pansatnsyt | © Buku Profil Pembangunan 2019 Kabupaten BanyuwangiBuku Profil Pembangunan 2019 Kabupaten Banyuwangigantar Sebagai kabupaten yang terletak diujung pulau jawa, keuntungan akses transportasi dan akses ekonomi seperti daerah industri dan daerah perdagangan tidak dimiliki oleh Banyuwangi. Persepsi bahwa Banyuwangi yang semula lekat dengan kemiskinan, jauh dari pusat pertumbuhan, demo, serta dikaitkan dengan Klenik dan santet, harus dirubah, Kabupaten Banyuwangi harus berubah wajah menjadi kota yang menarik dan layak ditinggali. Serangkaian proses perubahan struktural dan perubahan kultural berupa internalisasi mindset dan perilaku, serta revitalisasi etos kerja dilakukan. Pembangunan tentu memiliki banyak aspek dan pekerjaan rumah yang menumpuk sehingga sulit bagi pemerintah daerah jika harus menggarap semua aspek dan jenis pembangunan. Untuk mengoptimalkan pembangunan daerahnya, pemerintah daerah mesti mencari daya pengungkit (leverage) yang berujung pada penentuan skala prioritas, Serangkaian perubahan ini berujung pada mulai dikenalnya Banyuwangi sebagai daerah tujuan wisata baru di Indonesia yang diminati wisatawan lokal dan mancanegara. Memajukan sebuah daerah berarti bukan hanya membangun infrastruktur daerah saja, tetapimenyadarkan semua komponen masyarakat agar mau berubah dan bergerak Bersama melawan ketidakpastian. Merubah budaya dan menerapkan inovasi berkelanjutan anti mainstream di bidang pendidikan, kesehatan, pengembangan pariwisata dan layanan publik menjadi tulang punggung kemajuan Banyuwangi. Sejak merebak di Cina, kini virus Corona menjadi masalah pendemi global yang mempengaruhi tidak hanya tatanan kesehatan tetapi juga perekonomian masyarakat. Kondisi Covid-19 masyarakat harus dihadapi dengan strategi dan kebersamaan, tatanan baru harus terus diadaptasi masyarakat. SOP penanganan wajib dipahami dan siap dijalankan oleh tenaga medis Banyuwangi. Langkah penanganan jika ada tamu dari daerah lain, mengingat Banyuwangi adalah dacrah wisata, deteksi dini, penyediaan rumah isolasi, dan penanganan dampak sosial yang secara pararel harus dilakukan dengan bekerjasama dengan banyalkpihalk. Selain protocol kesehatan, masyarakat juga harus disiapkan untuk menjemput tatanan baru dan kebiasaan baru. Pembukaan layanan publik secara bertahap dan perlindungan masyarakat yang terdampak sebagai langkah utama. Langkah melindungi sektor pariwisata yang menciptakan lapangan kerja juga harus dilakukan. Skema protokol kesehatan diterapkan secara ketat di sejumlah destinasi wisata, sertifikasi protokol kesehatan Covid-19 untuk seluruh destinasi wisata dilakukan untuk menjamin kenyamanan dan keamanan bagi wisatawan dan seluruh pelaku usahanya. Kedepannya pasca pandemi. Banyuwangi harus dikenal sebagai tempat berkunjung yang nyaman dan menjadi wilayah yang dikenal karena prestasinya. Berkat kerja keras seluruh elemen masyarakat, berbagai prestasi yang diterima menjadikan Banyuwangi sebagai lokasi benchmark oleh daerah lain, Semoga inovasi Kabupaten Banyuwangi dapat terus berkembang, dan capaian pembangunannya dapat menginspirasi dan terus bermanfaat. Buku Profil Pembangunan BanyuwangiDSH i 10. 11, 12. 13. . KATA PENGANTAR Pemerintah Kabupaten Banyuwangi . KONDIS! UMUM Gambaran Umum Tentang Kabupaten Banyuwangi . SEJARAH BANYUWANGI Sejarah Kerajaan Blambangan hingga Penetapan Hari Jadi Banyuwangi . MAKNA LAMBANG DAERAH Penjabaran Simbol Logo Kabupaten Banyuwangi . VISIT MISI Visi dan Misi hingga Program Prioritas . INDIKATOR KINERJA Capaian Kinerja Kabupaten Banyuwangi Tahun 2019 . PEMERINTAHAN Jumlah Pegawai Negeri Sipil 8 Anggota Legislatif . BUPATI BANYUWANGI MASA KE MASA Bupati Banyuwangj dari Tahun 1945 hingga Sekarang . KREATIF BERINOVAS! Paradoks, Daya Saing, Fokus dan Proaktif ANTI MAINSTREAM MARKETING Pemasar, Produk, Reposisi, Endorser, Moment Of Truth, Lokal dan Branding KEPEMIMPINAN Inspirasi, Kecepatan, Eksekusi, Kolaborasi, Pemenang, Manusiawi dan Sosial STRATEGI PENANGANAN COVID-19 Penanganan Kesehatan, Strategi Pemulihan Ekonomi dan New Normal HOW TO GET TO BANYUWANGI Buku Profi Pembangunan Banyuwangi 03 06 14 15 14 20 21 22 24 68 92 106Content Protil Buku Profil 7 set eed Pembangunan 2019 L * ey : a,| Pendehuluan Sebagai Kabupaten yang perkembangan daerahnya pesat di Provinsi Jawa Timur dan menjadi rujukan daerah lain terkait inovasi-inovasi pembangunan dan pelayanan publik, informasi terkait Kabupaten Banyuwangi yang tertuang ke dalam profil daerah sangat penting di miliki oleh Kabupaten Banyuwangi. Haltersebut disebabkan profil daerah dapatmenggambarkan gambaran umum mengenai kondisi Kabupaten Banyuwangi dari segala aspek. Profil