Anda di halaman 1dari 7
HUKUM DALAM KEHIDUPAN MASYARAKAT “AROGANS! APARAT TERHADAP MASYARAKAT SIPIL* 1 PENDAHULUAN BAB | PENDAHULUANA. Dimana ada masyarakat disana pasti ada hukum (ubi Societas ibi ius). Hukum ada pada setiap masyarakat manusia dimanapun juga dimuka bumi ini. Bagaimanapun primitifnya manusiadan bagaimanapun modernnya suatu masyarakat pasti mempunyai hukum. Oleh karena itu keberadaan hukum sifatnya universal. Hukum tidak bisa dipisahkan dengan masyarakat tetapi justru mempunyai hubungan timbal balik antara keduanya.Hukum mengatur kehidupan manusia sejak berada dalam kandungan sampai ‘meninggaldunia. Hukum mengatur semua aspek kehidupan masyarakat baik ekonomi, politik, sosial, budaya dan sebagainya. Tidak ada satupun aspek kehidupan manusia dalam masyarakat yang luput dari sentuhan hukum. Dengan demikian hukum itu berada dalam masyarakat, karena masyarakatlah yang membentuk hukum.Keadaan dan perkembangan hukum senantiasa dipengaruhi oleh masyarakat, sehingga hukummerupakan manifestasi dari nilai-nilai kehidupan masyarakat dimana hukum itu berlaku.Dalam kehidupan modern, hukum memiliki posisi yang cukup sentral. Kita dapat mencatat bahwa hampir sebagian besar sisi dari kehidupan kita telah diatur oleh hukum, baik yang berbentuk hukum tertulis maupun hukum yang tidak tertulis Hukum sebagaimana dikemukakan di atas adalah hukum dalam arti luas, ia tidak hanyasekadar peraturan tertulis yang dibuat oleh penguasa atau badan khusus pembuat undang-undang atau dengan kata lain hukum bukan hanya sesuatu yang bersifat normatif. Hukum juga merupakan fenomena sosial yang tertuang dalam perilaku manusia atau lebih tepatnya perilaku sosial Hukum dapat dikatakan sebagai konsensus yang harus diterima bersama sebagai aturan yangwajib di taati dan didukung oleh suatu kekuasaan dalam mempengaruhi kebiasaan-kebiasaanagar selalu berada pada kondisi kesusilaan dalam meviujudkan keserasian keselarasan dankeseimbangan dalam hidupnya. Menurut ‘Sunaryati Hartono ada 4 fungsi hukum dalam pembangunan yaitu: 1. Hukum sebagai pemelihara ketertiban dan keamanan 2. Hukum sebagai sarana pembangunan 3. Hukum sebagai sarana penegak keadilan 4, Hukum sebagai sarana pendidikan masyarakat Dimana hukum sebagai pemelihara ketertiban dan keamanan berfungsi mewujudkankehidupan dalam bermasyarakat secara serasi, selaras dan seimbang. Keserasian, keselarasandan keseimbangan tersebut belum tentu dapat berjalan bersamaan dengan hukum. Dalam hal ini bisa saja terjadi aneka bentuk kejahatan dalam masyarakat yang merupakan bentuk ketidakseimbangan dalam masyarakat tersebut dan hukum sebagai alat pemeliharaketertiban dan keamanan tidak dapat menjalankan fungsinya dengan baik BABII ‘A PERTINJAUAN BABII APOKOK PERMASALAHAN Anggota TNI todong pistol di tol kepada pengendara mobil lainnya. Peristiwa penodongan senjata tersebut terjadi di ruas Jalan Tol Jagorawi, Minggu (18/9/2022) dan viral di media sosial.dalam berita tersebut di kabarkan seorang onkum anggota TNI yg sedang berselisih tengang dengan pengendara lain Berdasarkan rekaman video yang beredar i media, terlihat sebuah mobil Toyota Fortuner pelat merah dan mobil Toyota ‘Avanza salip-salipan di jalan Tol Jagorawi. Lalu, pengemiudi Fortuner tampak berusaha menyalip mobil lain di depannya dari kanan di lajur 4. Namun, pengemudi mobil tersebut tidak memberikan jalan. Kemudian, sopir mobil pelat dinas tersebut mencoba menyalip dari kiri, tetapi tidak juga diberikan jalan oleh pengemudi mobil tersebut. Tibactiba, sopir mobil Fortuner mengeluarkan pistol dan menodongkan ke pengemudi mobil yang hendak disalip tersebut. Namu dalam hal ini kita belum tau pistol yang di gunakan dalam pengalaman tersebut jenis apa,senjata api kah?,atau air softgun karena dalam hal ini terdapat hukum yg berbeda untuk