Anda di halaman 1dari 6

TATA TERTIB SISWA

A. SISWA WAJIB:
1. Mengikuti upacara/ apel/ pembinaan walikelas/ kegiatan bhakti sosial
2. Mengikuti upacara hari Nasional
3. Mengikuti proses pembelajaran di sekolah. Waktu belajar:
✓ Hari Senin, Selasa dan Rabu
Kelas X pukul 07.00 – 14.50 WIB
Kelas XI pukul 07.00 – 14.50 WIB
Kelas XII pukul 07.00 – 14.50 WIB
✓ Hari Kamis
Kelas X pukul 07.00 – 13.40 WIB
Kelas XI pukul 07.00 – 14.50 WIB
Kelas XII pukul 07.00 – 14.50 WIB
✓ Hari Jum’at pukul 07.00 – 11.00 WIB

4. Siswa wajib berdoa sebelum melaksakan proses pembelajaran di pimpim oleh ketua kelas dan
membaca surat pendek yang ada di Al Qur’an
5. Setiap hari senin sampai rabu setelah dan setelah membaca surat pendek siswa untuk
menyanyikan lagu perjuangan
6. Setiap hari kamis setelah dan setelah membaca surat pendek siswa untuk menyanyikan lagu
daerah
7. Setiap hari jumat setelah membaca surat pendek siswa untuk mebaca asmaul husna/ Qs Al
Mulk/ QS Waqiah
8. Siswa wajib berbaris di depan kelas di jam pertama untuk bersalaman dengan bapak/ibu guru
di jam pertama dan pada saat pulang juga siswa bersalaman dengan bapak ibu guru di jam
terakhir
9. Siswa wajib mengikuti
✓ Sedekah sampah( terjadwal)
✓ Jumat khusyuk jam 06:45 WIB setiap jumat kliwon
✓ Jumat Bersih jam 06:45 WIB( terjadwal)
✓ Shalat Dzuhur berjamaah ( terjadwal)
✓ Jumat Sehat (terjadwal)
10. Hadir di sekolah selambat-lambatnya pukul 07.00 saat tanda bel waktu mulai belajar
dibunyikan. Jika terlambat, maka siswa yang bersangkutan:
✓ Harus melapor kepada guru BK.
✓ Tidak diperkenankan masuk kelas pada jam mata pelajaran pertama. Siswa wajib
melakukan kegiatan kebersihan.
✓ Bagi siswa yang 3 (tiga) kali terlambat, maka orang tua/walinya dipanggil sekolah dan
wajib hadir. Sebelum orang tua/walinya datang maka siswa yang bersangkutan tidak
diperkenankan masuk sekolah (skorsing) untuk waktu yang ditentukan.
11. Mengirim surat pemberitahuan yang ditandatangani orang tua/wali ke sekolah jika siswa
berhalangan hadir.
12. Memohon izin kepada guru di kelas, guru piket dan jika diperlukan kepada Wali Kelas, BP
atau Wakasek Kesiswaan apabila akan meninggalkan kelas atau sekolah.
13. Mengikuti kegiatan pembelajaran pada semua mata pelajaran kurikuler yang telah
diprogramkan di setiap semester, baik yang bersifat kognitif, afektif maupun psikomotor.
14. Mengikuti salah satu program pengembangan diri atau kegiatan Ekstrakurikuler sesuai
minat, bakat dan hobi masing-masing siswa.
15. Mengejar ketinggalan pelajaran ketika ia harus meninggalkan pelajaran karena alasan
tertentu, seperti dispensasi, izin atau sakit.
16. Menjaga kehormatan diri, keluarga, sekolah, bangsa dan Negara serta agama yang

