Anda di halaman 1dari 3

PRODI D-III/DIV-T.ELEKTRONIKA Form: F-EC/I.

AN/III/00 Nama/NIM:
M. Kemal Erlangga /
171311011
LAPORAN PRAKTIKUM Kode m.k: Partner:
ELEKTRONIKA INDUSTRI/ANALOG Fajar Imani R / 171311007
RPS Paralel Hari/tgl: Senin/10-09-18 Mugi Rahayu / 171311013
Kelas : 2A1

I. JSA:
POTENSI KERUSAKAN REKOMENDASI
Komponen yang digunakan dalam kondisi yang kurang Lakukan pengecekan pada komponen sebelum
baik atau rusak melakukan percobaan
Tidak melakukan kalibrasi pada multimeter Lakukan pengkalibrasian
Permukaan meja yang tidak rata dapat mengakibatkan Cari permukaan meja yang rata
kecelakaan saat melakukan percobaan

II. Tujuan
1. Mampu menjelaskan prinsip kerja RPS Paralel berdasarkan hasil pengukuran
2. Mampu mengukur karakteristik teknis RPS Paralel

III. Alat dan Bahan


1. Modul RPS : 1 Buah
2. Multimeter : 1 Buah
3. Reostat : 1 Buah
4. Dioda Zener : 1 Buah
5. Transistor : 1 Buah
6. Resistor : 1 Buah
7. Power Supply : 1 Buah
8. Kabel Penghubung : Secukupnya

IV. Langkah kerja


1. Menerapkan K3
2. Membuat rangkaian seperti gambar 2 (tanpa beban)
A. Pengukuran regulasi tegangan terhadap Vi (unregulated)
1. Menyiapkan power supply
2. Membuat simulasi perubahan input dengan mengubah Vin DC antara 7.5V
sampai 11V tanpa beban. Mengukur output dan mencatatnya pada tabel 2.1
B. Pengukuran regulasi tegangan terhadap perubahan RL
1. Memasang beban RL seperti gambar
2. Mengukur resistansi rheostat saat posisi minimum, tengah, dan maksimum
3. Memasang rheostat pada rangkaian
4. Mengamati Vo pada setiap posisi rheostat yang berbeda. Jaga RL agar tidak
nol saat rheostat dalam kondisi minimum
5. Mencatat hasil perngukuran pada tabel 2.2

V. Data dan analisis

Tabel 2.1 Data Hasil Pengukuran Regulasi Tegangan


Vi (V) Vo RPS (V) % Regulasi
7.5 7.6 15.50%
8 8.2 8.90%
8.5 8.6 4.40%
9 9 0.00%
9.5 9.6 6.70%

Tabel 2.2 Data10 9.8


Hasil Pengukuran Regulasi Beban 9%
10.5 Beban RL 9.8 8.90%
Vi (V) Vo (V) % Regulasi
11Posisi RL 9.6
R (Ω) 6.70%

Maksimum 250 6.4 28.80%


9 Tengah 120 4.8 46.70%
Minimum 10 0.8 91.10%

Contoh Perhitungan :
Vref = 9V
V 1−V 2
 Regulasi Tegangan = x 100 %
V1
9−8.2
= x 100 %
9
= 8.9%

Vnl−Vfl
 Regulasi Beban = x 100 %
Vnl
9−0.8
= x 100 %
9
= 91.1%

Analisis
No Data & Fenomena Analisis Teori
1 Tuliskan sample data Tulis penjelasan singkat tentang fenomena yg
atau fenomena yang terjadi dg menggunakan teori yang dijadikan
dibahas rujukan
Contoh: Data tabel-1: Data Tabel-1 menunjukkan bahwa fungsi  Zener berfungsi sbg
Vo berubah mengikuti penstabil tidak beroperasi dg baik. Dalam kasus penstabil output thd
perubahan Vin ini komponen yang berperan adalah Zener dan perubahan Vi
Transistor. Hasil pengujian Zener (Tabel-2)  Transistor dlm kasus
menunjukkan bahwa Zener hanya mampu ini berfungsi sbg
menstabilkan Vo untuk perubahan Vin maks 10%. elemen control
Hasil pengujian Transistor (Tabel-2)  Sambungan B-E sbg
menunjukkan bahwa resistansi antara kaki B-E Diode; Diode B-E
(diode B-E) sangat besar baik saat diberi bias On jika VB > VE &
maju maupun mundur. Kesimpulan : Zener Off jika VB < VE
berfungsi baik jika perubahan Vin tidak lebih dari
10%; Transistor rusak (B-E terputus) sehingga
fungsi kontrolnya tidak bekerja.**)  kesimpulan
ini dituliskan kembali pada bagian akhir (VI.
KESIMPULAN)

VI. Kesimpulan
Tuliskan hasil analisis dari persepsi anda, dan bukan menuliskan rumus dari teori yang
mendasarinya, baik dalam bentuk pernyataan matematika atau dalam bentuk narasi.

Anda mungkin juga menyukai