Anda di halaman 1dari 4

TUGAS 2

Tugas Tutorial Online 2

PEFI4103/IPBA

Nama : KUSUMANINGRUM SW
NIM : 044844868
Prodi Biologi
UPBJJ BOGOR

Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan


Universitas Terbuka
2022.2
BAGIAN A
1. Ayunan/Bandul Foucault adalah suatu bandul yang digunakan untuk menentukan arah rotasi
bumi, osilasi, laju rotasi, dan garis lintang pada tempat bandul berada. 
2. Penyebab perubahan musim di Indonesia adalah:
1. Faktor Internal

 Intensitas curah hujan. Pengamatan perubahan musim dengan berdasarkan pada curah
hujan dan pergerakan arah angin sepanjang tahun.
 Letak geografis kawasan dari garis ekuator. Hal ini disebabkan jumlah radiasi sinar
matahari yang diterima berubah-ubah sepanjang tahunnya sebagai akibat rotasi
sumbu planet bumi.
 Efek rumah kaca. Gejala ini dikarenakan beberapa gas, misalnya uap air, karbondioksida,
metan, Nitrogen, CFC yang berada di lapisan atmosfer menghalangi radiasi panas yang
akan keluar dari bumi ke luar angkasa. Sehingga, radiasi panas tersebut dipantulkan lagi
ke permukaan bumi. Gejala ini disebabkan oleh aktifitas manusia yang dilakukan setip
harinya, seperti pembakaran sampah dan lahan untuk areal bercocok tanam dan
perkebunan, penggunaan pendingin ruangan dan lemari pendingin yang menggunakan
CFC, dan penggunaan bahan bakar fosil untuk kendaraan bermotor. Penyebab terakhir ini
seringkali diidentikkan dengan perubahan iklim yang terjadi, karena musim sangat
dipengaruhi oleh iklim.

2. Faktor Eksternal

 Revolusi bumi. Pada saat bumi berevolusi, letak bumi akan mengalami posisi yang dekat
dengan matahari yang mengakibatkan terjadinya musim dingin di belahan bumi bagian
utara, dan pada saat posisi jauh dari matahari, di belahan bumi bagian utara mengalami
musim panas.
 Pancaran langsung sinar matahari (perpendikularitas). Pancaran sinar matahari yang
langsung mengenai suatu kawasan di Bumi akan menyebabkan besarnya potensi suhu
panasnya.
 Inklinasi dan pararelisme. Adanya suatu pergerakan pada rotasi sumbu bumi dan
karakteristik orbit bumi terhadap matahari (pararelisme). Selama revolusi, bagian belahan
utara bumi disinari matahari selama enam bulan setiap tahunnya, dan sebaliknya, selama
6 bulan selanjutnya belahan bumi bagian selatan tersinari matahari yang disebabkan oleh
inklinasi dan pararelisme tersebut.

3. 21 Juni dan 21 Desember


4. Rotasi bumi adalah gerak perputaran bumi terhadap porosnya. Bumi berputar pada porosnya
dengan kemiringan sumbu 23,5 derajat dari arah barat ke timur yang berjalan dalam sehari
semalam sekitar 23 jam 56 menit 4 detik.
Revolusi bumi adalah gerak perputaran bumi mengeliingi matahari, waktu yang diperlukan
untuk revolusi bumi adalah  365 ¼ hari atau disebut dengan 1 tahun masehi.
5. 365 hari aau 366 hari
6. Menurut kalender gregorius bulan februari ada 28 hari dan pada tahun yang bisa dibagi 4
ditambah 1 hari yaitu menjadi 29 hari. Karena revolusi bumi dalam setiap tahun adalah
365,25 hari jadi setiap 4 tahun sekali menjadi 366 hari.
7. Dengan menggunakan siklus sinodik bulan, bilangan hari dalam satu tahunnya adalah (12 x
29,53059 hari = 354,36708 hari)
8. Susunan tata surya terdiri atas matahari, delapan planet, satelit-satelit pengiring planet,
komet, asteroid dan meteoroid
9. Asteroid adalah benda berukuran lebih kecil daripada planet, tetapi lebih besar
daripada meteoroid, umumnya terdapat di bagian dalam Tata Surya (lebih dalam dari orbit
planet Neptunus
10. Gerhana Bulan terjadi ketika Bulan tertutup oleh bayangan Bumi . Peristiwa ini hanya dapat
terjadi ketika posisi Matahari, Bumi, dan Bulan tepat atau hampir membentuk garis lurus.
Gerhana matahari terjadi ketika posisi bulan terletak di antara bumi dan matahari sehingga
terlihat menutup sebagian atau seluruh cahaya matahari di langit bumi. 

