Anda di halaman 1dari 2

Mamografi adalah pemeriksaan penunjang radiologi untuk mengetahui kelainan pada payudara.

Pemeriksaan ini untuk mengetahui apakah suatu benjolan pada payudara itu jinak atau ganas. Mammografi akan memberikan gambaran warna putih bila mengenai jaringan glanduler mammae, sebaliknya akan memberikan warna hitam bila mengenai jaringan lemak. Sehingga mammografi ini diindikasikan untuk wanita usia di atas 35 tahun karena pada usia tersebut jaringan glanduler mamma tidak dominan lagi. Hasil mammografi standarnya ada empat buah foto, namun terkadang lebih apabila pada posisi tertentu tidak bagus hasilnya sehingga harus diulang, yaitu posisi Medial Lateral Oblique (MLO) Kanan dan Kiri, Posisi Cranio-Caudal (CC) Kanan dan Kiri. Posisi Foto : 1. Kelompokkan foto dalam 2 kelompok, MLO D/S dan CC D/S 2. Foto MLO menunjukkan otot pektoralis mayor menonjol kedepan dengan membentuk segitiga dengan bagian apeks setinggi nipel 3. Foto CC menunjukkan payudara langsung ke depan dan tidak ada rotasi, otot pektoralis mayor terlihat bilateral dan nipple terlihat bentuknya. Interpretasi keganasan : Dalam mengevaluasi suatu benjolan pada mammografi harus dinilai batasnya, bentuknya, lokasinya, orientasi, halo sign dan ukuran. Benjolan dibagi menjadi empat kategori berdasarkan densitas terhadap parenkim yaitu: (a) fat containing, (b) low density, (c) isodense, atau (d) high density. Tanda-tanda keganasan payudara pada mammografi ditunjukan adanya gambaran antara lain mikrokalsifikasi dan spikulated sign. Deskripsi dan penilaian hasil temuan pada mammografi kemudian dikompilasi dalam standar penilaian yang dikenal dengan BIRADS (Breast Imaging Reporting and Data System) yang berisi tentang 3 hal dasar yaitu (a) densitas parenkim (b) deskripsi lesi spesifik suatu massa, kalsifikasi dan penemuan lainnya, dan (c) penilaian keseluruhan dan rekomendasi manajemen selanjutnya untuk pasien. BIRADS C 5 bila ada 2 tanda keganasan yaitu kalsifikasi dan speculated sign. BIRADS C 4 bila ada satu dari 2 tanda keganasan tersebut. Referensi : 1. Parade Onkologi Departemen Onkologi FK UNAIR 2. Ellan Shaw de paredes, Atlas of Mammografi, 2007

Anda mungkin juga menyukai