SKRIPSI
Oleh:
Yosephine Dhita Vidyarani
NIM : 088114036
FAKULTAS FARMASI
UNIVERSITAS SANATA DHARMA
YOGYAKARTA
2012
i
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
SKRIPSI
Oleh:
Yosephine Dhita Vidyarani
NIM : 088114036
FAKULTAS FARMASI
UNIVERSITAS SANATA DHARMA
YOGYAKARTA
2012
ii
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
iii
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
iv
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
HALAMAN PERSEMBAHAN
Kupersembahkan
karya ini untuk semua
orang yang ku tahu
selalu menyayangiku,
SANATA DHARMA
v
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
PRAKATA
Puji dan syukur penulis panjatkan ke hadirat Tuhan Yang Maha Esa, sebab
hanya karena segala berkat dan limpahan kasih sayang-Nya, penulis dapat
1. Bapak Yosef Wijoyo, M.Si., Apt selaku dosen pembimbing utama yang telah
2. Ibu Dra. Th. B. Titien Siwi Hartayu M.Kes., Apt., Ph.D. dan Maria Wisnu
Donowati, M.Si., Apt. selaku dosen penguji yang telah memberikan bantuan,
3. Bapak, Ibu, Mas Niko dan Mas Ditya yang tak henti-hentinya memberikan
dukungan, semangat serta doa yang selalu terucap tiap hari demi
4. Rony Inrinaldo atas semua pengorbanan, pengertian dan kasih sayang yang
tiada habisnya. Tempat bersandar dan berbagi yang selalu bisa diandalkan.
5. Dan semua pihak yang telah dengan tulus membantu, menyemangati serta
ini, oleh sebab itu penulis merasa bertanggung jawab atas tiap kesalahan yang
vi
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
disengaja maupun tidak sengaja yang terdapat dalam skripsi ini. Penulis sangat
terbuka terhadap kritik dan saran yang membangun dari semua pihak untuk
mencapai kesempurnaan. Semoga skripsi ini dapat berguna bagi semua lapisan
Penulis
vii
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
viii
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
ix
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
DAFTAR ISI
HALAMAN JUDUL……………………………………………………………...ii
HALAMAN PENGESAHAN………………………………………………….....iv
HALAMAN PERSEMBAHAN…………………………………………………...v
PRAKATA………………………………………………………………………..vi
DAFTAR ISI……………………………………………………………………....x
DAFTAR TABEL…………………………………………………………….….xv
DAFTAR GAMBAR………………………………………………...………….xvi
DAFTAR LAMPIRAN………………………………………………..……….xviii
INTISARI………………………………………………………………...……...xix
ABSTRACT.............................................................................................................xx
BAB I PENGANTAR……………………………………………………………..1
A. Latar Belakang………………………………………………………….1
1. Permasalahan………………………………………………………...3
2. Manfaat penelitian…………………………………………………...3
3. Keaslian penelitian…………………………………………………..3
B. Tujuan Penelitian……………………………………………………….5
1. Tujuan umum………………………………………………………...5
2. Tujuan khusus………………………………………………………..5
x
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
A. Sakit Kepala………………………………………………………….6
1. Definisi…………………………………………………………….6
2. Epidemiologi………………………………………………………7
3. Patofisiologi………………………………………………………..8
5. Klasifikasi………………………………………………………...10
6. Penatalaksanaan…………………………………………………..12
7. Pilihan obat……………………………………………………….15
B. Pengobatan Mandiri………………………………………………...20
1. Definisi…………………………………………………………...20
2. Perilaku swamedikasi…………………………………………….21
3. Penyakit ringan…………………………………………………...21
C. Perilaku Masyarakat…………………………………………………23
1. Penggolongan obat……………………………………………….27
3. Tanda peringatan…………………………………………………30
6. Efek samping……………………………………………………..32
8. Tanggal kadaluarsa……………………………………………….33
xi
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
9. Dosis……………………………………………………………...34
E. Landasan Teori………………………………………………………36
F. Hipotesis………………………………………….………………….38
B. Variabel Penelitian…………………………………………………..39
C. Definisi Operasional………………………………………………....39
1. Populasi…………………………………………………………...41
2. Besar sampel……………………………………………………...41
G. Instrumen Penelitian…………………………………………………43
H. Tahapan Penelitian…………………………………………………..45
3. Pembuatan Instrumen……………………………………………..46
4. Pengambilan data………………………………………………....47
I. Analisis Hasil…….…………………………………………………...48
1. Analisis kuantitatif………………………………………………..48
xii
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
4. Analisis Hasil…….……………………………………………….51
J. Kelemahan Penelitian………………………………………………...51
1. Pendidikan terakhir……………………………………………..66
2. Pekerjaan………………………………………………………..68
xiii
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
3. Pendapatan……………………………………………………...71
A. Kesimpulan….……………………………………………………….72
B. Saran….……………………………………………………………...73
DAFTAR PUSTAKA….………………………………………………………...74
LAMPIRAN……………………………………………………………………...77
BIOGRAFI PENULIS………………………………………………………….119
xiv
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
DAFTAR TABEL
dan Pendapatan…………………………….………………………….55
Pendidikan …………………………………………………….……...56
Pendapatan…………………………………………………………..58
Tabel VIII. Distribusi Jumlah Responden (%) Berdasarkan Item Pertanyaan Obat
xv
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
DAFTAR GAMBAR
Gambar 14. Distribusi Jumlah Responden (%) Berdasarkan Item Pertanyaan Hal
xvi
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
Tingkat Pendidikan………………….……………………………67
Pekerjaan…………………………………………………………69
xvii
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
DAFTAR LAMPIRAN
Lampiran 1. Perijinan…………………………………………………………...77
Lampiran 3. Kuisioner………………………………………………………..…82
xviii
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
INTISARI
xix
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
ABSTRACT
Human beings do not free of illness in their life. They often attempt to
cure illness they suffer by doing self-medication or swamedikasi. The magnitude
of incidence of headache suffered by the society encouraging them to do self-
medication. There are several factors influencing the improvement of self-
medication attitude. This research aims to understand both the society behavior
and the relation between the education level, occupation, and income with
headache self-medication behavior in Krodan Village society.
This research used cross-sectional research design having the quality of
analytic descriptive done by means of spreading the questionnaire. The
questionnaire contained the demographic characteristic of the respondents,
knowledge, attitude, and action in doing self-medication. The data gotten from the
questionnaire used quantitative approach with the method of summated rating, in
which each respondent’s answer would be marked, then summed up to obtain the
subdivision mark, furthermore Kruskal Wallis test was used to see whether or not
there was relationship between education, occupation, and income with the
knowledge, attitude, and action in headache self-medication.
The demographic characteristics of the respondents in majority are high-
school graduate for the last education level, housewife as the occupation, with
total family income of less than Rp800.000,00 per month. There is a relation
between the education level and income with the knowledge level about headache
self-medication, with the high-level knowledge percentage at 2,31%, average-
level knowledge at 47,69% and low-level knowledge at 2,31%. Besides, there is
also a relation between income with the headache self-medication attitude, with
the high-level attitude percentage at 29,23%, average-level attitude at 70,77% and
low-level attitude at 0%.
xx
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
BAB I
PENGANTAR
A. Latar Belakang
yang sering dialami oleh manusia diantaranya adalah sakit kepala, batuk, flu dan
sakit karena jamur pada kulit. Manusia sering berusaha untuk menyembuhkan apa
mengobati diri sendiri maupun keluarganya dengan Obat Tanpa Resep (OTR)
secara tepat dan bertanggung jawab. Obat Tanpa Resep (OTR) meliputi obat
OTR antara lain: aman bila digunakan sesuai dengan aturan, efektif untuk
Penyakit yang dapat diobati sendiri salah satu contohnya adalah sakit
kepala. Sakit kepala yang secara medis dikenal sebagai cephalalgia adalah suatu
kondisi terdapatnya rasa sakit di dalam kepala: kadang sakit di belakang leher atau
punggung bagian atas, disebut juga sebagai sakit kepala. Sakit kepala merupakan
1
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI 2
masalah kesehatan yang paling sering terjadi. Sakit kepala menahun dan sakit
kepala kambuhan bisa terasa sangat nyeri dan mengganggu, tetapi jarang
mandiri.
Masa pendidikan dan tingkat pekerjaan akan menentukan faktor sosial, sedangkan
1. Permasalahan
2. Manfaat penelitian
a. Manfaat teoritis
serta tindakan yang dibutuhkan oleh peneliti lain yang akan melakukan
penelitian serupa.
b. Manfaat praktis
Hasil penelitian ini diharapkan dapat sebagai sumber informasi untuk para
Maguwoharjo.
3. Keaslian penelitian
Catur Kecamatan Depok Kabupaten Sleman, yang ditulis oleh Dewi pada
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI 4
dengan menggunakan obat sakit kepala golongan obat bebas dan obat bebas
terbatas. Perbedaan dengan penelitian yang dilakukan kali ini adalah pada
tahun 2001. Hasil dari penelitian tersebut menunjukkan bahwa iklan obat
sakit kepala yang paling banyak diperhatikan oleh responden adalah iklan
penelitian yang dilakukan kali ini adalah pada rancangan penelitian diamana
penelitian yang dilakukan kali ini adalah pada penelitian ini menggunakan
chi square.
B. Tujuan Penelitian
1. Tujuan umum
2. Tujuan khusus
Maguwoharjo.
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
BAB II
PENELAAHAN PUSTAKA
A. Sakit Kepala
1. Definisi
Nyeri merupakan suatu perasaan subjektif pribadi dan ambang toleransi nyeri
berbeda-beda bagi setiap orang. Batas nyeri untuk suhu adalah konstan, yakni
Rasa nyeri dalam kebanyakan hal hanya merupakan suatu gejala yang
peradangan (rema, encok), infeksi jasad renik atau kejang otot. Nyeri yang
disebabkan oleh rangsangan mekanis, kimiawi atau fisis (kalor, listrik) dapat
zat-zat tertentu yang disebut mediator nyeri, antara lain histamine, bradikin,
dirasakan untuk pertama kalinya. Dengan kata lain, intensitas rangsangan yang
terendah saat seseorang merasakan nyeri. Untuk setiap orang ambang nyerinya
6
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI 7
kondisi yang bervariasi dalam keparahan, insidensi dan durasi. Nyeri kepala
merupakan keluhan yang umum ditemukan dalam praktek neurologi. Nyeri yang
sedangkan yang akut dan berat mungkin mempunyai latar belakang yang lebih
Sakit kepala adalah suatu nyeri yang dirasakan sebagai tekanan, sukar
nyeri somatic, rasa nyeri ini terasa di bagian dalam sehingga disebut sebagai nyeri
somatic dalam (nyeri yang datang mendadak). Sakit kepala sering diikuti oleh rasa
mual, berkeringat, tidak bergairah dan penurunan tekanan darah. Sakit kepala
sering dianggap sebagai tanda adanya kerusakan organ tubuh atau adanya suatu
2. Epidemiologi
Wanita mempunyai peluang tiga kali lebih besar untuk mengalami sakit
kepala daripada pria. Sedangkan pada anak laki-laki dan perempuan sakit kepala
biasanya dirasakan ketika masa setelah pubertas. Lebih dari 70% pasien yang
(Berardi, 2006).
