PILIHLAH JAWABAN YANG PALING TEPAT

1.       R/ Chlorfeniramin maleat sirupus 60 mL

contin
Methyl morphine HCL 5 mg/5 mL
S 2 dd cth I
Pro : Yusuf ( 10 tahun )
Jika setiap 5 mL mengandung Chlorfeniramin maleat 2 mg, maka berapakah prosentasi
dosis maksimum satu hari zat tersebut ?
a.     10 % c. 15% e. 5 %
b.     20% d. 25%
2.       Jika setiap 5 mL pada resep di atas mengandung Methyl morphine HCL 5 mg, maka
berapakah prosentasi dosis maksimum sekali dan sehari zat tersebut ?
a.   16,33  % dan 6,33 % d.   16,47  % dan 6,47 %
b.   16,50 % dan 6,50 % e.   16,76  % dan 6,76 %
c.   16,67  % dan 6,67 %
3.     Berapakah Jumlah masing - masing chlorfeniramin maleat dan methyl morphine HCL untuk
membuat sediaan di atas?
a.   0,05 gram dan 0,07 gram d.   0,024 gram dan 0,06 gram
b.   0,042 gram dan 0,06 gram e.   0,024 gram dan 0,05 gram
c.   0,020 gram dan 0,06 gram
4.  Contoh nama dagang di bawah ini yang termasuk ke dalam bentuk sediaan DROPS adalah..
a.        Microlax c.        San B plex e. Ikadryl
b.       Dulcolax d. Mylanta
5.     Apabila akan dilakukan tindakan operasi besar, maka sering dilakukan pemberian pencahar
kepada pasien, selain melalui oral dapat pula diberikan dalam bentuk sediaan……..
a.        Drops c.       Enema e. Collutorium
b.       Lotio d. Ephitema
6.     Penggunaan corrigen saporis pada sediaan larutan oral bermanfaat untuk…..
a. Meningkatkan kelarutan zat aktif d. Memperbaiki rasa
b. Meningkatkan estetika sediaan dari segi warna e. Memperbaiki solubility
c. Meningkatkan estetika sediaan dari segi bentuk
7.   R/ Potio Nigra 100 ml a. Antihistamin c. Anthelmetika
S 0.8.h cth II b. Antiemetika d. Ekspektoran
Pro : Ny. Aisyah e. Analgetika
Komponen pada potio nigra mempunyai efek terapi…
8 Berapa gram Salmiak yang dibutuhkan untuk membuat sediaan di atas ?
a. 3,33 gram c. 2,30 gram e. 3,60 gram
b. 2,0 gram d. 6,0 gram
9 Berapakah prosentase dosis maksimal Salmiak pada resep di atas ?
a. 2,5 % c. 7,5 % e. 6,5 %
b. 2,0 % d. 6,0 %
10 Apabila akan dibuat sediaan berbentuk larutan, maka bagaimana langkah untuk meningkatkan
kelarutan ? a. Memperkecil luas permukaan zat
b. Memperkecil suhu pelarut d. Memperbesar luas permukaan zat
c. Meningkatkan jumlah zat terlarut e. Menurunkan kecepatan pengadukan
11.  Pasien datang ke Apotek dan mengeluh menderita stomatitis/ skorbut , bentuk sediaan
seperti apa yang dapat disarankan oleh asisten apoteker di Apotek tersebut ?
a.       Douche c. Epithema e. Enema
b.      Collyrium d. Litus oris
12.  Urutan yang benar dari teknik pembuatan larutan oral (Sirup) adalah :
1)      Menambahkan corrigen saporis dan menggenapkan sediaan dengan aquadest
2)      Melarutkan Zat aktif ke dalam pelarutnya, dimulai dari bobot zat yang paling kecil
( diutamakan golongan obat Keras terlebih dahulu )
3)      Dilakukan kalibrasi botol sesuai dengan yang tertera pada resep
4)      Menyetarakan timbangan gram halus maupun timbangan miligram dan menimbang bahan
a.       1-2-3-4 c.       3-4-1-2 e.       4-3-1-2
b.      4-3-2-1 d.       3-4-2-1
13.  R/ Paracetamol 120 mg / cth Berapakah Jumlah Paracetamol
Sorbitol solutio 7 10 mL dan corrigen saporis yang di-
Sacharum album 12 gram timbang untuk membuat sediaan eliksir ini ?
propilenglikol 9 mL
Aquadest ad 100 mL
a. 2,4 gram - 12 gram d. 2,4 gram - 18,46 gram
b. 2,2 gram - 12 gram e. 2,2 gram - 18,46 gram
c. 2,4 gram - 18,2 gram
14.   Jika akan dibuat sediaan collunarium, maka solvent yang digunakan adalah………….
a. Menthol c. Propilenglikol e. Camphora
b. Spiritus di d. Aquadestilata
15.  Apabila terdapat campuran garam dengan konsentrasi 20% sebanyak 30 gram dan garam 70%
sebanyak X gram, maka berapa nilai X apabila diinginkan konsentrasi garam 50% sebanyak
100 gram ?
a.       62,58 gram c. 62,75 gram e. 62,83 gram
b.      62,86 gram d. 62,80 gram
16.  Peristiwa suatu zat terlarut yg menyebabkan meningkatnya kelarutan zat utama …
a. salting out c. pembentukan ion kompleks e. common ion effect
b. kosolvensi d. Salting in
17. Contoh peristiwa soal no 16 adalah
a. penambahan garam pada campuran air dan minyak atsiri
b. penambahan garam pada campuran air dan parafin cair
c. penambahan nikotinamid pada campuran air dan Riboflavin
d. penambahan garam pada campuran air dan riboflavin
e. penambahan nikotinamid pada campuran air dan garam
18. Papaverin HCL 2,5% b/v dalam 300 ml larutan, berapakah berat papaverin HCL ?
a. 5500 mg b. 7500 mg c. 5000 mg d. 750 mg e. 2500 mg
19. Diketahui konsentrasi Larutan NaCL 0,9 % b/ v , apabila dibuat larutan NaCL sebanyak
1500 L, berapakah jumlah NaCL yang dibutuhkan?
a. 13,48 kg c. 13,45 kg e. 13,53 kg
b. 13,50 kg d. 13,52 kg
20 Larutan dibawah ini termasuk ke dalam larutan oral yaitu……..
a. Drops c. Ephitema e. Collunarium
 b. Collyrium d. Enema

PERTANYAAN URAIAN

1 R/ OBH 100 ml Resep standar OBH : Tiap 300 ml mengandung

contin codein HCL 5mg/5 ml Glizhirizhae succus 10 g ( 1:10 )
mf potio Amonium klorida 6 g mudah larut, DM 1 h = 10 g
S b dd cth II SASA 6g
Pro : Fathan 35 kg Aquadest ad 300 ml
DM Codein HCL 60 mg / 300 mg (1:20)
Buatlah perhitungan lain dari resep di atas
2 Bagaimana perhitungan DM dari Amonium Klorida dan codein HCL?
3 Sebutkan khasiat dari Amonium Klorida
4 Sebutkan khasiat dari Codein HCL
5 Bagaimana penulisan pada etiket sesuai dengan signatura di atas ?