Anda di halaman 1dari 26

Rekrutmen PPPK Bidang Pendidikan

Asisten Deputi Perancangan Jabatan, Perencanaan dan Pengadaan SDM


Aparatur
TRANSFORMASI REKRUTMEN
GURU TA 2022
ARAH KEBIJAKAN PENGADAAN ASN TAHUN 2022
Pengadaan ASN Tahun 2022 dilakukan hanya untuk PPPK
(Sesuai SE Menteri PANRB Nomor B/1161/M.SM.01.00/2021 tanggal 27 Juli 2021
dan Nomor B/1551/S.SM.01.00/2021 tanggal 22 Oktober 2021)

BERFOKUS PADA PELAYANAN DASAR PANDEMI COVID-19 DAN


(GURU DAN TENAGA KESEHATAN) 1 PENYEDERHANAAN BIROKRASI
Perubahan pola kerja birokrasi
Sisa formasi kebutuhan guru yang
melalui teknologi informasi secara
belum terpenuhi akan dibuka
masif akan mengubah kebutuhan
kembali untuk diusulkan oleh 2 ASN dari segi jumlah maupun
Pemerintah Daerah.
ARAH kualitas.
KEBIJAKAN
4 GAJI DAN TUNJANGAN
KEBERPIHAKAN KEPADA EKS THK-II
Kebutuhan ASN diusulkan oleh
Kebutuhan dapat dialokasikan bagi THK-II Instansi Pusat dan Daerah dengan
yang memenuhi persyaratan dengan memperhatikan kemampuan
kebijakan yang lebih berpihak
3 pembayaran gaji dan tunjangan
Catatan: Eks THK-II selain Guru, Kesehatan, sesuai peraturan perundang –
dan Penyuluh yang sudah memiliki undangan.
kualfikasi pendidikan setidaknya D3 Catatan: Gaji dan tunjangan PPPK diatur dapam
sebanyak 184.239 Perpres 98 Tahun 2020

menpan.go.id
DASAR HUKUM PENGADAAN PPPK JF GURU
PADA INSTANSI DAERAH TAHUN 2022

PERATURAN MENTERI PANRB


NOMOR 20 TAHUN 2022
WHAT’S NEW ON PERMENPANRB 20/2022
PERMENPANRB 28/2021 PERMENPANRB 20/2022
PERSYARATAN PELAMAR
1. THK-II 1. Pelamar Prioritas
2. Guru Non-ASN terdaftar di Dapodik a. Prioritas I: Pelamar yang telah memnuhi NAB Seleksi Tahun
2021.
3. Guru Swasta terdaftar di Dapodik b. Prirotas II: THK-II.
4. Lulusan PPG c. Prioritas III: Guru Non-ASN terdaftar di Dapodik dengan masa
kerja minimal 3 tahun.
2. Pelamar Umum
a. Lulusan PPG terdaftar di database kelulusan PPG
Kemendikbudristek
b. Pelamar terdaftar di Dapodik

PANITIA SELEKSI
1. Panselnas 1. Panselnas
2. Panitia Penyelenggara Seleksi (Kemendikbudristek) 2. Panitia Seleksi PPPK JF Guru Kemendikbudristek
3. Panitia Seleksi Instansi Daerah

menpan.go.id
WHAT’S NEW ON PERMENPANRB 20/2022
PERMENPANRB 28/2021 PERMENPANRB 20/2022
SELEKSI KOMPETENSI
1. Seleksi Kompetensi I 1. Seleksi Prioritas
2. Seleksi Kompetensi II Dilakukan dengan CAT-UNBK a. Seleksi Prioritas I: menggunakan hasil seleksi tahun 2021
b. Seleksi Prirotas II dan Prioritas III: dilakukan dengan menilai
3. Seleksi Kompetensi III kesesuaian kualifikasi akademik, kompetensi, kinerja, dan
pemeriksaan latar belakang (background check).
2. Seleksi Umum
Seleksi Kompetensi Pelamar Umum dilakukan dengan CAT-
UNBK.