bahwa nyeri kepala ditemukan pada 37-51% anak berumur 7 tahun, dan
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI 8
meningkat menjadi 57-82% anak berumur 15 tahun. Di antara semua nyeri kepala
paling tinggi. Prevalensi migrain adalah 3% pada anak pra sekolah, 4-11% pada
anak usia sekolah dasar, dan 8-23% pada anak sekolah menengah, sedangkan
prevalensi TTH adalah 30-78%. Sedangkan pada orang dewasa prevalensi pada
kurun waktu satu tahun berkisar 6-15% migrain pada laki-laki dewasa dan 14-
perempuan yang terjadi setelah pubertas, yang berlanjut sepanjang hidup dewasa
awal. Pada awal usia pertengahan, sekitar 25% dari wanita mengalami migrain
setidaknya sekali setahun, dibandingkan dengan kurang dari 10% pria. Setelah
pada tahun 70-an di sana adalah jumlah kira-kira sama dari penderita laki-laki dan
3. Patofisiologi
dimengerti. Serangan alami yang terjadi pada sakit kepala menunjukkan adanya
yang terjadi akibat rasa sakit, mekanisme aktivasinya sama dengan yang terjadi
pruritus) dan nyeri. Bradikinin adalah polipeptida (rangkaian asam amino) yang
dibentuk dari protein plasma. Prostaglandin mirip strukturnya dengan asam lemak
dan terbentuk dari asam arakidonat. Menurut perkiraan, zat-zat ini berkhasiat
radang dan udema. Berhubung kerjanya serta inaktivasinya pesat dan bersifat
di kulit, mukosa serta jaringan lain dan demikian menimbulkan antara lain reaksi
radang dan kejang-kejang. Nociceptor ini juga terdapat di seluruh jaringan dan
organ tubuh, terkecuali di sistem saraf pusat. Dari tempat ini rangsangan
disalurkan ke otak melalui jaringan lebat dari tajuk-tajuk neuron dengan sangat
banyak sinaps via sumsum belakang, sumsum lanjutan dan otak tengah. Dari
thalamus impuls kemudian diteruskan ke pusat nyeri di otak besar, dimana impuls
pasien, diikuti dengan interval bebas rasa sakit. Periode penyembuhan rata-rata 2
tahun, tetapi ada juga yang dari 2 bulan hingga 20 tahun. Kurang lebih sekitar
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI 10
10% pasien mempunyai tanda kronis dengan serangan selama 1 tahun tanpa jeda.
Sakit kepala biasanya terjadi pada malam hari. Serangan yang terjadi biasanya
tiba-tiba, dengan berakhir kurang lebih 15 sampai 180 menit. Sakit yang dirasakan
bisa sangat mengganggu, disertai dengan berkeringat, lemas dan susah bernafas.
Selama periode serangan, sakit kepala biasanya terjadi dari sekali sehari hingga
Rasa sakit akibat sakit kepala bisa menyebar ke daerah lain, seperti leher
dan bahu. Pasien biasanya mendeskripsikan rasa sakit itu sebagai rasa kencang
dan menekan. Suhu yang dingin dapat juga memicu terjadinya sakit kepala. Sakit
kepala ini biasanya terjadi minimal 15 hari per bulan selama 6 bulan; sakit kepala
ini sering muncul dengan manifestasi seperti depresi, kecemasan, gangguan tidur,
seksual yang menurun, palpitasi, gangguan menstruasi. Rasa sakit yang dirasakan
bisa bervariasi; beberapa mengalami sakit kepala yang amat sakit sehingga
5. Klasifikasi
kepala primer, yang berlangsung dari beberapa jam hingga beberapa hari.
Ada dua jenis utama sakit kepala primer, yaitu yang disebabkan oleh
leher dan kepala. Sakit kepala ini merupakan jenis yang paling umum.
tinggi daripada untuk semua jenis sakit kepala lainnya. Perempuan 40%
kepala dengan tingkat ringan sampai sedang dan tidak bertambah sakit bila
melakukan aktivitas fisik rutin. Sakit kepala ini juga tidak menyebabkan
Jenis sakit kepala ini yang paling umum adalah migren. Migren adalah sakit
menstruasi. Migren ditandai dengan sakit parah pada satu atau kedua sisi
kepala, yang berlangsung selama minimal 12 jam. Jenis sakit kepala ini
disertai hilangnya nafsu makan, mual dan muntah. Pada beberapa orang,
suara keras. Oleh karena itu, mereka biasanya ingin beristirahat di kamar
Jenis sakit kepala vaskular lain adalah sakit kepala klaster (cluster).
Sakit kepala klaster terjadi berulang kali setiap hari pada waktu yang sama
selama beberapa hari atau minggu dan kemudian mereda. Serangan sakit
kepala klaster bisa berulang hingga berkali-kali dalam setahun. Rasa sakit
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI 12
beberapa menit, dan kemudian menghilang dalam satu sampai tiga jam.
Lebih dari satu kali serangan sakit kepala dapat terjadi dalam sehari.
mata dan menyebar ke seluruh wajah. Mata yang dipengaruhi oleh sakit
kepala ini biasanya menjadi merah dan basah dan lubang hidung di sisi yang
sama pada wajah sering menjadi meler dan tersumbat. Salah satu perbedaan
utama antara klaster dan migren adalah penderita sakit kepala klaster
sinus, tekanan darah tinggi, stroke ringan/stroke berat, cedera kepala, tumor
saraf mata, sakit gigi, dll. Efek samping obat dan masalah psikologis juga
dapat mengakibatkan sakit kepala. Dengan terapi yang tepat atas penyakit
6. Penatalaksanaan
nyeri perifer.
sensoris.
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI 13
begitu pula rasa nyeri dengan demam. Untuk nyeri sedang dapat
Mefenaminat, dll). Nyeri yang hebat perlu ditanggulangi dengan morfin atau
Analgetika Perifer
a. Penggunaan
dan atau antiradang. Oleh karena itu tidak hanya digunakan sebagai obat
antinyeri, melainkan juga pada demam (infeksi virus atau kuman, selesma,
pilek) dan peradangan. Obat-obat ini banyak diberikan untuk nyeri ringan
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI 14
gigi, otot atau sendi, perut, nyeri haid (dsymenorroe), nyeri akibat benturan
ini banyak digunakan untuk rasa nyeri yang disertai peradangan (Tjay,
2007).
4) Efek samping yang paling umum adalah gangguan lambung dan usus,
kerusakan darah, kerusakan hati dan ginjal dan juga reaksi alergi kulit. Efek-
efek samping ini terutama terjadi pada penggunaan lama atau dalam dosis
dosis biasa dapat dikombinasi dengan aman untuk waktu maksimal dua
wanita hamil dan menyusui, walaupun dapat mencapai air susu. Asetosal
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI 15
7. Pilihan Obat
3) Nyeri akibat luka bakar dapat dengan air dingin (Azis, 2008).
5) Menghindari stress.
b. Terapi Farmakologis
1) Paracetamol
a) Indikasi obat
Mengurangi rasa sakit, misalnya sakit kepala, sakit gigi serta nyeri
Paling aman dan efektif untuk nyeri, pegal dan demam karena
2008).
b) Mekanisme kerja
puncak setelah 30 menit, T1/2 pada waktu 1-3 jam dan keterikatan
d) Kontraindikasi
e) Aturan pemakaian
f) Contoh obat
a) Indikasi obat
b) Mekanisme kerja
kosong. Dalam dosis kurang dari 6 gram per hari dapat berakibat
d) Kontraindikasi
e) Aturan pemakaian
f) Contoh obat
(Sutedjo, 2008).
3) Ibuprofen
a) Indikasi obat
gigi, paska operasi, nyeri tulang dan sendi, pegal linu dan terkilir
2008).
b) Mekanisme kerja
tubuh ketika 1-2 jam, T1/2 setelah 2 jam dan keterikatan dengan
hati, reaksi alergi dan anemia kekurangan zat besi (Azis, 2008).
d) Kontraindikasi
bulan terakhir (Azis, 2008). Ulkus peptikum dan usus, ibu hamil
e) Aturan pemakaian
f) Contoh obat
(Sutedjo, 2008).
B. Pengobatan Mandiri
1. Definisi
penyakit atau suatu penyakit, tanpa konsultasi dengan dokter, tindakan ini dapat
berupa pengobatan dan perawatan. Pengobatan mandiri ini sifatnya sementara dan
menggunakan obat yang sejenis atau mereka yang memperoleh informasi tentang
obat (termasuk obat herbal dan obat tradisional) oleh individu untuk mengobati
jawab adalah penggunaan obat yang secara legal telah terdaftar dan tersedia tanpa
memerlukan resep dokter, baik itu atas inisiatif individu pelaku swamedikasi atau
2. Perilaku swamedikasi
pelayanan kesehatan, ketersediaan produk obat tanpa resep, dan faktor sosial
ekonomi.
3. Penyakit ringan
a. Perawatan simtomatik minor, misalnya badan terasa tidak enak maupun cedera
ringan.
d. Penyakit kronis yang sebelumnya sudah pernah didiagnosis dokter atau tenaga
mensyaratkan intervensi medis yang kecil atau tidak sama sekali (Anonim,2004).
Kebanyakan penyakit ringan dapat diatasi secara sukses dengan obat tanpa resep.
Saat ini banyak obat yang dahulu butuh peresepan bisa diperoleh dari apoteker
tanpa resep. Obat tanpa resep secara umum menghasilkan perbaikan temporer
pada simptom ringan (Anonim, 2007). Beberapa contoh penyakit ringan adalah
konstipasi, batuk, diare, dispepsia, sakit telinga, demam, sakit kepala, sariawan,
sakit gigi, dan infeksi saluran pernafasan atas karena virus (Anonim, 2004).
Dalam penggunaan produk obat tanpa resep secara aman dan efektif,
seorang tenaga kesehatan dalam mengobati pasien dengan obat resep. Aturan
tersebut seperti pengenalan gejala yang cermat, keadaan objek terapi, pemilihan
produk yang akan digunakan, pemilihan dosis dan aturan pakai yang sesuai,
Untuk produk obat tanpa resep, semua informasi yang dibutuhkan agar
dalam penggunaannya efektif dan aman terdapat dalam label, teks informasi
media, iklan dan nasehat yang diberikan oleh tenaga kesehatan professional.
dalam penggunaan obat yang aman dan tepat ketika akan melakukan pengobatan
C. Perilaku Masyarakat
respon/reaksi seseorang individu terhadap stimulus yang berasal dari luar maupun
stimulus atau obyek yang berkaitan dengan sakit dan penyakit, sistem pelayanan
Interaksi sosial adalah suatu hubungan antara dua individu atau lebih,
kelakuan individu yang lain atau sebaliknya. Sikap timbul karena adanya
mendapat pengaruh, baik dari dalam atau luar. Perbuatan dan sikap selalu ada
timbal balik.
