Uji Mann-Whitney U
12:22 AM ariyoso Labels: prosedur uji mann-whitney, uji mann-whitrey dengan SPSS, uj! mann-whitney U, ui
Wilcoxon
Uji Mann-Whitney/Wilcoxon merupakan alternatif bagi Uj. Ujf Mann Whitney! Wilcoxon merupakan uj
nor-parametrik yang digunakan untuk membandingkan dua mean populasi yang berasal dari populasi
yang sama. Uji Mann-Whitney juga cigunakan untuk mengu|i apakah dua mean populasi sama atau tidak.
Uji Mann-Whitney biasanya digunakan dalam berbagai bidang, terutama lebih sering dalam Psikologi,
medik/perawatan dan bisnis. Misalnya, pada psikologi, uji Mann-Whitney digunakan untuk
membandingan sikap dan perilaku, dan lain-lain. Dalam bidang pengobatan, ufi Mann-Whitney
7,89)
Dari Nilai ui Mann-Whitney U, depat kita lihat pada output ‘Test Statistic” dimana nila statistik uji Z
yang kecil yaitu 1,853 dan rilai sig.2-tailed adalah 0,120 > 0,05. Karena itu hasil uji tidak signifikan
secara statistik, dengan demikian kita dapat menerima Hipotesis null dimana tidak ada perbedaan
cistribusi skor pada ujian pagi hari maupun siang har'.(yoz)Uji Mann-Whitney
nasrul setiawan nonparametrik 4
Uji Mann-Whitney atau lebih dikenal dengan u-test (juga disebut Mann—Whitney-
Wilcoxon (MWW), Wilcoxon rank-sum test, or Wilcoxon—Mann—Whitney test). Uj ini
dikembangkan oleh H.B Mann dan D.R. Whitney dalam tahun 1947. Uji Mann-Whitney
ini digunakan sebagai alternati lain dari uji T parametrik bila anggapan yang diperlukan
bagi ui T tidak dijumpai. Tehnik ini
dipakai untuk mengetest signifikansi perbedaan antara dua populasi, dengan men
ggunakan
sampel random yang ditarik dari populasi yang sama. Test ini berfungsi sebagai
alternatit penggunaan jet bilamana persyaratan-
persyaratan parametriknya tidk terpenuhi, dan bila datanya berskala ordinal. uj ini
berbeda dengan uji wilocoxon Karena uji wilcoxon untuk dua sampel yang berpasangan.
sedangkan mann whitney khusus untuk dua sampel yang independent
ments
Persyaratan
+ Data berskala ordinal, interval atau rasio.
+ Terdiri dari 2kelompok yang independent atau saling bebas.
+ Data kelompok | dan kelompok II tidak harus sama banyaknya harus sama
banyaknya.
+ Data tidak harus berdistribusi normal. sehingga tidak periu uji normaltas
Prosedur pengujian dapat dilakukan sebagai berikut
Susun kedua hasil Pengamatan menjadi satu kelompok sampel
Hitung jenjang’ rangking untuk tiap — tiap nilai dalam sampel gabungan
Jenjang atau rangking diberikan mulai dari nilai terkecil sampai terbesar
Nilai beda sama diberi jenjang rata rata
Selanjutnya jumlahkan ila jenjang untuk masing-masing sampel
Hitung Nilai statistik uji U.
oe reERs
Ada dua macam tehnik U-test ini, yaitu U-test untuk sampel-sampel kecil dimana n < 20
dan U-test sampel besar bilan > 20. Oleh karena pada sampel besar bila n > 20, maka
distribusi sampling U-nya mendekati distribusi normal, maka test signifikansi untuk uji
hipotesis nihiinya disarankan menggunakan harga Kritk Z pada tabel probabilitas
normal. Sedangkan test signifikansi untuk sampel kecil digunakan harga kritik UAdapun formula rumus Mann-Whitney Test. Berikut statistik uji yang digunakan dalam uji
mann whitney:
Untuk sampel kecil (n1 atau n2 $ 20)
Untuk sampel kecil dimana n1 atau n2 < 20. maka digunakan rumus umum dari uji mann
whitney. berikut statistik. uji_--yang-—digunakan untuk sampel__kecil
Ut ni.n2 * u2
U2 nt.n2 = Ut
Bisa menggunakan salah satu dari rumus di atas. Nah untuk mencari nilai U1 dan U2
seperti berikut.
