Anda di halaman 1dari 8

"Menjadi Siswa Yang Berprestasi"

Assalamualaikum wr wb,

Yang saya hormati guru mata pelajaran Bahasa Indonesia. Dan yang saya sayangi teman – teman
kelas XI.
Pertama – tama marilah kita panjatkan puji dan syukur kepada Allah SAW karena limpahan
rahmat dan hidayah nya kita dapat berkumpul pada pagi hari ini di kelas XI, saya ucapkan
banyak terima kasih atas kesempatan yang telah di berikan kepada saya untuk menyampaikan
sebuah pidato saya yang berjudul “menjadi siswa yang berprestasi”.
Banyak orang beranggapan menjadi siswa berprestasi itu tidak mudah. Memang benar sulitbagi
kita yang tidak mengetahui sepeti apa saja tips dan trik untuk menjadi murid berprestasi. Untuk
itu saya sediakan beberapa tips yang dapat kita praktekan agar nilai kita dalam pelajarandapat
melejit dengan cepat (tentunya dengan niat motivasi yang kuat).
Kosentrasi & fokus dengan bekosentrasi kita akan melatih otak kita untuk lebih menangkap
materi yang diberikan. Fokus berguna untuk mencari celah ke janggalan dari materi tersebut
hingga dapat menimbulkan pertanyaan dalam pikiran kita. Mendengarkan selain berkosentrasi
kita harus mendengarkan dengan sesama materi yang diterangkan. Jangan bicara sendiri
membuat citra negatif pada diri kita. Jangan malas karena malas membuat otak kita merasa berat
untuk mengerjakan pekerjaan. Maka dari itu kita kita harus Meninggalkan sikap buruk ini harus
dibuang jauh – jauh. Karena malas hanya akan membuat anda tertinggal. Catat semuamateri
mencatat materi pelajaran telah membuat kita melakukan 3 hal sekaligus karena dengan mencatat
berarti kita mendengar, menulis, dan berfikir. Terakhir adalah bertanya pepatah mengatakan
Malu Bertanya, Sesat Dijalan. Artinya bertanya berate kita akan rugi sendiri karena persoalan
yang dihadapi tidak ditemukan jalan keluarnya.
Demikian pidato dari saya semoga bermanfaat untuk kita semua. Mohon maaf sebesar –
besarnya jika kata dari kurang berkenaan dan kelirungan bahasa yang saya ucapkapkan. Sekian
Wabillahi’waltaufik,walhidayah.
wassalamualaikum wr wb.
Bagaimana Menjadi Siswa Yang Sukses

Assalamu’alaikum Wr.Wb.
Ibu Guru pembimbing yang sangat saya hormati serta para teman-teman yang pastinya sanngat
saya sayangi.

Pertama serta yang paling utama marilah kita senantiasa memanjatkan puji dan beserta rasa
syukur kehadirat Tuhan Yang Maha Esa, karena atas rahmat dan karunia-Nya yang diberikan
kepada kita, Maka kita pada saat ini masih dapat berkumpul di tempat yang sama – sama kita
cintai ini dengan keadaan sehat wal’afiat.

Shalawat beserta salam, tidak bosan – bosannya kita haturkan kepada roh junjungan alam,
yakninya Nabi Besar kita Nabi Muhammad SAW, yang telah membimbing kita dari zaman yang
penuh kebodohan menuju zaman yang penuh dengan ilmu pengetahuan.

Baiklah untuk lebih meghemat waktu langsung saja judul pidato saya yaitu Baaimana Menjadi
Siswa yang Sukses.

Langkah awal yang dapat kita lakukan untuk menjadi seseorang yang sukses adalah harus
mempunyai mimpi. Mimpilah dengan mimpi yang besar dan jagalah, sehingga kita akan tetap
tegak walaupun ada badai menerjang, walau topan menghantam. Biarkan mimpi kita tetap
berkibar diangkasa.