1. Faktor intern
Faktor yang terdapat dalam pribadi manusia itu sendiri. Faktor ini berupa
selektivitas atau daya pilih seseorang untuk menerima dan mengolah pengaruh
2. Faktor ekstern
Faktor yang terdapat di luar pribadi manusia. Faktor ini berupa interaksi sosial
1. Pengetahuan (knowledge)
Pengetahuan merupakan hasil dari tahu, dan ini terjadi setelah orang
(overt behavior). Perilaku yang didasari oleh pengetahuan akan lebih langgeng
orang mengadopsi perilaku baru, di dalam diri orang tersebut terjadi proses yag
berurutan yakni:
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI 25
dirinya).
2007).
2. Sikap (attitude)
Sikap merupakan reaksi atau respon yang masih tertutup dari seseorang
terhadap suatu stimulus atau objek. Sikap belum merupakan suatu tindakan atau
aktivitas, akan tetapi merupakan predisposisi tindakan suatu perilaku. Sikap itu
masih merupakan reaksi tertutup, bukan merupakan reaksi terbuka atau tingkah
laku yang terbuka. Sikap merupakan kesiapan untuk bereaksi terhadap objek di
4. Ragu-ragu atau tidaknya menghadapi fakta dan isi sikap baru itu.
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI 26
Sikap
(tertutup)
faktor pendukung atau suatu kondisi yang memungkinkan antara lain fasilitas.
pertama.
dengan urutan yang benar dan sesuai dengan contoh adalah merupakan
dengan benar secara otomatis, atau sesuatu itu sudah merupakan kebiasaan,
d) Adopsi (adoption). Adaptasi adalah suatu praktik atau tindakan yang sudah
1. Penggolongan obat
Obat adalah bahan atau paduan bahan-bahan yang siap digunakan untuk
a. Obat Bebas
Obat bebas adalah obat yang dijual bebas di pasaran dan dapat dibeli tanpa
resep dokter. Tanda khusus pada kemasan dan etiket obat bebas adalah
(Anonim, 2006).
Obat bebas terbatas adalah obat yang sebenarnya termasuk obat keras tetapi
masih dapat dijual atau dibeli bebas tanpa resep dokter, dan disertai dengan
tanda peringatan. Tanda khusus pada kemasan dan etiket obat bebas terbatas
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI 28
adalah lingkaran biru dengan garis tepi berwarna hitam. Contoh : CTM
(Anonim, 2006).
c. Obat Keras
Obat keras adalah obat yang hanya dapat dibeli di apotek dengan resep dokter.
Tanda khusus pada kemasan dan etiket adalah huruf K dalam lingkaran merah
Obat psikotropika adalah obat keras baik alamiah maupun sintetis bukan
saraf pusat yang menyebabkan perubahan khas pada aktivitas mental dan
d. Obat Narkotika
Obat narkotika adalah obat yang berasal dari tanaman atau bukan tanaman baik
2006).
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI 29
Obat sakit kepala merupakan golongan obat bebas dan obat bebas
terbatas yang telah lama beredar di tengah masyarakat dan mempunyai harga yang
relatif murah dan terjangkau oleh masyarakat. Kemasan obat sakit kepala yang
penggunaan obat yang jelas merupakan petunjuk yang sangat berguna bagi
masyarakat. Informasi dari kemasan obat sakit kepala tersebut telah membantu
terhadap sakit kepala yang ia derita dan dapat pula membantu masyarakat untuk
memilih obat yang benar-benar aman, efektif, tepat penderita dan mempunyai
menolong dirinya agar dicapai pengobatan mandiri secara tepat, aman dan
rasional. Bila digunakan secara benar, obat-obat ini seharusnya dapat membantu
(Anonim, 2006).
etiket, brosur atau kemasan obat agar penggunaannya tepat dan aman. Pada setiap
a. Nama obat
b. Komposisi
c. Indikasi
e. Aturan pakai
g. Perhatian
h. Nama produsen
i. Nomor batch/lot
j. Nomor registrasi
Nomor registrasi ini dicantumkan sebagai tanda ijin edar absah yang
3. Tanda peringatan
tertentu.
d. Nama obat, zat berkhasiat, kegunaan, cara pemakaian, efek samping dan
interaksi obat yang dapat dibaca pada etiket atau brosur obat.
e. Pilihlah obat yang sesuai dengan gejala penyakit dan tidak ada interaksi
f. Untuk pemilihan obat yang tepat dan informasi yang lengkap, tanyakan
b. Gunakan obat sesuai dengan anjuran yang tertera pada etiket atau brosur.
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI 32
6. Efek samping
Efek samping obat adalah setiap respons obat yang merugikan dan tidak
diharapkan yang terjadi karena penggunaan obat dengan dosis atau takaran normal
pada manusia untuk tujuan profilaksis, diagnosis dan terapi. Yang perlu diketahui
a. Baca dengan seksama kemasan atau brosur obat, efek samping yang
mungkin timbul.
b. Untuk mendapatkan informasi tentang efek samping yang lebih lengkap dan
c. Efek samping yang mungkin timbul antara lain reaksi alergi gatal-gatal,
d. Penggunaan obat pada kondisi tertentu seperti pada ibu hamil, menyusui,
lanjut usia, gagal ginjal dan lain-lain dapat menimbulkan efek samping yang
(Anonim, 2006).
a. Simpan obat dalam kemasan asli dan dalam wadah tertutup rapat.
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI 33
b. Simpan obat pada suhu kamar dan terhindar dari sinar matahari langsung
c. Simpan obat ditempat yang tidak panas atau tidak lembab karena dapat
menimbulkan kerusakan.
d. Jangan menyimpan obat bentuk cair dalam lemari pendingin agar tidak beku,
8. Tanggal kadaluarsa
dimaksud, mutu dan kemurnian obat dijamin masih tetap memenuhi syarat.
Tanggal kadaluarsa biasanya dinyatakan dalam bulan dan tahun. Obat rusak
a. Tablet
retak dan atau terdapat benda asing, jadi bubuk dan lembab.
b. Tablet salut
(Anonim, 2006).
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI 34
c. Kapsul
2) Kapsul terbuka, kosong, rusak atau melekat satu sama lain (Anonim,
2006).
d. Cairan
2) Konsistensi berubah.
e. Salep
1) Warna berubah.
9. Dosis
volume dan frekuensi pemberian obat untuk dicatat sesuai dengan umur dan berat
1) Minumlah dosis yang terlupa segera setelah ingat, tetapi jika hampir
a. Kemasan/wadah
4) Baca kontraindikasinya
E. Landasan Teori
yang akan berguna bagi dirinya sendiri maupun bagi orang lain. Tingkat
perilaku yaitu pengetahuan dan sikap dalam melakukan swamedikasi untuk sakit
Pendidikan Pengetahuan
Pendidikan Sikap
yang bekerja pada instansi pemerintahan maupun pusat pelayanan kesehatan akan
dibandingkan dengan orang yang bekerja sebagai buruh maupun pekerja kasar
lain yang berasal dari lingkungan yang berbeda. Interaksi antar individu ini akan
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI 37
menyebabkan terjadinya tukar menukar informasi, dalam hal ini adalah dalam
Pekerjaan Pengetahuan
Pekerjaan Sikap
berbagai fasilitas kesejahteraan sosial akan semakin kecil. Hal ini akan
mahal atau bahkan mengkonsumsi atau membeli separuh dari sepertiga obat yang
sudah diresepkan, dimana hal ini terkadang dapat menimbulkan efek yang
Pendapatan Pengetahuan
Pendapatan Sikap
F. Hipotesis
terhadap pengetahuan, sikap dan tindakan yang dimiliki oleh masyarakat di Dusun
BAB III
METODOLOGI PENELITIAN
Dalam penelitian ini digunakan rancangan penelitian cross sectional karena hanya
dan dilakukan satu kali pengambilan data. Penelitian ini tidak memberikan
B. Variabel Penelitian
a. Variabel bebas yaitu tingkat pendidikan, jenis pekerjaan dan pendapatan Bapak
b. Variabel tergantung yaitu pengetahuan, sikap serta tindakan Bapak atau Ibu di
C. Definisi Operasional
keluarganya dengan Obat Tanpa Resep (OTR) secara tepat dan bertanggung
jawab.
39
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI 40
2. Sakit kepala adalah nyeri di kepala yang berlokasi di atas mata atau telinga, di
8. Pendapatan adalah total besar jumlah uang yang diterima responden atau salah
satu anggota keluarganya sebagai upah atas hasil kerjanya setiap bulan.
RT 9.
c. Responden yang mempunyai obat pengurang nyeri khususnya obat sakit kepala
1. Populasi
Populasi yang digunakan dalam penelitian ini adalah seluruh bapak atau
Populasi yang digunakan adalah bapak atau ibu karena diharapkan baik bapak
ataupun ibu dapat mengobati atau melakukan swamedikasi, baik terhadap dirinya
sendiri ataupun kepada anggota keluarganya yang sedang mengalami sakit kepala.
anggota atau unsur yang tidak homogen dan berstrata secara proposional
(Siregar, 2010). Seperti yang telah dijabarkan di atas bahwa setiap RT tidak
n=
n=
n=
n=
n = 122,7 = 123 KK
Keterangan:
Setelah didapatkan jumlah sampel minimal yaitu sebesar 123 kepala keluarga,
RT 5 = 46 x 123 = 32 KK
177
RT 6 = 43 x 123 = 30 KK
177
RT 7 = 43 x 123 = 30 KK
177
RT 9 = 45 x 123 = 31 KK
177
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI 43
ini dilaksanakan di Dusun Krodan, Maguwoharjo dan dimulai pada bulan Oktober
2011 sampai dengan bulan Juni 2012. Sedangkan untuk pengambilan data
dilaksanakan pada bulan Februari 2012 sampai dengan bulan Mei 2012.
G. Instrumen Penelitian
1) Pendidikan terakhir
tamat SD, tamat SMP, tamat SMA dan tamat Perguruan Tinggi.
2) Pekerjaan
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI 44
Jenis pekerjaan dibagi menjadi lima bagian besar yaitu yang berprofesi
3) Pendapatan
pengertian tentang sakit kepala, gejala sakit kepala, klasifikasi sakit kepala,
pengobatan untuk sakit kepala, efek samping obat sakit kepala dan pengertian
tentang swamedikasi.
swamedikasi untuk sakit kepala. Bagian ini menggunakan skala likert yang
dimodifikasi menjadi empat skala yaitu sangat setuju (SS), setuju (S), tidak
setuju (TS) dan sangat tidak setuju (STS), jumlah pernyataan sebanyak 9 buah
Setiap jawaban yang diberikan responden akan diterima dan ditabulasi. Jumlah
yang dilakukan, obat yang digunakan, dosis dan aturan pemakaian obat sakit
kepala, sumber informasi obat serta tempat pembelian obat sakit kepala.
