Anda di halaman 1dari 4

LATIHAN TES POTENSI SKOLASTIK 3

Waktu : 35 menit
Jumlah Soal : 20
Bidang Studi : Penalaran Umum

Bacaan I
Polandia menawarkan pendidikan kelas dunia tanpa terlilit utang seumur hidup seperti pendidikan di luar
negeri pada umumnya. Duta besar Polandia untuk Indonesia Beata Stoczynska mengatakan pendidikan tinggi di
negara lain memiliki biaya besar sehingga Polandia menawarkan alternatif. Menurutnya alternatif yang
dimaksud adalah pendidikan berstandar Eropa dengan akses teknologi yang mutakhir dan biaya pun tak sampai
sepersepuluh ongkos pendidikan di Amerika Serikat atau negara Eropa lainnya.
Stoczynska menuturkan bidang yang ditawarkan pun bervariasi untuk menjawab tantangan yang dihadapi
Indonesia. Hal itu dimulai dari IT, telekomunikasi, teknik ruang angkasa, navigasi maritim, rekayasa kapal,
energi terbarukan, sampai dengan pengelolaan limbah. Dia juga menyatakan dukungan pendidikan macam ini
sebaiknya terdapat sokongan dari pemerintah, daerah bahkan termasuk pengusaha dapat berkontribusi dalam hal
ini. Oleh karena itu, dengan biaya pendidikan yang sama dengan negara lainnya, jumlah calon mahasiswa akan
lebih besar untuk mengakses pendidikan di Polandia.
Mantan Duta Besar Indonesia untuk Polandia, Peter F. Gontha, mengatakan bahwa tiap provinsi di
Indonesia yang mendirikan beasiswa ke Polandia dapat mengharapkan hasil nyata, baik jangka pendek maupun
jangka panjang. Dia menegaskan bahwa dalam waktu 2-3 tahun sejak beasiswa didirikan, lulusan Polandia akan
kembali ke kampung halaman membawa ilmu dan pengetahuan mereka. “Seiring ilmu dan pengetahuan yang
terakumulasi tersebut, Indonesia akan mendapatkan peningkatan besar aset sumber daya manusia yang akan
menghasilkan peningkatan pertumbuhan lebih lanjut,” kata Peter.
1. Manakah Pernyataan yang merupakan fakta E. Semua lulusan program beasiswa ke
sesuai bacaan di atas? polandia akan kembali ke kampung
A. Peningkatan besar aset SDM setelah 2-3 halaman membawa ilmu dan
tahun mengikuti program di Polandia. pengetahuan
B. Waktu yang dibutuhkan cenderung lama
dibanding pendidikan dalam negeri. 3. Kata navigasi dalam paragraf 2 dapat diganti
C. Tidak ada jaminan hasil dari program dengan ….
pendidikan di Polandia. A. arah
D. Ilmu yang diajarkan terbatas pada B. perjalanan
pemahaman umum saja. C. petunjuk
E. Biaya pendidikan di luar negeri lebih D. batas
murah daripada dalam negeri E. wilayah

2. Pernyataan yang tepat sesuai dengan bacaan 4. Manfaat positif yang terkandung dalam
di atas, kecuali …. bacaan diatas adalah ….
A. Biaya pendidikan di luar negeri A. peningkatan mutu dari SDM melalui
tergolong mahal ditambah dengan biaya program beasiswa ke Polandia
keberangkatan B. manfaat dari program beasiswa ke
B. Waktu pembelajaran program beasiswa Polandia
polandia hanya tiga tahun C. mahasiswa program beasiswa Polandia
C. Tujuan program ini adalah yang pulang kampung
pengembangan SDM demi pertumbuhan D. pelatihan navigasi maritim untuk peserta
indonesia program beasiswa Polandia
D. Biaya pembelajaran program beasiswa E. pertumbuhan Indonesia di sektor
polandia ditanggung sendiri pendidikan
Bacaan II