BAGIAN B
1. A. Menuru saya kondisi arus dan gelombang laut berubah dengan adanya reklamasi di teluk
jakarta dan akan mempengaruhi ekosistem di sekitar laut tersebut. Terdapat setidaknya 13
(tiga belas) sungai yang bermuara di Teluk Jakarta, sehingga membuat Teluk Jakarta
menerima cukup banyak transpor massa sedimen dan limbah dari hulu hingga hilir
ketigabelas sungai tersebut sebagai akibat dari banyaknya aktivitas di sepanjang tepian
sungai-sungai itu. Semua sedimen dan limbah yang dibawa itu lantas kemudian akan
terakumulasi di perairan muara. Sebagai akibat dari akumulasi sedimen dan limbah dalam
jumlah yang relatif semakin meningkat oleh karena meningkatnya pula kegiatan di darat dari
waktu ke waktu, Teluk Jakarta kemudian mengalami degradasi lingkungan. Degradasi Teluk
Jakarta diindikasikan dengan keadaan peristiwa blooming fitoplankton (Wardianto et al.,
2004), penurunan kualitas hidup pada kerang hijau (Jalius et al. 2008) dan degradasi
ekosistem terumbu karang (Estradivarti et al., 2007).
B. menurut saya banjir yang ada di jakarta disebabkan salah satunya adalah reklamasi teluk
jakarta. Reklamase tanah yang salah akan membawa dampak lingkungan seperi banjir
dimana sejumlah air dari hujan local maupun limpasan air permukaan akan kehilangan
tempat sehingga air tersebut cenderung mengalir ke tempat yang lebih rendah
(perkampungan). Faktor tingginta tutupan lahan seperi jalan, perkantoran dan pemukiman
serta adanya penyumbatan muara sungai akan memperparah terjadinya banjir dan genangan.
2. A. fakor yang mempengaruhi kerusakan DAS yaitu
 Alih fungsi lahan
 Penebangan liar
 Curah hujan ang sanga inggi
 Sampah dan limbah
B. dengan tidak adanya DAS bisa menyebabkan air tidak terkendali.kualitas air tidak terjaga,
bisa menyebabkan banjir dan kekeringan karena dendan adanya DAS air bisa dikelola,
3. A. selain angin fakor penyebab terbentuknya arus adalah :
 Salinitas ; air laut yang mempunyai kadar garam tinggi memiliki massa jenis yang
lebih besar, berlaku sebaliknya.
 Gelombang ; merupakan salah satu gejala alam berupa kenaikan dan penurunan air
secara periodik. Ukuran gelombang bermacam-macam, mulai dari riak dengan
ketinggian beberapa sentimeter hingga gelombang badai dengan ketinggian lebih dari
30 meter. Gelombang disebabkan oleh beberapa faktor, antara lain angin, gempa
bumi, letusan gunung berapi, dan daya tarik bulan dan bumi.
 Temperatur ; berdasarkan temperaturnya, arus laut dibedakan menjadi dua jenis, yaitu
arus panas dan arus dingin. Dua arus tersebut terjadi ketika ada perbedaan temperatur
air laut dengan daerah di sekitarnya.
B. arus di dalam laut dipengaruhi oleh arus termohalin, arus termohalin sebagai akibat
adanya perbedaan densitas karena berubahnya suhu dan salinitas masa air laut
4. A. Jika bulan tidak mengorbit bumi maka :
 Jika bulan tidak mengorbit Bumi, tentu saat malam akan gelap gulita.
 Jika bulan tidak ada, maka curah hujan akan tinggi atau lebih banyak.
 Jika bulan tidak mengorbit Bumi, maka Bumi akan memadat dan berhenti bergerak.
Kemudian medan magnet Bumi akan sirna dan atmosfer Bumi akan dilahap matahari.
 Tanpa adanya bulan, sejumlah asteroid besar dan juga benda asing yang berada di
luar angkasa akan menghantam Bumi.
B. planet planet tetap berada pada posisi orbit mengelilingi matahari karena gravitasi
matahari yang membuat planet tetap berada pada orbit mengelilingi matahari. planet-
planet juga memiliki kecepatan dalam arah yang tegak lurus terhadap kekuatan tarikan
Matahari.
5. A. jika sistem tata surya berubah pasti akan mempengaruhi kehidupan di bumi, ada
kemungkinan bumi bisa saja mengalami kehancuran.
B. jika gaya gravitasi lebih besar aau lebih kecil dari kondisi sekarang kemungkinan lintasan
planet planet dalam mengorbit maahari bisa berubah, dan bisa saja ada planet yang terlepas
dari sistem tata surya.

Anda mungkin juga menyukai