Nama : Agry Nur Afifah Widyaninggar

NIM : M0420005

Mata kuliah : Evolusi

1. Mutasi berjalan secara acak tetapi seleksi alam berjalan secara tidak acak?
 Mutasi terjadi karena adanya perubahan materi genetika pada suatu individu yang
dapat diwariskan kepada keturunannya. Mutasi bersifat positif (bermanfaat), netral
(tidak berpengaruh), bahkan negative (berbahaya) pada organisme. Mutasi berjalan
secara acak karena adanya suatu proses bertahan hidup pada suatu individu sehingga
dapat menyesuaikan dirinya, namun dengan proses tersebut suatu individu akan
mengalami perubahan genetik yang dapat diwariskan ke keturunan selanjutnya.
Tingkat mutasi dapat berubah tergantung pada lingkungan. Misalnya, paparan bahan
kimia berbahaya dapat meningkatkan tingkat mutasi hewan. Mutasi pada suatu
organisme tidak dapat diprediksi dimana akan terjadinya.
 Seleksi alam merupakan proses dimana spesies dengan lingkungan melalui perubahan
genetika dan sifat non-random. Seleksi alam terjadi secara menyeluruh karena adanya
perubahan lingkungan pada lingkup tertentu yang menyebabkan adanya penyisiran
spesies yang tidak dapat beradaptasi sehingga populasi pada suatu wilayah itu adalah
spesies yang dapat beradaptasi. Evolusi yang terjadi secara berjuta – juta tahun akan
berdampak pada seleksi alam yang memunculkan individu dengan adaptasi genetik
untuk membantu mereka terus bertahan hidup di lingkungan yang terus berubah-ubah.
Adaptasi yang menguntungkan akan diteruskan ke keturunan selanjutnya, sementara
adaptasi yang akan menghambat atau mempersulit untuk tetap melangsungkan
hidupnya akan dihilangkan. Dengan begitu, hanya individu dengan adaptasi yang
menguntungkan yang akan terus bertahan.
2. Terbentuknya biodiversitas berjalan secara acak atau terarah?
 Biodiversitas tercipta karena terjadinya proses genflow yang terputus karena terdapat
perbedaan pada lingkungan atau letak geografis dari satu spesies yang sama sehingga
akan tercipta seleksi alam yang berbeda dan timbul perbedaan morfologi karena
adanya perbedaan evolusi dan mutasi pada suatu spesies yang berada pada wilayah
yang berbeda. Biodiversitas berjalan secara acak karena tidak dapat diketahui kapan
suatu spesies dari suatu populasi terpencar yang dapat mengakibatkan timbulnya
keanekaragaman. Keanekaragaman muncul karena adanya proses adaptasi yang
berbeda dari populasinya sehingga lingkup biodiversitas tidak dapat berjalan secara
terarah.