daerah Kabupaten Banyuwangi tidak hanya dapat dimanfaatkan oleh daerah lain yang bertujuan untuk melakukan rujukan, namun bagi berbagai kalangan yang membutuhkan informasi terkait informasi-informasi terkait Kabupaten Banyuwangi. f Makstd dan Tujuan Maksud dari penyusunan profil daerah Kabupaten Banyuwangi adalah untuk mengumpulkan dan memberikan berbagai macam informasi terkait dengan berbagai aspek pembangunan, pemerintahan, pelayanan publik, perekonomian, dan inovasi-inovasi daerah yang dilakukan, Selain itu tujuan dari penyusunan profil daerah Kabupaten Banyuwangi adalah data- data dan informasi yang terangkum kedalam profil daerah tersebut dapat digunakanse berbagai pihak, tidak hanya oleh eksternal Pemerintah Kabupate internal Pemerintah Kabupaten BanyuwangiSasaran dan Ruang Lingkup Sasaran dari Penyusunan Profil Daerah Kabupaten Banyuwangi Ini Adalah 1. Inventarisasi data dan informasi terkait Kabupaten Banyuwangi 2, Tersedianya data dan informasi yang dapat digunakan oleh pihak-pihak yang berkepentingan terhadap Kabupaten Banyuwangi Ruang lingkup profil daerah Kabupaten Banyuwangi adalah informasi dan data terkait pelaksanaan pembangunan, pemerintahan, pelayanan publik, perekonomian, infrastruktur, dan inovasi-inovasidaerah yang ditampilkan baik melalui narasi, grafik, dan tabel yang informatif, cra) ee eae ci)| Provinsi Jawa Timur CET 5782.5 km!) 1.747.663 wa 25 Kecaatan 8217 Desi kat 24Pulau 3.27 Tun os rhs ESET Lainnya aeMayoritas keadaan tanah di Kabupaten Banyuwangi adalah tanah Alivium dan kwarter muda yaitu berupa tanah liat, halus dan dapat menampung air hujan, schingga keadaan tanah di Kabupaten Banyuwangi sangat cocok untuk pertanian karena subur, Selain itu komposisi tanah di Kabupaten Banyuwangi juga berpotensi sebagai bahan tambang, Di beberapa wilayah Kabupaten Banyuwangi ‘merupakan tanah podsolik, dimana karakteristik tanah ini berasal dari pegunungan berapi tua, dan telah mengalami proses pencucian karena berada diiklim tropis. 13,41% 15.43% 8,2% 10,26% 29.43% 23,27% Miosen Falses _-Miosen Falsos Andesit Hasil Gunung Hasil Gunung Api Alivium_ Boru Gamping ‘Semen Api Kwarter Tua Kwarter Muda (Chart 1.2 luas tanah berdasarkan struktur geoloe! . # 2.44% 6.75% 3.96% 6.55% 60,3%, e Lathosol Lithisol Regosol Gambut Podsolik 14,109,30 Ha 39.031,88 Ha 138.490,87 Ha 37.433,70 Ha 348.648,75 Ha CChare 1.2 luastanah berdasarkan struktur gealogi Buku Profil Pembangunan BanyuwangiNANOS NOG NAW ROM uence DAS Bajulmati 48:06 ‘DAS Kali Katak 25.432 DAS Bomo 43007 DAS Sodong 2.850 DAS Sukowidt 31.252 DAS Blambangan 128.634 DASWideroPoreng 6.869 DAS K.Banyuwangi s7oat DAS Komis 10.250 yp >is DAS Curah Alas Buluh 2.222 DAS Bendo 36.25 (As setall 129.530 DAS Pais 708s DAS Seloge 6173 DAS Blambangan m2.108 DAS Sebani 2.782 DAS Tambong 100.408 DAS Kaliagung 15.000 DAS Paleran 6.086 DAS Donosuka ain AS Sarongan 17.000 DAS Dani 5.391 DAS Lungun 16.556 DAS Kandangan 20,000 DAS Ketapang 14892 DAS Binaw ea 20a DAS tembu 1.250 DAS Trembelang 6.000 DAS Besaran 10.000 DAS Karang Bondo 19000 DAS Kedungrejo 8.000 DAS Bangorsio 33,000 DAS Kemut 20.000 DAS Gambian 65.000, DAS Bulu Agung Tabel 2.1 Daerah Aliran Sungai { DAS ) Kabui Buku Profil pimbangunan Ban}ei oa us cae Dee NST ey Ma ee precast sto) Bea MeeVee Ce See LAL Gambiran, Tegalsari, Glenmore, Genteng, Srono, Rogojampi, Blimbingsari, Kabat, SOP MCL oe uae Pern ars PoeKERAJAAN BLAMBANGAN| Makna Lambang Kabupaten Banyuwangi BINTANG WARNA. KUNING EMAS. e PETA KABUPATEN BANYUWANGI PITA BERTULISKAN BANYUWANGI Lambang keamanan dan ketenteraman serta kejujuran melambangkan dasar dan keinginan hidup rakyat Kabupaten Benyuwangi. Lambang sandang pangan yang menjadi kebutuhan pokok rakyat sehari-hari, ‘gambar padi berbutir 17 buah dan kapas 8 buah melambang! at keramat bagi Bangsa Indones ‘Agustus 1945. Jn saat a yaitu tanggal 17 ‘Terdapat banyak sungal-sungal dilukiskan ‘warna kuning dan hijau serta di lingcungan Selat Bali dan Samudra Indonesia melambangkan sumber kemakmuran daerah Menunjukkan Daerah Kabupaten Banyuwang -2 DAUN LAMBANG BERBENTUK PERISAI ~° PADI DAN KAPAS PITA DASAR DENGAN WARNA PUTIH Lambang Ketuhanan Yang Maha Esa, ‘mempunyal lima sudut dan bersinar lima dengan garis tegak berarti berditi tegakk atas dasar Pancasila yang merupakan dasar dan falsafah Negara yang senantiasa dijunjung tinggt serta selalu menyinart jiwa Rakyat Kabupaten Banyuwangi lima menyinari Peta ang bersi Kabupaten Banyuwang, padi dan kapas. Bertuliskan ‘Satya Bhakti Praja Mukti yang bermakna Selalu Mengabdi Kepada Kebenaran ‘dem! Kesejahteraan dan Kebahagiaan Rakyat Buku Profil Pembangunan Banyuwangi ©kat Banyuwangi