Anda di halaman 1dari 39

STYLE PADA HALAMAN WEB

Pemrograman Web Dinamis dan Perangkat Bergerak RPL XI-1


PENGENALAN CSS

▪ CSS yang memiliki kepanjangan Cascade Style Sheet


▪ CSS ini digunakan para web designer untuk mengatur style
elemen yang ada dalam halaman web mereka, mulai dari
memformat text, sampai pada memformat layout.
▪ CSS bukan merupakan bahasa pemograman, melainkan sebuah
aturan untuk mengendalikan beberapa komponen web
sehingga akan lebih terstruktur dan mudah pengaturannya
▪ HTML ditujukan untuk membuat struktur, atau konten dari
halaman web. Sedangkan CSS digunakan untuk tampilan
dari halaman web tersebut
▪ Istilahnya, “HTML for content, CSS for Presentation”.
KEUNTUNGAN PENGGUNAAN CSS

▪ Mempermudah untuk mengatur style elemen dalam halaman


web
▪ Misalnya untuk mengatur style elemen heading. Kita
menginginkan jenis fontnya adalah Arial, ukuran font 24px
dan berwarna biru
▪ Contoh
PENULISAN CSS

▪ Inline Style, cara menginput kode css langsung kedalam tag


HTML dengan menggunakan atribut style
▪ Contoh
▪ Internal Style, memisahkan kode CSS dari tag HTML namun
tetap dalam satu halaman HTML. Tag style ditulis pada
bagian <head> dari halaman HTML
▪ Contoh
▪ External Style, kode CSS dipisahkan pada file tersendiri.
Setiap halaman yang membutuhkan kode CSS tinggal
memanggil file tsb
▪ Contoh :
Selector value
STRUKTUR STYLE

property

▪ Selector digunakan untuk menentukan pada elemen apa style


tersebut diterapkan. Selector dapat berupa nama id elemen atau
nama class
▪ Properti adalah jenis style. Dapat diisi dengan jenis warna, ukuran,
perataan margin dll
▪ Value diisi dengan nilai dari propertinya, misalnya red untuk
warna dll
▪ Setiap akhir penulisan properti dan value harus diakhiri dengan
tanda titik koma (semicolon)
SELECTOR PADA CSS

▪ Class Selector, akan mencari seluruh tag yang memiliki


atribut class dengan nilai yang sesuai. Tag HTML harus
mempunyai atribut class
▪ Sebuah nama class dapat dimiliki oleh lebih dari 1 tag, dan
dalam sebuah tag dapat memiliki lebih dari 1 class
▪ Untuk menggunakan class selector, di dalam CSS kita
menggunakan tanda titik sebelum nama dari class
▪ Contoh
SELECTOR PADA CSS
SELECTOR PADA CSS

▪ ID Selector, penggunaannya sama dengan class selector


bedanya kita menggunakan atribut id
▪ Id hanya bisa digunakan sekali dalam sebuah halaman web
dan tidak boleh sama
▪ Untuk menggunakan id selector, di dalam CSS kita
menggunakan tanda pagar ”#” sebelum nama class
▪ Contoh
SELECTOR PADA CSS
CONTOH LAIN
CONTOH LAIN
VALUE

▪ Predefined Value, merupakan nilai yang sudah terdefinisikan


oleh (X)HTML. Nilai ini dapat dipilih dari beberapa alternatif
pilihan yang ada

▪ Bilangan, Suatu value dapat pula berupa bilangan tertentu


(tanpa satuan apapun)
VALUE

▪ Panjang, Besar dan Prosentase , untuk menyatakan panjang,


besar dan prosentase, value harus diberikan satuan seperti
px (pixel), in (inch), cm (centimeter), mm (milimeter), pt
(points) dan pc (picas)

▪ URL, sebuah value juga dapat berupa URL


VALUE

▪ Warna, untuk memberi value berupa warna pada properti,


dapat dilakukan dengan menuliskan warna yang diinginkan,
misal (red, green, yellow, dll) atau dengan menuliskan dalam
kode hexadesimal
BACKGROUND
BACKGROUND
MARGIN DAN PADDING

Margin adalah sisi luar dari sebuah element


Padding adalah sisi dalam dari sebuah element
FONT
BORDER
BORDER
BORDER
POSITION

▪ Position digunakan untuk mengatur posisi sebuah elemen


HTML
▪ Beberapa property position CSS yang digunakan :
a. Static
b. Relative
c. Fixed
d. Absolute
STATIC
RELATIVE
FIXED
ABSOLUTE
LIST
FLOAT

▪ Float berfungsi untuk letak element secara horizontal


LINK
LINK

Anda mungkin juga menyukai