Anda di halaman 1dari 3

Tugas Pendidikan Kewarganegaraan

Nama : Naufal Ihsan

Nim : 22343064

Prodi : Teknik Informatika

1.DEMOKRASI

Demokrasi ialah kekuasaan pemerintahan yang berasal dari rakyat, baik secara langsung
(demokrasi langsung) atau melalui perwakilan (demokrasi perwakilan). Abrahadam Lincoln juga
mengartikan demokrasi sebagai pemerintahan dari rakyat, oleh rakyat, dan untuk rakyat.

Ciri-ciri Demokrasi :

• Pemerintahan didasarkan kehendak dan kepentingan semua rakyat.

• Ciri konstitusional ialah hal yang berhubungan denag kepentingan,kehendak

atau kemauan atau kekuasaan rakyat yang dituliskan dalam konstitusi dan

undang-undang negara tersebut.

• Ciri perwakilan yakni dalam mengatur negaranya kedaulatan rakyat akan

diwakilkan oleh beberapa orang yang sudah dipilih oleh rakyat itu sendiri.

• Ciri pemilihan umum yakni sebuah kegiatan politik yang dilaksanakan untuk memilih pihak
dalam pemerintahan.

• Ciri kepartaian yakni partai akan menjadi media atau sarana untuk menjadi

bagian dalam melaksanakan sistem demokrasi.

• Ciri kekuasaan ialah adanya pembagian dan pemisah kekuasaan.

• Ciri tanggung jawab ialah adanya tanggung jawab dari pihal yang sudah dipilih untuk ikut
dalam pelaksaan suatu sistem demokrasi.

2.MONARKI

a)Monarki absolut Monarki absolut adalah bentuk pemerintahan dalam suatu negara yang
dikepalai oleh seorang (raja, ratu,, syah, atau kaisar) yang kekuasaan dan wewenangnya tidak
terbatas. Perintah raja merupakan wewenang yang hrus dipatuhi oleh rakyatnya. Pada diri raja
terdapat kekuasaan eksekutif, yudikatif, dan legislatif yang menyatu dalam ucapan dan
perbuatannya. Contoh Perancis semasa Louis XIV dengan semboyannya yang terkenal L’etat
C’est Moi (negara adalah saya).

b)Monarki konstitusional Monarki konstitusional adalah bentuk pemerintahan dalam suatu


negara yang dikepalai oleh seorang raja yang kekuasaannya dibatasi undang – undang dasar
(konstitusi).

c)Monarki parlementer Monarki parlementer adalah bentuk pemerintahan dalam suatu negara
yang dikepalai oleh seorang raja dengan menempatkan parlemen (DPR) sebagai pemegang
kekuasaan tertinggi.

Ciri ciri :

Kepala negara adalah raja atau ratu merupakan ciri mendasar dari negara monarki. Raja dan
ratu merupakan sebutan yang lazim digunakan, namun terdapat beberapa negara yang
memiliki sebutannya sendiri untuk kepala negaranya, seperti emir (Arab), sultan (Brunei), dan
lain sebagainya. Mereka memiliki masa jabatan seumur hidup.

Kepala pemerintahan adalah perdana menteri juga merupakan ciri mendasar lainnya. Perdana
menteri dipilih melalui mekanisme pemilihan umum dan harus memiliki sistem kabinet Asas-
asas pemilu juga diterapkan dalam hal ini dan masa jabatan maksimalnya adalah 2 periode.

Hukuman kepada kepala negara tidak jelas. Dalam negara dengan bentuk monarki, hukuman
yang diberlakukan kepada kepala negara cenderung sulit untuk diketahui sehingga macam-
macam lembaga peradilan menjadi kesulitan.

Hukuman kepada kepala pemerintahan adalah mosi tidak percaya. Mosi tidak percaya
merupakan hukuman terberat terhadap pemerintah apabila pemerintah melakukan kesalahan
dan dapat menyebabkan suatu kabinet runtuh serta berganti.

Keputusan kepala negara dapat diubah melalui lembaga legislatif merupakan ciri negara
monarki selanjutnya. Adanya konstitusi membuat keputusan dari kepala negara bukanlah suatu
hal yang mutlak harus dilakukan sehingga terjadi keseimbangan dalam negara.
3.OLIGARKI

Oligarki adalah bentuk pemerintahan yang dipimpin oleh beberapa orang, namun untuk
kepentingan beberapa orang tersebut (bentuk negatif). Hampir senada dengan itu, menurut
Aristoteles, oligarki adalah bentuk pemerintahan yang dipegang oleh sekelompok cendekiawan
demi kepentingan kelompoknya.

Ciri ciri :

Suatu kelompok kecil di masyarakat mengendalikan dan memegang kekuasaan berdasarkan


beberapa faktor yakni seperti kekayaan material, keluarga atau yang setara lainnya.

Terjadi kesenjangan di masyarakat yang tidak merata dalam hal kekayaan material. Karena
itulah penguasa akan semakin kaya dan kemiskinan bisa meningkat.

Lekat dengan uang dan kekuasaan. Dengan kata lain ada uang apapun bisa dilakukan termasuk
mendapatkan kekuasaan.

Hanya mempertahankan kekayaan dengan kekuasaan yang sudah diperoleh.

Anda mungkin juga menyukai