Gem EUM elie Ld yang Mandiri, EOE Mulia Melalui ence CLC HU UIE LY dan Kualitas;Sumber-Daya Manusia” Saumermay'Mewujudkan pemerintahan yang efektif, bersih dan Cee eee nC eee ean en Pen ee ae eae ea ee nee pemerintah, pelaku usaha dan kelompok-kelompok masyarakat untuk mempercepat peningkatan eee eames s ] Meningkatkan kebersamaan dan kerjasama antara a Membangun kemandirian ekonomi dan kesejahteraan eo CR Cot am sate ea) eee ee Sa Tt ae Ce cn) eee ere ee cer) oer Dr ee ee CHES Cun thea ee Ca eed iklim yang kondusif untuk pengembangan usaha dan Pere ec aed Mengoptimalkan ketepatan alokasi dan distribusi sumber -sumber daerah, khususnya APBD, untuk peningkatan Peer ean tae Meningkatkan kecerdasan dan kualitas sumber daya eee ma me ee ec cr SNe need Meningkatkan kualites pelayanan bidang kesehatan, pendidikan dan sosial dasar lainnya dengan memanfaatkan ilmu pengetehuan dan teknologi serta Pen Meningkatkan kuantitas dan kuolitas sarana dan prasarana publik dengan memperhatikan kelestarian Terence ‘Mendorong terciptanya ketentraman dan keterliban a dalam kehidupan bernegara, berbangsa dan bermasyarakat BO een oe eee peraturan dan pelaksanaan hukum yang berkeadilan,9 Prioritas Banyuwangi “ TUSSI RL ad PANGAN DAN PERKEBUNAN Q a) UT EEL LF Ss ETE UPL CT @; TUT RELIC OTL @ Be LT LE] 08.) MSR \ 18) oe eee9 Program Banyuwangi PROGRAM PENINGKATAN AKSES PENDIDIKAN ANAK USIA DINI PROGRAM PENINGKATAN KUALITAS PENDIDIKAN SEKOLAH DASAR PROGRAM UPAYA PENINGKATAN KESEHATAN PERORANGAN PROGRAM PEMBIAYAAN KESEHATAN PROGRAM PENINGKATAN PRODUKSI & KUALITAS PRODUK HORTIKULTURA PROGRAM PENINGKATAN PRODUKSI & KUALITAS PRODUK PERKEBUNAN PROGRAM PENGEMBANGAN PEMASARAN PARIWISATA PROGRAM PENGEMBANGAN DESTINAS! PARIWISATA PROGRAM PENINGKATAN DAN PENGEMBANGAN USAHA MIKRO. PROGRAM PENINGKATAN KUALITAS KELEMBAGAAN KOPERASI PROGRAM PEMBANGUNAN INFRASTRUKTUR PEDESAAN PROGRAM LINGKUNGAN PERUMAHAN DAN PEMUKIMAN SEHAT PROGRAM PENGELOLAAN PERSAMPAHAN PROGRAM PENURUNAN PENCEMARAN AIR. PROGRAM PENINGKATAN KEAMANAN DAN KENYAMANAN LINGKUNGAN PROGRAM PELAYANAN DAN REHABILITASI KESEJAHTERAAN SOSIAL PROGRAM PENINGKATAN KAPASITAS SUMBERDAYA APARATUR PROGRAM PERUMUSAN KEBLIAKAN PELAYANAN PUBLIKTingkat Tle ele Gini Pengangguran Pembangunan _Kepuasan’’ Lingkungan art) Gender Masyarakat | as iy v7 | f rar’PAM TALE Dari Masa ke Masa 1® € R. Oesman R, Soegito Noto Djoko Supaat ‘Soemodinoto ‘Soegito ‘Slamet Susilo Suhartono, SH 5. Djoko Wasito Harwin Wasisto(@: JUMLAH ANGGOTA LEGISLATIF DPRD KABUPATEN BANYUWANGI PARTAI PO! IK alicia dts tS Pore 10 2 2 24% Partai Demokrat 4 2 6 12% Golkar 3 2 2 10% PKe 6 3 9 18% PKNU 4 1 5 10% Partai Gerindra 5 o 5 10% Partal Hanura 1 1 2 4% ppp 4 ° 4 8% PAN o ° ° 0% PKS ° 2 2 4% VISIT &MISI VIS “MENJADI LEMBAGA PERWAKILAN RAKYAT (DPRD) YANG TERPERCAYA, KREATIF DAN ASPIRATIF” MISI: . Menyelenggarakan fungsi legislasi secara proaktif untuk kepentingan masyarakat. Menyelenggarakan fungsi anggaran dengan berorientasikan pada pengalokasian anggaran daerah untuk memenuhi kebutuhan dasar masyarakat Menyelenggarakan fungsi pengawasan secara proporsional dan tanggung jawab. . Menyelenggarakan fungsi representasi untuk kepentingan masyarakat. x eSMerangkul Agar Energi Mengumpul - Abdullah Azwar Anas -sawean aM ewok ARTRAN Dari Paradigma Sakit Menuju Paradigma Sehat 54,7 % pasien puskesmas sempu banyuwangi warga yang sehatBILE Wert Meester kereta API terbesar -» Peo ae ce eel eu — Dari PAD ke PDRB Banyuwangi lebih mengutamakan indirect income yang langsung mengalir Ke dunia usaha/ ekonomi masyarakat (PDRB) dari pada Cuma menggenjot PAD. Pendekatan berorientasi PDRB menggeliatkan sektor wisata, perdagangan, dan investasi alias TTI (tourism, trade, investment). Kembali Dibangun Hotel Bintang 4 di BanyuwangiProgram Clean and Gold yang diusung Peme1 ntah Kabupaten Banyuwangi Bersama BUMN PT Pegadaian yaitu program yang mengedukasi warga di sekitar destinasi wisata Pulau Merah, Pesanggaran, Banyuwangi bagaimana mengelola sampah menjadi emas. Sampah yang diambil dari sampah rumah tangga seperti organik dan anorganik, sehingga sampah-sampah yang sudah dikumpulkan disetorkan, ditimbang, dihitung, dan hasil penimbangan dicatat ke dalam tabungan emas. Jika emas yang ada di tabungan sudah mencapai satu gram maka emas bisa dijual, atau bisa dicetak dalam bentuk emas batangan apabila sudah mencapai5 gram. Buku Profi janyuwangiKebunsKopitanangeban' KembalijEksporkobustat Kopi Robusta dari Perkebunan Selogiri aktif dikirim ke berbagai negara dengan kualitas 'mutu satu’ dalam bentuk green bean. Kualitas kopi di Banyuwangi cukup IN! bagus terbukti dari prediksi jumlah produksi di tahun 2019 mencapai 3.990 ton, yang diekspor bisa mencapai 3.192 ton ke berbagai negara seperti Amerika Serikat, Italia, Jepang, Saudi Arabia, Qatar hingga Mesir. 