Contoh Berita yang Melanggar Kode Etik Jurnalistik

Penggunaan foto dr. Louise Kartika di portal berita online yang memberitakan tentang dr. Lois
Owien. Karena kemiripan nama, sekitar 50 media online salah pasang foto atas berita yang
menyangkut dr. Lois Owien. Hal ini melanggar kode etik jurnalistik karena menyebarkan
informasi/berita yag menyesatkan.

Berita dari Bimata.id (12/7/2021)

Link berita :
https://bimata.id/2021/07/dr-louis-owen-
ditangkap-polda-metro-jaya/
Keterangan : dr Louis yang dimaksud
dalam berita ini adalah dr. Lois Owien,
namun foto yang digunakan adalah foto dr.
Louise Kartika.

Berita dari Independensi.com (13/7/2021)

Link berita :
https://independensi.com/2021/07/13/polri-
rekomendasikan-kasus-dr-lois-owien-
ditangani-otoritas-profesi-kedokteran/
Keterangan : foto paling kiri dan tengah
adalah foto dr. Lois Owien, tapi foto yang
paling kanan adalah foto dr. Louise Kartika.
dr. Louise Kartika bersama pegacaranya sudah melaporkan hal ini ke Direktorat Reserse
Kriminal Khusus (Dit Reskrimsus) Polda Metro Jaya. Sampai sekarang, belum ada berita
terbaru terkait perkembangan dari laporan tersebut. Atas kesalahpahaman ini,
Jatengpos.co.id. merilis permintaan maaf di portal online mereka.

Link berita :
https://jatengpos.co.id/permohonan-maaf-
redaksi-jatengpos-co-id-kepada-dr-louise-
kartika-indah-spgk/muis/

Jika portal berita oline lain melakukan kesalahan yang sama namun tidak mencabut, meralat,
dan memperbaiki berita yang keliru dan tidak akurat disertai dengan permintaan maaf kepada
pembaca, pendengar, dan atau pemirsa, maka hal ini juga termasuk dalam pelanggaran kode
etik jurnalistik pasal 10.