Jurnal Fetal Dopler
Jurnal Fetal Dopler
REVIEW JURNAL
Judul PENAMBAHAN MODUL USG DAN MODUL
FETAL DOPPLER PADA TELEMEDICINE
WORKSTATION
Jurnal Jurnal Pusat Teknologi Elektronika, Badan Pengkajian dan
Penerapan Teknologi, Tangerang Selatan
Tahun
Penulis Afrias Sarotama, Abriansyah Arisoni, I Made Astawa
Reviewer Asyraf Amirullah. M (T202001036)
Tanggal 15 Mei 2022
Tujuan Penelitian Penelitian ini bertujuan untuk Modul fetal doppler digunakan
pada pemeriksaan bayi dalam kandungan melalui suara detak
jantung bayi dan modul USG digunakan untuk mengetahui organ
dalam dari pasien dengan bantuan sonar. jurnal ini melaporkan
penambahan modul fetal doppler dan modul usg pada
telemedicine workstation untuk digunakan sebagai data
pendukung dokter puskesmas saat berkonsultasi dengan dokter
spesialis di rumah sakit. (PTE-BPPT)
Gambar Hasil
Gambar 8. Tampilan USG telemedicine
Abstrak
Bagian dari sistem telemedicine terdistribusi yang dikembangkan Pusat Teknologi
Elektronika-Badan Pengkajian dan Penerapan Teknologi (PTE-BPPT), dinamakan
telemedicine workstation, dilengkapi dengan modul fetal doppler dan
ultrasonography (USG). Modul fetal doppler digunakan pada pemeriksaan bayi
dalam kandungan melalui suara detak jantung bayi dan modul USG digunakan untuk
mengetahui organ dalam dari pasien dengan bantuan sonar. Makalah ini melaporkan
penambahan modul fetal doppler dan modul usg pada telemedicine workstation untuk
digunakan sebagai data pendukung dokter puskesmas saat berkonsultasi dengan
dokter spesialis di rumah sakit.
Abstract
Part of a distributed telemedicine system developed by the Electronics Technology
Center - the Agency for the Assessment and Application of Technology (PTE-BPPT),
called telemedicine workstation, equipped with fetal doppler and ultrasonography
(USG). Fetal doppler is used in the examination of the baby in the womb through the
sound of the baby's heartbeat and ultrasound is used to determine the internal organs
of the patient with the help of sonar.
This paper reports the addition of fetal doppler and ultrasound modules on
telemedicine workstations to be used as supporting data for puskesmas doctors when
consulting with specialist doctors in hospitals.
dibandingkan pelayanan kesehatan
Keywords : telemedicine, fetal doppler, usg konvensional. Selain itu dengan adanya sistem
telemedicine, dapat dibuat jaringan yang
PENDAHULUAN mengintegrasikan antar rumah sakit sehingga
Pelayanan kesehatan yang berkualitas di sistem pelayanan kesehatan dapat terintegrasi
daerah terpencil masih merupakan satu sama lain.
keistimewaan bagi beberapa orang saja. Manfaat lain dari sistem telemedicine
Ketersediaan, akses, serta biaya yang mahal adalah pencatatan riwayat pasien yang
merupakan permasalahan yang muncul ketika lengkap dan disimpan di server, serta tidak
berbicara tentang pelayanan kesehatan di saling tumpang tindih dan berbeda antar
daerah terpencil. Untuk mengatasi hal rumah sakit. Nantinya, setiap rumah sakit
tersebut, salah satu caranya adalah dengan dapat mengakses data riwayat pasien yang
memanfaatkan teknologi informasi dan selalu terbaharui di telemedicine server
komunikasi dalam pelaksanaan layanan sehingga pemeriksaan dan pelayanan
kesehatan. Hal ini juga merupakan salah satu kesehatan dapat meningkat kualitasnya.
