Anda di halaman 1dari 15

MENGIKUT YESUS DI JALAN

PENDERITAAN & KERENDAHAN


LITURGI PRA-PASKAH II – MINGGU 17 MARET 2019
BP KONSISTORIUM GKI

PERSIAPAN IBADAH
- Lonceng 1 x, petugas ibadah berdoa di konsistori; umat bersaat teduh pribadi.
- Penyampaian Warta Lisan
- Lonceng 2 x, ibadah dimulai.

A. BERHIMPUN
SAAT TEDUH
[Sementara “Tinggallah Bersama Aku” dinyanyikan umat, salah seorang petugas menyalakan
(atau memadamkan) lilin Pra-Paskah II]

TINGGALLAH BERSAMA AKU (3x)


Syair dan lagu: Bleibet hier © Taizé Community

PANGGILAN BERIBADAH
PL Tinggallah bersama kami ya Allah,
U tuntun hidup kami di dunia yang penuh derita.
PL Tinggallah bersama kami ya Kristus,
U runtuhkan segala kepesimisan dan keputusasaan.
PL Tinggallah bersama kami ya Roh Kudus,
U agar kami meneladani kesetiaan Sang Raja mulia.

Tata Ibadah Pra-Paskah II - BP Konsistorium GKI | 1


PROSESI (BERDIRI)
[Prosesi dilakukan saat umat menyanyikan bait keempat]

KJ 161:1,4,5 – SEGALA KEMULIAAN


Syair: Gloria, laus et honor/All Glory, Laud and Honor, John Mason Neale 1854,
berdasarkan syair Theodulph dari Orleans ± 820, terj. Yamuger 1977
Lagu: Melchoir Teschner 1615

4. Segala kemuliaan bagiMu, Penebus!


Pun suara anak-anak memuji Dikau t’rus.
Seb’lum Engkau sengsara, pujian bergema;
sekarang kami puji Kau dalam t’rang baka.

5. Segala kemuliaan bagiMu, Penebus!


Pun suara anak-anak memuji Dikau t’rus.
Dahulu dan sekarang Engkau terpujilah,
ya Raja Mahamurah, Pemb’ri anugerah.

Tata Ibadah Pra-Paskah II - BP Konsistorium GKI | 2


VOTUM
PF Kebaktian Minggu Pra-Paskah II ini terjadi karena pertolongan kita
dalam nama Tuhan yang menciptakan langit dan bumi.
U PKJ 292 – AMIN
Lagu: Arnoldus Isaak Apituley 1998

SALAM
PF Damai Tuhan besertamu!
U Juga besertamu!

KATA PEMBUKA (DUDUK)


PL Tidak akan pernah ada manusia yang ingin menjalani hidupnya di dalam
penderitaan. Kita mengingat bahwa Sang Guru telah mengajarkan kita
mengenai kesetiaan. Yesus rela menghadapi berbagai penderitaan
dihidup-Nya yang singkat. Kematian ada di depan mata-Nya, tetapi
tidak pernah diri-Nya mengambil langkah untuk melarikan diri. Di
minggu Pra Paskah yang kedua, kita diundang untuk lebih setia pada
Allah di setiap penderitaan yang sedang atau akan kita alami. Tidak
menutup kemungkinan bahwa akan terbesit dipikiran kita untuk
menyimpang dari jalan-Nya apabila kita di dalam penderitaan. Akan
tetapi, mari kita belajar dari Sang Guru, bahwa dengan kesetiaanlah kita
dapat menghadapi penderitaan.

Tata Ibadah Pra-Paskah II - BP Konsistorium GKI | 3


NYANYIAN UMAT

PKJ 154:1-3 – SETIAKAH DIRIKU PADAMU


Syair dan lagu: Arnoldus Isaak Apituley, 1999

PENGAKUAN DOSA
PL Tekad untuk setia tidak lagi asing dalam kehidupan beriman kita.
Namun saat mengalami penderitaan di dalam hidup, tidak jarang kita
tergoda untuk mengambil jalan yang mudah tetapi tidak sesuai dengan
ajaran Tuhan. Tidak jarang juga kita justru mempertanyakan dan
meragukan kasih dan kuasa Tuhan yang berkuasa dalam hidup kita. Saat
ini, marilah kita memeriksa diri untuk menyadari segala hal yang telah
kita lakukan.