10
dianutnya.
17. Menghormati guru dan tenaga kependidikan lainnya, sopan dalam ucapan, ramah dalam
bersikap dan santun dalam perbuatan serta mengamalkan 5 S ( salam, senyum, sapa, sopan
dan sahaja ) dan 5 R ( ramah, rajin, rapih, religious dan rasional ) terhadap diri dan orang
lain baik selama berada dalam lingkungan sekolah maupun di luar lingkungan sekolah.
18. Menyelesaikan administrasi pembayaran /keuangan selambat-lambatnya pada tanggal 10
setiap bulannya.
19. Mempergunakan sarana yang ada di sekolah dengan baik demi keperluan peningkatan
kualitas diri.
20. Ikut merawat dan menjaga keamanan barang-barang milik sekolah dan membersihkannya
dari kotoran dan debu.
21. Mengganti barang yang rusak dan tidak bisa diperbaiki dengan barang sejenis atau dengan
uang yang setara dengan harga barang yang rusak jika kerusakan terjadi akibat kecerobohan
atau kesengajaan.
22. Bertanggung jawab menjaga keamanan barang bawaan masing-masing, seperti : dompet,
uang, HP, Laptop dan peralatan belajar.
23. Memakai seragam sekolah dengan model, warna, atribut dan cara memakai yang tepat
sesuai dengan: Keputusan Dirjen Dikdasmen Depdikbud No. 100/C/Kep/D.119 dan
ketentuan sekolah (Pedoman Pemakaian Seragam Sekolah).
24. Menggunakan seragam sesuai ketentuan sekolah:
✓ Hari Senin, Selasa : Kemeja putih, celana/rok abu-abu panjang, menutup mata kaki,
tidak menyapu jalan.
✓ Hari Rabu, : Batik, dengan ketentuan : Celana/rok warna hitam panjang, menutup mata
kaki, tidak menyapu jalan.
✓ Hari Kamis : seragam identitas kejuruan
25. Memperlakukan pakaian seragam dengan :
✓ Bersih.
✓ Rapih (blus/kemeja dipakai dan dimasukkan ke dalam rok/celana dan kancing
blus/kemeja dipasang dengan baik dan kuat).
26. Menggunakan ikat pinggang beridentitas sekolah dan sepatu bertali.
27. Menggunakan pakaian olah raga seragam sekolah tidak boleh ketat dan dipakai pada waktu
mengikuti mata pelajaran olah raga.
28. Menjalankan treatment yang ditentukan sekolah apabila melakukan pelanggaran Tata Tertib
Sekolah.
29. Menerima penghargaan (reward) atas keberhasilan kinerja yang telah dicapai baik bersifat
akademik maupun non akademik. Seperti: piagam penghargaan, menjadi delegasi
perlombaan atau lainnya.

Ketentuan-ketentuan penanganan Pelanggaran Tata Tertib antara lain :


1. Pelanggaran Berat : Perilaku kriminal dan atau amoral/asusila dan atau merusak dan atau
telah menjalani penanganan pelanggaran sampai kepada Kepala Sekolah.
Treatment : dikembalikan ke orang tua.
2. Pelanggaran Semi Berat : mengarah kepada perilaku kriminal atau amoral/asusila atau
merusak atau pelanggaran ringan yang sudah melalui pemanggilan orang tua (2 kali)/home
visit.
Treatment : Panggilan orang tua/home visit, membuat perjanjian di atas segel/materai dan
diberi peringatan keras.
3. Pelanggaran Ringan : Pelanggaran tata tertib yang tidak mengarah kepada perilaku
kriminal atau asusila/amoral atau merusak, maksimal 3 (tiga) kali, seperti seragam, atribut,
kerapihan dan rambut.
Treatment : mengikuti pembinaan intensif dan berkelanjutan dari guru bidang studi/ guru
piket/ wali kelas/ BP/BK dan atau Wakasek Kesiswaan.

11
Tahap-tahap pembinaan dilakukan sebagai berikut :
✓ Siswa diberi teguran, peringatan dan pembinaan oleh guru penemu kasus pelanggaran.
✓ Dikoordinasikan kepada orang tua melalui Wali Kelas
✓ Ditindaklanjuti langsung oleh sekolah, seperti pemotongan rambut, pengambilan sepatu dan
penyitaan pakaian/barang.