H. Tahapan Penelitian
dekat Universitas Sanata Dharma, dimana hal ini akan menyebabkan jumlah
pendatang yang cukup banyak yang secara langsung maupun tidak langsung
3. Pembuatan instrumen
a. Kuisioner
b. Validasi
tes telah mengukur apa yang seharusnya diukur serta untuk mengetahui
kualitas tes. Dua unsur dari prinsip validitas adalah kejituan dan ketelitian.
dimana kuisioner yang telah disusun isinya akan divalidasi (content validity)
2006). Valid tidaknya kuisioner dilihat dari pearson correlation (nilai r),
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI 47
valid bila korelasi nilai r lebih dari r tabel, dimana nilai r tabel yang
digunakan adalah > 0,361 dengan signifikansi korelasi (p) sebesar 0,05.
c. Reliabilitas
hasil dua pengukuran terhadap hal yang sama. Hasil pengukuran ini
4. Pengambilan data
I. Analisis Hasil
1. Analisis kuantitatif
a. Pendidikan
b. Pekerjaan
c. Pendapatan
normal atau tidak. Untuk pengujian normalitas data digunakan uji Kolmogrov
Smirnov karena jumlah responden yang digunakan pada penelitian ini lebih besar
data hasil penelitian mempunyai sebaran yang tidak normal sehingga uji hipotesis
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI 49
disesuaikan dengan hasil uji normalitas. Untuk uji hipotesis, jika sebaran data
tidak normal maka digunakan uji non parametrik (Dahlan, 2006), dalam penelitian
pengetahuan disebut sebagai nilai pengetahuan, nilai total untuk pernyataan sikap
Penilaian untuk pernyataan yang bersifat unfavourable pada skala Guttman adalah
Pengetahuan baik = 13 – 16
Pengetahuan sedang = 9 – 12
Pengetahuan buruk = 0 – 8
Hal ini juga dilakukan sama terhadap bagian sikap, dimana hasil
Sikap baik = 28 – 36
Sikap sedang = 20 – 27
Sikap buruk = 0 - 19
disajikan dalam bentuk presentase diagram batang. Jumlah total persentase pada
bagian tindakan bisa saja lebih besar dari 100%, ini disebabkan karena pada
pengetahuan yang baik, sikap yang baik dan disertai tindakan yang baik pula.
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI 51
4. Analisis Hasil
Kruskal Wallis dengan taraf kepercayaan 95%. Dalam penelitian ini digunakan uji
Kruskal Wallis karena golongan yang akan dibandingkan berjumlah lebih dari 2
golongan. Didapatkan nilai p yang terdapat pada kolom Asymp.Sig (2-sided) lebih
besar dari 5% atau 0,05 maka H0 diterima atau tidak akan memberikan pengaruh
(berbeda tidak bermakna), selain itu juga didapatkan nilai p yang terdapat pada
kolom Asymp.Sig (2-sided) lebih kecil dari 5% atau 0,05 maka H0 ditolak dan H1
nilai p ini maka dapat ditentukan dan dilihat apakah variabel bebas dapat
ini.
J. Kelemahan Penelitian
terdapat pada kuisioner yang digunakan masih kurang mendalam, sehingga masih
BAB IV
0,002 dimana nilainya p < 0,05. Hal ini berarti ada perbedaan bermakna yang
pengaruh terhadap tingkat pengetahuannya, dalam hal ini untuk swamedikasi sakit
kepala. Hal ini sesuai dengan teori yang Suyuti (2005) yang menyatakan bahwa
hubungan dengan perilaku. Jika ditelusuri lebih lanjut dengan uji Mann Whitney,
Kemudian diikuti oleh tingkat pendidikan SMA yang kebanyakan masuk dalam
52
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI 53
Dari uji Kruskal Wallis, nilai signifikansi yang didapat sebesar 0,140
dimana p > 0,05 yang berarti tidak ada perbedaan bermakna. Hal ini menunjukkan
pengetahuannya, ini terbukti dengan adanya responden ibu rumah tangga (2,31%)
p < 0,05. Hal ini menunjukkan bahwa tingkat pendapatan seseorang akan sangat
swamedikasi sakit kepala. Hal ini sesuai dengan teori yang dinyatakan oleh
terhadap swamedikasi. Jika ditelusuri lebih lanjut dengan menggunakan uji Mann
Whitney, dapat dilihat bahwa yang memberikan perbedaan paling bermakna yaitu
pada tingkat pendapatan tinggi dimana besar pendapatannya perbulan lebih dari
Rp2.400.000,00.
Dan yang paling mendominasi adalah pada tingkatan pengetahuan rendah dengan
presentase 2,31%. Rangkuman hasil penelitian disajikan dan dapat dilihat pada
tabel IV.
dimana p > 0,05. Hal ini menunjukkan bahwa tingkat pendidikan responden tidak
Tidak terdapat satu responden pun yang memiliki sikap yang rendah.
Semua responden dengan berbagai tingkat pendidikan masuk dalam kategori sikap
tinggi dan sikap sedang. Ini semakin membuktikan bahwa tingkat pendidikan
signifikan sebesar 0,061 dimana p > 0,05. Hal ini menunjukkan bahwa pekerjaan
Tidak terdapat satu responden pun yang masuk dalam kategori sikap
rendah. Semua responden dengan berbagai jenis pekerjaan yang berbeda masuk
dalam kategori sikap tinggi dan sikap sedang. Hal ini semakin membuktikan
Rangkuman hasil penelitian disajikan dan dapat dilihat pada tabel VI.
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI 57
yang didapatkan yaitu sebesar 0,016 dimana p < 0,05. Ini menunjukkan bahwa
dalam melakukan swamedikasi sakit kepala. Jika ditelusuri lebih lanjut dengan
bermakna yaitu pada tingkat pendapatan tinggi yaitu jika pendapatan perbulan
golongan sikap rendah. Seluruh responden masuk dalam tingkat sikap tinggi dan
sikap rendah. Dan yang berada dalam jumlah besar atau tingkatan teratas adalah
tingkatan sikap sedang dengan total presentase 70,77% dan kemudian diikuti
Rangkuman hasil penelitian disajikan dan dapat dilihat pada tabel VII.
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI 58
lebih langgeng daripada tindakan yang tidak didasari oleh pengetahuan. Sebelum
seseorang mengambil tindakan, ia harus tahu terlebih dahulu apa arti atau tahu
responden terakhir kali mengalami sakit kepala lebih dari 2 minggu yang lalu dari
saat penyebaran kuisioner yaitu pada awal bulan Mei. Dan sisanya yaitu sebesar
42,30% terakhir mengalami sakit kurang dari 2 minggu yang lalu dari saat
kepala ini termasuk cukup sering dialami oleh responden. Rangkuman hasil
penelitian disajikan dalam bentuk diagram batang dan dapat dilihat pada gambar
7.
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI 59
57.70%
60.00%
42.30%
50.00%
40.00%
30.00%
20.00%
10.00%
0.00%
> 2 minggu yang lalu < 2 minggu yang lalu
tindakan yang dapat dilakukan. Dapat dilihat dari diagram di bawah, sebanyak
rangka untuk mengobati sakit kepala yang mereka alami. Sedangkan yang
memilih untuk merujuk ke professional misalnya dokter hanya sebesar 6,92%. Hal
Sakit kepala merupakan keluhan nyeri yang paling umum, namun lebih
dari setengah penderita sakit kepala di Amerika Serikat tidak memeriksakan diri
penyakit ringan yang dikenali sendiri merupakan aspek yang terkandung dalam
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI 60
definisi swamedikasi menuruh WHO (2000). Sehingga bisa dilihat bahwa perilaku
disajikan dalam bentuk diagram batang dan dapat dilihat pada gambar 8.
140.00%
127.70%
120.00%
100.00%
80.00%
60.00%
40.00%
20.00% 6.92%
0.00%
Swamedikasi Merujuk ke
profesional
yang termasuk golongan obat bebas, obat bebas terbatas dan Obat Wajib Apotek
(Supardi dan Notosiswoyo, 2005) ditambah obat herbal dan obat tradisional.
yang paling banyak digunakan dengan frekuensi 76 responden (58,46%). Hal ini
dan obat bebas terbatas yang beredar dan cenderung mudah didapatkan daripada
memilih menggunakan jamu atau obat tradisional lainnya untuk menangani sakit
Sebagian besar obat yang dipilih oleh responden bukan termasuk obat-
ketersediaan obat tanpa resep sebaiknya dilihat dalam konteks semakin banyaknya
obat.
(92,30%) mengkonsumsi obat sakit kepala sebanyak 1 tablet saja sekali konsumsi.
Hal ini sudah sesuai dengan aturan dosis untuk obat sakit kepala yang memang
aturan penggunaannya sekali konsumsi hanya 1 tablet. Tetapi masih ada beberapa
responden yang mengkonsumsi obat sakit kepala lebih dari 1 tablet dalam sekali
minum, dimana hal ini jelas melebihi dosis yang dianjurkan. Dosis obat sakit
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI 62
kepala yang diperbolehkan sekali minum dengan asumsi dosis per tablet berisi
500 mg Paracetamol hanyalah sebanyak 1 tablet setiap 4-6 jam (Azis, 2008).
92.30%
100.00%
80.00%
60.00%
40.00%
20.00% 7.69%
0.77% 0.77%
0.00%
1 tablet 2 tablet 3 tablet Lebih dari
3 tablet
mengkonsumsi obat sakit kepala saat makan (4,60%) baru kemudian responden
yang memilih untuk mengkonsumsi obat sakit kepala sebelum makan (3,84%).
Hal ini menunjukkan bahwa sebagian besar responden sudah cukup mengerti
kapan saat yang tepat untuk pengkonsumsian obat sakit kepala. Karena jika
responden memiliki persepsi atau tindakan yang salah tentang waktu yang tepat
untuk mengkonsumsi obat sakit kepala, dikhawatirkan obat sakit kepala malah
96.15%
100.00%
80.00%
60.00%
40.00%
kepala sebanyak 2 kali sehari, 32,00% sebanyak 3 kali dan 0,80% mengkonsumsi
obat sakit kepala lebih dari 3 kali sehari. Hal ini menunjukkan bahwa sebagian
responden hanya akan mengkonsumsi obat sakit kepala jika merasa sakit kepala,
dan akan menghentikan pengkonsumsiannya jika sakit kepala yang mereka derita
sudah tidak terasa lagi. Hal ini sudah sesuai dengan aturan pakai obat analgesik
(penghilang nyeri) yaitu dimana penggunaannya hanya digunakan bila perlu atau
37.69%
40.00%
32.00%
35.00% 30.00%
30.00%
25.00%
20.00%
15.00%
10.00%
5.00% 0.80%
0.00%
1 kali 2 kali 3 kali Lebih dari
3 kali
masih belum menjadi sumber informasi utama bagi responden. Dalam hal ini,
responden cenderung mengetahui obat sakit kepala baik dari keluarga (52,30%)
dipertanggungjawabkan.
media cetak menjadi sumber informasi yang paling banyak digunakan oleh
informasi dari media cetak (majalah, surat kabar dan sebagainya). Faktor ini
masyarakat.