nz (ngt+ 1
Uy = nyng + mth _ Ye
+1
Uy = nym t mien - ya
Keterangan:
ut = Statistik ui ui
u2 = Statistik ui u2
Ri = jumiah rank sampel 1
R2 = jumlah rank sampel im
nt = banyaknya: anggota sampel 1
n2 = banyaknya anggota sampel 2
Selelah mendapatkan rilai statistik uji Ut dan U2. kemudian mengambil nilai terkecil dari
kedua ilai tersebut. Nila terkecil yang diperoleh kemudian dibandingkan dengan tabel
mann whitney.
Untuk sampel besar (n1 atau n2 >20)
Berbeda dengan kasus jumlah sampel kecil, jumlah sampel besar menggunakan
statistik uji z karena jumlah sampel yang besar yaitu > 20 setiap sampel. Cara ini tidak
membutuhkan tabel_mann whitney tapi menggunakan tabel z yang mungkin lebih
populer. Caranya hampir sama untuk sampel kecil yaitu mencari U1 dan U2. kemudian
ada langkah tambahan untuk menentukan statistik uji z. Nantinya akan digunakan untuk
membandingkan dengan tabel z. Berikut rumus yang digunakan._ My.Ng
u- 3
Ny.Ng. (Ny + Nz +1)
q 12
Rumus diatas digunakan apabila ada rangking yang berbeda. Sedangkan untuk ada
rangking yang sama menggunakan rumus seperti berikut.
Z=
— Maen
u-"3
(etsy) Ge)
Contoh Kasus beserta pembahasan uji mann
whitney:
Kasus:
Msalnya Tim Statistik Ceria penasaran ingin mengetahui apakah ada perbedaaan
Denyut nadi pria dan denyut nadi wanita. kemudian dilakukan penarikan sampel untuk
pria dan wanita dengan melihat denyut nadi masing-masing
Pembahasan:
Dari kasus ci alas yang pertama kita liaht yaitu tujuannya. Dari tujuannya yaitu ada
perbedaan antara denyut nadi pria dan wanila. dari tujuan tu ada tiga hal yang
ditangkap yaitu analisis yang digunakan yaitu uj perbandingan dan sampel yang
digunakan ada dua kelompok serta antar kelompok tersebut merupakan kelompk yang
saling bebas atau independent. Bisa disimpulkan menggunakan uji beda dua rata-rata
independent. Dah paham kan sampai disini?
Sampai Tahap diatas masih berupa jenis metode yang digunakan yang tentunya masih umum,
Serie eRe onan omenset ec eT eee
Core Ce ce once eT RCr ea ce ecm ant
Cer acy eer er ee me cn emer erm ante tn
ee ee ec mec cc me
Rea eee OR TM Mer ee VTE Tae emPeas
Kembali ke contoh kasus. Dari tujuannya kita menggunakan analisis pebandingan dua
rata-rata independent. kemudian dari data yang digunakan yaitu interval. sehingga perlu
uj normalitas terlebih dahulu untuk menentukan apakah menggunakan mann whitney
atau il t beda dua rata-rata independent.
Untuk Materi saat ini hanya mencakup konsep dari uji mann whitney agar mengeti dulu
dasarnya. Untuk tahap-tahapnya gampanglah yang penting konsep dasamya dulu.
untuk tahap uji mann whitney secara manual nanti dibuat pada postinga selanjutnya.Contoh Perhitungan Manual Uji U Mann Whitney
nasrul setiawan nonparametrik 6 comments
Pada postingan sebelumnya sudah dibahas menganai konsep dasar mengenai uji U
Mann Whitney. Postingan ini merupakan kelanjutan dari teori tersebut yaitu perhitungan
secara manual. perhitungan manual ini terdiri dari dua kasus yaitu untuk sampel kecil
dan sampel besar. Contoh yang digunakan sama dengan kasus pada postingan konsep
dasar Uji U Mann Whitney. Diharapkan setelah membuat ini postingan ini, bisa juga
dilakukan dengan sofware agar perhitungan lebih cepat
Contoh Kasus Untuk Sampel Kecil (U < 20)
Misainya Tim Statistik Ceria penasaran ingin mengetahui apakah ada perbedaaan Denyut ‘nad
pria dan denyut nadi wanita, kemudian dilakukan penarikan sampel untuk pria dan wanita de
Eo eee METRE eM Yor nce Me a
‘Denyut Nadi Pria | Denyut Nadi Wanita
90 | 79
89 82
82 85
89 88
1 85
86 80 |
85 80 |
|
84
Pembahasan Untuk Sampel Kecil (U < 20)
Pemilihan Metode
Dari kasus di atas yang pertama kita lihat yaitu tujuannya. Dari tujuannya yaitu ada
perbedaan antara denyut nadi pria dan wanita. dari tyjuan itu ada tiga hal yang
ditangkap yaitu analisis yang digunakan yaitu uj perbandingan dan sampel yang
digunakan ada dua kelompok serta antar kelompok tersebut merupakan kelompk yangsaling bebas atau independent. Bisa disimpulkan menggunakan uji beda dua rata-rata
independent. Dah paham kan sampai disini?