7 ea iatSE Pemkab Banyuwangi memiliki program khusus untuk para pelajar dari keluarga kurang mampu, mulai pemberian uang saku dan wang transportasi tiap hari hingga tabungan kepada pelajar. lent Lowers SD /Sederajat | SMP /Sederajat | SMA / Sederajat Rp. 5.000,00 | Rp.10.000,00 | Rp. 15.000,00 Uang Transportasi Rp 5.000,00 per hari dikhususkan bagi pelajar dari empat kecamatan dengan partisipasi sekolah rendah.deng sumb usaha,Pemeriksaan Mata Onerasi Katarak cratls Pemkab Banyuwangi ingin menekan angka kebutaan dengan memberikan layanan yang maksimalbicepada masyarakat benupaypemberian kacamata dan (pemerieeenina all 7s < gratis untuk ribuan pasion Program ini digelar atas kerjasamafantara) PMI Banyuwangi dengampPemerintah’ Kabupaten Banyuwangids ayas kemanusiaan John Fawcett ‘oundation UFF). Program ini) diselenggarakam setahun 2 kali pada Bulan} Maret idan September 2019 Deo Sa Tac CaN URC eee Cos ees DS oO ee ee Ce Cec cy Rena Sea EDS SS ee eC eo Ty RETO ee USCC Te CCUM RUC scum ce menunjukkan ada lebih dari 2.000 orang telah menikmati program "Jemput Bola Rawat Warg ee 7 ee RS aPROAKTIF Banyuwangi Gelar Blue Fire Ijen Challenge Banyuwangi Blue Fire Ijen Challenge terbagi dalam dua kategori. Untuk kategori Road Bike menempuh jarak 92 KM sedangkan yang kedua adalah kategori Fun Bike yang menempuh jarak 18 KM. Dengan konsep perpaduan antara olahraga dan pariwisata, titik berangkat berawal dari pantai Boom Jangsung menuju ke Paltuding dan rest area Jambu di lereng Ijen adalah bagian dari mempromosikan wisata Banyuwangi. Buku Profi yangunan BanyuwangiSSeS SLE Frioritas Majukanl Empat acuan langkah prioritas kerja yang menjadi kebutuhan utama desa. Program itu adalah urusan Pelayanan Publik bagi warga berjalan dengan cepat dan efisien; mekanisme penanganan orang miskin, termasuk orang tua sebatang kara, orang miskin yang sakit dan tidak ada biaya, hingga anak putus sekolah, pengelolaan sampah; dan peningkatan ekonomi desa dengan memunculkan destinasi wisata baru sesuai potensi masing-masing. LGA Buku Profil Pembangunan Banyuwangi @CUTE TL eT Garda Ampuh Proaktif mendatangi dan mengentaskan anak putus sekolah Hasilnya : Lebih dari 5.000 anak berhasil dikembalikan kesekolah Laskar Sakina Proaktif buru ibu hamil terutama yang beresiko tinggi atau bumil risti, Bahkan libatkan tukang sayur alias mlijo. Hasilnya : Beberapa Puskesmas pilot project, zero angka kematian ibu dan anak Jemput Bola Rawat Warga Proaktif dari rumah warga yang sakit. Hasilnya : 3890 warga didatangi dan dilayani di rumahnya masing-masing secara berkala oleh dokter dan petugas kesehatan, Buku Profil Pembangunan BanyuwangiJemput Bola Bikin Laskar PemburuJemput Bola, Bukan Tunggu Warung - Abdullah Azwar Anas - (40) Faberge borerANTI MAINSTREAM MARKETINGBanyuwangi Festival 2019 Tampil Lebih Atraktif dan Spektakuler Digelar rutin sejak 2012, Banyuwangi Festival 2019 mengagendakan 99 atraksi wisata Tiga di antara event tersebut masuk dalam 100 kalender even nasional. 30% dari total 99 event untuk segmen milenial, seperti Jazz Pantai, Jazz Gunung Ijen, bahkan ada Festival Juragan Pintar yang berkolaborasi dengan startup ritel yang digerakkan anak-anak muda, 4 | eeBoog mejestic é zy ore FESTIVAL RPe CL Tn CRC ees a al Petik Kopi digelar di salah satu sumber mata air terbesar di Banyuwangi, y kawasan Sumber gedor, Kelurahan Gombengsari, Kecamatan Kalipuro, Banyuwangi. Mulai dari petik kopi, roasting manual, hingga pemisahan biji kopi dengan kulitnya, Hal ini justru menjadi atraksi yang menarik bagi wisatawan, Tidak hanya agro wisata, namun ada wisata heritage di dalamnya.Mengangkat tema Nyusu Sakgentong, Nyate Sakgebok (minum susu satu gentong, makan sate sebanyak-banyaknya), ribuan sate ayam dan kambing dihidangkan ke seluruh pengunjung Tamansuruh Farm Festival (TFF). Acara yang digelar di lahan agrowisata Tamansuruh, Kecamatan Glagah, Banyuwangi menjelaskan bahwa acara ini dihelat sebagai bentuk kampanye kepada masyarakat untuk rajin mengkonsumsi protein hewani, mulai dari telur, daging hewan ternak, hingga susu, Perrbangunah Banjiwang 45)ahan pertanian di Kecamatan Glagah seluas 10,6 hektar menjadi lokasi Banyuwangi po. Dengan konsep yang memadukan pengembangan inovasi pertanian modern, edukasi sekaligus jadi destinasi wisata bagi masyarakat alias agrowisata, Banyuwangi Agro Expo menampilkan tanian lokal yang mi narik. Gubernur Jawa Timur Khofifah Indar arawansa dan Wakil Bupati Ogan Komering Ilir Dja'far Shodiq terpikat oleh konsep dan