Lembar Jawaban Wawancara tentang Implementasi Program Kampung KB di Kota Samarinda

1. Secara Tupoksi Kampung KB adalah merupakan tanggung Jawab di Kasubbid Hubungan

Antar Lembaga dan Lini Lapangan ( Hubalila ) dari Pembentukannya sampai kepada
Pembinaannya di tingkat Lini Lapangan .

2. Sebagai Tanggung Jawab kepada Kampung KB yang sudah dibentuk Oleh Kab/Kota,
BKKBN Provinsi BKKBN selalu melakukan pembinaan melalui PKB/PLKB yang telah
bertugas di masing-masing Kelurahan atau Desa, dalam bentuk apa pembinaan tsb yaitu
pertemuan dalam bentuk Rakor Desadan Rakor Kecamatan.

3. Hambatan kami dalam melakukan Pembinaan di Kampung KB saat ini :

- Kami Mempunyai Tenaga PKB/PLKB terbatas dimana tidak semua Keluarahan/Desa ada
Tenaga PKBnya

- Belum Semua Sticholder, Tokoh Agama, Tokoh Masyarakat mendukung Program

Kampung KB

- Hampir semua Kabupaten/Kota tidak Punya dana untuk melakukan Pembinaan di kampung
KB

4. Kami selalu melakukan Koordinasi intensif dengan Kabupaten Kota terutama intervensi –
intervensi kegiatan apa yang sudah dilakukan di masing-masing Kampung KB.

5. BKKBN melalui dana APBN tidak ada tetapi BKKBN telah mengalokasikan dana untuk
kegiatan di Kampung KB melalui BOKB khususnya Kampung KB yang sudah terbentuk
Tahun 2016 dan tahun 2017.

6. BKKBN Prov. Kaltim selalu memberikan Pembinaan kepada Kampung Kampung KB yang
sudah terbentuk baik dengan SKPD KB Kab/Kota maupun dengan PKB/PLKB yang ada
dilapangan karena prinsip dari Pembentukan Kampung KB ini adalah dari masyarakat untuk
masyarakat itu sendiri dan sasarannya adalah keluarga bagaimana keluarga keluarga di
Indonesia ini harus berkualitas.

7. BKKBN Tidak memberikan sarana Khusus kepada Kampung KB tetapi BKKBN memfasilitasi
Pembentukan Kampung KB sebagai permulaan dengan tujuan agar masyarakat
dilingkungan Kampung KB bisa maju dan mandiri didalam melaksanakan pembangunan di
Kampung KB tersebut.

8. BKKBN selalu menyiapkan Alat Kontrasepsi secara Gratis untuk masyarakat masyarakat di
Kampung KB yang ingin menggunakan Alat Kontrasepsi apapun.

9. Kalau untuk kampung KB di Kota Samarinda kami rasa saat ini dari sistim yang ada sdh
mulai berjalan dengan baik hanya saja yang masih kurang dari segi pendanaannya untuk
mendukung kegiatan-kegiatan yang ada di kampung KB Kalau BKKBN Provinsi sudan
memfasilitasi pembentukannya adapun pembiayaan operasionalnya setisp tahun sudah
menjadi tanggung jawab masing-masing Kabupaten dan Kota.