerimaan berkas dibuka mulai tanggal 18 Agustus 2022 pukul
08.00 WIB sampai dengan tanggal 31 Agustus 2022 pukul 16.00 WIB.
b. Instansi pengusul mengirimkan surat pengantar permohonan uji kompetensi yang
berisi daftar calon peserta uji kompetensi ke email binjf@bssn.go.id.
c. Masing-masing peserta:
1) mengunduh, mengisi, dan menandatangani seluruh formulir yang diperlukan
(formulir dimaksud dapat diunduh dalam folder “Uji Kompetensi” pada pranala
https://bssn.go.id/EdaranBinJFKSS); dan
2) mengunggah berkas pengajuan uji kompetensi sebagaimana dimaksud pada
Lampiran III Poin B pada pranala https://bssn.go.id/PendaftaranUjiKomJFKSS.

2. VERIFIKASI BERKAS
1) Verifikasi berkas dilaksanakan oleh Tim Sekretariat.
2) Calon peserta uji kompetensi akan dihubungi oleh Tim Sekretariat untuk keperluan
verifikasi berkas dan/atau pemenuhan berkas yang belum lengkap.
3) Berkas yang tidak disampaikan melalui pranala pendaftaran dan/atau tidak sesuai
dengan prosedur tidak akan diproses lebih lanjut oleh Tim Sekretariat.

3. PENGUMUMAN HASIL VERIFIKASI BERKAS

a. BSSN menyampaikan Pengumuman Hasil Verifikasi Berkas yang berisi rincian calon
peserta uji kompetensi yang lolos dan tidak lolos verifikasi berkas.
b. Pengumuman Hasil Verifikasi Berkas dapat dilihat pada pranala
https://bssn.go.id/HasilVerifikasiBerkasUjikomJFKSS.
c. Pengumuman Hasil Verifikasi Berkas berfungsi sebagai pemanggilan peserta uji
kompetensi bagi calon peserta uji kompetensi yang dinyatakan lolos verifikasi berkas.

Dokumen ini telah ditandatangani secara elektronik menggunakan sertifikat elektronik

yang diterbitkan oleh Balai Sertifikasi Elektronik (BSrE), Badan Siber dan Sandi Negara
BAGIAN II : PELAKSANAAN
Seluruh peserta wajib mengikuti seluruh rangkaian pada tahap pelaksanaan. Jika peserta tidak
mengikuti salah satu kegiatan dalam rangkaian tahap pelaksanaan, maka peserta akan
dinyatakan gugur.
Kegiatan pada tahap ini diutamakan dilakukan secara luring/offline. Namun dapat dilakukan
secara daring/online dengan mempertimbangkan situasi dan kondisi saat kegiatan ini berjalan.
Informasi lebih lanjut akan disampaikan oleh Tim Sekretariat.

4. WORKSHOP UJI KOMPETENSI

a. Workshop uji kompetensi adalah forum penjelasan materi uji kompetensi oleh
narasumber kepada peserta uji kompetensi yang dinyatakan lolos verifikasi berkas.
b. Peserta akan dikelompokkan sesuai dengan jabatan fungsional, jenjang jabatan, dan
kluster (khusus Sandiman) yang akan diujikan.
c. Peserta mendapatkan penjelasan mengenai materi uji kompetensi oleh narasumber.
d. Peserta wajib mengisi daftar hadir.

5. PRA ASESMEN
a. Pra asesmen adalah kegiatan yang dilaksanakan dalam rangka menyepakati waktu dan
metode uji kompetensi antara Asesor (penguji) dan Asesi (peserta uji kompetensi).
b. Dalam kegiatan ini ini dihasilkan dokumen pra asesmen yang ditandatangani oleh para
pihak, yaitu Asesor, Asesi, dan Sekretariat.
c. Peserta wajib mengisi daftar hadir.
d. Kegiatan ini direkam untuk dokumentasi.

6. UJI KOMPETENSI MANAJERIAL DAN SOSIAL KULTURAL

a. Uji Kompetensi Manajerial dan Sosial Kultural dilakukan oleh Tim Asesor SDM Aparatur
dari BSSN.
b. Jika peserta telah melaksanakan uji kompetensi manajerial dan sosial kultural di
instansinya, peserta cukup menyerahkan dokumen hasil uji kompetensi manajerial dan
sosial kultural kepada sekretariat atau melalui Tim Asesor Manajerial dan Sosial
Kultural. Dokumen tersebut paling lama diterbitkan 3 tahun sebelum pelaksanaan
kegiatan ini.