Menyeruaknya kasus perundungan yang menimpa AD (inisial), remaja 14 tahun di Pontianak menyulut
perang pagar dengan narasi dan kontra -narasi yang memenuhi media sosial. Kasus ini juga menyadarkan kita
akan pentingnya pendidikan karakter, terutama bagi anak dan remaja. Situasi masyarakat saat ini dikenal dengan
era post-truth, di mana berita bohong bebas berseliweran dengan berita benar, kesadaran saring sebelum sharing
rendah, dan tentunya dipenuhi warganet yang begitu reaktif dan menghakimi.
Keberadaan pendidikan karakter dapat meningkatkan tingkat empati sosial serta literasi digital anak
sehingga menciptakan ruang komunikasi pada masa depan yang sehat dan tidak reaktif seperti sekarang ini.
Lantas, bagaimana seharusnya pendidikan karakter ini diterapkan? Pertama-tama, kita perlu menyadari bahwa
terdapat masalah dalam ekosistem pendidikan saat ini. “Pendidikan kita punya banyak jargon dan aturan, namun
dalam segi implementasinya bermasalah,” tutur Anggi Apriansyah, Peneliti Pendidikan Pusat Penelitian
Kependudukan LIPI. Menurut Anggi, tujuan pendidikan saat ini hanya ideal di atas kertas, di mana tujuannya
adalah untuk membentuk insan yang cerdas, pandai, bertalenta, rajin, berkarakter, dan berakhlak mulia. Anggi
beranggapan bahwa paradigma ini kurang tepat karena tidak memanusiakan individu, namun memaksanya
menjadi “malaikat”.
Anggi juga menambahkan soal pentingnya menerapkan pemahaman perspektif yang berbeda pada siswa.
“Siswa kalangan atas yang selalu difasilitasi selama ini akan merasakan tekanan berat saat tiba-tiba mengalami
masalah. Kita harus membuatnya mengenal bahwa ada orang yang mengalami kesulitan lebih berat,” paparnya.
Anggi juga mengajak baik guru maupun orangtua agar turut hadir dalam kehidupan anaknya. “Di sekolah, guru,
terutama wali kelas, wajib mengenal anak didiknya serta tahu peristiwa apa saja yang terjadi di kelas,” tuturnya.
“Orang tua selama ini memberikan perhatian pada anaknya sebatas pada pemenuhan materi, seperti gadget,
kendaraan, dan sebagainya, tapi tidak tahu aktivitas harian yang dilakukannya,” tambahnya. Orang tua, guru,
serta orang dewasa secara umum dapat berperan sebagai role model bagi pembentukan karakter anak melalui
sikap praktis dalam kehidupan sehari-hari, bukan sekadar konsep teoretis yang diajarkan. Selain itu, penting
untuk memperkenalkan anak akan konsekuensi yang akan dihadapinya atas perilaku dan keputusan yang
diambilnya sehingga anak menumbuhkan empati dan kepekaan sosial.
5. Manakah Pernyataan yang merupakan fakta E. Informasi dari media sosial lebih menarik
sesuai bacaan di atas? untuk diikuti.
A. Anak-anak cenderung malas bersekolah
karena kasus perundungan 7. Kata perundungan dalam paragraf 1 dapat
B. Lemahnya pola pikir masyarakat dalam diganti dengan ….
membaca berita A. pembulian
C. Kurangnya kesiapan psikologis dalam era B. siksaan
digital saat ini C. kesan
D. Lemahnya analisis warganet dalam D. opini
mencari informasi serta analisis kebenaran E. paksaan
informasi
E. Mudahnya terpancing isu isu hoax yang 8. Yang bukan merupakan fakta dari bacaan
beredar di media sosial diatas adalah ….
A. Orang tua dan guru wajib berperan serta
6. Hal positif apa yang dapat diambil dari dalam pengawasan dan pembentukan
kejadian pada bacaan diatas? karakter anak.
A. Perlunya pendidikan karakter sebagai B. Perlunya memberikan pengertian akan
bentuk implementasi pengembangan konsekuensi dari tindakan yang diambil
karakter dalam era digital. oleh anak.
B. Kurangnya kehati-hatian dalam berucap C. Pendidikan karakter mampu menciptakan
atau bertutur kata yang baik. peluang komunikasi yang lebih optimal .
C. Perkembangan era digital yang tidak D. Tujuan pendidikan saat ini adalah fokus
diimbangi dengan kesiapan emosi. pada pengembangan dan pemanfaatan
D. Berita hoax lebih mudah menyebar dan teknologi.
disebarkan. E. Pentingnya meningkatkan tingkat empati
sosial serta literasi digital bagi anak-anak.
Bacaan III