PEMENUHAN KEBUTUHAN
1. Seleksi Kompetensi I: THK-II dan Guru Non-ASN di 1. Didahulukan untuk Pelamar Prioritas I, secara berurutan THK-II
Sekolah Negeri. >> Guru Non-ASN di Sekolah Negeri >> Lulusan PPG >> Guru
2. Seleksi Kompetensi II: THK-II dan Guru Non-ASN di Swasta.
Sekolah Negeri yang tidak lulus Seleksi Kompetensi I, 2. Jika formasi belum terpenuhi, akan diisi oleh Pelamar Prioritas II.
Lulusan PPG, Guru Swasta. 3. Jika formasi belum terpenuhi, akan diisi oleh Pelamar Prioritas III.
3. Seleksi Kompetensi III: untuk seluruh pelamar yang 4. Jika formasi belum terpenuhi, akan dilakukan Seleksi Umum
tidak lulus Seleksi Kompetensi II. dengan CAT-UNBK.

menpan.go.id
WHAT’S NEW ON PERMENPANRB 20/2022
PERMENPANRB 28/2021 PERMENPANRB 20/2022
PENAMBAHAN NILAI
1. Tambahan Nilai Seleksi Kompetensi Teknis 100% 1. Tambahan Nilai Seleksi Kompetensi Teknis 100% untuk
untuk Pelamar yang memiliki Serdik linear. Pelamar yang memiliki Serdik linear.
2. Tambahan Nilai Seleksi Kompetensi Teknis 15% 2. Tambahan Nilai Seleksi Kompetensi Teknis 10% untuk
untuk Pelamar berusia 35 tahun keatas dan aktif Pelamar Penyandang Disabiltas.
mengajar selama 3 tahun berturut-turut.
3. Tambahan Nilai Seleksi Kompetensi Teknis 10% *Pelamar THK-II menjadi pelamar prioritas yang
untuk Pelamar Penyandang Disabiltas. didahulukan untuk memenuhi kebutuhan jabatan/formasi

4. Tambahan Nilai Seleksi Kompetensi Teknis 10%


untuk Pelamar THK-II dan aktif mengajar selama
3 tahun berturut-turut.

menpan.go.id
MEKANISME REKRUTMEN GURU SEBELUMNYA

ISU
Usulan Kebutuhan ASN
diajukan oleh masing- 1 Formasi yang diusulkan Pemda jauh di
bawah kebutuhan Guru secara Nasional
masing K/L/D
PENETAPAN 1.244.961* 506.252
KEBUTUHAN Penetapan/persetujuan Kebutuhan 2021 Usulan Pemda 2021
2 kebutuhan untuk K/L/D
oleh MENPANRB
Lulus 293.860
Lowongan Guru di daerah 3T kurang
Proses seleksi CASN: diminati

PEMENUHAN
CASN melamar ke formasi 3 117.939
lowongan guru tidak
yang telah ditetapkan ada pelamarnya**
KEBUTUHAN
Penyesuaian passing grade untuk
memenuhi alokasi kebutuhan
Pak Budi melamar menjadi Guru yang dibuka
lowongan/formasinya
Passing Kualitas
grade Guru

* Data Kebutuhan Guru Kemendikbudristek, 2022


**Data Panitia Seleksi PPPK JF Guru TA 2021 (Kemendikbudristek)
RENCANA MEKANISME BARU REKRUTMEN
PPPK GURU
Pengusulan formasi oleh Pemda
berdasarkan data rekomendasi
Kemendikbudristek*
1
*dengan memprioritaskan Guru
Proses seleksi antara
PENETAPAN yang lulus NAB Tahun 2021, pelamar baru (new recruit)
namun tidak mendapat formasi Penetapan dengan Guru Honorer
KEBUTUHAN
2 kebutuhan/formasi oleh (termasuk THK-II) yang
KemenPANRB
berpengalaman TIDAK
disamakan
Proses Seleksi Prioritas
3 Peserta yang Lulus
NAB Tahun 2021

