Anda di halaman 1dari 1

Nama : M.

Hasbi Ashidiqy

Npm : 19-044

Cr 2 White sponge nevus

Perbedaan whitesponge nevus dengan leukoplakia

White sponge nevus

White sponge nevus merupakan kelainan bawaan menunjukkan transmisi autosomal dominan yang
ditandai dengan adanya plak putih pada mukosa pipi (sering bilateral), dan jarang terjadi pada jaringan
lingual dan labial. Pada white sponge nevus tidak ada tes yang dapat membedakan karena temuan klinis
saja sudah cukup.

Leukoplakia oral memiliki penampakan makroskopis berupa bercak putih yang berbatas tegas dan
permukaannya sedikit lebih menonjol dibandingkan mukosa mulut normal. Perkembangan lesi
leukoplakia oral dimulai dengan munculnya lesi putih pudar dan rata. Semakin lama, lesi akan berwarna
semakin putih dan menonjol ke permukaan mukosa mulut. Pada beberapa kasus, lesi dapat
menimbulkan ulkus pada mukosa mulut.

Karena leukoplakia oral tidak menimbulkan gejala klinis, diagnosis pasti leukoplakia oral hanya dapat
dilakukan dengan cara melakukan pemeriksaan histopatologi. Pada pemeriksaan histopatologi akan
ditemukan kelainan pada sel epitel mukosa mulut pada penderita leukoplakia, antara lain inti sel
hiperkromatik, hilangnya polaritas saat mitosis, inti sel pleomorfik, berubahnya perbandingan ukuran
inti sel dan sitoplasma, hilangnya diferensiasi sel, dan terjadinya keratinisasi pada sel.Pada pemeriksaan
imunohistokimia, ekspresi protein Ki67 dan protein p53 dapat menunjukkan kemungkinan terjadinya
perubahan menuju keganasan pada lesi leukoplakia oral.

Daftar pustaka

Sciubba, J.J. 2017. Dermatologic Manifestations of Oral Leukoplakia. Diaksespada tanggal 8 April
2018.Tersedia di: https://emedicine.medscape.com/article/1075448-overview#showall

Harris CM. 2017. Oral Leukoplakia. MedScape. 1, 2. Tersedia di:


https://emedicine.medscape.com/article/853864-overview#a5 [diakses: 8 April 2018].

Turner, J. & Lingen, M. Oral Cavity and Gastrointestinal Tract. Dalam: V. Kumar, A. Abbas & J. Aster,
penyunting. Robbins Basic Pathology. 9th ed. Philadelphia: Elsevier Sauders; 2013. h. 553.

Anda mungkin juga menyukai