tidak membutuhkan biaya yang besar namun menghasilkan sesuatu yang indah. Col ee eReWisata edukasi pengolahan cokelat di lokasi wisata Doesoen Kakao, di Kecamatan Glenmore, Banyuwangi. Selain menikmati cokelat dari biji kakao terbaik, wisatawan bisa ke pabrik untuk belajar proses pengolahan kakao menjadi cokelat yang bisa dikonsumsi. Perkebunan kakao yang dikelola PTPN XII ini dikenal sebagai penghasil kakao untuk bahan coklat terbaik di dunia yakni kakao edel dan kakao jenis bulk yang telah banyak memasok untuk pa ar nusantara. Pabrik yang berkapasitas produksi 50kg per hari menghasilkan cokelat praline dan cokelat bubuk. Buky Profil Pernlyangunah SanyuwangiKampung Mengangkat potensi perikanannya, Banyuwangi menggelar Fish Market Festival di Kampung Mandar, Banyuwangi. Festival ini sekaligus mengenalkan kawasan nelayan Kampung Mandar sebagai pusat kuliner seafood di kawasan kota Banyuwangi. Festival tersebut menyuguhkan beragam makanan dan jajanan hasil laut. Mulai ikan segar hingga hasil olahan laut disajikan di sana. Ada kebab ikan, kan asap, ikan bakar, pepes ikan dan nugget ikan, Kuliner khas Mandar juga tersaji, Mulai dari tallo pannyu, upuk-upuk, kambu paria, kawawa, nasi buras, nasi sudu, palu butung, ketan bakar, hingga songkol palopo.Pusat kuliner Arabian Street Food (Arasfo) merupakan Pasar kaget yang dibuka tiap Kamis sore, antara pukul 16.00 hingga 21.00. Lokasinya berada di Lingkungan Kampung Arab, Kelurahan Lateng, Banyuwangi, Sajian yang tersedia di Arabian Street Food tak kurang dari 126 menu yang terbagi dalam 29 lapak mulai dari makanan berat, aneka kudapan hingga minuman khas Timur Tengah, Poranguiih Banyan 49)MPU Banyuwangi menjadi Kabupaten pertama yang punya mal pelayanan publik sendiri. Sepanjang ykum ijin yang telah i, Mal Pelayanan Publik (MPP) Banyuwangi telah dilakukan oleh Mal Pelayanan Publik. Saat i mengintegrasikan 199 jenis layanan dalam satu lokasi. Urusan-urusan terkait registrasi, pengaduan,pengamanan, yang sebelumnya harus dilakukan di Surabaya, sekarang cukup dilakukan di Banyuwangi karena BPOM RI telah membuka layanannya di MPP. Di Mal Pelayanan Publik ada ruang pelayanan, ruang bermain anak sehingga orang tua nyaman mengasuh anak sambil mengurus dokumen, bahkan di lantai dua akan difungsikan sebaga pusat kreativitas anak muda. ener SomMelalui Festival Toilet dan Kali Bersih, Pemkab Banyuwangi getol melakukan sosialisasi hidup bersih di dalam rumah dan di luar rumah, Masing-masing rumah wajib memiliki toilet yang bersih dan tidak lagi Buang Air Besar (BAB) di sungai. Pada tahun 2019, sebanyak 6.000 bibit ikan nila telah disebar di kali-kali. Selain bermanfaat secara ekonomi, tapi juga jadi wahana wisata baru, selain itu agar masyarakat enggan untuk buang sampah di kali/sungai52 Smart Kampung adalah program pengembangan desa yang digagas Banyuwangi untuk mendekatkan pelayanan publik ke level desa. Setiap desa didesain memiliki program terintegrasi yang memadukan antara penggunaan teknologi, kegiatan ekonomi produktif, peningkatan pendidikan-kesehatan, dan upaya pengentasan kemiskinan, Kini seluruh desa (189 desa) telah teraliri fiber optic yang memudahkan layanan mandiri / self service, Wifi di ruang-ruang publik desa, Pelayanan publik berbasis digital, Kantor desa ramah lansia, disabilitas, anak dan ibu hamil/menyusui, keterbukaan informasi publik Digitalisasi telah memberikan kemudahan dan percepatan dalam berbagai program pembangunan di Kabupaten Banyuwangi. Kemajuan Banyuwangi tidak bisa dilepaskan dari kemajuan desa-desanya. Festival ini sebagai media belajar bagi perangkat desa-desa lainnya, agar termotivasi untuk melakukan hal yang sama Buku Profil Pembangunan BanyuwarPUBLIK BANTUMING Pemkab Banyuwangi resmi menambah jumlah unit “Pasar Pelayanan Publik’. Di Pasar Tradisional Kecamatan Rogojampi, warga bisa mengu administrasi kependudukan dan dokumen perijinan yang berada di bawah otoritas pemkab. Gedung pasar pelayanan publik ini ada dua lantai, lantai satu diisi dengan kios-kios pedagang pasar termasuk kantor layanan publik. Lantai dua dijadikan space untuk publik beraktivitas yang ditujukan bagi area berkegiatan milenial,eitcni Iner Tagen kei Berburu|Kuliner/banyuwangi Menteri Luar Negeri RI Retno Marsudi mengunjungi Banyuwangi dan menyempatkan diri menjajal kuliner khas Banyuwangi. Menlu berkunjung ke Banyuwangi dalam rangka perhelatan Indonesia Channel 2019 yang digelar oleh Kemenlu, Pergelaran seni itu melibatkan 72 pemuda dari 40 negara peserta program Beasiswa Seni dan Budaya Indonesia (BSBI). Alih-alih sarapan, Menlu Retno justru mengajak stafnya untuk mencari makanan di pusat kuliner Banyuwangii] aoa