Pak Budi seorang Guru THK-II yang mengikuti seleksi Tahun 2021 Akan dialokasikan formasi untuk
dan lulus Passing Grade namun tidak mendapat formasi karena Pemda di Sekolah Pak Budi agar Pak
PEMENUHAN
kalah bersaing dengan Guru lainnya di Seleksi Kompetensi II Budi dapat melamar di sekolahnya
KEBUTUHAN
4
Seleksi Peserta dengan
metode Observasi dan 4
background check Guru yang belum lulus Passing Grade (NAB) Tahun
2021 dan Peserta Umum tetap dapat melamar sebagai
PPPK Guru Tahun 2022
Mekanisme Seleksi Prioritas Guru Menjadi Pegawai
Pemerintah dengan Perjanjian Kerja (PPPK)

AKUNTABILITAS
01 KUALIFIKASI DATA

02 KINERJA
GURU
SELEKSI
PEMDA
HONORER
DENGAN
VERIFIKASI : oleh diverifikasi KEMENDIKBUD
03 KOMPETENSI RISTEK

BACKGROUND
04 CHECK
Mekanisme Rekrutmen untuk Pelamar Baru
(Pelamar Umum)

Program Profesi
01
Guru (PPG)

TOP RANK YANG


PELAMAR NEW
ENTRY SELEKSI
AKAN
(JABATAN GURU) DENGAN
MEKANISME :
DITEMPATKAN
DI SEKOLAH
YANG TIDAK
ADA PELAMAR
Tes dengan
02 CAT-UNBK
USULAN KEBUTUHAN
GURU TA 2022
13

Kebutuhan ASN Nasional 2022


(KepmenPAN 264 Tahun 2022)

1. Pusat 95.324
➢ Guru 50.000
➢ Dosen 15.000
➢ Nakes 7.000
➢ Jabatan Teknis 23.324
2. Daerah 1.054.276
➢ PPPK Guru 758.018
➢ PPPK Nakes 255.249
➢ Jabatan Teknis 41.009
3. Sekolah Kedinasan 8.941
4. Papua dan Papua Barat 41.888
➢ PPPK dan CPNS Papua 28.895
➢ PPPK dan CPNS Papua Barat 12.993
Total 1.200.429
Kebutuhan PPPK JF Tenaga Guru
Tahun 2022

543 Instansi Daerah


telah dihitung kebutuhan Gurunya
• Usulan Kebutuhan Tenaga Guru Tahun
• Hasil penghitungan 2022 mengacu pada Aplikasi Dapodik dari
Kementerian Pendidikan, Kemendikbudristek.
Kebudayaan, Riset dan
Teknologi terhadap seluruh • Penghitungan Kebutuhan Guru pada
Instansi Daerah melalui Dapodik menggunakan cut-off Data per
Aplikasi Dapodik. Desember 2021 sesuai siklus Dapodik yang

758.018*
melakukan updating data kebutuhan guru
pada Instansi Daerah tiap semester.
• Usulan Kebutuhan Tenaga Guru ditutup
*cut-off Desember 2021 pada 22 Juli 2022.
USULAN KEBUTUHAN PPPK TAHUN 2022
INSTANSI DAERAH

o Pengajuan usulan kebutuhan ASN Instansi


506 Instansi Daerah sudah ditutup pada 22 Juli 2022, dan
515.614 Daerah diberikan kesempatan terakhir hingga 29 Juli
2022 terhadap Instansi Daerah yang belum
melengkapi dokumen usulan.
o Sebanyak 37 Instansi Daerah tidak
------------------ --------------------- mengajukan usulan kebutuhan ASN TA 2022
hingga batas terakhir penginputan usulan
• Jumlah usulan kebutuhan PPPK ▪ Jumlah Instansi yang
TA 2022 per Juli 2022 pada 29 Juli 2022, Sebagian besar karena
mengajukan usulan
• 328.853 Usulan Tenaga Guru, kebutuhan PPPK TA 2022 kendala anggaran penggajian PPPK yang
• 94.168 Usulan Tenaga Kesehtan, per Juli 2022 dibebankan pada APBD
• 92.593 Usulan Tenaga Teknis ▪ 37 Instansi Daerah tidak
lainnya mengajukan usulan
STATISTIK PENGAJUAN KEBUTUHAN
PPPK GURU PEMDA TAHUN 2022*
*per 29 Juli 2022

