Pengaruh Kemajuan IPTEK Terhadap Bangsa Dan Negara

Dalam Bhineka Tunggal Ika

Pada abad ke 20, rekayasa teknologi yang dikembangkan oleh
manusia terus mengalami kemajuan bahkan menuju
kesempurnaan. Pada abad ini di temukan beragam alat yang
sangat menunjang pada perkembangan kemajuan ilmu
pengetahuan, seperti munculnya tv,computer,telepon dan
sebagainya. Hal tersebut menunjukan bahwa kemajuan iptek
sedang di nikmati oleh seluruh masyarakat duni termasuk
masyarakat indonesia.
Kemajuan IPTEK tentunya memberikan pengaruh bagikehidupan
sebuah bangsa, baik itu pengaruh positif maupun negative.
1. Pengaruh positif kemajuan IPTEK bagi kehidupan
bermasyarkat , berbangsa dan bernegara
A. Aspek politik
 Kemajuan IPTEK menjadikan nilai seperti keterbukaan ,
kebebasan, dan demokrasi berpengaruh kuat terhadap
pikiran maupun kemauan bangsa indonesiaa
 Dengan keterbukaan dapat mencegah praktik korupsi, kolusi
, dan nepotisme, sehingga dicapai pemerintahan yabg
bersih dan beribawa
 Meningkatkan kualitas dan kuantitas parhsipasi politik rakyat
dalam penentuan kebijakan poloitik dan pemerintahan.
Sementara ini dengan adanya kebebasab dalam arti
kebangsaan yang bertangung jawab maka setiap orang
dapat meningkatkan kualitas diri dengan kreatifitas dalam
kehidupan tentu saja dalam hal positif
 Dengan dilaksanakan nilai tersebut akan menjadi alat control
yang efektif dan efisien terhadap keberlangsungan suatu
pemerintah
B. Aspek ekonomi
 Makin meningkatnya investasi asing atau penanaman modal
asing di Negara kita
 Makin keterbukanya pasar internasional bagi hasil produksi
dalam negri
 Mendorong para pengusaha untuk meningkatkan efisiensi
dan menghilangkan biaya tinggi
 Meningkatkan kesempatan kerja dan devisa Negara
 Menyediakan dana tambahan untuk pembangunan ekonomi
C. Aspek sosial budaya
 Munculnya internet dan makin cangihnya alat komunikasi
mempermudah kam kita dalam memperoleh informasi dan
berlahan bumi
 Dengan adanya informasi kita bisa mencontoh atau belajar
banyak dari tata nilai sosial budaya, cara hidup , pola
berpikir yang baik, maupun ilmu pengetahuan dan teknologi
dari bangsa lain yang telah maju untuk kemajuan dan
kesejahteraan kita
D. Aspek hukum pertahanan dan keamanan
 Makin menguatnya supremsi hokum dengan retisasi dan
tuntutan terhadap dilaksanakn hak asasi manusia
 Menguatnya regulasi hokum dan pembuatan peraturan dan
perundan undangan yang memihan dan bermanfaat untuk
kepentingan rakyat banyak
 Makin menguatnya tuntutan terhadap tugas penegak hukum
(polosi, jaksa, hakim) yang lebih professional, transparasi
dan dapat dipertangung jawabkan
 Menguatkan supremasi sipil dengan mendudukan tentara
dan polisi sebatas penjaga keamanan, kedaulatan, dan
ketertiban
2. Pengaruh negative IPTEK bagi kehidupan bermasyarakat,
berbamgsa, dan bernegara
A. Aspek politik
 Nilai nilai yang dibawa IPTEK seperti keterbukaan
kebebasan dan demokrasi tidak menutup kemungkinan akan
disalah artikan sama masyarakat Indonesia
 Hak tersebut akan menin=mbulkan tergangunya stabilitad
politik nasional seiring dengan terjadinya tindakan anarki
sebagai reaksi terhadap sikap pemerintah yang menurut
mereka tidak terbuka, tidak memberikan kebebasan dan
tidak demokratis kepada rakyatnya
 Munculnya gerakan radikalisme dan terorisme
 Keterampilan mereka tersebut digunakan untuk mengangu
keamanan Negara sehinga stabilitas Negara menjadi
terancam
B. Aspek ekonomi
 Indonesia akan dibanjiri oleh barang dari luar seiring dengan
adanya perdagangan bebas yang tidak mengenai adanya
batas Negara, hal ini mengakibatkan makin terdesaknya
barang local terutama yang tradisional karena kalah
bersaing dengan barang dari luar negri
 Cepat atau lambat perekonomia Negara akan disukai oleh
pihak asing, siring dengan makin mudahnya orang asing
menanamkan modal di Indonesia, yang pada akhirnya
mereka dapat mediktekan atau menaikan pemerintah atau
bangsa kita, dengan demikian bangsa kita akan dijajah
secara ekonomis oleh investasi
 Akan timbulnya kesenjangan sosial yang tajam sebagai
akibat dari adanya persaingan bebas
 Pemerintah hanya sebagai regulator pengaturan ekonomi
yang mekanisme akan ditentukan oleh pasar
  Sector ekonomi rakyat yang diberikan subsidi semakin
berkurang , koperasi makin sulit berkembang dan
penyebaran tenaga kerja dengan pola padat karya makin
ditinggalkan
C. Aspek sosial budaya
 Munculnya gaya hidup komsumtif dan selalu mengonsumsi
barang dari produk luar negri
 Munculnya sifat hedonism, yaitu kenikmatan pribadi diangap
sebagai suatu nilai hidup tertinggi
 Adanya sikap individualisme, yaitu sikap yang selalu
mementingkan diri sendiri serta memandang orang lain itu
tidak ada tidak bermakna
 Bisa mengakibatkan kesenjangan sosial yang semakin tajam
antara yang kaya dan miskin
 Munculnya gejala westernisasi, yaitu gaya hidup yang selalu
berorientasi kepada budaya berat tanpa diseleksi terlebih
dahulu seperti meniru gaya pakaianya
 Makin memudarnya semangat bergotong royong, solidaritas,
kepedulian, dan kesetiakawanan sosial
 Makin luntunya nilai keagamaan dalam kehidupan
bermasyarakat
D. Aspek hukum, pertahanan dan keamanan
 Akan menimbulkan tindakan anoskis dan masyarakat yang
dapat mengangu stabilitas nasional ketahanan nasional
bahkan persatuan dan kesatuan bangsa
 Peran masyarakat dalam menjaga keamanan ketertiban dan
kedaulatan Negara semakin berurang
 Isis masuk ke indonesi karena pintu Indonesia cukup longar