Anda di halaman 1dari 4

Nama : Salsabilla Amelia Zain

Nim : 7191142012
Matkul : Teori Akuntansi

UTS TA
Jawaban :

1. Teori akuntansi merupakan sekumpulan asumsi, kerangka


kerja,dan metodologi yang digunakan dalam studi dan
penerapan prinsip pelaporan keuangan. Dalam melakukan
sesuatu hal, tentu membutuhkan sebuah teori ini agar
ketika praktik bisa paham dan melakukannya secara
benar.
Tanpa sebuah teori termasuk dalam ilmu akuntansi,
seseorang akan sulit untuk memperkirakan suatu hal yang
mungkin terjadi kedepannya terutama peda pencatatan
pembukuan dan masalah finansial suatu entitas usaha.
2. Dimana terjadi peralihan penggunaan sistem akuntansi di
indonesia dari sistem kontinental ke anglo saxon karena
pada masa setelah penjajah bangsa Belanda berakhir,
indonesia mengalami kekurangan akuntan, karena
akuntan-akuntan yang berasal dari benua Eropa yang
dibawa bangsa Belanda pergi meninggalkan Indonesia
dan terjadinya kelangkaan akuntan di Indonesia. Atas
dasar nasionalisasi dan kelangkaan akuntan yang terjadi di
indonesia, akhirnya indonesia mulai berpaling ke
Akuntansi model Amerika atau yang lebih kita kenal
dengan Anglo Xagon, selanjutnya semua lembaga harus
menganut sistem akuntansi Anglo Xagon pada tahun
1970, dan munculah kelompok-kelompok yang berusaha
menciptakan ekonomi indonesia yang lebih kompetitif
dan berorientasi pada pasar yang lebih luas dan kebutuhan
dana yang lebih besar dari Investor, untuk itu sistem
akuntansi Anglo Xagon lebih cocok pada masa itu dan
digunakan hingga saat ini.

3. Kebijakan akuntansi perusahaan dagang


 Entitas atau perusahaan harus menyajikan laporan
keuangan secara komparatif, yaitu penyajian laporan
keuangan suatu periode harus diikuti laporan
keuangan periode yang lalu. Misal, untuk
menyajikan laporan keuangan tahun 2017, maka
laporan keuangan tahun 2016 juga ikut disajikan
secara berdampingan.
 Jika terdapat aset lancar dan aset tidak lancar pada
laporan posisi keuangan, maka aset atau liabilitas
pajak tangguhan tidak diklasifikasikan sebagai aset
lancar, tetapi dimasukan ke golongan liabilitas
jangka pendek.
 Persediaan bisa dihitung atau dinilai dengan
menggunakan beberapa metode, yaitu metode first in
first out (FIFO) atau masuk pertama keluar pertama,
dan metode biaya rata-rata tertimbang. Entitas atau
perusahaan harus menentukan metode mana yang
akan digunakan secara konsisten untuk menghitung
persediaan.
Faktor teori akuntansi, politik dan ekonomi dapat
mempengaruhi perumusan kebijakan akuntansi.
Hal ini dikarenakan struktur akuntansi yang mengikuti
evolusi perkembangan masyarakat.Perkembangan itu
tentu akan mempengaruhi konsep, postulat
akuntansi, prinsip dasar akuntansi, dan akhirnya tehnik
( metode pencatatan) akuntansi. Biasanya postulat,
konsep, dan prinsip dasar akuntansi lebih bersifat
jangka panjang dibandingkan dengan penggunaan
teknik atau prosedur pencatatannya. Jika kita lihat
struktur ini maka wilayah teori akuntansi itu mencakup
perumusan postulat, konsep, prinsip dasar, dan tehnik
dasar akuntansi.
Kenyataan ini telah digambarkan dalam APB statement
Nomor 4 sebagai berikut :
Prinsip akuntansi yang berlaku sekarang adalah
merupakan hasil evolusi yang diperkirakan akan terus
berlaku seterusnya.Perubahan bisa saja terjadi pada
tingkat metode pancatatan (GAAP). GAAP ini berubah
sebagai respon terhadap perubahan ekonomi dan
kondisi sosial,teknologi dan ilmu pengetahuan
baru,permintaan para pemakai laporan keuangan yang
mengharapkan informasi yang lebih bermanfaat.Sifat
dinamis akuntansi kauangan itu dalam merespon
perubahan keadaan menambah kegunaan informasi
yang di sajikan. Perubahan ini tentu tidak bisa
dilaksanakan begitu saja.

4. Karena Pelaporan keuangan adalah media yang


digunakan oleh perusahaan untuk
mengkomunikasikan masa lalu, hasil operasi, dan
aktivitas masa depan kepada dunia luar. Pelaporan
keuangan adalah praktik pelaporan, pengungkapan, dan
penjelasan sumber daya yang dikelola oleh pemegang
saham dan pemegang saham dan pemegang saham.
5. Postulat Akuntansi Adalah pernyataan yang dapat
membuktikan kebenarannya sendiri atau disebut juga
aksioma yang sudah diterima karena kesesuaiannya
dengan (untuk menopang dan mewujudkan) tujuan
laporan keuangan, yang menggambarkan aspek ekonomi,
politik, sosiologis, dan hukum dari suatu lingkungan di
mana akuntansi itu beroperasi.
6. Karena postulat entitas memungkinkan akuntan untuk
membedakan antara transaksi bisnis dengan transaksi
pribadi. Sehingga akuntan akan melaporkan transaksi-
transaksi perusahaan, dan bukannya transaksi dari pemilik
perusahaan. Postulat ini juga mengakui tanggung jawab
terpisah antara manajemen kepada pemegang saham.
Konsep entitas ini berlaku untuk firma, perusahaan
perseorangan, korporasi (baik berupa perseroan maupun
nonperseroan), serta perusahaan kecil dan besar.

Contoh postulat mungkin ketika pendapatan dicatat


dengan basis akrual — atau saat diperoleh dan bukan saat
diterima

Anda mungkin juga menyukai