B. Kegiatan ektrakurikuler antara lain :


Siswa yang ikut dalam kegiatan ektrakurikuler wajib mengikuti kegiatan yang sudah terjadwal
dan melakukan kegiatan tersebut dengan sungguh- sungguh dan dapat dipertanggung jawabkan

Jadwal kegiatan Ektrakurikuler


Hari Waktu Jenis Ektrakurikuler
Senin 15:150-16:30 WIB Seni Musik/ Paduan ssuara
15:150-16:30 WIB OSIS
Selasa 15:150-16:30 WIB PKS
15:150-16:30 WIB PBB
15:150-16:30 WIB Basket
Rabu 15:150-16:30 WIB PMR
15:150-16:30 WIB Karate
Kamis 15:150-16:30 WIB Badminton
15:150-16:30 WIB Rebana
Jumat 14:30-15:00 Wib Pramuka - IPNU-IPPNU

C. Kegiatan kewirausahaan di BCT, Bank Mini dan UP antara lain :


Siswa wajib mengikuti kegiatan tersebut untuk menambah nilai di mapel tersebut dan menambah
ilmu dan wawasan berwirausaha ( jadwal disosialisasikan)

D. SISWA DILARANG:
1. Mempergunakan pakaian yang bukan seragam sekolah pada hari-hari kegiatan belajar
dilaksanakan.
2. Mempergunakan sandal / sepatu sandal dan tidak memakai kaos kaki selama kegiatan
belajar dilaksanakan, kecuali karena mendapatkan alasan khusus sehingga siswa tidak dapat
mempergunakan sepatu dengan izin/sepengetahuan khusus.
3. Membawa, menjual, membagi dan atau mengisap rokok selama berada di sekolah atau di
lingkungan sekolah baik pada hari-hari belajar maupun pada hari libur sekolah.
4. Terlambat hadir di sekolah, yaitu lewat dari pukul 07.00 WIB pada hari Senin, Selasa, Rabu,
Kamis dan lewat dari pukul 06.50 WIB pada hari Jum’at. Dalam hal ini siswa harus
mengikuti proses pembinaan dari guru piket.
5. Berada di lingkungan sekolah melebihi pukul 16.30 WIB.
6. Masih menggunakan seragam/ identitas sekolah di tempat umum diluar jam sekolah
7. Dilarang berfoto dengan menggunakan seragam / identitas sekolah yang tidak ada tujuan dan
tugas
8. Mengganggu siswa lain yang sedang belajar/ulangan atau mengganggu jalannya Kegiatan
Pembelajaran.
9. Membeli, memperdagangkan memberi, menerima, menyuruh, meminum / menggunakan
berbagai jenis minuman keras dan narkotika apapun jenisnya.
10. Membawa senjata tajam, kecuali untuk kepentingan khusus dan dalam bimbingan guru,
seperti: untuk kerja bakti dan kegiatan Idul Adha/Qurban.
11. Membawa, menjual, memberi, menyimpan, melihat dan membaca artikel, buku, majalah,