Tata Ibadah Pra-Paskah II - BP Konsistorium GKI | 4


(Umat diberikan kesempatan untuk berdoa pribadi)

PL Allah yang setia. Sebagai umat-Mu kami sering tergoda untuk


melepaskan kesetiaan kami kepada-Mu. Tak jarang kami merasa bahwa
penderitaan yang kami alami melampaui kekuatan kami dan kami tidak
yakin bahwa Engkau selalu berjalan bersama dengan kami. Kami
seringkali menunjukkan ketidaksetiaan lewat emosi serta umpatan yang
kami tunjukan terhadap sesama. Kami mohon ampun ya Allah atas
segala kecerobohan yang kami lakukan. Layakkanlah kami oleh kasih
setia-Mu, saat kami menangisi dosa dan kesalahan yang kami perbuat.

NYANYIAN UMAT

KJ 157:1-2 – INSAN, TANGISI DOSAMU


Syair: O Mensch, bewein dein Sunde gross, Sebald Heyden, 1530, Terjemahan: H. A.
Pandopo/Subronto K. Atmodjo, 1978/1982, Lagu: Mattahaus Greitter, 1525/Jenewa, 1551,
Mazmur 68.

Tata Ibadah Pra-Paskah II - BP Konsistorium GKI | 5


2. Syukur, pujian dan sembah kepada Dia angkatlah
yang mati bagi kita. Ikutlah Dia yang menang,
pikullah salib dan beban dengan bersukacita!
KasihNya perkenalkanlah dan dalam kuasa namaNya
kalahkanlah yang jahat. Ingat darahNya yang kudus,
yang bagi Allah, Bapamu, berharga tinggi amat!

PL Di dalam nama Kristus, teladan kesetiaan kami.


U Amin.

BERITA ANUGERAH (BERDIRI)


PL Dengarkanlah berita anugerah menurut Ulangan 7:9, “Sebab itu
haruslah kauketahui, bahwa TUHAN, Allahmu, Dialah Allah, Allah yang
setia, yang memegang perjanjian dan kasih setia-Nya terhadap orang
yang kasih kepada-Nya dan berpegang pada perintah-Nya, sampai
kepada beribu-ribu keturunan,." Demikianlah berita anugerah dari
Tuhan!
U Syukur kepada Allah!

[Umat saling bersalaman satu sama lain sambil mengucapkan “Damai Tuhan
Besertamu!” sambil diiringi instrumen KJ 376)

NYANYIAN UMAT
KJ 376:1-4 – IKUT DIKAU SAJA TUHAN
Syair dan lagu: I Will Follow Thee, My Saviour, J. Elginbury. Terjemahan: Yamuger, 1982

Tata Ibadah Pra-Paskah II - BP Konsistorium GKI | 6


2. Ikut Dikau di sengsara, kar’na janjiMu teguh:
atas kuasa kegelapan ‘ku menang bersamaMu.

3. Ikut dan menyangkal diri, aku buang yang fana,


hanya turut kehendakMu dan padaMu berserah..

4. Ikut dalam kesucian, lahir, batin yang bersih;


aku rindu mengikuti suri yang Engkau beri.

B. PELAYANAN FIRMAN
(DUDUK)
DOA EPIKLESE

BACAAN PERTAMA
L1 Bacaan pertama menurut Kejadian 15:1-12, 17-18…
Demikianlah sabda Tuhan!
U Syukur kepada Allah!

ANTAR BACAAN
MAZMUR 27
Syair: Juswantori Ichwan menurut Mazmur 27. Melodi: Juswantori Ichwan.

Tata Ibadah Pra-Paskah II - BP Konsistorium GKI | 7


Tata Ibadah Pra-Paskah II - BP Konsistorium GKI | 8
Tata Ibadah Pra-Paskah II - BP Konsistorium GKI | 9
Tata Ibadah Pra-Paskah II - BP Konsistorium GKI | 10
BACAAN KEDUA
L2 Bacaan kedua menurut Filipi 3:17-41…
Demikianlah sabda Tuhan!
U Syukur kepada Allah!

BACAAN INJIL
PF Injil Tuhan kita Yesus Kristus menurut Lukas 13:31-35…
Demikianlah Injil Yesus Kristus. Berbahagialah bagi setiap kita yang
mendengarkan Firman Tuhan, merenungkannya, serta memelihara-Nya
melalui sikap kehidupan sehari-hari.
U HOSANA
Lagu: Arliyanus Larosa 2019

KHOTBAH
Mengikut Yesus di Jalan Kerendahan dan Penderitaan

SAAT HENING
(dilakukan tanpa ada suara apapun)

PADUAN SUARA/VOCAL GROUP

Tata Ibadah Pra-Paskah II - BP Konsistorium GKI | 11


PENGAKUAN IMAN (BERDIRI)
Pnt. Bersama dengan gereja di seluruh abad dan tempat, kita mengakui
pengakuan iman menurut Pengakuan Iman Rasuli yang menyatakan:
U Aku percaya dst.

