Anda di halaman 1dari 2

1.

Menurut kelompok kalian apakah pendekatan model CTL itu sangat


penting untuk diterapkan dalam pembelajaran PKN di sd? Dan adakah
yang dialami seorang guru dalam menerapkan pendekatan Contextual
Teaching and Learning CTL pada pembelajaran di sd?

Jawab: Pembelajaran CTL(Contextual Teaching and Learning) seperti yang


tadi saya jelaskan Model pembelajaran ini memegang prinsip learning to do
yaitu siswa untuk melakukan, mencoba dan mengalami sendiri untuk
menambah pengetahuan yang dimiliki. Seberapa pentingnya metode CTL
menurut kami pengaruh pengguanan metode CTL ini dapat membuat
pembelajaran menjadi lebih prodiktif dan bermakna. Dimana nantinya dapat
melatih siswa agar dapat berpikir kritis Tujuan dari model pembelajaran ini
adalah untuk memotivasi siswa agar memahami makna materi pelajaran yang
dipelajarinya dengan mengaitkan materi tersebut dengan konteks kehidupan
sehari-hari mereka, sehingga siswa memeiliki pengetahuan atau keterampilan
yang secara refleksi dapat diterapkan dari permasalahan dalam kehidupan
nyata. Dan agar dalam belajar siswa tidak hanya monoton menghafal namun
perlu dengan adanya pemahaman itu dapat dilakukan dengan model
pembelajaran CTL ini.
Contoh siswa diminta melihat apasaja dampak dari globalisasi dalam
kehidupan sehari-harinya. Dari situ nantinya siswa akan melihat disekitarnya
apa saja dampak dari globalisasi. Dari situ siswa akan mengobservasi apa
saja dampaknya bagi kehiudupannya lalu apakah berdampak baik atau buruk
bagi kehudpannya.

2. Coba jelasin peran siswa dalam proses pembelajaran melalui pendekatan


inquiry

Jawaban : Pembelajaran Inkuiri menekankan kepada proses mencari dan


menemukan. Materi pelajaran tidak diberikan secara langsung. Peran siswa
dalam pembelajaran ini adalah mencari dan menemukan sendiri materi
pelajaran, sedangkan guru berperan sebagai fasilitator dan pembimbing
siswa untuk belajar.

3. manfaat yang bisa didapatkan apabila AR digunakan untuk simulasi


belajar

Jawaban :
1. AR Sebagai Properti Mengajar
Penggunaan augmented reality di kelas juga bisa mengubah kelas yang biasa
jadi luar biasa bagi para siswa.
2. Penerapan AR di Lembar Kerja dan Pekerjaan Rumah
Dengan menggunakan aplikasi smartphone berbasis augmented reality, kita
sebagai guru dapat mengajak para murid untuk memunculkan visual dan
informasi yang menarik, membuatnya seolah-olah “hidup” dan “timbul” dari
buku pelajaran atau lembar kerja.

4. Sesuai dengan materi kalian mengenai urgensi PKN tersebut, jadi


menurut kalian seberapa pentingkah mata kuliah Pendidikan
Kewarganegaraan khususnya pada pembentukan karakter generasi
muda kita sekarang?
Jawban: pembelajaran PKn ini sangat penting sekali menurut kami karena di
era perkembangan zaman ini bukan hanya berdampak positif bagi kehidupan
kita tapi juga berdampak negatif salah satunya adalah nilai-nilai dan rasa
nasionalisme yang terkikis. bahkan dampak dari globalisasi memengaruhi
aspek pendidikan yang berpengaruh pada bagaimana cara siswa berpikir,
bersikap, dan bagaimana masyarakat bertindak. Adanya penurunan kualitas
moral yang mengakibatkan perilaku-perilaku menyimpang menjadi salah satu
dampak negatif dari globalisasi. Saat ini banyaknya persoalan tentang
karakter Maka dari itu, diperlukan pembentukan karakter untuk memperbaiki
kualitas moral. Pendidikan sebagai salah satu jalan yang efektif dalam
pembentukan karakter yang baik untuk generasi saat ini.Adanya pendidikan
karakter inilah seseorang dapat menjadi cerdas dalam berfikir maupun dalam
mengontrol emosi dalam dirinya. Disinilah sangat diperlukan Pendidikan
Kewarganegaraan. Yaitu pembelajaran yang gunanya untuk memusatkan
karakter yang pantas dengan nilai-nilai Pancasila dan UUD 1945. Akhir dari
tujuan Pendidikan Kewarganegaraan adalah untuk menanamkan moral yang
diharapkan dapat membentuk moral mulia masyarakat.pembelajaran
pendidikan Kewarganegaraan bukan hanya mengahafal, tetapi
diimplementasikan pada kehidupan sehari-hari yang diterapkan pada
perbuatan yang berdasar pada nilai-nilai dalam Pancasila.

Anda mungkin juga menyukai