Jika kalian belum mempunyai mimpi, maka kinilah saatnya. Mau jadi apa kita di 5 tahun akan
datang, Mau punya apa kita di 30 tahun akan daatang, Tentukan mimpi itu mulai dari sekarang.
Rumuskan mimpi itu dengan benar dan tepat. Biarkan mimpi kita itu tetap mengarahkan kita
hingga mimpi itu terwujud.

Sadarilah wahai teman – temanku, bahwa jika kita mempunyai mimpi mempertandakan
seseorang itu mempunyai harapan. Hidup kita akan menjadi lebih bersemangat.

Cobalah kita melihat kisah - kisah para orang besar. Maka disana kita akan menemukan bahwa
kesuksesan dan keberhasilan yang mereka raih sehingga namanya tertoreh dalam tinta sejarah
sepanjang masa adalah diawali dari adanya sebuah mimpi.
Lihatlah bagaimana kisah Nabi Muhammad SAW, Ishak Newton, Marcopolo, Leonardo Davinci,
dan ratusan orang besar lainnya. Walaupun disini kita tidak bisa membandingkan Nabi
Muhammad dengan manusia biasa, namun hal diatas hanya sebagai beberapa bhan renungan
bagi kita bagaimana pentingnya sebuah mimpi tersebut. Teman-teman yang saya banggakan,

Hal kedua yang dapat kit lakukan untuk menjadi sukses adalah belajarlah secara efektif.
Banyak dari kita yang baru mau belajar jika ada sebiah hal yang medadak, misalnya saja ada
ujian ulangan dan sebagainya. Melakukan kegiatan seperti ini selain melelahkan dan
mendatangkan stres, cara belajar seperti ini tidaklah memberikan hasil yang memuaskan, bahkan
niasanya lebih sering mendatangkan kegagalan.

Setiap orang yang satu dengan yang lainnya, pasti memiliki cara belajar yang berbeda - beda.
Ada yang system belajarya rutin setiap hari, dan ada pula yang mengikuti sistem atau cara belajar
kebut semalam. Belajar efektif merupakan sebuah sistem cara belajar yang lebih mengutamakan
hasil yang nantinya akan dicapai dari proses belajar tersebut, serta juga didukung dengan proses
yang baik.

Berikut saya paparkan beberapa keuntungan dari belajar efektif, salah satunya adalah kita akan
lebih cepat mengerti dan memahami tentang materi yang sedang kita pelajari. Selain itu, kita
juga dapat menghemat banyak waktu untuk belajar sehingga kelebihan waktu yang tersedia
tersebut dapat kita gunakan untuk mengerjakan hal-hal lain yang juga bermanfaat. Sehingga pada
akhirnya kita tidak akan cepat merasa bosan karena selalu berhadapan dengan yang namanya
buku. Maka untuk menghindari atau mengatasi suatu hal yang dapat menghambat usaha belajar
kita, pastinya akan jauh lebih baik jika kita dapat memahami atau mengetahui bagaimana cara
belajar yang baik.