7. UJI KOMPETENSI TEKNIS

a. Uji Kompetensi Teknis dilakukan oleh Tim Asesor Teknis.
b. Periode uji kompetensi teknis dilaksanakan sesuai jadwal uji kompetensi teknis.
Ketentuan mengenai waktu dan metode pelaksanaan sesuai dengan dokumen hasil pra
asesmen.
c. Uji kompetensi teknis dilaksanakan selama 1 (satu) hari untuk 1 (satu) orang peserta,
dalam rentang periode waktu sesuai jadwal uji kompetensi teknis dan hasil pra
asesmen.
d. Uji kompetensi teknis dilaksanakan secara offline/luring, bertempat di Tempat Uji
Kompetensi (TUK) pada Pusat Pengembangan SDM, BSSN Jl. Raya Muchtar No. 70
Sawangan, Depok, Jawa Barat.
e. Materi Uji Kompetensi (MUK) Teknis yang diujikan disesuaikan dengan jenjang dan
kluster yang dilaksanakan untuk seluruh unit kompetensi.
f. Untuk dapat dinyatakan lulus, peserta wajib dinyatakan kompeten pada seluruh unit
kompetensi yang diujikan.
g. Hasil uji kompetensi teknis bersifat rekomendasi dari Asesor dan akan dibahas dalam
rapat tim penguji untuk divalidasi.
h. Kegiatan ini direkam untuk dokumentasi.

Dokumen ini telah ditandatangani secara elektronik menggunakan sertifikat elektronik

yang diterbitkan oleh Balai Sertifikasi Elektronik (BSrE), Badan Siber dan Sandi Negara
BAGIAN III : PENETAPAN
Tahap pengakhiran merupakan tahap penyelesaian pelaksanaan uji kompetensi. Pada tahap ini
terdiri dari Rapat Tim Penguji, Pengumumann Hasil Uji Kompetensi, Penerbitan Sertifikat Kompeten
dan Penyampaian Hasil Uji Kompetensi.

8. RAPAT TIM PENGUJI

a. Tim Penguji terdiri dari Pimpinan Unit Kerja BSSN yang memiliki tugas melaksanakan
pembinaan Jabatan Fungsional yang dibina oleh BSSN selaku ketua tim penguji,
koordinator kelompok pembinaan jabatan fungsional selaku sekretaris, tim asesor teknis,
tim asesor SDM aparatur dan tim sekretariat.
b. Tim Penguji bertugas memutuskan peserta uji kompetensi kompeten atau belum kompeten
berdasarkan rekomendasi asesor.
c. Rapat tim penguji menghasilkan pengumuman hasil uji kompetensi.

9. PENGUMUMAN HASIL UJI KOMPETENSI

Pengumuman hasil uji kompetensi dapat dilihat pada pranala sebagai berikut:
https://bssn.go.id/PengumumanHasilUjikomJFKSS

10. PENERBITAN SERTIFIKAT KOMPETEN

a. Sertifikat Kompeten hanya diberikan kepada peserta yang dinyatakan lulus uji kompetensi
atau dinyatakan kompeten (K).
b. Jika terdapat satu unit kompetensi yang dinyatakan belum kompeten berdasarkan
rekomendasi asesor dan telah divalidasi oleh Tim Penguji maka peserta dinyatakan belum
kompeten (BK).
c. Peserta yang dinyatakan belum kompeten akan mendapatkan surat keterangan belum
kompeten. Kepada ybs diberikan kesempatan paling banyak 3 (tiga) kali mengikuti uji
kompetensi ulang dalam kurun waktu maksimal selama 2 (dua) tahun.
d. Unit kompetensi yang diuji ulang hanya untuk unit kompetensi yang dinyatakan belum
kompeten.
e. Sertifikat kompeten akan diberikan bersamaan dengan pemberitahuan hasil uji kompetensi.
f. Sertifikat kompeten berupa file softcopy yang telah ditandatangani secara elektronik oleh
Kepala Unit Kerja di BSSN yang memiliki tugas dan fungsi pembinaan jabatan fungsional
keamanan siber dan sandi.

11. PENYAMPAIAN HASIL UJI KOMPETENSI

a. Surat pemberitahuan hasil uji kompetensi akan dikirimkan kepada instansi pengusul melalui
mekanisme persuratan sesuai ketentuan yang berlaku.
b. Dalam surat pemberitahuan hasil uji kompetensi tersebut, akan dilampirkan berkas berikut:
1) Sertifikat Kompeten, bagi peserta uji kompetensi yang dinyatakan kompeten
2) Surat Keterangan Belum Kompeten, bagi peserta uji kompetensi yang dinyatakan
belum kompeten.

Dokumen ini telah ditandatangani secara elektronik menggunakan sertifikat elektronik

yang diterbitkan oleh Balai Sertifikasi Elektronik (BSrE), Badan Siber dan Sandi Negara