Se he em mt me ment me mtn
Sei a rE er Me Te ns cr Mem
ecu eR me ea On roma TT
Se me ec me art freee com artic
ee ee ee eum)
eo ee eee ea em
Pre Menten rete ea Ts s Pes ee)
Doe ae eee Ronee
Kembali ke contoh kasus. Dari tujuannya kita menggunakan analisis pebandingan dua
rata-tata independent. kemudian dari data yang digunakan yaitu interval. sehingga perlu
uj normalitas terlebih dahulu untuk menentukan apakah menggunakan mann whitney
atau uji t beda dua rata-rata independent. Dalam contoh ini kita anggap saja datanya
tidak berdistribusi normal. Sehingga cisini kita menggunakan uji Mann-Whitney.
Hipotesis:
HO =: Denyut madi wanita. «sama dengan denyut_—nadi_—pria
H1 :Denyut nadi wanita berbeda dengan denyut nad pria
Susun kedua hasil Pengamatan menjadi satu kelompok sampel dan
buat peringkat seperti berikut
Denyut Nadi | Rangking | Jenis Kelamin
79 1 Wanita
80 25 Wanita85
86
86
88
89
89
90
1
|s | Wanita
f105 | Pria
fos [Pra
[135 [Pria
[135 | Pria
jis | Pria
12 Wanita
16 | Pria
Selanjutnya jumlahkan nilai jenjang untuk masing-masing sampel
Hitung Nilai statistik uji U
| Denyut Nadi Pria Rangking | Denyut Nadi Wanita | Rangking
{90 [15 79 1
89 135 82 45
a2 45 85 8
89 138 88 12
a 16 85 8
86 105 80 25
a5 8 80 25
a8 105
a4 6
|Jumiah Rangking | 97,5 38,5
Setelah_melalu langkah-langkah diatas. Sekarang saatnya untuk menghitung statistik uj
U. Pertama yaitu dengan menghitung U1. Berikut perhitungannya.
n,
Uy = ny.ng + 2 (
2
7(7+1)
mat) _ yp,
U, = 9.7 + I~ — 38,5 = 52,5Sedangkan untuk = menghitung U2. Bisa dengan = menggunakan —rumus.
u2 = m2 - ut
U2 = 97 - 52,5
U2 = 10.5
Kemudian dari kedua nilai tersebut diambil nilai terkecil yaitu 10,5 yang digunakan untuk
membandingkan dengan tabel Mann Whitney. Untuk tabel mann whitney bisa
didownload_dilink berikut_ Tabel Mann Wi
Per M en erm Men MET Me nom U se ng Me cme We RE TN ee
Pe Ce mM cen ten eer
ubungkan kolom ni dan baris n2. dan that titik kritis (a) yang digunakan yaitu 0,05. Hasiiny
Kesimpulan
Oleh karena nilai U statistik uji lebih kecil dari nilai U tabel Mann Whitney yaitu 10,5 <
12. Sehingga Keputusan HO ditolak, H1 diterima. Sehingga bisa disimpulkan ada
perbedaan antara denyut nadi pria dan denyut nadi wanita.