DOA SYAFAAT (DUDUK)


[Mendoakan pokok-pokok doa syafaat. Setiap akhir pokok doa diakhiri secara responsorial]
P Ya Allah, dalam kemurahan-Mu,
U dengarkanlah doa kami.
(diakhiri dengan mengucapkan Doa Bapa Kami bersama-sama.)

C. PELAYANAN PERSEMBAHAN

NATS PENGANTAR
Pnt. Dengan penuh syukur serta kerendahan hati dalam kesetiaan-Nya, mari
kita haturkan persembahan seraya mengingat firman-Nya dalam
Mazmur 86:12, demikian: “Aku hendak bersyukur kepada-Mu, ya Tuhan,
Allahku, dengan segenap hatiku, dan memuliakan nama-Mu untuk
selama-lamanya..”

NYANYIAN UMAT
[Sambil kantong kolekte diedarkan]

KJ 289: 1,4,8 – TUHAN, PENCIPTA SEMESTA


Syair: O Lord of Heaven of Earth and Sea, Christopher Wordsworth, 1653.
Terjemahan: ( bait 1 – 8 ) Yamuger / (bait 9) I. S. Kijne (1899 – 1970).
Lagu: John Bacchus Dykes (1823 – 1876)

Tata Ibadah Pra-Paskah II - BP Konsistorium GKI | 12


4. Kau merelakan Put’raMu, supaya dunia ditebus;
denganNya kurnia penuh t’lah Kauberi.

8. Pemb’rian kami s’lamanya dari tanganMu asalnya;


yang Kauterima itulah yang Kauberi.

DOA PERSEMBAHAN (BERDIRI)

D. PENGUTUSAN

PF Mengikut Yesus di jalan penderitaan dan kerendahan adalah pilihan


terbaik bagi kita yang hidup di tengah dunia ini. Karena itu, bulatkan
tekad untuk memadamkan kehendak diri sendiri, biarlah Kristus yang
menguasai hidup kita, kini dan selamanya.

NYANYIAN UMAT

NKB 180 – BUKANLAHKU TETAPI HANYA KRISTUS


Syair: Not I, But Christ; Ada A. Whiddington, Terjemahan: Tim Nyanyian GKI,
Lagu: A. B. Simpson

Tata Ibadah Pra-Paskah II - BP Konsistorium GKI | 13


2. Perempuan: Bukanlah ‘ku, tetapi hanya Kristus
dalam seg’nap p’rilaku hidupku.
Bukanlah ‘ku, tetapi hanya Kristus
dalam seg’nap ucapan, tingkahku.

3. Kantoria/PS: Bukanlah ‘ku, tetapi hanya Kristus


memb’ri gemar kepada yang sendu.
Bukanlah ‘ku, tetapi hanya Kristus
yang berbelas bagi yang berkeluh.

4. Laki-laki: Bukanlah ‘ku, tetapi hanya Kristus


yang merenggut beban hidup berat.
Bukanlah ‘ku, tetapi hanya Kristus
yang tanganNya terulur tak penat.

(modulasi lagu ke do=e)

5. Bersama: Bukanlah ‘ku, tetapi hanya Kristus


yang merenggut beban hidup berat.
Bukanlah ‘ku, tetapi hanya Kristus
yang tanganNya terulur tak penat.

Tata Ibadah Pra-Paskah II - BP Konsistorium GKI | 14


PENGUTUSAN
PF Dengan semangat untuk selalu setia di dalam penderitaan, maka
arahkanlah hatimu kepada Tuhan!
U Kami mengarahkan hati kami kepada Tuhan
PF Janganlah jemu untuk terus belajar dari Sang Guru.
U Kami bersyukur sebab Allah telah mengajarkan arti kesetiaan
sesungguhnya.
PF Terpujilah Tuhan!
U kini dan selamanya.

BERKAT
PF Kiranya Allah, Sang Cinta, Tuhan kita Yesus Kristus, Sang Damai, Roh
Kudus, Sang Pemberi Kekuatan, memberkati serta menguatkan kita di
dalam kesetiaan di tengah-tengah penderitaan dunia. Sebab kasih
karunia, rahmat dan damai sejahtera dari Allah Bapa, dan dari Yesus
Kristus, Anak Bapa, akan menyertai kita dalam kebenaran dan kasih, kini
dan selama-lamanya.

U HOSIANA, HOSIANA
Syair dan lagu: Maria M. Tinungki 1972

Tata Ibadah Pra-Paskah II - BP Konsistorium GKI | 15

Anda mungkin juga menyukai