menerapkan hukum apa yg harus di terapkan terhadap onkum TNI tersebut Dikutip dari DETIK NEW, onkum yg menodongkan pistol adalah anggota TNI dengan pangkat kapten. Direktur Pembinaan Penegakan Hukum POM TNI Kolonel Laut (PM) Khoirul Fuad mengatakan mobil pelat merah tersebut adalah mobil dinas milik Kementerian Pertahanan (Kemhan) Khoirul menyebutkan pelaku diperiksa di Kemenhan. Selanjutnya, yang bersangkutan diserahkan ke Puspom ‘TNLDari Kemhan, diamankan di Kemhan masih pemeriksaan pendahuluan. Terus nanti akan diserahkan ke Puspom TNI nanti akan koordinasi," ungkap Khoirul, Kemudian, Khoirul menyebutkan jika sosok anggota TNI tersebut adalah Kapten RS namun sampe saat ini pihak pir tol Jagorawi. Mengatakan belum ada pengaduan terhadap kejadian yg viral di media sosial tersebut 8, PEMBAHASAN Dalam berita tersebut kita dapat melihat ada bahwa hukum terdapat dimana mana di lingkungan masyarakat,alan, pendidikan dan dll kita bisa lihat di dalam berita tersebut terjadi di jalan tol Jagorawi pada (18/9/22) , seseorang onkum TNI yg melakukan todongan pistol terhadap warga sipildalam berita tersebut juga terlihat jalan tol cukup padat, dan mobil oknum TNI tersebut berusaha menyalip pengedaran di depanya namun pengendara mobil di depannya Toyota Avanza tidak memberikan jalan ,karena jalan di tol cukup padat Dalam hal in jika di linat segi fungsi mobil oknum tersebut tidak memiliki prioritas khusus untuk di berika jalan, namun pengendara mobil tersebut berusaha mendapatkan prioritas khusus,dari segi hukum pengedar tersebut telah salah karena dalam undang mobil yg mendapat prioritas 1Kendaraan pemiadam kebakaran yang sedang melaksanakan tugas; 2,ambulans yang mengangkut orang sakit; 3.\Kendaraan untuk memberikan pertolongan pada Kecelakaan Lalu Lintas; 4\Kendaraan pimpinan Lembaga Negara Republik Indonesia; 5\Kendaraan pimpinan dan pejabat negara asing serta lembaga intemnasional yang menjadi tamu negara; 6iring-iringan pengantar jenazah; dan 7,konvoi dan/atau Kendaraan untuk kepentingan tertentu menurut pertimbangan petugas Kepolisian Negara Republik indonesia. Dalam hal tersebut mobil oknum TNI tersebut tidak masuk ke dalam 7 kendaraan yg di prioritaskan dalam jalan raya.dalam hal ini kita bisa beri pandangan terhadap onkum tersebut telah melakukan perilaku arogansi terhadap warga sipildan seharusnya oknum tersebut sadar bahwa sikap arogansi tersebut telah mencoret nama baik sebuah institusi negara ajhukum apa yg harus terapkan kepada onkum tersebut? bapa yg harus di lakukan lakukan pihak pjr tol Jagorawi? capa dampaknya terhadap masyarakat? ‘A HUKUM APA YANG HARUS DI TERAPKAN Dalam hal ini kit bisa lihat ada beberapa hal hukum yg bisa di terapkan kepada yang bersangkutan,di lihat dari Vidio tersebut bahwa seorang oknum melakukan perilaku arogansi terhadap warga sipil dengan melakukan pengancaman dengan pistol terhadap pengendara lain jika di hat dari hukum positif Indonesia oknum tersebut bisa di terapkan hukum tentang perilaku tidak menyenangkan yg di tuang dalam pasal 335, ayat 1 KUHP yg telat di sempurnakan mahkamah konstitusi Indonesia Dalam pasal 335 ayat (1) butir 1 KUHP dinyatakan tidak memiliki kekuatan hukum mengikat, MK juga ‘menyatakan Pasal 335 ayat (1) butir 1 KUHP menjadi menyatakan, “Barang siapa secara melawan hukum memaksa orang lain supaya melakukan, tidak melakukan atau membiarkan sesuatu, dengan memakai kekerasan, atau dengan memakai ancaman kekerasan, baik terhadap orang itu sendiri maupun orang lain.” Maka dalam onkum tersebut bisa di terapkan pasal tersebut dengan catatan adanya pengacam fisik dengan ancam hukum pidana 1 tahun,dan jika di dalam mobil tersebut tercatat sebagai anggota TNI maka ada undang’ tersendiri di institusi tersebut tentang kode etik yg dapat di terapkan kepada onkum tersebut