Contoh Kasus untuk Sampel Besar (U > 20)
S ee ee
Groene tare oo ah p me Pena cn}
Poet Meise tober ce armen Ee Pe Senne aa
ecm ene eT RSS ne meen ome
Keadatan Rumah Nelayan Rank Keadatan Rumah Pertanian | Rank
425 371,75 1
34 21 2,35 8
3.25 25 3,22 23
3,05 19 34 29
241 102,67 13
215 6 4,01 332.25 7 49 3
352 31 2.48 4
2,03 5 333 27
1,85 2 3,26 26
419 36 | 2,89 7
2,86 15 3,35 28
402 342.87 16
3.83 32 |255 12
1,92 4 346 30
3,02 18
3,28 24
4.05 35
3.21 2
3,09 20
2.83 14
2,36 9
Jumiah Rank 284 419
Pembahasan Untuk Sampel Besar (U > 20)
Pemilihan Metode
Dari kasus di atas yang pertama kita lihat yaitu tujuannya. Dari tujuannya yaitu ada
perbedaan antara kepadatan rumah nelayan dengan pelani. dari tujuan itu ada tiga hal
yang ditangkap yaitu analisis yang digunakan yaitu uji perbandingan dan sampel yang
digunakan ada dua kelompok serta antar kelompok tersebut merupakan kelompk yang
saling bebas atau independent. Bisa disimpulkan menggunakan uji beda dua rata-rata
independent. pemikirannya sama dengan cara di atas.
Set Met eee Oe mC ene eT
kita menentukan metode yang digunakan. langk 7 RS en eae
Jdigunakan. Pada ngerti kan. skala data ada 4 yaitu nominal, ordinal, interval dan rasio. untuk uji
GO ager mer ar Nee Ve act Peer eumn tae ere
ee eee en ee on neemPres aT Se eee eer ae
pe em ee Ce ema
UM een eee ne
Kembali ke contoh kasus. Dari tuuannya kita menggunakan analisis pebandingan dua
rata-rata independent. kemudian dari data yang digunakan yaitu interval. sehingga perlu
Uji normalitas terlebih dahulu untuk menentukan apakah menggunakan mann whitney
atau uji t beda dua rata-rata independent. Dalam contoh ini kita anggap saja datanya
tidak berdistribusi normal. Sehingga isini kita menggunakan uji Mann-Whitney.
Hipotesis:
HO Kepadatan rumah —nelayan = dans rumah —petani_ «sama
H1 : Terdapat perbedaan kepadatan rumah nelayan dengan rumah petani
Sebelum melakukan perhitungan staistik uji. lakukan tahap seperti pada contoh
sebelumnya yaitu mengurutkan data kemduian buat rank lalu diumlahkan sehingga
hasilnya seperti pada tabel di atas. Kemudian langsung ke perhitungannya saja.
Pertama mencari U1.
ng (m2 +1
Uy = mm + BEAD _ YR,
Uy = 15.22 + 222). 419 = 164
Kedua untuk = menghitung U2. Bisa dengan.» menggunakan —_rumus.
U2 = mine - ut
u2 = 15.22 164
u2 =166
Berbeda dengan sampel kecil untuk sampel besar menggunakan tabel Z sehingga
perlu mencari nilai 2 dari nilai U yang telah diperoleh._ Ty.Ny
u- 3
Ny.Nz.(N, + Nz +1)
V 12
15.22
164 — Zz
g- —
15.22. (15 + 22 + 1)
15.22.15 + 22+ 1)
Sedangkan apabila kita memasukkan nilai U2 maka hasilnya yaitu kebalikan dari nilai
Ut yaitu +0,0309. Jadi tidak perlu dihitunga lagi, Nah, Kemudian yang diambil yaitu yang
positif shingga yang dibandingkan nanti yaitu 0,0309. Setelah memperoleh nilai Z maka
langkah terakhir yaitu mencari nilai tabel Z. Nilai tabel pada tabel Z, Uji dua arah dengan
a s 5%, yaitu 1 96.
Nb: Jika ada yang butuh tabel z. silahkan download di link berikut. Tabel Z
=-—0,0309
Kesimpulan
Oleh karena nilai statistik uji z lebih kecil dari nilai tabel Z yaitu 0,0309 < 1,96. Sehingga
Keputusan HO diterima, H1 ditolak. Sehingga bisa disimpulkan tidak ada perbedaan
kepadatan rumah nelayan dan petani.
Setelah membuat langkah-langkah penghitungan uji mann-whitney secara manual maka
diharapkan penulis juga nanti bisa membuat dengan menggunakan software. Amilin.