iia a ATU AD Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil dan keluarga menghabiskan liburan akhir tahun di nyuwangi. Beliau menilai Kawah Ie ah satu de i dengan panorama alam ngat indah, Beberapa selebritas Indon n kerap berburu fenomena api biru tersebut. indahannya, berbagai brand nasional dan internasional juga sering memakai latar Kawah Ijen untuk pengambilan iklan komersial.ao Infrastruktur Diperbaiki Wisatawan TN Alas Purwo Melonjak 53 % Ger EA ESOT ENS TOR Cet ENG en eee ac keindahannya. Kawasan yang telah ditetapkan sebagai Cagar Biosfer Dunia oleh UNESCO-PBB dan Geopark Nasional tersebut dari tahun 2016 mengalami kenaikan jumlah wisatawan Sra heater one Re te CBee eRe Soa PO CSCC TOM Roo UMC Oncor Pon ieee se ee Se eR On SOE a a WOR een Nee CREP nee tnt aw EBS Teer AE) Cua 250000 200000 cE BONY O)chk Meningkatpentianatan|Nalk Pendapatan Per Kapita Rakyat dari 20 juta jadi 51 juta/orang/tahun Kabupaten Banyuwangi “a sa, Juta Rupiah 2013-2014 «201520162017 2018 = 2019 ‘Angka Kemiskinan yang sebelumnya dua digit kini tinggal 7,5 % 2013-2014 = «201520162017 2018 ~— 2019 Buku Profil Pembangunan BanyuwangiFestival Iml nyuwangi masuk dalam rar persaudaraan dan kebudayaan, Ekspresi akulturasi pada Festival Imlek terlihat dari beragam kesenian yang ditampilkan. Animo mas} at yang hadir telah menegaskan persatuan dan toleransi tinggi yang telah dibangun oleh seluruh warga dan etnis di BanyuwangiAdonsi/Arsitektunsukulosings Va enon eT Pembangunan pabrik PT Industri Kereta Api (Inka) di Banyuwangi akan dibangun dengan konsep arsitektur hijau yang ramah lingkungan dan hemat energi, serta mencerminkan kekhasan arsitektur Suku Osing. arena bisa dijadikan alternatif destinasi wisata maupun edukasi bagi masyarakat. Bangunan yang memperhatikan nilai sejarah dan budaya akan bernilai estetika dan arsitektur. tinggi: BUkU Prof é > Pembangunan Baryuwenal (a,r Banyuwangi Angkat udaya Daerah dalam Karyanya Veco PCR OER oe Coe Ta ce) COU a cra cack LOC n Ga cue ene CU a ce) POR n cnen c em cseee Tae nC ae ser Co ac ec Sec aUnsur kebudayaan yang diangkat di Sayembara desain arsitektur untuk bangunan Pusat Informasi Pariwisata Geopark Nasional Banyuwangi (GNB) terasa kental, namun tetap terlihat modern, Pusat Informasi Pariwisata Geopark Nasional Banyuwangi akan difungsikan sebagai pusat informasi tentang keberagaman geologi, keanekaragaman hayati, dan budaya di sekitar -situs GNB, Banyuwangi telah ditetapkan sebagai kawasan Geopark Nasional, yang saat ini dalam proses pengajuan masuk jaringan geopark dunia (Global Geopark Network UNESCO).Festival Gandrung Sewu yang Preece eon TT EEC snc eC ast CPSC Conon SeEIcy SS e ceeeTCENR Ty Proc Reh Us ont ranean cn acct JER raterenc terrence cnt ee Roe ntesett eterna lat ec ips { DETR an ieee nna eee LS PsYe Se ANYUWANGI Pagelaran busana Batik On Pedestrian digelar rutin tiap tahun adalah cara untuk menumbuhkan kreativitas anak-anak muda daerah yang memiliki passion di bidang fashion, khususnya batik yang merupakan warisan budaya bangsa ini. Dengan konsisten digelar, event ini pastinya menggerakkan ekonomi pelaku batik daerah bangunan BanyuwangiBerani beda, berani terkemuka saat yangu itd . i Menggugahiian rs — Menginspiras 7 — Banyuwangi cerdas : menggugah untuk berani terus belajar,walau ada keterbatasan ekonomi|" 18 1) ie ee aan | S5 vd 4 JAUIK. |, + Ny ty” ‘eo (|Superteam Lebih Super Dibanding Superman - Abdullah Azwar Anas -re, eth Gh KEPEMIMPINAN3 a | — Hiiau di = POUT EU Oe Pembangunan ruang publik dengan konsep building adalah bentuk pening)Patten ss ce Cenna OER angi dalam pembanguman daerab adalah leadership, inova ti dalam merumuskan tujuan adalah hal penting lain yang perlu dipikirkan dalam pembangunian daera Buku Profil Pembangunan Banyuwangi— i ee be ey dey Bangunan Hemat Energi PERCE nau es e Sun) PTS ey coe Le a erase) Ret ET Ome Tem ECR OEELTE} Roa Corn Coee a cacy perhatian pemerintah pusat. col Tee en a ere Petra enn Cot) bahwa desain arsitektur Bandara EEOC orenenystetat as oe ECE ny oe aur? eres tee rN tectRC cinta ~~ Pariwisata --- Aksesabilitas Aksesabilitas i Jakarta-Banyuwangi : Surabaya-Banyuwangi: | Dulu 21 Jam, Dulu7Jam, Kini 90 Menit Kini 50 Menit Kunjungan Wisatawan Dorestik 5,3 x Kunjungan Wisatawan Mancanegara 7 Pemerintahan ~~ : RoC EEE Rar Produk Domestik i Kapita\Rakyat YE MT : Rp 51,80 rp 83,61 : “uta mae Sed Rp 20,86 B ZED ee 32,46 a ‘uta 0 20102019 2010 2019 @ SAKIP A Pertama di Indonesia @ Kebijokan Publik Pariwisata Terbaik Dunia @ Kabupoten Terinovatif se-Indonesia Buku Profil SE eayamcrall 73)SHEET Panen raya merupakan bukti bahwa petani Banyuwangi telah bekerja keras