SKENARIO PELATIHAN DAMKAR RSIA PURI BUNDA

Pelatihan dilakukan dengan 2 metode praktek dan teori.

Teori disampaikan di Ruang Pertemuan RSIA Puri Bunda
Praktek dilakukan dengan praktek pemadaman api menggunakan APAR, karung goni basah,
hydrant dan evakuasi ki titik kumpul.
Praktek evakuasi dilakukan dengan membagi peserta ke bagian kelompok – kelompok
Skenario pertama api bisa dipadamkan
Terjadi kebakaran di ruang dwarawati 3 yaitu berupa konsleting stop kontak pasien yang
megetahui terjadi kebakaran langsung menghubungi petugas jaga di ruang dwarawati. Petugas
jaga ruang dwarawati mendatangi lokasi kebakaran dengan membawa apar dan mencoba
memadamkan api menggunakan apar. Api tidak bisa di padamkan lalu petugas di ruang
dwarawati mengaktifkan code red dan petugas lain menekan alarm kebakaran dan menelpon
CSO untuk melakukan aktivasi code red. Petugas CSO melakukan aktivasi code red.
Skenario setelah code red aktif
Petugas CSO melapor kepada direktur bahwa telah terjadi kebarakan dan tidak dapat
dipadamkan mohon izin untuk melapor pada Dinas Pemadam.
Petugas CSO menghubungi Dinas pemadam kebakaran
Petugas helm merah (security driver dan anggota lain) mencoba memadamkan api dengan
menggunakan hydrant sambil menunggu petugas pemadam kebakaran kota malang datang.
Petugas Driver mematikan suplai oksigen
Petugas UPS mematikan aliran listrik di panel pusat
Selanjutnya petugas driver dan security ikut membantu evakuasi sesuai dengan tugasnya
Petugas Helm biru (Dwarawati dan anggota lain) melakukan evakuasi pasien ke titik kumpul
area parkiran dengan menggunakan jalan selasar.
Petugas Helm Kuning (Laundry dan anggota lain) melakukan pengamanan asset membawa asset
yang butuhkan selama evakuasi ke titik kumpul.
Petugas Helm Putih (Rekam Medis dan anggota lain) Melakukan pengamanan dokumen yang
dibutuhkan pasien selama proses evakuasi.
Semua melakukan evakuasi menuju titik kumpul.
Selama evakuasi tidak menggunakan lift
Pada saat dititik kumpul petugas melakukan pengecekan terhadap pasien yang di evakuasi.
Pada saat mobil PMK datang, petugas PMK memasukkan air melalui siames hydrant yang
terpasang untuk dipompa ke lantai 3.(asumsi cadangan air untuk hydrant habis)
Petugas PMK membantu evakuasi korban lewat tali dari lantai 3.