KONSEP PEMENTASAN “ MARATOK “

Naskah MARATOK diangkat dari kisah cerita rakyat kaba Gadih Basanai dari pesisir selatan.
menceritakan seorang gadis bernama Gadih Basanai yg hidupnya sebatang kara setelah kedua orang
tuanya meninggal. Lalu gadih dijemput oleh mamak nya yaitu Sutan Sabirullah ( kakak dari ibu ) untuk
tinggal bersama keluarganya di rantau/kota, yang mana Sutan Sabirullah sudah lama hidup di rantau dan
tak pernah pulang ke kampung halamannya. di kota Gadih bertemu seorang lelaki bernama Aliamat yang
mana Alimat merupakan anak dari Sutan Sabirullah. Sutan Sabirullah berencana ingin menjodohkan
Gadih Basanai dengan anak temannya.Tetapi Gadih Basanai telah jatuh cinta kepada Aliamat . Sutan
Sabirullah tidak merestui hubungan mereka karna perbedaan garis keturunan. Aliamat menjadi murka
terhadap keputusan orangtua nya dan meminta bantuan hal ghoib.

1. Konsep Tata Panggung

- Menggambarkan suasana sebuah rumah kampung minang dengan properti meja,kursi lama
dan di bagian backdrop dihias menggunakan kain motif menyerupai gonjong rumah gadang.
- Menggambarkan suasana sebuah rumah kota dengan properti meja,kursi dan di bagian
background menggunakan lukisan/foto
- Menggambarkan sebuah sebuah tempat keramat yg propertinya berbentuk sumur tua

2. Konsep Tata busana dan rias

- Busana menggunakan pakaian adat miknangkabau dan pakaian biasa
- Rias menggambarkan seorang gadis cantik, lelaki muda, lelaki bijaksana dan paruh baya,
seorang bundo/ibu, etek paruh baya, seorang pengawal

3. Konsep Tata Iringan/Musik Pengiring

- Musik pengiring menggunakan alat musik Keyboard, Flour Drum, Symbal Crash, Alat tiup
khas Minangkabau
- Musik yang menggambarkan suasana yang sesuai dengan naskah (sedih, senang, ceria,
menegangkan)

4. Konsep Lighting
- Lighting yangmenggamrakan suasana yang sesuai dengan naskah (sedih, senang, ceria,
menegangkan)
- Lampu yang menyorot langsung ke aktor