PROPINSI MALUKU
TENTANG
BUPATI BURU,
MEMUTUSI(AN :
BAB I
KETENTUAN UMUM
Pasal 1
BAB II
URAIAN TUGAS
Bagian Kesatu
Kepala Dinas
Pasal 2
(2) Uraian tugas sebagaimana dimaksud pada ayat (1) terdiri dari :
Pasal 3
(1) Sekretaris Dinas mempunyai tugas memberikan pelayanan administrasi,
kepegawaian, koordinasi dan pengendalian progam, pelaporan, rtrusan
umum dan urusan keuangan;
(2) Untuk melaksanakan tugas sebagaimana dimaksud pada ayat (1), Sekretariat
mempunyai fungsi:
Pasal 4
(2) Uraian tugas sebagaimana dimaksud pada ayat (1) terdiri dari :
Bagian Keempat
Kepala Sub Bagian Perencanaan
Pasal 5
(2) Uraian tugas sebagaimanan dimaksud pada ayat (1) terdiri dari :
Bagian Kelima
Kepala Sub Bagian Keuangan
Pasal 6
Bagian Keenam
Bidang Produksi Dan Pemasaran Pariwisata
Pasal 7
(1) Kepala Bidang Produksidan Pemasaran Pariwisata mempunyai tugas pokok
melaksanakan pembinaan dan penyelenggaraan pengembangan produksi
dan pemasaran pariwisata.
(2) Untuk melaksanakan tugas sebagaimana dimaksud pada ayat (1), Bidang
Produksi dan Pemasaran Pariwisata mempunyai fungsi:
a. Pelaksanaan upaya pengembangan produksi dan pemasaran wisata;
b. Peningkatan kerjasama pemasaran baik di dalam maupun luar negeri
dengan menonj olkan keunggulan-keunggulan daerah;
7
c. Pelaksanaan promosi intensif di dalam dan luar negeri;
d. Peningkatan pembangunan sistem onformasi pelayanan kepariwisataan;
e. Perancangan dan mensinergikan pembuatan even-even untuk
meningkatkan kunjungan;
f. Peningkatan kemitraan pengembangan produk dan promosi;
g. Peningkatan kemitraan penelitian dan pengkajian pengembangan
pariwisata;
h. Peningkatan pembangunan sistem informasi pelayanan
kepariwisataan; dan
i. Pelaksanaan tugas lain yang diberikan oleh kepala dinas sesuai dengan
tugas dan fungsinya.
Pasal 8
(1) Kepala Seksi Produksi dan Usaha Jasa mempunyai tugas melaksanakan dan
menyelenggarakan pengembangan produksi dan usaha Jasa.
(2) Uraian tugas sebagaimana dimaksud pada ayat (1) terdiri dari :
Bagian KedelaPan
Kepala Seksi Promosi dan Analisa Pariwisata
Pasal 9
Bagian Kesembilan
Bidang Sarana dan Prasarana
Pasal 10
l0
e. Pemantauan dan evaluasi kegiatan pembinaan, pengembangan obyek
wisata, sarana, tenaga kerja kepariwisataan dan sumber daya alam
wisata;
f. Pen5rusunan laporan pelaksanaan dan evaluasi kegiatan pembinaan dan
pengembangan sarana dan prasarana kepariwisataan; dan
g. Pelaksanaan tugas lain yang diberikan oleh kepala dinas sesuai dengan
tugas dan fungsinya.
(3) Kepala Bidang Sarana dan Prasarana mempunyai tugas :
Bagian Kesepuluh
Kepala Seksi Pengembangan Sarana dan Prasararra
Pasal 11
11
b. Menyelenggarakan pembinaan dalam rangka peningkatan sarana dan
prasarana wisata;
c. Pemantauan dan pengawasan peningkatan sarana dan prasarana
kepariwis ataan;
d. Melakukan pembinaan dan pengembangan sarana dan tenaga kerja
kepariwis ataan;
e. Meningkatkan kemitraan penelitian dan pengkajian pengembangan sarana
dan prasarana wisata;
f. Melaksanakan pengkajian dan pemrosesan rekomendasi izin pendirian
lembaga pendidikan kepariwisataan perhotelan dan usaha pariwisata;
g. Melakukan pendataan, pemantauan dan pengawasan terhadap pemandu
wisata dan tenaga kerja kepariwisataan;
h. Melakukan pendataan, pemantauan dan pengawasan terhadap pemandu
wisata dan tenaga kerja kepariwisataan;
i. Mengkoordinasikan bawahan agar terjalin kerjasama yang baik dan saling
mendukung;
j. Menilai hasil kerja bawahan untuk bahan pengembangan karier;
k. Melaksanakan tugas kedinasan yang diberikan oleh atasan sesuai tugas
pokok dan fungsinya; dan
1. Melaporkan hasil pelaksanaan tugas/kegiatan kepada atasan,
Bagian Kesebelas
Kepala Seksi Objek Tujuan Wisata
Pasal 12
(1) Kepala Seksi Obyek T\rjuan Wisata mempunyai tugas melaksanakan dan
menyelenggarakan pengembangan obyek tujuan wisata.