12
HP atau benda lainnya yang bersifat pornografi kecuali untuk kepentingan ilmiah dan
dalam bimbingan guru yang bertanggung jawab.
12. Rambut dilarang :
• Putri :
o Memberi warna/mengecat dengan warna lain.
o Memperlihatkan/membuka rambut ketika sedang mengenakan busana muslimah.
o Bergaya rambut yang kurang selaras dengan citranya sebagai pelajar
• Putra :
o Memberikan warna/mengecat dengan warna lain.
o Berambut panjang/gondrong melebihi telinga, kerah pakaian, dan alis mata.
o Bergaya rambut yang kurang selaras dengan citranya sebagai pelajar.
13. Perhiasan dilarang:
• Putri :
o Membawa dan menggunakan perhiasan berharga
o Make up dan berpenampilan secara berlebihan / kurang sesuai dengan citranya
sebagai pelajar.
o Menggunakan aksesoris yang berlebihan.
o Menghias diri dengan tattoo,hena baik bersifat permanen maupun sementara.
o Mengenakan jaket atau switer di dalam kelas dan di lingkungan sekolah, kecuali
karena alasan tertentu yang dapat dipertanggungjawabkan.
• Putra :
o Memakai perhiasan, seperti: kalung, gelang, cincin, kaca mata warna sebagai
aksesoris.
o Menghias diri dengan tattoo, baik bersifat permanen maupun sementara.
o Mengenakan jaket atau switer di dalam kelas dan di lingkungan sekolah, kecuali
karena alasan tertentu yang dapat dipertanggungjawabkan.
14. Pakaian seragam dilarang :
• Putra :
o Ketat, membentuk tubuh, tembus pandang, junkis, rusak kancing/sleting, kemeja
dikeluarkan, robek, dicoret-coret, menggulung lengan, melubangi pakaian dengan
sengaja dan member aksesoris yang menghilangkan citranya sebagai pelajar.
• Putri :
o Ketat, membentuk tubuh, junkis, rusak kancing/sleting, kemeja dikeluarkan (kecuali
seragam pramuka dan baju kurung), robek, dicoret-coret, menggulung lengan,
melubangi pakaian dengan sengaja dan diberi aksesoris yang menghilangkan
citranya sebagai pelajar.
15. Mengambil barang milik siapapun dan di manapun tanpa izin.
16. Melaksanakan ulang tahun yang bersifat merusak, mubadzir dan mengotori.
17. Menyaksikan, mendukung, melibatkan diri dalam kegiatan permainan yang mengandung
unsur judi baik di lingkungan sekolah maupun di luar sekolah.
18. Melakukan tawuran, memberikan hukuman fisik, pelecehan seksual dan tindakan Kriminal
dan atau Asusila lainnya baik di dalam dan atau di luar sekolah.
19. Melakukan tindak penghinaan dan atau penaniayaan baik melalui perbuatan, tulisan atau
kata-kata kasar terhadap siapapun dan di manapun.
20. Melakukan tindak penganiayaan terhadap siswa, guru dan karyawan sekolah.

13
SATUAN TUGAS PELAKSANA PEMBINAAN KESISWAAN (STP2K)
SMK ISLAM NUSANTARA COMAL

A. Uraian Tugas Satuan Tugas Pelaksana Pembinaan Kesiswaan (STP2K) :

1. Membina dan meningkatkan terlaksananya 6K (Keamanan, Ketertiban, Kebersihan,


Keindahan, Kerindangan dan Kekeluargaan) dikalangan Siswa.
2. Menertibkan siswa dalam memasuki lingkungan sekolah & selama KBM berlangsung.
3. Meningkatkan disiplin dalam segala hal dilingkungan sekolah bagi siswa.
4. Menindak lanjuti laporan guru , wali kelas dan warga sekolah terhadap siswa yang
melanggar tata tertib sekolah (hamil/menikah/berambut gondrong/atribut tidak lengkap).
5. Menindak-lanjuti laporan dari masyarakat terhadap siswa yang melakukan pelanggaran
hukum.
6. Memberi pertimbangan kepada kepala sekolah untuk menjatuhkan sanksi terhadap siswa
yang akan diskors maupun yang akan dikeluarkan dari sekolah.
7. Memberi pertimbangan kepada kepala sekolah untuk siswa yang akan mutasi masuk.
8. Mengadakan deteksi dini bila ada indikasi siswa yang terlibat NAPSA,dan Narkoba, terlibat
tawuran dan pelanggaran hukum di lingkungan sekolah .
9. Membuat program kerja STP2K yang dilaksanakan setiap hari,mingguan,bulanan,dan per
semester.
10. Melaksanakan operasi ketertiban secara mendadak dildalam lingkungan sekolah maupun
diluar sekolah secara berkala (mingguan, bulanan, triwulan, awal semerter, maupun akhir
semester).
11. Memberi dan menjatuhkan sanksi bagi siswa yang melanggar tata tertib sekolah , selain
sanksi skors dan dikeluarkan dari sekolah dengan persetujuan kepala sekolah.
12. Memusnahkan barang bukti hasil sidak yang tidak sesuai dengan peraturan dan tata tertib
yang berlaku disekolah.
13. Memberikan pelayanan terhadap peserta didik dengan mengantarkan peserta didik pulang
kerumah maupun ke rumah sakit atau puskesmas jika diketahui peserta didik tersebut sakit,
dalam penanganan ini STP2K dibantu oleh wali kelas dan pembina PMR dengan diketahui
oleh BK.
14. Satgas STP2K tetap menindaklanjuti jika ada laporan permasalahan peserta didik pada saat
jam kegiatan belajar mengajar selesai (pulang) dengan ketentuan waktu maksimal laporan
permasalahan peserta didik tersebut jam 14.30 WIB, kecuali pada hari jum’at batas laporan
permasalahan diterima jam 13.00 WIB.
15. Menjaga kode etik dan kerahasian data permasalahan peserta didik, yang dapat dan
diperbolehkan untuk mengetahui data permasalahan peserta didik hanya terdiri dari :
➢ Kepala Sekolah
➢ Waka bidang kesiswaan (WKS2)
➢ Wali kelas dan Guru BK
➢ *Konfrensi kasus dengan melibatkan( Kepala Sekolah, Wakil kepala sekolah, Wali
kelas, Guru mapel, Kepala Paket, Guru BK, STP2K, Guru Agama), *Hanya saat
akan diadakannya konfrensi kasus.