untuk hidup mandiri dan sejahtera, Untuk meningkatkan pendapatannya, sebagian petani kini telah menggarap produk turunan namun hal ini masih perlu terus didorong. ~ Buku ProfCenter Ranwaataarnratan 112 Kabupaten Banyuwangi kini memiliki nomor tunggal panggilan kegawatdaruratan, yakni call centre '112'. Keberadan layanan ini dapat memudahkan masyarakat untuk mendapatkan bantuan kedaruratan secara cepat selama 24 jam Pelayanan Pelayanan Publik 24 Jam Gratisehatan di lingkungan pari kin membai era eat aceAjak ASN Banyuwangi Lakukan Mobilisasi dan Orkestrasi-:«: Mobilisasi dan orkestrasi dapat membawa perubahan signifikan dalam pembangunan daerah. Banyuwangi telah sukses mengorkestrasi beragam sumber daya yang ada di daerah untuk mewujudkan kemajuannya @ ngunan BanyuwangiCT} (PL, Harus}Kolaborasi ku Prof pangunan Banyuwengi Bupati Anas mengajak para camat, kades, kepala sekolah, dan guru rajin turun lapangan untuk memotret” lingkungan sekitar, berkolaborasi menangani anak putus sekolahDISEMINASLDAN PELATIHAN ILMU PENGETAHUAN DAN TEKXoLOGt LOGI LEMBAGA ILMU PENGETAHUAN INDONESLA (LIP » MUA Mokiboras) nongal oth ngunan Bonyuwangi 79)PENGITARGAAN BADAN PI Kemente Ere Ue ene ate Coie SCE en re Buku Profi een ec| Peraih(benghargaanindonesia KawasartGWDkinitelavdidesaintsangatapil Pemkan mel batantarsivelkene ional ad 5 Pradong,untuk-mendesainsejumlahbangunam 3 ; ; Saranapenunjang kawasanterseDUCy tT me] PT POKdarwie Pecone Balter adaleltpelonenRaih Ton}25)Kovablik(Rrovinsi Program “Terapi Okupasi dan Pemberdayaan Orang Dengan Gangguan Jiwa/ (Teropong Jiwa)” Pemkab Banyuwangi menyabet peng! Publik (Kovablik) s ian Top 25 kategori kesehatan di ajang Kompetisi wa Timur Tahun 2019, Inovasi Pelaya inovasi Ce one. Desa Wisata Terbaik | CEE TCD Tre abet pe gunan Daerah Tertinggal, dan Transmigrasi (Kemendes PDTT) sebagai juara tiga 1aju di ajang Lomba Desa Wisata Nusantara 2019 yang bertempat di gam tradisi Buku Profil Pembangunan Banyuwang!Pe eT EU n EPC sc on) A = Creche Con Ur eae Oe) ena ‘i 24 Paar ea eenet elastic) ariel J hy Dee CORO ECE LS er oes ? \ H u J Cael ¢ en ee ie anBupati Banyuwangi menyerahkan penghargaan Satya lancana Karya Satya kepada 315 aparatur sipil Negara (ASN) Banyuwangi, Satyalancana Karya Satya adalah tanda penghargaan yang dianugerahkan kepada ASN yang telah berbakti selama 10, 20 atau 30 tahun lebih secara terus menerus dengan menunjukkan kecakapan, kedisiplinan, kesetiaan dan pengabdian sehingga dapat dijadikan teladan bagi pegawai lainnyaTerdapat 3 siklus yang diterapkan oleh Kabupaten Banyuwangi dalam meningkatkan kinerja dalam membangun daerah yang diberi nama atau julukan “Siklus Semangat’. 3 siklus tersebut yang pertama yakni dengan cara memberi tantangan dengan indikator terukur, Dengan adanya indikator yang terukur, maka dapat didefinisikan tujuan yang ingin dicapai. Siklus yang kedua yakni dengan mengeksekusi bersama staff hingga tujuan berhasil dicapai. Sedangkan siklus yang ketiga yakni dengan memberikan apresiasi kepada jajaran organisasi yang telah menjalankan tantangan tersebut dengan baik Beri tantangan dengan indikator terukur Eksekusi bersama staf sampai berhasil Beri apresiasi kepada jajaran organisasi Buku Profl smbangunan Banyuwangi| ; < 5 ames eee esis UE ay DE di Banyuwangi Pon eee Wes a on te 2 oer tes ed ae on a eens 4 Ve aC eee cee ae PIR ec Cee karena di era saat ini E-Sport telah menjadi trend hobi generasi milenial. E-sport ini juga Rae ei cu cure une come c utd o Ps Ror cir cmrun canes Bt eee uM cenao anon r oe LF 8 Px ray b Se) ra era 4 LS} f a Pee ee a Me,Pemkab Banyuwangi menggandeng sejumlah perguruan tinggi seperti Sekolah Tinggi IImu Kesehatan (STIKES) Banyuwangi, Akademi Kesehatan Rustida Banyuwangi, dan Universitas Airlangga Banyuwangi meluncurkan program "Satu Mahasiswa Satu Ibu Hamil” untuk membantu memastikan kondisi kesehatan dan kecukupan gizi anak sejak dalam kandungan. Selain memantau perkembangan kehamilan ibu, mahasiswa menjadi konselor gizi dan perilaku hidup schat bagi ibu hamil hingga masa nifas dan selama menyusui hingga 2 tahun, ( ) uk Profi 88) rembono SenaNEES em Gn e Ce cere CRC enna ain Carona ‘Taman Blambangan. Tak hanya menyajikan hiburan, namun juga menjadi malam apresiasi Peo eu oT renee net cn enea enc Cee eine Cee Ten Ce cena Ut Pe CR Son ca COM ee een Ono Pe Tree ae ern eT Snes setae eee eT ENE Cot Hen rea Pan UO EL Neem es Bet MCC EM Tuten Dees oS Ore ue eno ESorelt SS PaSinergitas Tiga Pilar merupakan program inovasi per eran ant ee SPORE Eevee en STEN Pou merry Beene ne et Long De eU RUGS va cnn bees) <0 Recut sear Peer cine f ie *;“Semua Dinas Adalah Gugus Tugas