(2) Uraian tugas sebagaimana dimaksud pada ayat (1) terdiri dari :
12
g. Menggali dan mengembangkan potensi sumber daya alam wisata sebagai
destinasi dan tujuan wisata;
h. Menyelenggarakan dan menyiapkan gelar seni dan budaya sebagai obyek
wisata didaerah sesuai dengan etika dan estetika lingkungan masyarakat
setempat;
i. Mengkoordinasikan bawahan agar terjalin kerja sama yang baik dan saling
mendukung;
j. Menilai hasil kerja bawahan untuk bahan pengembangan karier;
k. Melaksanakan tugas kedinasan yang diberikan oleh atasan sesuai tugas
pokok dan fungsinya; dan
1. Melaporkan hasil pelaksanaan tugas/kegiatan kepada atasan.
Bagian Keduabelas
Bidang Komunikasi dan Informasi
Pasal 13
13
j. Meiaksanakan pengelolaan dan pembinaan media penyiaran pemerintah
daerah sekaligus monitoring dan evaluasi pelaksanaan kegiatan Pejabat
Pengelola Informasi dan Dokumentasi (PPID); dan
k. Pelaksanaan tugas lain yang diberikan oleh kepala dinas sesuai dengan
tugas dan fungsinya.
terdiri dari :
(3) Uraian tugas sebagaimana dimaksud pada ayat (1)
a. Menyelenggarakan pengkajian program kerja Bidang komunikasi dan
informasi;
b. Menyelenggarakan koordinasi dan pengkajian bahan fasilitasi komunikasi
dan informasi;
c. Menyelenggarakan pengkajian bahan fasilitasi monitoring dan penertiban
spektrum frekuensi;
d. Menyelenggarakan koordinasi dengan Badan Koordinasi Pemerintahan
dan Pembangunan Wilayah dalam pelaksanaan tugas di Kabupaten/Kota;
e. Menyelenggarakan pengkajian bahan fasilitasi penyusunan pedoman dan
supervisi sarana komunikasi dan diseminasi informasi;
f. Menyelenggarakan pengkajian bahan fasilitasi komunikasi sosial;
g. Menyelenggarakan pengkajian bahan fasilitasi penyiaran dan kemitraan
media;
h. Menyusun laporan pelaksanaan dan evaluasi kegiatan pembinaan dan
pengembangan komunikasi dan informasi;
i. Menyelenggarakan pola hubungan komunikasi sandi antar perangkat
daerah di kabupaten;
j. Mengkoordinasikan bawahan agar terjalin kerjasama yang baik dan saling
mendukung;
k. Menilai hasil kerja bawahan untuk pengembangan karier;
1. Melaksanakan tugas kedinasan yang diberikan oleh atasan sesuai tugas
pokok dan fungsinya; dan
m. Melaporkan hasil pelaksanaan tugas/kegiatan kepada atasan.
Bagian Ketigabelas
Kepala Seksi Pos Telekomunikasi dan Sandi
Pasal 74
(1) Kepala Seksi Pos Telekomunikasi dan Sandi mempunyai tugas melaksanakan
dan menyelenggarakan urusan Pos Telekomunikasi dan Sandi-
(2) Uraian tugas sebagaimana dimaksud pada ayat (1) terdiri dari :
15
Bagian Keempatbelas
Kepala Seksi Komunikasi dan Desiminasi
Pasal 15
t6
BAB III
KETENTUAN LAIN LAIN
Pasal 16
BAB IV
KETENTUAN PENUTUP
Pasal 17
(1) Dengan mulai berlakunya Peraturan Bupati ini maka Uraian Tugas
Struktural dan Jabatan Fungsional Umum Dinas Perhubungan akan diatur
dengan Peraturan Bupati tentang Uraian T\rgas Jabatan Struktural Dinas
Perhubungan Kabupaten Buru.
(2) Dengan mulai berlakunya Peraturan Bupati ini maka Peraturan Bupati Buru
Nomor 25 Tahun 2008 tentang Uraian Tugas Jabatan Struktural dan
Jabatan Fungsional Umum Dinas Perhubungan dan Pariwisata Kabupaten
Buru, dicabut dan dinyatakan tidak berlaku.
Pasal 18
Ditetapkan di Namlea
pada tanggal 23 Juli 2015
UMASUGI
Diundangkan di Namlea
pada tanggal 23 Juli 2015
PIt. SEKRETARIS
Paraf Koordinasi
hrr,{
Kabag. Organisasi t
Kabag. Hukum A
ASSAGAF'
x
m
-u
r
(]
z
a)
o ll
m
a o
a x
o
z= 9rii =<
L 2F,q dz-
=c(!
e0a Ix>
<>z
t
= z=- >(/)o e"3
o
a e= @o x@
x z HX
a @
z?
>=
z2
-o
a
m
ma xv
NC
moo m
t-
7w
yt tv !
z.Y v
>z
z
--J
z
!
lJzn
m>on
4<<>
:1 (rJ^i
C 29xf;
z
a
C
a r=Fsifi
isrlF;-
H#=H+A
z?a(,'-(-
P;d
n ! >.
H{
tr' rri
->rD
--P -
oI @
>= z4Z
c1
s
6E
<i
CC
Zx
=JV
b,L
'cD
fi-o
A>
=B
U)