Diabas
Petrografi
Diabas biasanya memiliki tekstur halus tetapi terlihat, dengan kristal - kristal plagioklas berbentuk bilah
euhedral (62%) tertanam dalam matriks halus klinopiroksen, biasanya augit (20-29%), dengan sedikit olivin
(3% sampai dengan 12% di olivin diabas ), magnetit (2%), dan ilmenit (2%).[2] Aksesori dan alterasi
mineral termasuk hornblende, biotit, apatit, pirhotit, kalkopirit, serpentin, klorit, dan kalsit. Tekstur ini
disebut bertekstur diabasik dan umum ditemukan di diabas. Tekstur diabasik ini juga disebut interstitial.[3]
Feldspar dengan kandungan tertinggi adalah anortit (sebagai lawan albit), selain itu terdapat pula labradorit.
Kegunaan
Diabas digunakan sebagai batu pecah dan batu hias. Di Tasmania, menjadi salah satu batu yang paling
umum ditemukan, telah digunakan sebagai batu bangunan, untuk lansekap dan untuk mendirikan dinding
pertanian anti air.
Referensi
1. "BGS Rock Classification Scheme - Dolerite (Synonymous with Microgabbro)".
2. Klein, Cornelus and Cornelius S. Hurlbut, Jr.(1986) Manual of Mineralogy, Wiley, 20th ed., p.
483 ISBN 0-471-80580-7
3. Morehouse, W. W. (1959) The Study of Rocks in Thin Section, Harper & Row, p. 160
Teks tersedia di bawah Lisensi Creative Commons Atribusi-BerbagiSerupa; ketentuan tambahan mungkin berlaku.
Lihat Ketentuan Penggunaan untuk lebih jelasnya.