Demikianlah yang dapat saya sampaikan, Wassalamu’alaikum Wr Wb


MENJADI SISWA BERPRESTASI

Assalamualaikum Wr Wb,
Yang terhormat kepala sekolah, yang saya hormati Bapak/Ibu guru. Dan yang saya
sayangi teman-teman.
Pertama – tama marilah kita panjatkan puji dan syukur kepada Allah SAW karena
limpahan rahmat dan hidayah nya kita dapat berkumpul pada pagi hari ini di kelas IX A, saya
ucapkan banyak terima kasih atas kesempatan yang telah di berikan kepada saya untuk
menyampaikan sebuah pidato saya yang berjudul “menjadi siswa yang berprestasi”.
Banyak orang beranggapan menjadi siswa berprestasi itu tidak mudah. Memang benar
sulit bagi kita yang tidak mengetahui sepeti apa saja tips dan trik untuk menjadi murid
berprestasi. Untuk itu saya sediakan beberapa tips yang dapat kita praktekan agar nilai kita
dalam pelajaran dapat melejit dengan cepat (tentunya dengan niat motivasi yang kuat).
Kosentrasi dan fokus dengan berkosentrasi kita akan melatih otak kita untuk lebih
menangkap materi yang diberikan. Fokus berguna untuk mencari celah ke janggalan dari materi
tersebut hingga dapat menimbulkan pertanyaan dalam pikiran kita. Mendengarkan selain
berkosentrasi kita harus mendengarkan dengan sesama materi yang diterangkan. Jangan bicara
sendiri membuat citra negatif pada diri kita. Jangan malas karena malas membuat otak kita
merasa berat untuk mengerjakan pekerjaan. Maka dari itu kita kita harus Meninggalkan sikap
buruk ini harus dibuang jauh – jauh. Karena malas hanya akan membuat anda tertinggal. Catat
semua materi mencatat materi pelajaran telah membuat kita melakukan 3 hal sekaligus karena
dengan mencatat berarti kita mendengar, menulis, dan berfikir. Terakhir adalah bertanya pepatah
mengatakan Malu Bertanya, Sesat Dijalan. Artinya bertanya berarti kita akan rugi sendiri karena
persoalan yang dihadapi tidak ditemukan jalan keluarnya.
Demikian pidato dari saya semoga bermanfaat untuk kita semua. Mohon maaf sebesar –
besarnya jika kata dari kurang berkenaan dan keliruan bahasa yang saya ucapkan. Sekian
Wabillahi’waltaufik,walhidayah.
Wassalamualaikum Wr. Wb.
SUKSES UJIAN NASIONAL

Assalamua’laikum,wr,wb.

Yang terhormat Kepala SMA Negeri 99 Jakarta. Bapak Sudiro Susano, s.pd.

Yang terhormat Bapak/Ibu guru beserta staf karyawan SMA Negeri 99 Jakarta.

Dan yang saya sayangi teman-teman sekalian.

Puji syukur marilah kita panjatkan kepada Tuhan Yang Maha Esa. Karena atas nikmat dan
karunia-Nya kita dapat hadir dalam acara Seminar Sukses UN 2014 pada hari ini. Shalawat serta
salam tidak lupa pula kita sanjungkan kepada nabi besar Muhammad s.a.w. Yang telah
menghantarkan kita dari zaman jahiliyah ke zaman yang mulia sampai saat ini.

Sebelumnya saya mengucapkan terima kasih kepada saudara moderator yang telah memberikan
saya kesempatan untuk menyampaikan sedikit sambutan kepada para hadirin sekalian.

Dalam proses belajar mengajar kita memerlukan media untuk mengevaluasi dan menilai
seberapa jauh kemampuan siswa-siswi dalam memahami materi pelajaran. Media tersebut dapat
berupa ujian tertulis, ujian lisan, dan ujian praktek. Namun dari sekian banyak ujian yang kita
laksanakan, ada satu ujian yang selalu membuat kita resah. Yaitu Ujian Nasional.

Ujian Nasional adalah tes kemampuan siswa –siswi yang dilaksanakan di seluruh wilayah
Indonesia selama 3 sampai 4 hari dan merupakan salah satu syarat kelulusan. Yang perlu kita
garis bawahi disini ialah kalimat “3 sampai 4 hari” dan kalimat “salah satu syarat kelulusan”.
Kedua hal itu merupakan penyebab terjadinya ketakutan di dalam diri para pelajar. Mengapa hal
ini dapat terjadi?Bagaimanakah solusinya?

Meskipun pelaksanaan Ujian Nasional dilaksanakan dalam waktu yang singkat dan dipersiapkan
sejak lama. Tetapi masih ada saja siswa yang gagal dalam ujian tersebut. Mengapa
demikian?Apa ada yang salah mengenai Ujian Nasional?