pengembangan dalam gerakan Industry 4.0 Pusat Teknologi Elektronika (PTE)
dimana semua hal saling terhubung dan yang berada dibawah Badan Pengkajian dan
memiliki proses yang cepat. Penerapan Teknologi (BPPT) saat ini tengah
Salah satu contoh penggunaan teknologi melakukan pengembangan pada sistem
informasi dalam dunia kesehatan adalah telemedicine. Pengembangan yang dilakukan
sistem telemedicine. Telemedicine merupakan mencakup pengembangan alat medis yang
suatu sistem yang memungkinkan terjadinya siap untuk sistem telemedicine,
komunikasi dua arah antara pasien dan dokter pengembangan dan persiapan infrastruktur
dengan jarak yang berjauhan. Komunikasi sistem, serta keamanan jaringan dan data.
dilakukan dengan menggunakan sarana verbal Selain mengembangkan infrastruktur
dan visual melalui proses video conference. sistem telemedicine, PTE-BPPT juga
Dengan menggunakan video conference, mengembangkan suatu perangkat workstation
pasien dapat melaporkan gejala yang dirasakan seperti yang dapat dilihat pada Gambar 1.
yang selanjutnya dijadikan acuan untuk Pada telemedicine workstation didalam nya
melakukan diagnosa oleh dokter. Namun hal terdapat perangkat-perangkat medis seperti
tersebut masih menimbulkan masalah karena ultrasonography, fetal doppler, stetoskop
dokter hanya bisa mendapatkan parameter gejala digital, vital sign monitor, hingga
yang terdeteksi secara visual serta dirasakan electrocardiograph yang dapat digunakan
pasien saja. untuk memeriksa pasien.
Untuk itu, pengembangan suatu sistem
telemedicine juga dituntut untuk dapat
mengintegrasikan perangkat medis yang tujuannya
agar dokter dapat melakukan diagnosa jarak jauh.
Data medis pasien yang didapatkan dari perangkat
medis diharapkan dapat membantu dokter untuk
memberikan diagnosa dengan lebih akurat serta
memutuskan langkah pertolongan pertama yang
akan dilakukan.
Dengan adanya sistem telemedicine,
diharapkan dapat meningkatkan kualitas layanan
kesehatan pada daerah terpencil. Selain itu,
pelayanan kesehatan yang berbasis telemedicine
akan memiliki proses yang lebih cepat
archiving and communication system (PACS). didengarkan melalui dokter yang melakukan
PACS merupakan database sistem yang pemeriksaan.
digunakan untuk menyimpan gambar medis. Selain melalui gelombang suara, dari
Proses selanjutnya adalah pengiriman dari PACS perangkat fetal doppler juga didapatkan
menuju komputer yang digunakan oleh dokter di besaran nilai kecepatan detak jantung (dalam
rumah sakit. Pada komputer yang digunakan oleh bentuk bpm) yang data nya akan di plot dalam
dokter, juga perlu dipasangkan sebuah aplikasi bentuk grafik.
yang dapat membaca dan menampilkan data Grafik pemeriksaan yang
dicom. didapat kemudian di cuplik dan disimpan
Akuisisi data Fetal Doppler dalam bentuk DICOM untuk disimpan secara
Perangkat fetal doppler komersial yang lokal. Setelah itu dilakukan pengiriman data
digunakan pada telemedicine workstation adalah tersebut ke PACS. Selanjutnya dokter dapat
Bistos BT-250 seperti yang dapat dilihat pada mengamati hasil pemeriksaan menggunakan
Gambar 6. data yang tersimpan di database sistem.
Indonesia.
DAFTAR PUSTAKA
[1] DICOM.org, “Dicom Standard.”
[Online]. Available:
https://www.dicomstandard.org/.
[Accessed: 06-Sep-2018].
[2] R. Ohannessian, S. Yaghobian, M.