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI 65
60.00% 52.30%
50.00%
40.00% 33.10%
30.00%
20.00% 19.30%
20.00%
10.00%
0.00%
Keluarga Iklan Apoteker Dokter
untuk membeli obat di apotek (63,85%). Hal ini sudah sangat tepat, mengingat
kesalahan membeli obat, obat yang hampir habis masa kadaluarsanya serta
memilih untuk membeli di apotek mungkin didasari oleh berbagai alasan misalnya
karena jarak yang dekat, cepat serta kualitas terjamin dan dapat
63.85%
70.00%
60.00%
50.00% 37.69%
40.00%
30.00% 21.53%
20.00%
10.00% 0.76%
0.00%
Apotek Warung Toko obat Lainnya
melakukan swamedikasi untuk sakit kepala masih buruk. Hal ini terlihat dari
tingkat pengetahuan yang masih rendah, sikap yang sedang dan tindakan yang
1. Pendidikan terakhir
sehingga karakteristik ini menjadi bagian penting dalam penelitian secara holistik.
sikap dan tindakan swamedikasi yang dilakukan oleh responden pada penyakit
46.20%
50.00%
40.00%
28.46%
30.00%
20.00%
10.77% 10%
10.00% 4.62%
0.00%
SMA SMP Perguruan SD Tidak
tinggi sekolah
Urutan tingkat pendidikan pada subyek uji dari kelompok yang paling
besar jumlahnya yaitu SMA (46,2%), SMP (28,46%), Perguruan Tinggi (10,77%),
SD (10%) dan yang paling sedikit jumlahnya adalah penduduk Krodan yang tidak
informasi tentang swamedikasi untuk sakit kepala juga akan semakin luas dan
bertambah.
pendidikan diberi nilai 1, SD diberi nilai 2, SMP diberi nilai 3, SMA diberi nilai 4
dan Perguruan Tinggi diberi nilai 5. Kemudian dihitung nilai mean dan
didapatkan sebesar 3,48. Dengan demikian dapat dilakuan pembagian bahwa nilai
Sedangkan kategori nilai yang berada di atas mean yakni 4 dan 5 digolongkan
responden yang tidak bersekolah, tamat SD dan tamat SMP digolongkan menjadi
pendidikan rendah. Oleh karena itu, dengan cara yang sama maka responden yang
tingkat pendidikan terakhirnya adalah tamat SMA dan Perguruan Tinggi dapat
43.1
Pendidikan tinggi
56.9 Pendidikan rendah
2. Pekerjaan
pengobatan mandiri. Orang yang mempunyai pekerjaan yang baik misalnya yang
dibandingkan dengan orang yang bekerja sebagai buruh maupun pekerja kasar
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI 69
lainnya. Selain itu, jenis pekerjaan juga akan berpengaruh terhadap besar kecilnya
43.85%
45.00% 34.62%
40.00%
35.00%
30.00%
25.00%
20.00% 10.77%
15.00% 8.00%
10.00% 3.08%
5.00%
0.00%
Urutan jenis pekerjaan responden mulai dari yang paling banyak adalah
ibu rumah tangga (43,85%), petani atau buruh (34,62%), wiraswasta atau
pedagang (10,77%), pegawai swasta (8%) dan yang paling sedikit jumlahnya ialah
ibu rumah tangga dan petani atau buruh, ini dimungkinkan karena lokasi
lingkungan yang berbeda. Interaksi antara individu dengan individu lain akan
Data jenis pekerjaan ini kemudian diberi nilai untuk memudahkan dalam
pengujian statistik deskriptif. Untuk ibu rumah tangga diberi nilai 1, petani atau
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI 70
buruh diberi nilai 2, wiraswasta atau pedagang diberi nilai 3, pegawai swasta
Selanjutnya dicari nilai mean dan didapatkan nilai sebesar 1,91, dengan
rumah tangga digolongkan menjadi kategori tidak bekerja. Oleh karena itu,
dengan cara yang sama maka responden yang berprofesi selain daripada ibu
43.84
Bekerja
56.16 Tidak bekerja
3. Pendapatan
Tingkat pendapatan pada penelitian ini dibagi menjadi tiga bagian besar,
yaitu rendah jika kurang dari Rp800.000,00 per bulan, sedang jika berkisar antara
73.85%
80.00%
60.00%
40.00%
21.54%
20.00% 4.62%
0.00%
Rendah Sedang Tinggi
yang rendah, hal ini terlihat dari presentasenya yaitu sebesar 73,85%, selanjutnya
dapat mencari sumber informasi atau mengakses segala macam informasi yang
BAB V
A. KESIMPULAN
terakhir lulus SMA, dengan pekerjaan ibu rumah tangga dan pendapatan
kepala adalah 2,31% tinggi, 47,69% sedang dan 50% rendah. Tingkat
29,23% tinggi, 70,77% sedang dan 0% rendah. Sikap dapat dipengaruhi oleh
pendapatan.
mendapat sumber informasi obat dari keluarga dan mendapatkan obat tersebut
di Apotek.
72
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI 73
B. SARAN
berikut:
mengenai klasifikasi atau jenis sakit kepala, gejala dan tanda, serta cara
swamedikasi untuk sakit kepala yang benar. Pemberian edukasi bisa diberikan
Sanata Dharma.
DAFTAR PUSTAKA
Azis, S., 2008, Kembali Sehat Dengan Obat, Pustaka Populer Obor, Jakarta
Berk, L.E., 2007, Development Through The Lifespan, 4th edition, 61, Pearson
Education Inc., Boston
Budi, T.P., SPSS 13.0 Terapan: Riset Statistik Parametrik, 77-79, 170-180,
Penerbit Andi, Yogyakarta
Dahlan, S.M., 2004, Statistika Untuk Kedokteran dan Kesehatan, 165-166, PT.
Arkans, Jakarta
Dewi, D.L., 2000, Pola Pemilihan Obat Sakit Kepala Pada Masyarakat Kelurahan
Condong Catur Kecamatan Depok Kabupaten Sleman, Skripsi,
Universitas Sanata Dharma, Yogyakarta
74
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI 75
Dipiro, J.T., Talbert, L., Yee, G.C., dan Matzke G.R., 2008, Pharmacotherapy a
Pathophysiologic Approach, The McGraw-Hill Companies, United
States of America
Kristina, S., Prabandari, Y., dan Sudjaswadi, R., 2008, Perilaku Pengobatan
mandiri yang rasional pada masyarakat Kecamatan Depok dan
Cangkringan Kabupaten Sleman,
http://mfi.farmasi.ugm.ac.id/files/news/5._bu_susi.pdf diakses tanggal 20
Oktober 2011
Mario, T.M., 2006, SPSS Untuk Paramedis, 55-111, Ardana Media, Jakarta
Muchid, A., 2006, Pedoman Penggunaan Obat Bebas dan Obat Bebas Terbatas,
Departemen Kesehatan, Jakarta
Nawawi, H., 2007, Metodologi Penelitian Bidang Sosial, Cetakan 8, Gadjah Mada
University Press, Yogyakarta
Notoadmojo, S., 2003, Pendidikan dan Perilaku Kesehatan, Rineka Cipta, Jakarta
Notoadmojo, S., 2007, Promosi Kesehatan dan Ilmu Perilaku, PT Rineka Cipta,
Jakarta
Primantana, A., 2001, Pengaruh Iklan Obat Sakit Kepala di Televisi Terhadap
Pemilihan Obat Sakit Kepala di Kalangan Mahasiswa Angkatan 1997-
2000 Kampus III Universitas Sanata Dharma Yogyakarta, Skripsi,
Universitas Sanata Dharma, Yogyakarta
Rennington, T.L., 2004, “Headache and Muscle and Joint Pain”, Handbook of
Nonprescription Drugs: An Interactive Approach to Self-care,
Fourteenth edition, ed. Rosemary R. Berardi., et. Al., 4-109, American
Pharmacist Association, Washington DC
Siregar, S., 2010, Statistika Deskriptif untuk Penelitian, PT. Raja Grafindo
Persada, Jakarta
Supardi, S., dan Notosiswoyo, M., 2005, Pengobatan Sendiri Sakit Kepala,
Demam, Batuk dan Pilek pada Masyarakat di Desa Ciwalen, Kabupaten
Cianjur, Jawa Barat,jurnal.farmasi.ui.ac.id/pdf/, diakses pada tanggal 18
Mei 2012
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI 76
Tjay, H.T., 2007, Obat-obat Penting Khasiat, Penggunaan dan Efek Sampingnya,
PT. Elex Media Komputindo Gramedia, Jakarta
Wibowo, S., dan Gafir, A., 2001, Farmakoterapi dalam Neurologi, 103-120,
Penerbit Salemba Medika, Jakarta
LAMPIRAN
Lampiran 1. Perijinan
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI 78
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI 79
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI 80
Lampiran 3. Kuisioner
KUISIONER
Kepada
Yth. Bapak/Ibu
di Tempat
Dengan hormat,
Sehubungan dengan penelitian saya tentang “Survei Perilaku Masyarakat
Terhadap Pemilihan dan Penggunaan Obat Bebas dan Bebas Terbatas Untuk Sakit
Kepala di Dusun Krodan, Maguwoharjo Tahun 2012”, maka saya mohon bantuan
Bapak/Ibu untuk meluangkan waktu mengisi kuisioner ini dengan jawaban yang
sesuai dengan keadaan Bapak/Ibu yang sebenarnya.
Jawaban Bapak/Ibu tidak akan dinilai benar atau salah, melainkan akan
sangat membantu saya dalam mengumpulkan data-data penelitian yang
diperlukan. Besar artinya jawaban Bapak/Ibu bagi kelancaran penelitian ini dan
demi peningkatan kualitas pengobatan mandiri pada penyakit sakit kepala di masa
mendatang.
Atas segala bantuan dan kerjasama dari Bapak/Ibu, saya mengucapkan
terima kasih.
Peneliti
2. Pekerjaan :
a. Pegawai Negeri Sipil/TNI/POLRI
b. Pegawai Swasta
c. Wiraswasta/pedagang
d. Petani/buruh
e. Lainnya………………….………
A. Lingkarilah jawaban yang Anda anggap paling benar dan sesuai dengan
keadaan Anda yang sebenarnya!
Keterangan:
o Jika saya menjawab Tidak, menyatakan bahwa pernyataan tersebut tidak
sesuai dengan pengetahuan yang saya miliki.
o Jika saya menjawab Ya, menyatakan bahwa pernyataan tersebut sesuai dengan
pengetahuan yang saya miliki.
NO PERNYATAAN YA TIDAK
Nyeri di kepala merupakan suatu gejala yang
1 menunjukkan adanya gangguan di tubuh seperti Ya Tidak
peradangan, infeksi dan kejang otot.
Sakit kepala sering diikuti rasa mual, berkeringat dan
2 Ya Tidak
malas dalam melakukan kegiatan.
3 Migrain merupakan satu-satunya jenis sakit kepala. Ya Tidak
Rasa sakit di kepala yang biasanya terjadi dengan
4 Ya Tidak
tiba-tiba dan berakhir rata-rata 2 jam.
Rasa sakit akibat sakit kepala bisa menyebar ke leher
5 Ya Tidak
dan bahu.
Jika menderita sakit kepala, biasanya jantung akan
6 Ya Tidak
berdetak lebih kencang.
Wanita mempunyai peluang tiga kali lebih besar
7 Ya Tidak
untuk mengalami sakit kepala daripada pria.
Pengobatan sendiri adalah tindakan untuk mengobati
8 Ya Tidak
penyakit tanpa resep dokter.