B, APA YANG HARUS DI LAKUKAN PIHAK PJR TOL JAGORAWI Dalam hal ini media sosial adalah sebagai ruang bagi semua aparatur penegak hukum yang ada di Indonesia khusus kepolisian yang harus melakukan penertiban di masyarakat agar tidak ada lagi orang yang pamer’ kekuatan dengan membawa senjata seolah-olah mempunyai hak menjadi prioritas di jalan .dan mempunyai hak untuk menakut nakutin masyarakat,pada dasarnya ketika kita hidup di tengah masyarakat kita sudah di atur oleh hukum untuk apa untuk menertibkan kelangsungan hidup bermasyarakat, Dan seharusnya pihak PJR membuat laporan dalam perkap no 6 tahun 2019 (5) laporan polisi sebagai mana di maksud pada ayat (4) huruf b terdiri atas 2, laporan polisi model A yaitu laporan polisi yang di buat oleh anggota polri yang mengalami, mengetahui ‘atau menemukan langsung kejadian yg terjadi Maka dengan viralnya Vidio tersebut seharusnya pihak berwajib segera ambil keputusan untuk membuat laporan tersebut ,agar masyarakat merasa aman,nyaman dan tentram ketika tempat umum dan dengan cepat perkembangan media sosial masyarakat dapat menilai apa yg telah terjadi di dalam masyarakat,dan pihak berwajib juga bisa dapat memperbaiki nama baik atau citra institusi mereka ketika setiap khusus yg beredar di tengah masyarakat langsung di tanganin C,DAMPAK TERHADAP MASYARAKAT Dalam kasus ini terdapat banyak dampak terhadap kehidupan di masyarakat , pertama dengan cepat perkembangan media sosial dan viral Vidio tersebut masyarakat menjadi tau tentang peristiwa* yg sedang terjadi di lingkungan masyarakat,dalam hal ini masyarakat harus lebih sadar tentang hukum karena hukum terdapat banyak sekali di kehidupan masyarakat,dengan adanya hukum ditengah masyarakat, seharusnya masyarakat harus lebih hati" dalam melakukan tindakan agar tidak menyakiti hati orang lain dan tidak terjerat dalam hukum tersebut Dan Masyarakat bisa menilai sendiri tentang khasus ini bahwa setiap tindakan kita dalam hidup bermasyarakat terdapat hukum yg mengatur kita agar kita tidak seoalah olah adalah yang paling berkuasa karena di dalam hukum kita memiliki hak dan kewajiban yg sama Dan jtka masyarakat tersebut memiliki jabatan dan pangkat dalam masyarakat seharusnya mereka menjadi contoh dan toladan dalam masyarakat bukan sebaliknya menjadi aragansi terhadap masyarakat seakan akan hukum tersebut di buat hanya untuk kalangan bawah saja BAB 4.KESIMPULAN DAN SARAN A, KESIMPULAN Kesimpulan yg bisa di ambil dalam kasus ini adalah kita sebagai masyarakat harus lebih sadar tentang hukum yg ada di dalam lingkungan bermasyarakat.dan kita harus lebih patuh terhadap hukum yg adakarena hukum di buat untuk menertibkan kelangsungan hidup yg ada di dalam masyarakat ,dan hukum di buat untuk semua kalangan tidak mengenal kalangan atas atau bahwa tidak mengenal jabatan atau status kita dalam bermasyarakat karena di mata hukum kita mempunyai hak dan kewajiban yg sama yg harus kita jalankan , Dan dalam khasus ini kita bisa simpulkan bahwa setiap tindakan kita terdapat hukum yg mengatur maupun kita TNI, polisi maupun warga sipil sekalipun B,SARAN Untuk semua para penegak hukum yg ada di Indonesia agar lebih. Sadar tentang hukum karena hukum di buat untuk semua kalangan,dan untuk penegak bukan berarti kalian penegak hukumkalian tidak terikat dengan hukum seharusnya kalian lebih sadar tentang adanya hukum dan menjadi contoh dan toladan di tengah masyarakat untuk selalu mematuhi peraturan hukum yg berlaku,bukan malah kalian menggunakan jabatan dan kekuasaan untuk seolah-olah kalian kebal hukum karena kalian penegak hukum, dan penegak hukum tidak boleh semena' terhadap masyarakat arena hukum tanpa masyarakat tidak akan ada nya hukum,dan Masyarakat harus lebih sadar tentang hak dan kewajiban menjalankan hukum yg berlaku

Anda mungkin juga menyukai