Anda di halaman 1dari 3

DISKUSI 5

YUNIA FIDA FAUZIYYAH


857730747

Peluang adalah teori dasar dari statistika suatu disiplin ilmu yang mempelajari pengumpulan,
pengaturan, perhitungan, penggambaran dan penganalisisan data serta penarikan kesimpulan
yang valid berdasarkan penganalisisan yang dilakukan dan pembuatan keputusan yang rasional.

Peluang merupakan bagian dari matematika yang membahas tentang pengukuran tingkat
keyakinan orang akan muncul atau tidak munculnya kejadian atau peristiwa. Oleh karena itu,
untuk mendiskusikan diperlukan sebuah pengamatan. Proses pengamatan tersebut dinamakan
percobaan. Hasil dari percobaan dinamakan hasil (outcomes) atau titik sampel. Peluang dibagi
menjadi beberapa yaitu.
1. Peluang Kejadian Majemuk
2. Peluang Kejadian Sembarang
3. Peluang Kejadian Saling Bebas

Diketahui:
Peluang Hujan = 70%
Peluang Angin Ribut = 25%
Ditanyakan:
Peluang Hujan dan Angin Ribut.
Jawab:
Peluang terjadinya hujan dan angin ribut merupakan peluang kejadian saling bebas, sehingga
apabila:
A = Hujan
B = Angin Ribut
Maka berlaku:
P = P (A) x P (B)
   = 70% x 25%
   = 0,7 x 0,25
   = 0,17
   = 17, 5%
Jadi, peluang Kota Palembang hujan dan angin ribu adalah 17,5%.
DISKUSI 6
1. Statistika adalah ilmu yang berkenaan dengan pengumpulan data, penyusunan, penyajian
dan penganalisis data dan penarik kesimpulan.

Statistik merupakan ilmu yang digunakan untuk menyatakan kumpulan data yang
umumnya terbentuk angka yang disusun ke dalam bentuk table dan diagram.

Data merupakan bahan keterangan berupa himpunan fakta, angka, huruf, grafik, tebel,
lambang, objek, kondisi dan situasi. Melalui data kita bisa mendapatkan informasi.

Pengumpulan data adalah kegiatan mencari data di lapangan yang akan digunakan untuk
menjawab permasalahan penelitian. Validitas pengumpulan data serta kualifikasi
pengumpulan data sangat diperlukan untuk memperoleh data yang berkualitas.
Pengumpulan data dapat dilakukan dengan cara sebagai berikut.
a. Wawancara
b. Angket (Kuesioner)
c. Pengamatan (Observasi)

Penyajian data merupakan kegiatan menyusun data mentah menjadi lebih teratur,
sehingga mudah dibaca, dipahami dan dianalisis. Tujuannya yaitu memudahkan dalam
membaca dan memahami data untuk menganalisis data. Data yang dikumpulkan baik
data diskret ataupun data kontinu untuk keperluan atau analisis berikutnya. Jenis-jenis
penyajian data dalam statistika aalah tabel distribusi frekuensi, histogram, polygon dan
ogive. Ukuran pemusatan terdiri data rata-rata (mean), modus (nilai yang sering muncul),
dan median (nilai tengah). Ukuran letak terdiri dari kuartil, desil dan persentil Ada dua
cara penyajian data yaitu sebagai berikut.
a. Penyajian Data dengan Tabel/ Daftar
b. Penyajian Data dengan Grafik (Diagram)

Sebuah tabel/daftar terdiri dari beberapa bagian, yaitu bagian untuk:


a. Judul tabel.
b. Judul kolom dan judul baris.
c. Judul daftar.
d. Catatatan.
e. Sumber data.

Beberapa jenis diagram untuk menyajikan data yaitu sebagai berikut.


a. Garis.
b. Batang.
c. Lingkaran dan diagram pastel.
d. Lambang.

.
2. Diketahui
Nilai Ulangan rata-rata 32 siswa adalah 67.
Nilai ulangan 1 siswa = 32 siswa rata-rata 69.

Ditanya
Berapa hasil ulangan Risa?

Jawab:
= (33 x 69) – (32 x 67)
= 2277 – 2144
= 133
Jadi, hasil ulangan Matematika Risa adalah 123

Anda mungkin juga menyukai