Sakit kepala selalu merupakan penyakit ringan dan
9 Ya Tidak
tidak berbahaya.
Pengobatan mandiri sifatnya sementara dan
10 umumnya dilakukan untuk mengobati penyakit Ya Tidak
ringan.
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI 85
NO PERNYATAAN SS S TS STS
Saya lebih suka periksa ke dokter daripada
1 membeli obat dan mengobati sendiri sakit kepala SS S TS STS
yang saya alami.
Jika saya merasakan nyeri di kepala, saya yakin
2 SS S TS STS
bahwa saat itu saya sedang mengalami sakit
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI 86
kepala.
Saya merasa tidak perlu bertanya kepada orang
3 yang lebih ahli ketika saya ingin mengkonsumsi SS S TS STS
obat sakit kepala.
Saya khawatir sakit kepala yang saya derita akan
4 SS S TS STS
kambuh lagi di masa depan.
Saya yakin dan percaya sepenuhnya pada
5 informasi obat yang tertera di kemasan obat sakit SS S TS STS
kepala.
Saya tidak khawatir akan efek samping obat sakit
6 SS S TS STS
kepala.
Saya akan menggunakan obat sesuai dengan
7 SS S TS STS
anjuran yang tertera pada etiket atau brosur.
Saya akan memilih obat sesuai dengan gejala
8 SS S TS STS
penyakit yang saya rasakan.
Menurut saya, membaca informasi obat di
9 SS S TS STS
kemasan hanya akan membuang-buang waktu.
C. Berikan tanda centang (√) pada kotak yang tersedia yang menurut Anda
paling sesuai dengan keadaan Anda dan boleh memilih lebih dari satu
jawaban!
2. Yang pertama kali saya lakukan ketika mengalami sakit kepala adalah
………………………………………………………………………………
……………………………………………………………………………......
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI 87
Pendidikan Pendidikan
No Pekerjaan Pendapatan No Pekerjaan Pendapatan
Terakhir Terakhir
37 SMA IRT < Rp800.000,00 57 SMP Petani/Buruh < Rp800.000,00
38 SMA IRT < Rp800.000,00 Rp800.000,00-
58 SMA Pegawai Swasta
39 SMP IRT < Rp800.000,00 Rp2.400.000,00
Rp800.000,00- 59 SMP IRT < Rp800.000,00
40 SMA Pegawai Swasta
Rp2.400.000,00 60 SMA IRT < Rp800.000,00
41 SMA IRT < Rp800.000,00 61 SMA Petani/Buruh < Rp800.000,00
42 SMP IRT < Rp800.000,00 62 SMA Petani/Buruh < Rp800.000,00
43 SD Petani/Buruh < Rp800.000,00 63 SD IRT < Rp800.000,00
44 SD Petani/Buruh < Rp800.000,00 64 SD IRT < Rp800.000,00
Rp800.000,00- 65 SMP IRT < Rp800.000,00
45 SMP IRT
Rp2.400.000,00 66 SD IRT < Rp800.000,00
Rp800.000,00- 67 SMA Petani/Buruh < Rp800.000,00
46 SMA IRT
Rp2.400.000,00
68 SMA IRT < Rp800.000,00
47 SMA IRT < Rp800.000,00
Rp800.000,00-
48 SMP Petani/Buruh < Rp800.000,00 69 SMA Pegawai Swasta
Rp2.400.000,00
49 SMA IRT < Rp800.000,00 70 Perguruan Tinggi Petani/Buruh < Rp800.000,00
Rp800.000,00- 71 SD Petani/Buruh < Rp800.000,00
50 SMA Petani/Buruh
Rp2.400.000,00
72 SMA Pegawai Swasta < Rp800.000,00
51 SMA IRT < Rp800.000,00
73 SMA Petani/Buruh < Rp800.000,00
52 SMP Petani/Buruh < Rp800.000,00
74 SMA Petani/Buruh < Rp800.000,00
53 SMP Petani/Buruh < Rp800.000,00
Rp800.000,00-
Rp800.000,00- 75 SMA IRT
54 SMA IRT Rp2.400.000,00
Rp2.400.000,00
Rp800.000,00-
55 SMP Petani/Buruh < Rp800.000,00 76 SMP IRT
Rp2.400.000,00
56 SMP Petani/Buruh < Rp800.000,00
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
91
Pendidikan Pendidikan
No Pekerjaan Pendapatan No Pekerjaan Pendapatan
Terakhir Terakhir
77 SMP Petani/Buruh < Rp800.000,00 Rp800.000,00-
97 SMA Pegawai Swasta
78 Tidak sekolah Petani/Buruh < Rp800.000,00 Rp2.400.000,00
79 SD Petani/Buruh < Rp800.000,00 98 Perguruan Tinggi PNS/TNI/POLRI >Rp2.400.000,00
Rp800.000,00- 99 SMA Wiraswasta/Pedagang < Rp800.000,00
80 Tidak sekolah IRT
Rp2.400.000,00 100 Perguruan Tinggi IRT < Rp800.000,00
81 SMP Petani/Buruh < Rp800.000,00 101 Perguruan Tinggi PNS/TNI/POLRI >Rp2.400.000,00
Rp800.000,00- 102 SMP Petani/Buruh < Rp800.000,00
82 SMP Wiraswasta/Pedagang
Rp2.400.000,00 103 SMA Wiraswasta/Pedagang < Rp800.000,00
83 SD IRT < Rp800.000,00 104 SMA Petani/Buruh < Rp800.000,00
84 SMA Petani/Buruh < Rp800.000,00 105 SMA IRT < Rp800.000,00
85 SMA IRT < Rp800.000,00 106 SMA IRT < Rp800.000,00
86 SMA Pegawai Swasta < Rp800.000,00 107 SMP IRT < Rp800.000,00
87 Perguruan Tinggi PNS/TNI/POLRI >Rp2.400.000,00 108 SMP Petani/Buruh < Rp800.000,00
88 SMP Buruh < Rp800.000,00 109 SMA Petani/Buruh < Rp800.000,00
89 SMP Buruh < Rp800.000,00 110 SD Wiraswasta/Pedagang < Rp800.000,00
90 SMA IRT < Rp800.000,00 111 SMA IRT < Rp800.000,00
91 SMA Petani/Buruh < Rp800.000,00 112 SMA Petani/Buruh < Rp800.000,00
92 SMA IRT < Rp800.000,00 113 SD IRT < Rp800.000,00
Rp800.000,00- Rp800.000,00-
93 Perguruan Tinggi Wiraswasta/Pedagang 114 SD IRT
Rp2.400.000,00 Rp2.400.000,00
94 SMP Wiraswasta/Pedagang < Rp800.000,00 115 SMP IRT < Rp800.000,00
95 SMP Wiraswasta/Pedagang < Rp800.000,00 116 SMP IRT < Rp800.000,00
< Rp800.000,00 117 SMA IRT < Rp800.000,00
96 SMP Wiraswasta/Pedagang
118 SMA Petani/Buruh < Rp800.000,00
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
92
Pendidikan
No Pekerjaan Pendapatan
Terakhir
119 SMA Petani/Buruh < Rp800.000,00
120 SMA IRT < Rp800.000,00
121 Tidak sekolah IRT < Rp800.000,00
122 SD IRT < Rp800.000,00
123 SMP Petani/Buruh < Rp800.000,00
124 SMP Wiraswasta/Pedagang < Rp800.000,00
125 SMA IRT < Rp800.000,00
126 SMA IRT < Rp800.000,00
127 SAM IRT < Rp800.000,00
Rp800.000,00-
128 SMP Petani/Buruh
Rp2.400.000,00
129 SMP IRT < Rp800.000,00
Rp800.000,00-
130 SMA Wiraswasta/Pedagang
Rp2.400.000,00
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI 93
1 1 1 0 1 1 1 0 1 1 1 1 1 1 1 1 1 3 3 3 3 3 3 3 3 3
2 1 1 1 0 1 0 1 1 0 1 1 1 1 1 1 1 3 3 3 2 3 3 3 3 3
3 1 1 1 1 1 1 1 1 0 1 1 1 1 1 1 1 3 3 3 2 4 3 4 4 4
4 1 1 1 1 1 1 1 1 0 1 1 1 1 1 1 1 4 3 3 3 4 3 4 4 4
5 0 1 0 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 2 3 3 2 4 3 3 3 3
6 1 1 0 1 1 1 1 1 0 1 1 1 1 1 1 1 4 3 3 3 4 3 3 3 4
7 1 1 1 1 1 2 1 1 0 1 1 1 1 1 1 1 3 3 4 4 4 4 3 3 4
8 1 1 1 0 1 0 0 0 0 1 1 1 1 1 1 1 3 3 3 3 2 3 3 2 3
9 0 1 0 1 0 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 3 3 2 2 3 4 4 3 4
10 1 1 0 1 1 0 1 1 0 1 1 0 1 1 0 0 4 3 3 4 4 4 4 3 4
11 0 1 0 1 0 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 2 3 2 2 3 3 3 3 3
12 1 1 1 1 1 1 1 1 0 1 1 1 1 1 1 1 2 3 3 3 3 4 4 4 4
13 1 1 1 0 1 0 0 0 0 1 1 1 1 0 1 1 2 3 3 3 2 2 3 3 3
14 1 1 0 1 1 0 1 1 1 1 1 0 1 0 1 1 2 3 3 2 3 3 3 3 3
15 1 1 1 0 1 0 0 1 0 1 0 0 0 1 1 1 2 2 4 3 2 3 3 3 4
16 1 1 1 1 1 0 1 1 0 1 1 1 1 1 1 1 3 2 4 4 3 3 4 4 4
17 1 1 1 0 1 1 1 1 0 1 1 1 1 1 1 1 3 2 2 3 3 3 4 3 4
18 1 1 1 1 1 1 1 1 0 1 1 1 1 1 1 1 3 3 3 3 3 3 3 3 3
19 0 1 0 1 0 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 3 3 3 3 2 3 3 2 3
20 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 2 3 3 2 3 3 4 3 4
21 1 0 1 0 0 1 1 1 0 1 1 1 1 1 1 1 2 3 3 3 2 3 3 3 3
22 0 1 1 0 1 1 1 1 0 1 1 1 1 1 1 1 2 3 3 1 2 2 3 3 3
23 1 0 1 0 1 0 1 0 0 1 1 1 1 1 1 0 3 3 4 2 3 3 3 4 4
24 1 1 1 0 1 0 1 1 0 1 1 1 0 1 1 0 3 2 4 2 2 3 3 4 4