JUMLAH USULAN PPPK


JUMLAH INSTANSI PENGUSUL GURU
600 800.000
700.000 758.018
550
543 600.000
500
500.000
506
450
489 90% 400.000
300.000
400 328.853 43%
200.000
350
100.000
300 -
INSTANSI INSTANSI
TOTAL PEMDA PEMDA Usul PPPK PEMDA Usul Guru KEBUTUHAN GURU NASIONAL
Usulan dari PEMDA

menpan.go.id
DAFTAR PEMDA DENGAN USULAN
PPPK GURU TAHUN 2022 PALING BANYAK*
*per 29 Juli 2022
12000

10358
10000

8000
7297

6319
6000
5309
4491 4373 4351 4329
3942 3800
4000

2000

0
Prov. Sulsel Prov. Riau DKI Jakarta Prov. Sulteng Pemda dengan Jumlah
Prov. Aceh Usulan Terbanyak
Prov. Sultra Prov. Jateng Prov. Sumsel Kab. Bojonegoro Prov. Jabar
PENETAPAN FORMASI TA 2022
PENETAPAN KEBUTUHAN ASN TAHUN 2022

Instansi Jumlah Usulan Jumlah Penetapan

Pusat 208.758 94.057


Daerah 515.614 438.835
❑ PPPK Guru 328.853 319.618
❑ PPPK Tenaga Kesehatan 94.168 91.591
❑ PPPK Tenaga Teknis 92.593 27.6626

Total Pusat & Daerah 724.372 532.892

*cut-off 20 September 2022


STATISTIK PENETAPAN KEBUTUHAN
PPPK PEMDA TAHUN 2022*
JUMLAH PENETAPAN KEBUTUHAN/FORMASI
PER KATEGORI JABATAN
350000

480* Instansi Daerah 300000 73%


319618

250000
• Jumlah penetapan
kebutuhan/formasi PPPK
200000
pada Instansi Daerah Tahun
Anggaran 2022 yang telah
150000
selesai divalidasi.
100000

438.835* 50000
21% 91591

27626
*cut-off 20 September 2022 0 6%
Kategori

Tenaga Guru Tenaga Kesehatan Tenaga Teknis

menpan.go.id
DAFTAR INSTANSI DAERAH
DENGAN ALOKASI FORMASI PALING BANYAK
18000

16083
16000

14000

12000
10414
10000

8000 7688

6332
5897
6000 5287
4807

4000

2000

0
Prov. DKI Jakarta Prov. Sulsel Pemda dengan Jumlah
Prov. Riau Usulan Terbanyak
Prov. Aceh Prov. Sulteng Kab. Garut Kab. Bojonegoro
DAFTAR INSTANSI DAERAH
DENGAN ALOKASI FORMASI GURU PALING BANYAK
12000

10385
10000

8000
7297

6319
6000
5309
4491 4373 4352 4329
3942 3800
4000

2000

0
Prov. Sulsel Prov. Riau Prov. DKI Jakarta Prov.Pemda
Sulteng dengan
Prov.Jumlah
Aceh Usulan
Prov Sultra Prov Jateng
Terbanyak Prov Sumsel Kab. Bojonegoro Prov. Jabar
KONTRAK KERJA PPPK GURU
TA 2022
MASA FORMASI DAN KONTRAK KERJA
PPPK JF GURU

1. Sesuai PermenPANRB No. 70/2020, Masa Hubungan Perjanjian Kerja


(Formasi) untuk JF Guru ditetapkan dalam jangka waktu paling
singkat 1 (satu) tahun dan paling lama 5 (lima) tahun dan dapat
diperpanjang untuk jangka waktu paling lama 5 (lima) tahun.
2. Jangka waktu kontrak kerja PPPK Guru tidak melebihi batas
waktu masa Formasi JF Guru sebagaimana dimaksud pada angka 1.
3. Jangka waktu kontrak kerja PPPK Guru memperhatikan selisih tahun
usia yang bersangkutan dengan batas usia pensiun Jabatan Guru.
4. Perpanjangan kontrak kerja antara PPPK Guru dengan PPK
didasarkan pada pencapaian/penilaian kinerja, kesesuaian
kompetensi, dan kebutuhan instansi setelah mendapat
persetujuan PPK.

menpan.go.id
terimakasih

Anda mungkin juga menyukai