Permainan game online di warung internet (warnet) sekarang begitu digandrungi, baik anak-anak, remaja
maupun dewasa, bahkan mereka bisa tahan bermain hingga lima jam. Tak ayal sejumlah orang tua yang
anaknya masih duduk di bangku sekolah merasa gerah, risau, dan gelisah melihat hal tersebut. Jubaedah (45)
wanita yang tinggal di Gg. Asem, Kel. Karang Mekar, Kec. Cimahi Tengah mengeluh karena anaknya absen
selama tiga hari dari sekolah karena nyangkut di warnet. “Anak saya itu dari rumah sih berangkat ke sekolah
lengkap dengan seragam tas buku serta uang jajan. Saya merasa syok ketika saya mendapat surat panggilan dari
kepala sekolah karena dia tidak sekolah selama tiga hari tanpa alasan,” aku Jubaedah. Jubaedah mengungkapkan
bahwa setelah itu ia langsung menegur anaknya dan menghukum dengan tidak memberikan uang jajan dan
membekali makanan dari rumah saja. Ia mendapat laporan dari teman anaknya bahwa selama tidak sekolah
anaknya bermain di warnet hingga lima jam.
Menurut Yoga (22) penjaga warnet di Gg. Asem, Kel. Karang Mekar, dirinya tidak mengetahui hal
tersebut. Padahal di warnet sudah di tulis “bagi anak sekolah dilarang lain pada waktu sekolah”. “Saya tidak
tahu hal tersebut karena sudah diingatkan bagi anak sekolah dilarang main game pada waktu sekolah,” kilah
yoga. Namun, Yoga membenarkan bahwa anak-anak sekolah banyak yang bermain game di warnetnya dan
kebanyakan dari mereka bermain secara dipaketkan hingga paket lima jam. “Di warnet saya, main selama 1 jam
Rp 3.000,00 sedangkan jika dipaketkan, misalnya paket 5 jam, akan mendapatkan diskon hanya cukup dengan
uang Rp 10.000-an bisa bermain selama 5 jam.” jelasnya. Berdasarkan pantauan, saat meninjau lokasi mayoritas
mereka yang bermain game anak-anak berusia 8 sampai 12 tahun, atau masih duduk di bangku SD. Bahkan, ada
di antara mereka yang sembunyi-sembunyi merokok dan meminum kopi dengan mengenakan baju putih dan
celana merah (seragam SD).
Menurut pakar Pendidikan, Prof. Dr. Afif Muhammad, M.A., saat dikonfirmasi, menjelaskan bahwa
bangsa kita serba tidak siap dalam menghadapi zaman, termasuk zaman teknologi modern saat ini. “Bangsa kita
tidak siap menerima kemajuan teknologi yang begitu pesat. Seharusnya orang tua mengajarkan anak-anaknya
bagaimana menggunakan internet dan dunia maya. Karena jika tidak diajarkan dengan baik, akan terjadi hal
seperti tadi, bahkan mungkin bisa lebih. Hal ini disebabkan bahwa di dunia maya situs-situs apa pun masih bisa
dibuka tanpa ada pembatasan, termasuk situs porno yang sangat berbahaya bagi anak-anak,” tutur Afif. Afif
tidak melarang penggunaan internet tetapi alangkah baiknya jika digunakan untuk bahan pelajaran. Teknologi
semakin canggih, untuk itu diharapkan kepada para orang tua siswa agar mengajari anaknya menggunakan
internet dengan baik dan selalu membimbing serta memperhatikannya,” pungkasnya.
9. Fakta yang salah di bawah ini adalah …. 11. Yang menjadi nilai negatif dari kejadian di atas
A. Game online kini menjadi tren yang diikuti adalah ….
oleh anak sampai dewasa A. Banyak anak-anak yang lebih tertarik main
B. Banyak anak yang membolos dari sekolah game daripada mencari ilmu
demi bermain game B. Pendidikan karakter akan jadi solusi untuk
C. Bangsa kita yang belum siap dengan permasalahan game online
kemajuan teknologi yang terlalu cepat C. Siswa lebih berkembang dengan
D. Siswa mampu memanfaatkan teknologi pemanfaatan teknologi di bidang
dengan optimal di bidang pendidikan pendidikan
E. Perlunya pengawasan dan bimbingan dari D. Perlunya pendidikan karakter untuk
orang tua dalam penggunaan teknologi menyelamatkan generasi bangsa
E. Pendampingan dalam penggunaan
10. Pernyataan yang tepat untuk bacaan di atas teknologi bisa memberikan dampak positif
adalah ….
A. Game online menjadi kebiasaan baru yang
addictive bagi masyarakat
B. Pengawasan dan pendampingan dalam 12. Yang merupakan opini dari bacaan di atas
pemanfaatan teknologi pada anak-anak adalah ….
C. Perkembangan teknologi yang A. Masyarakat kita siap menerima kemajuan
menghancurkan masa depan teknologi yang begitu pesat
D. Kecanduan game online menyebabkan B. Anak sekolah banyak yang bermain game
kerugian pada masyarakat di warnet daripada membantu orang tua
E. Ketidaksiapan masyarakat dalam mengikuti C. Banyak anak sekolah sembunyi-sembunyi
perkembangan teknologi yang cepat merokok dan minum kopi
D. Teknologi perlahan-lahan menghancurkan
masyarakat tanpa disadari
E. Pendampingan dari guru sangat diperlukan
untuk pencegahan seringnya siswa bolos
sekolah