Gambar 9. Tampilan fetal doppler Chaleuil, and N. Salles, “Telemedicine
telemedicine in France : A review of registered
Dari gambar tersebut, dapat diamati bahwa clinical trials from 2000 to 2015,” Eur.
data bpm dari perangkat fetal doppler di plot ke Res. Telemedicine/La Rech. Eur. en
dalam suatu grafik yang dinamis. Télémédecine, pp. 1–8, 2016.
Sumbu X pada grafik menunjukkan waktu, [3] H. Ilaslan, “Ultrasonography
sedangkan sumbu Y menunjukkan nilai bpm yang (Consumer Version),” 2018. [Online].
didapat dari hasil pemeriksaan. Available:
SIMPULAN DAN SARAN https://www.msdmanuals.com/home/sp
ecial-subjects/common-imagingtests/ul
Penelitian ini telah menghasilkan
trasonography.
terintegrasi nya perangkat USG dan fetal doppler
ke sistem telemedicine yang dikembangkan oleh [4] E. Pishbin, K. Ahmadi, M. Foogardi,
BPPT. Sistem telemedicine diharapkan dapat M. Salehi, F. Seilanian, and V.
meningkatkan kualitas pelayanan kesehatan, Rahimimovaghar, “Comparison of
khususnya di daerah terpencil yang belum tersedia ultrasonography and radiography in
tenaga dokter spesialis. Penambahan modul diagnosis of rib fractures,” Chinese J.
perangkat USG dan fetal doppler bertujuan untuk Traumatol., vol. 20, no. 4, pp. 226–
melengkapi sistem telemedicine agar kedepannya 228, 2017.
sistem ini dapat digunakan untuk menangani [5] C. Herren et al., “Ultrasound-guided
berbagai jenis layanan kesehatan, termasuk diagnosis of fractures of the distal
layanan kesehatan untuk ibu hamil. forearm in children,” Orthop.
Saran untuk penelitian ini kedepannya agar Traumatol. Surg. Res., vol. 101, no. 4,
dapat mengintegrasikan perangkat USG dan fetal pp. 501–505, 2015. [6] R. M. Griffin,
doppler yang dikembangkan sendiri oleh BPPT “Fetal Doppler - Who Gets the Test?,”
sehingga pengintegrasian dapat dilakukan secara 2018. [Online]. Available:
lebih leluasa. Dengan adanya pengembangan https://www.webmd.com/baby/
perangkat medis buatan Indonesia, diharapkan doppler. [Accessed: 12-Sep-2018].
dapat menghasilkan perangkat medis yang
berkualitas dengan harga yang jauh lebih murah. [7] M. P. Nageotte, “Fetal heart rate
monitoring,” Semin. Fetal Neonatal
UCAPAN TERIMAKASIH Med., vol. 20, no. 3, pp. 144–148,
Penulis mengucapkan terima kasih kepada 2015.
Deputi Teknologi Informasi, Energi dan Material [8] D. Ayres-de-Campos, Obstetric
yang telah mendukung kegiatan pengembangan Emergencies: A Practical Guide. 2016.
sistem telemedicine. Terima kasih juga penulis
sampaikan kepada Direktur Pusat Teknologi [9] T. Vedsmand, S. Kielgast, and R. G.
Elektronika, Troika kegiatan telemedicine, group Cooper, “Integrating Agile with
leader, serta seluruh staff Pusat Teknologi StageGate,” 2016. [10] M. Warcholinski,
Elektronika yang telah sangat mendukung “Differences Between Lean, Agile and
kegiatan telemedicine sejauh ini. Penulis berharap Scrum,” 2018. [Online]. Available:
kegiatan ini dapat memberikan banyak manfaat https://brainhub.eu/blog/
bagi bangsa differenceslean-agile-scrum/.
[Accessed: 12-Sep2018].
Seminar Nasional Sains dan Teknologi 2018 9
Fakultas Teknik Universitas Muhammadiyah Jakarta , 17 Oktober 2018
p- ISSN : 2407 – 1846
T E - 024 e-ISSN : 2460 – 8416
Website : jurnal.umj.ac.id/index.php/semnastek