25 0 1 1 0 1 1 1 1 0 1 1 1 1 1 1 0 3 3 2 2 4 3 3 3 3
26 0 1 1 0 1 1 0 1 0 1 1 0 1 0 1 1 3 2 4 2 2 3 2 3 3
27 0 0 0 0 1 1 0 1 0 0 1 1 1 1 1 1 3 3 2 3 3 3 3 3 3
28 1 0 0 1 1 1 0 1 1 1 0 1 1 0 1 1 3 3 2 3 4 2 3 3 3
29 1 1 0 1 1 0 1 1 1 0 1 0 1 1 0 1 2 3 2 3 3 2 2 3 2
30 1 0 0 0 0 1 0 1 0 1 1 1 1 0 1 1 3 3 3 3 4 3 4 4 4
31 1 1 0 0 1 1 0 1 1 1 1 1 1 0 1 1 2 3 3 3 4 2 3 3 3
32 1 1 0 0 1 1 1 1 1 1 1 0 0 1 1 1 2 3 3 2 3 3 4 4 4
33 1 0 1 0 0 0 0 0 1 0 0 1 1 1 1 0 4 4 1 1 1 1 4 4 1
34 1 0 1 0 1 1 0 0 1 0 1 1 1 1 1 0 4 4 1 1 1 1 4 4 1
35 1 0 1 0 1 1 0 0 1 0 1 1 1 1 1 0 4 4 1 1 1 1 4 4 1
36 1 0 1 1 0 1 1 1 0 1 1 1 0 1 1 1 1 4 3 3 3 3 4 4 3
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI 94
PENGETAHUAN SIKAP
No
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 16 1 2 3 4 5 6 7 8 9
37 1 0 0 1 1 1 1 1 1 1 1 1 0 0 1 1 2 2 2 2 4 4 4 4 4
38 0 1 1 0 1 1 1 1 0 1 1 1 1 0 1 1 3 3 2 3 3 2 2 3 3
39 1 0 1 0 1 0 1 1 1 0 0 1 1 0 1 1 3 2 4 2 3 2 1 2 2
40 0 1 0 0 0 1 0 0 1 1 1 1 0 1 1 1 2 2 3 1 2 4 4 3 3
41 1 0 1 1 1 1 1 1 0 0 1 0 0 0 1 1 3 4 3 3 2 2 1 2 3
42 1 1 0 1 1 0 1 1 1 1 1 0 0 1 0 1 3 4 3 3 2 3 3 3 3
43 0 0 0 1 1 0 1 0 0 1 1 0 1 1 0 1 2 3 3 2 3 3 3 3 3
44 0 1 0 1 0 1 0 1 1 1 0 1 1 1 1 1 3 3 4 3 3 4 3 2 1
45 0 1 0 0 0 1 1 1 1 1 1 1 0 1 1 1 2 3 3 4 2 4 4 4 4
46 1 1 1 1 0 0 1 1 1 0 1 1 0 1 1 1 1 4 3 3 3 3 2 3 4
47 1 1 1 0 1 1 1 1 0 1 1 1 1 1 0 1 3 2 4 2 3 2 1 2 2
48 0 0 0 1 1 1 0 1 1 1 1 1 0 1 0 1 2 3 3 2 3 3 3 3 3
49 1 0 0 1 1 0 1 0 1 1 1 1 0 0 0 1 3 4 3 2 3 3 2 2 3
50 0 0 1 1 1 1 1 1 0 1 1 1 1 0 1 1 2 3 3 3 2 3 3 3 3
51 0 1 0 0 0 1 0 0 1 1 1 0 0 1 1 1 3 3 3 2 2 1 4 4 2
52 0 0 1 1 1 1 1 1 0 1 1 1 1 0 1 1 2 3 3 3 2 3 3 3 3
53 1 1 0 1 1 0 1 1 1 1 1 0 0 0 0 1 2 2 3 3 4 2 2 1 1
54 0 0 1 1 1 1 1 1 0 1 1 1 1 0 1 1 2 3 3 4 2 4 4 4 4
55 1 1 0 0 1 1 0 1 1 1 0 1 1 1 1 1 3 3 4 3 2 2 2 3 3
56 0 0 1 1 0 1 0 1 1 1 1 0 1 0 1 1 2 2 2 3 3 3 4 2 3
57 1 1 1 0 0 1 1 0 1 1 0 0 0 1 1 1 1 2 2 1 3 1 4 3 3
58 0 1 0 1 0 1 0 1 1 1 0 1 1 1 1 1 3 3 4 3 3 4 3 4 4
59 0 0 1 1 1 1 1 1 0 1 1 1 1 0 1 1 3 3 2 3 4 4 3 3 3
60 0 1 0 0 0 1 0 0 1 1 1 1 0 1 1 1 2 1 3 3 4 3 3 2 3
61 1 1 1 1 0 0 1 1 1 0 1 1 0 1 1 0 4 4 3 2 3 3 2 3 4
62 0 1 0 0 1 0 0 1 1 1 1 0 1 1 1 1 2 3 3 4 3 3 2 2 3
63 1 0 1 1 1 1 1 1 0 0 1 0 0 0 1 1 2 3 3 4 2 4 4 3 2
64 0 0 0 1 1 0 1 0 0 1 1 0 1 1 0 1 3 2 3 4 4 3 3 2 4
65 1 1 1 0 1 1 1 1 0 1 1 1 1 1 0 1 2 3 3 4 4 4 3 3 3
66 0 1 0 1 1 1 0 1 1 1 0 1 1 1 1 0 1 2 2 1 3 3 3 4 2
67 1 1 1 0 1 1 0 1 1 1 0 1 0 0 1 1 3 2 1 1 3 3 3 3 3
68 0 0 0 1 1 1 0 1 1 1 1 1 0 1 0 1 4 3 4 3 2 2 2 4 4
69 1 1 1 0 1 1 0 1 0 1 1 1 0 0 1 0 1 3 3 3 4 4 4 4 4
70 0 0 0 1 1 1 1 1 1 1 0 1 0 0 1 1 2 2 3 2 3 4 3 3 3
71 0 1 0 1 0 1 0 1 1 1 0 1 1 1 1 1 3 3 4 3 3 4 3 4 4
72 1 1 0 0 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 0 1 2 2 4 4 3 4 4 3 1
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI 95
PENGETAHUAN SIKAP
No
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 16 1 2 3 4 5 6 7 8 9
73 1 1 0 0 1 1 0 0 1 1 1 0 1 0 1 1 3 2 3 2 4 3 4 3 4
74 1 1 0 1 1 1 1 0 1 0 0 0 1 1 1 1 2 2 3 3 4 2 3 3 4
75 1 1 0 0 0 0 0 1 0 1 0 0 0 1 1 1 2 3 3 3 2 3 3 3 3
76 0 0 1 1 1 1 0 1 0 0 1 1 1 0 1 1 3 3 3 3 3 3 3 3 2
77 1 1 0 0 1 1 1 1 1 1 1 0 0 1 1 1 1 3 2 2 3 3 4 3 3
78 1 1 1 1 1 1 0 0 1 0 0 0 0 1 1 0 1 2 2 3 3 3 3 3 3
79 1 1 0 0 1 1 1 0 1 0 1 1 1 1 1 1 2 4 3 3 2 3 3 3 2
80 0 1 0 1 1 1 1 0 1 0 1 1 1 0 1 0 2 4 3 2 2 3 4 3 3
81 1 1 1 0 1 0 1 1 0 0 1 1 1 1 0 1 3 4 3 2 3 2 3 3 3
82 1 0 0 0 1 1 0 1 1 0 1 0 0 1 1 0 3 3 2 2 3 2 3 4 3
83 1 0 0 1 0 0 1 0 0 1 1 0 0 0 1 0 3 3 2 3 3 2 4 4 4
84 0 1 1 1 0 1 1 1 1 1 1 1 1 0 0 1 4 2 3 3 4 3 3 4 4
85 0 1 1 1 0 1 0 1 1 1 1 1 1 1 0 1 3 2 3 3 3 3 3 3 4
86 1 1 1 0 1 1 1 1 0 1 1 1 1 1 1 1 2 3 3 3 2 3 4 3 3
87 1 1 1 1 1 1 1 1 0 1 1 1 1 1 1 1 1 3 3 3 3 3 3 4 4
88 1 1 0 0 1 1 0 0 1 1 0 0 1 1 0 1 3 4 3 3 2 3 2 3 3
89 0 0 1 1 1 1 1 0 1 1 1 0 1 1 1 1 3 3 3 3 3 2 2 3 3
90 0 1 1 0 1 0 1 0 0 1 0 0 0 0 1 1 2 3 3 3 3 3 3 3 3
91 1 1 0 0 1 1 1 1 0 1 1 0 0 1 1 1 2 3 3 3 3 3 3 3 4
92 1 1 0 0 1 0 1 0 0 0 1 0 0 1 1 1 1 3 3 3 3 3 3 3 3
93 1 0 1 0 1 1 1 1 1 1 1 1 0 0 1 1 2 3 3 3 2 3 3 4 4
94 1 1 0 1 1 1 0 0 1 1 1 1 1 1 1 0 3 4 3 3 3 2 2 3 3
95 0 0 1 1 1 1 1 1 0 0 1 1 1 1 0 0 4 4 3 3 3 2 3 4 4
96 1 1 1 1 0 1 1 1 0 0 0 1 1 1 1 1 2 2 2 3 3 3 3 4 4
97 1 1 1 1 1 1 1 1 0 1 1 1 0 1 1 1 2 3 2 3 2 1 4 4 4
98 1 1 0 0 1 0 1 1 0 1 1 1 1 1 1 0 3 2 3 2 4 3 3 4 4
99 1 1 0 0 1 0 1 1 1 1 1 1 1 1 1 0 3 3 2 3 3 3 4 4 3
100 1 1 0 1 1 1 1 1 1 0 0 1 1 1 1 1 3 3 3 3 4 3 2 2 2
101 1 1 1 0 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 2 3 3 2 2 3 3 3 4
102 0 0 0 0 0 1 1 1 1 1 1 1 0 1 0 0 4 2 2 3 1 4 2 3 1
103 0 0 1 1 1 1 1 1 0 1 1 1 1 1 1 1 2 3 3 2 3 3 3 4 4
104 0 1 0 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 2 3 2 3 2 3 3 3 3
105 1 1 1 1 1 1 0 1 1 1 0 0 0 1 1 0 3 3 4 4 2 2 3 3 3
106 1 2 1 1 1 1 0 1 1 1 0 1 0 0 1 1 2 3 4 3 3 3 4 4 2
107 1 1 1 1 0 1 1 1 1 1 0 1 1 1 1 1 3 4 3 3 3 3 3 2 3
108 0 0 1 0 0 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 0 3 3 2 3 3 3 3 2 4
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI 96
PENGETAHUAN SIKAP
No
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 16 1 2 3 4 5 6 7 8 9
109 0 1 1 1 0 1 0 1 1 1 1 1 1 0 1 0 3 3 2 3 2 3 3 2 3
110 1 0 1 0 0 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 3 2 2 3 2 2 2 4 3
111 1 0 0 1 1 1 0 1 1 0 1 1 1 1 1 1 2 2 2 4 2 3 2 4 3
112 1 0 0 0 1 1 1 1 1 0 1 1 1 1 1 1 2 3 2 4 4 2 3 3 2
113 1 0 1 1 1 1 1 1 1 0 1 1 1 1 1 1 4 3 3 4 4 3 3 2 2
114 0 1 0 0 1 1 1 0 1 1 0 1 0 1 1 1 4 3 3 4 3 3 3 3 3
115 1 1 1 1 0 1 1 0 1 1 0 1 0 0 1 1 4 4 3 3 3 3 4 3 3
116 1 1 0 1 0 1 0 1 1 0 1 1 0 0 1 1 3 4 3 3 2 3 4 2 4
117 1 1 1 0 0 1 0 1 1 1 1 1 1 1 1 1 3 4 3 3 2 4 2 2 2
118 1 1 1 1 0 1 1 1 1 1 1 1 0 1 1 0 3 4 3 3 4 3 3 4 2
119 1 1 1 0 1 1 1 1 1 0 1 1 1 1 1 1 3 3 4 3 4 2 3 4 2
120 1 1 0 1 1 1 1 0 1 0 0 1 0 1 0 1 3 3 4 3 2 3 4 4 3
121 0 1 0 0 1 1 1 0 1 1 0 1 1 1 0 0 2 3 3 3 3 3 3 3 3
122 0 1 0 0 1 1 1 0 1 1 0 1 1 1 1 0 2 3 3 3 4 4 2 3 3
123 1 1 1 0 0 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 2 3 3 3 3 3 2 3 4
124 1 1 1 1 1 1 1 0 0 1 1 1 0 0 1 1 3 3 2 3 2 2 3 3 4
125 0 1 1 1 1 1 0 0 0 1 1 1 1 1 1 1 2 2 3 3 3 2 3 3 2
126 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 3 2 2 3 4 3 4 3 3
127 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 4 2 3 3 4 3 4 3 3
128 0 1 1 0 1 1 1 0 0 1 1 1 1 0 1 1 2 3 3 2 2 3 3 4 4
129 1 1 1 1 1 1 1 1 0 1 1 1 1 1 1 1 2 3 3 3 4 3 3 3 3
130 0 1 0 1 1 1 1 1 0 1 1 1 1 1 1 1 3 3 3 2 2 3 3 3 3
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
97
1 2 4 5 6
No <2 >2 1 2 3 >3
Swamedikasi Profesional sebelum sesudah saat 1x 2x 3x > 3x
minggu minggu tab tab tab tab
22 v v v v v
23 v v v v v
24 v v v v v
25 v v v v v
26 v v v v v
27 v v v v v
28 v v v v v
29 v v v v v
30 v v v v v
31 v v v v v
32 v v v v v
33 v v v v v
34 v v v v v
35 v v v v v
36 v v v v v
37 v v v v v