Penanganan Covid-19” - Abdullah Azwar Anas -STRATEGI PENANGANAN COVID-19 Buku Profil Pembangunan Banyuwangi6 Rumah sakit rujukan pasien COVID-19 mewakili geografi Banyuwangi yang sangatluas. Rumah sakitrujukan covid-19 yang tersebar dari ujung utara hingga selatan yakni RS Bhakti Husada, RS Al Huda, RS Graha Medika, RSUD Genteng, RS Fatimah hingga RSUD Blambangan maka penanganan bisa dilakukan secara lebih cepat. Buku PreflSejumlah peralatan medis untuk penanganan Covid-19 terus berdatangan, Sejumlah alat yang datang seperti rapid test, Alat Pelindung Diri (APD), tabung oksigen, ventilator dan sebagainya. Peralatan tersebut langsung dicek oleh Inspektorat Banyuwangi sebagai bentuk pengawasan internal. y Buku Profi 95 Pembangunan BanyuwangiDT NC CLE TC SCE: Le ESC TL te Sejumlah masjid, pura, g ster tempat beribadah dilakukan se kepada pengelola tem untuk melakukan hal virus corona. t ibadah, tempat pelayanan publik, dan tempat-tempat umum lainnya serupa. Karena proses ini bisa menjaga diri dan mencegah kita dari Buku Profi embangunan BanyuwangiK ‘a Penanganan|penyebaran 249 rumah singgah di berbagai desa di Kabupaten Banyuwangi siap melayani isolasi para pemudik yang datang demi memutus mata rantai penyebaran virus corona (COVID-19). Rumah isolasi berbasis desa ini penting untuk memastikan semua orang yang datang ke Banyuwangi melakukan isolasi secara optimal. Tidak perlu membangun tempat khusus, cukup manfaatkan balaidesa, ruangpertemuan, dan sebagainya. Rumansolasi SI secrecy) LORE ROTO CORTE SETD8 Jaring Pengamanan Sosial Kabupaten Banyuwangi Pee on PE Ee Ca ee TEL) Rp13 Milyar Ce rUne uot) BOUT ur es (36.979 KK) Rp66,72Milyar Pema eit POUL Cee ae aver cd a 03 Per ET (4.054 orang x 2 x Rp200.000) ed reir nhs ees ss = Cee Occ) = ore Mampu Terdampak Covid-19 CET Curtin] ODP & PDP Kurang Mampu u a eee ee eR RTO) eee ee rere] - eerint Reoeaiinct : - a e ’ hie - s Buku Profil Pembangunan BanyuwalBentataamBbansosiHaranicovileio} Data di sistem Smart Kampung menginteg: semua penerima bantuan, dari program pusat sampai Kabupaten. Mulai penerima PKH, BPNT, Bansos Tunai Kemensos, BLT Dana Desa, program Pemprov Jatim, jaring pengaman Banyuwangi, hingga program gotong royong ASN Peduli dan sebagainya. Data lengkap dengan by name by address by NIK. Aplikasi Smart Kampung memudahkan pendataan untuk segera dicari solusinya. Tidak lagi manual yang memakan waktu, Sistem dapat menolak jika terdeteksi data penerima bantuan ganda. ssikan Buku Profil Pembangunan BanyuwangiWarga bisa melaporkan dirinya sendiri, melaporkan tetangga ataupun warga lain yang dinilai perlu untuk dibantu. Laporan tersebut akan diintegrasikan dengan data di ‘Smart Kampung untuk mengecek NIK calon penerima bantuan. Jika memang belum menerima bantuan, permohonan atau . Jika NIK sudah terdaftar sebagai penerima bantuan, maka laporan itu akan dipr akan otomatis tertolak. Buku Profl Pembangunan BenyuwangiPIPPPPPPPRRRRRRAR Dorong Transparansi, Kecamatan Desa Pampang Penerima Bansos ke Publik Keterbukaan dan transparansi data dilakukan sehingga masyarakat bisa Pua eect g Sn et toe eee CCE pendataan dimungkinkan ada error, DSCC Neco signifikan tetapi perlu dikoreksi Due UN ee cnet) OT UR Reaaten ce ty SOR Moa ne cun cy Pee es ne Rng cee neste) bagi warga untuk mengakses Ele BeanoKunjungan kerja Presiden Joko Widodo ke Kabupaten Banyuwangi menjadi simbol bahwa era tatanan baru harus diiringi dengan semangat untuk produktif sekaligus aman dari Covid-19. Banyuwangi dipilih Jokowi untuk mengawali pariwisata New Normal karena sejumlah pertimbangan. Pertama Banyuwangi bukanlah daerah zona merah. Kedua, Banyuwangi memiliki wisata alam yang eksotis. resi ni Ir. H. Joko Widodo Buku Profi Pembangunan BanyuwePresiden Joko Widodo mengunjungi pasar pelayanan publik di Pasar Rogojampi, Kabupaten Banyuwangi. Jokowi melihat proses pelayanan di era New Normal di unit pelayanan publik yang terintegr proses pelayanan mandir‘ atau self-service di mana warga bisa mengakses dokumen/izin tanpa bertemu petugas si dengan pasar tradisional tersebut. Jokowi tampak menyimak penjelasan tentang Buku Profil Pembangunan Banyuwang!a PEE LenKABUPATEN BANYUWANGI ror beaeateerteret 07,KABUPATEN BANYUWANGI Kabupaten Banyuwangi adalah sebuah kabupaten di Provinsi Jawa Timur, Indonesia. Banyuwangi. Kabupaten ini terletak di ujung paling timur pulau Jawa, di kawasan Tapal Kuda, dan berbatasan dengan Kabupaten Situbondo di utara, Selat Bali di timur, Samudra Hindia di selatan serta Kabupaten Jember dan Kabupaten Bondowoso di barat. Kabupaten Banyuwangi merupakan kabupaten terluas di Jawa Timur, sekaligus menjadi yang terluas di Pulau Jawa.