B. Petunjuk teknis tugas Satuan Tugas Pelaksana Pembinaan Kesiswaan (STP2K) :

1. Melaksanakan piket selama 6 hari dimana petugas piket STP2K untuk setiap harinya
ditempatkan 2 personel yang masing-masing penugasanya dilaksanakan pintu masuk dan
keluar area depan sekolah dan pintu masuk dan keluar area belakang.
2. Tiba disekolah dan Piket dilaksanakan pada pukul 06.30 WIB sampai pukul 07.05 WIB.

14
3. Mengisi jurnal kegiatan dan daftar hadir piket.
4. Setiap personel STP2K yang sedang melaksanakan piket mengidentifikasi permasalahan
peserta didik dengan menindak sebagai berikut :
➢ Memberikan peringatan terhadap peserta didik yang diketahui melanggar peraturan dan
tata tertib yang berlaku disekolah.
➢ Menindaklanjuti jika peserta didik tidak mengindahkan peringatan yang diberikan oleh
STP2K.
5. Jika ditemukan pelanggaran tata tertib yang bertentangan dengan peraturan yang berlaku di
sekolah, dengan mencatat dan melaporkan hasil temuan tersebut ke waka bidang kesiswaan,
dan bersama dengan waka bidang kesiswaan menindak peserta didik yang melanggar
peraturan dan tata tertib yang berlaku di sekolah.
6. Membuat administrasi pendukung kegiatan STP2K yang terdiri dari:
➢ Kartu sita barang.
➢ Kartu Peringatan dan pelanggaran.
➢ Kartu keterangan persetujuan pemusnahan barang bukti sidak.

C. PENGKELOMPOLAKAN POINT PELANGGARAN DAN PENANGANAN


1. Apabila peserta didik melanggar sudah mencapai 75 Point akan di tangani oleh Waka
Kesiswaan
2. Apabila peserta didik melanggar sudah mencapai 50 Point akan di tangani oleh BK
3. Apabila peserta didik melanggar sudah mencapai 25 Point akan di tangani oleh Walikelas
4. Apabila peserta didik melanggar sudah mencapai 20 Point akan di tangani oleh Guru
Mata pelajaran
D. KETENTUAN PELAKSAAN HOME VISIT
1. Apabila peserta didik tidak berangkat sebanyak 2 kali tanpa keterangan (Alfa) wali
kelas maupun BK wajib melaksanan Home Visit
2. Apabila peserta didik tidak berangkat sebanyak 3 kali dikarenakan sakit wali kelas
wajib melaksanan Home Visit
3. Apabila orang tua dari peserta didik tidak memenuhi undangan dari sekolah terkait
permasalahan yang dihadapi peserta didik tersebut maka wajib dilaksakannya home
visit yang dilakasanakan oleh BK maupun walikelas

15

Anda mungkin juga menyukai