38 v v v v v
39 v v v v
40 v v v v v
41 v v v v v
42 v v v v v
43 v v v v v
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
99
1 2 4 5 6
No <2 >2 1 2 3 >3
Swamedikasi Profesional sebelum sesudah saat 1x 2x 3x > 3x
minggu minggu tab tab tab tab
44 v v v v v
45 v v v v v
46 v v v v v
47 v v v v v
48 v v v v v
49 v v v v v
50 v v v v v
51 v v v v v
52 v v v v v
53 v v v v v
54 v v v v v
55 v v v v v
56 v v v v v
57 v v v v v
58 v v v v v
59 v v v v v
60 v v v v v
61 v v v v v
62 v v v v v v
63 v v v v v
64 v v v v v
65 v v v v v
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
100
1 2 4 5 6
No <2 >2 1 2 3 >3
Swamedikasi Profesional sebelum sesudah saat 1x 2x 3x > 3x
minggu minggu tab tab tab tab
66 v v v v v v
67 v v v v v v
68 v v v v v v
69 v v v v v
70 v v v v v v v
71 v v v v v
72 v v v v v v v
73 v v v v v
74 v v v v v
75 v v v v v
76 v v v v v
77 v v v v v
78 v v v v v
79 v v v v v
80 v v v v v
81 v v v v v
82 v v v v v
83 v v v v v
84 v v v v v
85 v v v v v
86 v v v v v
87 v v v v v
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
101
1 2 4 5 6
No <2 >2 1 2 3 >3
Swamedikasi Profesional sebelum sesudah saat 1x 2x 3x > 3x
minggu minggu tab tab tab tab
88 v v v v v
89 v v v v v
90 v v v v v
91 v v v v v
92 v v v v v
93 v v v v v
94 v v v v v
95 v v v v v
96 v v v v v
97 v v v v v
98 v v v v v
99 v v v v v
100 v v v v v
101 v v v v v
102 v v v v v
103 v v v v v
104 v v v v v
105 v v v v v
106 v v v v v
107 v v v v v
108 v v v v v
109 v v v v v
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
102
1 2 4 5 6
No 1 2 3
< 2 minggu > 2 minggu Swamedikasi Profesional > 3 tab sebelum sesudah saat 1x 2x 3x > 3x
tab tab tab
110 v v v v v
111 v v v v v
112 v v v v v
113 v v v v v
114 v v v v v
115 v v v v v
116 v v v v v
117 v v v v v
118 v v v v v
119 v v v v v
120 v v v v v
121 v v v v v
122 v v v v v
123 v v v v v
124 v v v v v
125 v v v v v
126 v v v v v
127 v v v v v
128 v v v v v
129 v v v v v
130 v v v v v
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
103
3
No Puyer bintang
Bodrex Oskadon Panadol Paramex Migran Poldanmig Saridon Biogesic Neuralgin Asetosal Paracetamol Lainnya
7
1 v
2 v v v
3 v v v
4 v v v
5 v
6 v
7 v
8 v
9 v
10 v
11 v
12 v
13 v
14 v
15 v
16 v
17 v
18 v v
19 v
20 v
21 v v
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
104
3
No Puyer bintang
Bodrex Oskadon Panadol Paramex Migran Poldanmig Saridon Biogesic Neuralgin Asetosal Paracetamol Lainnya
7
22 v
23 v v
24 v
25 v
26 v
27 v
28 v
29 v
30 v
31 v
32 v
33 v
34 v
35 v
36 v
37 v
38 v v
39 v v
40 v
41 v v
42 v
43 v
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
105
3
No Puyer bintang
Bodrex Oskadon Panadol Paramex Migran Poldanmig Saridon Biogesic Neuralgin Asetosal Paracetamol Lainnya
7
44 v v
45 v
46 v
47 v
48 v
49 v
50 v v
51 v v
52 v
53 v v
54 v v
55 v
56 v
57 v
58 v v
59 v
60 v
61 v
62 v v
63 v
64 v
65 v
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
106
3
No Puyer bintang
Bodrex Oskadon Panadol Paramex Migran Poldanmig Saridon Biogesic Neuralgin Asetosal Paracetamol Lainnya
7
66 v
67 v
68 v
69 v
70 v v
71 v
72 v v v
73 v
74 v
75 v
76 v
77 v
78 v v
79 v
80 v
81 v
82 v
83 v
84 v
85 v
86 v
87 v
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
107
3
No Puyer bintang
Bodrex Oskadon Panadol Paramex Migran Poldanmig Saridon Biogesic Neuralgin Asetosal Paracetamol Lainnya
7
88 v
89 v
90 v v
91 v
92 v
93 v
94 v
95 v
96 v
97 v v
98 v v
99 v
100 v
101 v
102 v v
103 v
104 v
105 v
106 v
107 v
108 v
109 v
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
108
3
No Puyer bintang
Bodrex Oskadon Panadol Paramex Migran Poldanmig Saridon Biogesic Neuralgin Asetosal Paracetamol Lainnya
7
110 v v
111 v
112 v
113 v
114 v
115 v
116 v
117 v v
118 v
119 v
120 v
121 v
122 v
123 v
124 v v
125 v
126 v
127 v
128 v v
129 v
130 v
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
109
7 8 7 8
No toko No toko
kluarga dokter apt iklan warung apotek Lain kluarga dokter apt iklan warung apotek Lain
obat obat
1 v v v 23 v v
2 v v v v 24 v v
3 v v v 25 v v
4 v v v v v v 26 v v
5 v v 27 v v
6 v v v v 28 v v
7 v v v v 29 v v
8 v v 30 v v
9 v v 31 v v
10 v v 32 v v
11 v 33 v v
12 v v 34 v v
13 v v 35 v v
14 v v 36 v v
15 v v 37 v v
16 v v 38 v v v
17 v v 39 v v v v
18 v v v v v 40 v v
19 v v v v 41 v v v v v
20 v v 42 v v
21 v v 43 v v v
22 v v 44 v v
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
110
7 8 7 8
No toko No toko
kluarga dokter apt iklan warung apotek Lain kluarga dokter apt iklan warung apotek Lain
obat obat
45 v v v 67 v v
46 v v v 68 v v
47 v v 69 v v
48 v v 70 v v v v
49 v v v 71 v v
50 v v v v 72 v v v
51 v v v 73 v v
52 v v v v 74 v v v
53 v v v v 75 v v
54 v v v v 76 v v
55 v v v 77 v v
56 v v 78 v v
57 v v v 79 v v
58 v v 80 v v
59 v v 81 v v v
60 v v v 82 v v
61 v v 83 v v
62 v v 84 v v
63 v v 85 v v v
64 v v 86 v v
65 v v v 87 v v
66 v v 88 v v v
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
111
7 8 7 8
No toko No toko
kluarga dokter apt iklan warung apotek Lain kluarga dokter apt iklan warung apotek Lain
obat obat
89 v v v 111 v v v
90 v v 112 v v v
91 v v 113 v v
92 v v 114 v v v
93 v v 115 v v
94 v v 116 v v v
95 v v 117 v v
96 v v 118 v v v
97 v v v v 119 v v v
98 v v v 120 v v
99 v v 121 v v v
100 v v v v 122 v v
101 v v 123 v v
102 v v 124 v v
103 v v 125 v v v
104 v v 126 v v
105 v v v 127 v v
106 v v 128 v v v v
107 v v 129 v v
108 v v v 130 v v
109 v v
110 v v
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI 112
N %
Total 30 100.0
Reliability Statistics
Cronbach's
Alpha Based on
Cronbach's Standardized
Alpha Items N of Items
.751 .757 25
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI 113
Cronbach's
Scale Mean if Scale Variance if Corrected Item- Squared Multiple Alpha if Item
Item Deleted Item Deleted Total Correlation Correlation Deleted
Ranks
a,b
Test Statistics
Pengetahuan
Chi-Square 16.443
df 4
Asymp. Sig. .002
a. Kruskal Wallis Test
b. Grouping Variable: Pendidikan
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI 115
a,b
Test Statistics
Pengetahuan
Chi-Square 6.928
df 4
Asymp. Sig. .140
a. Kruskal Wallis Test
b. Grouping Variable: Pekerjaan
a,b
Test Statistics
Pengetahuan
Chi-Square 9.673
Df 2
Asymp. Sig. .008
a. Kruskal Wallis Test
b. Grouping Variable:
Pendapatan
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI 116
a,b
Test Statistics
Sikap
Chi-Square 6.835
Df 4
Asymp. Sig. .145
a. Kruskal Wallis Test
b. Grouping Variable:
Pendidikan
a,b
Test Statistics
Sikap
Chi-Square 9.020
Df 4
Asymp. Sig. .061
a. Kruskal Wallis Test
b. Grouping Variable:
Pekerjaan
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI 117
a,b
Test Statistics
Sikap
Chi-Square 8.280
Df 2
Asymp. Sig. .016
a. Kruskal Wallis Test
b. Grouping Variable:
Pendapatan
BIOGRAFI PENULIS