13. Dalam ujian akhir nasional yang lalu Kadir A. 50


mendapatkan nilai lebih tinggi daripada B. 45
Wawan. Herman mendapatkan nilai lebih C. 35
rendah daripada Iman. Wawan dan Akbar D. 30
mendapat nilai yang sama. Akbar mendapatkan E. 25
nilai lebih tinggi daripada Herman. Berdasarkan
data di atas, manakah dari yang berikut ini Isilah titik-titik pada seri berikut ini.
benar?
A. Wawan mendapatkan nilai lebih rendah 17. 8, 26, 48, 82, 120, 170, 224, …
daripada Herman ((Harusnya lebih tinggi)) A. 272
B. Kadir mendapatkan nilai lebih tinggi B. 262
daripada Herman C. 280
C. Wawan mendapatkan nilai lebih rendah D. 290
daripada Iman ((gatau Iman lebih rndah ka E. 283
h))
D. Iman mendapatkan nilai lebih tinggi 18. 4, 7, 8, 14, 12, 21, 16, 28, 20, …
daripada Kadir ((kadir paling tinggi)) A. 34, 24
E. Iman mendapatkan nilai yang sama dengan B. 35, 27
Herman ((salah)) C. 35, 24
D. 36, 15
14. Ibu Sinta berencana mengajukan pinjaman E. 22, 16
untuk membeli rumah. Ia mempertimbangkan
bunga cicilan dari 5 bank. Bank A memberikan 19. ¾, 3, …, …, 192, 768
besaran bunga antara bunga pada Bank D dan A. 10, 25
Bank E. Bank C adalah Bank dengan bunga B. 11, 31
tertinggi. Bank B memberikan besaran bunga C. 12, 48
lebih rendah dari Bank E, namun lebih tinggi
D. 13, 39
dari Bank A. Bank yang memberikan bunga
paling rendah adalah …. E. 17, 32
A. Bank A
B. Bank B 20. C, D, A, C, D, B, C, D, C, C, D, D, …, …, …
C. Bank C A. C, D, E
D. Bank D B. C, D, F
E. Bank E C. C, D, G
D. C, D, H
15. Tentukanlah nilai x. E. C, D, I
18 2 7 16
21 3 5 12
24 4 9 x
A. 10
B. 11
C. 12
D. 13
E. 15

16. Tentukan nilai x pada gambar berikut!

Anda mungkin juga menyukai