Berdasarkan pengalaman yang saya alami. Kegagalan siswa di Ujian Nasional didasarkan pada
sikap mental dan psikis para pelajar yang tidak stabil dalam menghadapi Ujian Nasional. Banyak
paradigma yang salah yang telah menyebar dikalangan pelajar. Salah satunya ialah dua kalimat
yang sudah saya sebutkan sebelumnya. Tidak sedikit para pelajar yang beranggapan bahwa
proses belajar mengajar yang mereka dapatkan dibangku sekolah selama satu tahun lebih hanya
formalitas belaka. Karena mereka berfikir bahwa penentuan keberhasilan proses belajar
mengajar hanya ditentukan dari ujian 3 hari tersebut. Sehingga hal ini menyebabkan para pelajar
menjadi malas belajar, dan lebih memilih belajar ketika mendekati waktu pelaksanaan ujian
tersebut. Ketika ujian itu datang, dan persiapan mereka belum sempurna. Maka muncullah niat
dan sikap untuk melakukan kecurangan. Dan tujuan utama dari pendidikan itu pun hanya
menjadi omong kosong belaka.

Para hadirin yang saya hormati. Ujian Nasional juga merupakan ujian mental. Siswa yang
memiliki mental yang kuat, pasti mereka akan bersikap tenang dalam menghadapi soal sesulit
apapun. Karena ketenangan akan menumbuhkan sikap percaya diri dan mencegah sikap untuk
melakukan kecurangan.

Banyak cara untuk menjadi pemenang di Ujian Nasional. Salah satu caranya ialah dengan
menerapkan di dalam diri kita suatu ikrar yang berisikan “Kita harus berhasil hari ini, besok, dan
hari selanjutnya “. Dengan demikian ada semangat untuk merubah pola perilaku yang salah. Jika
kita sudah meyakinkan dalam diri kita untuk berhasil. Maka selanjutnya kita harus lakukan apa
yang terbaik untuk kita. Susunlah program-program yang dapat menunjang keberhasilan kita.
Dan doa adalah pemanis perjuangan tersebut. Begitu pula dengan menajemen waktu. Menajemen
waktu adalah kunci kesuksessan. Karena apabila kita telah mampu membagi waktu antara
belajar, istirahat, dan berdoa. Maka waktu yang kita gunakan selama ini akan terpakai secara
efisien. Dan tidak ada lagi waktu yang kita sia-siakan.

Para hadirin yang terhormat. Menurut pendapat saya, sukses itu dilihat dari proses yang kita
lakukan sebelum keberhasilan itu datang. Bukan dilihat dari hasil yang kita peroleh. Sukses itu
bukan berarti kita kaya, kita memiliki jabatan, ataupun lainnya. Sukses itu terjadi apabila kita
telah menjadi manusia yang lebih baik dari sebelumnya. Dan yang paling penting dari itu semua
ialah, kita bisa menerima kegagalan. Karena kegagalan hanyalah kesuksessan yang tertunda. Dan
kita sudah memiliki pengalaman dari kegagalan itu. Supaya kita belajar untuk bisa menghindari
lubang yang sama.

Teman-temanku yang saya banggakan. Kita adalah pemimpin masa depan. Kita bertanggung
jawab atas apa yang terjadi di masa yang akan datang. Apa yang kita dapatkan hari ini adalah
hasil dari usaha kita kemarin. Dan apa yang kita lakukan hari ini adalah usaha untuk menjadi
yang terbaik di esok hari. Jangan mudah menyerah, dan tetap enjoy dalam melaksanakan tugas-
tugas pemimpin masa depan. Tidak ada yang terlambat, masih banyak waktu untuk
mengubahnya. Pengalaman kegagalan akan menjadi pedang untuk melawan kegagalan yang lain.
Tetap optimis dan berfikir positif tentang apa yang telah terjadi.

Demikianlah pidato dari saya. Kebenaran datangnya dari Allah semata. Dan Kekurangan
datangnya dari saya sendiri. Kurang lebihnya mohon dimaafkan.

Wassalamua’laikum,wr,wb.
“Mencari Ilmu".

Assalamu'alaikum Warahmatullahi Wabarakatuh.


Alhamdulillah, segala puji bagi Allah SWT yang telah memberikan kita kesempatan untuk dapat
berkumpul di tempat ini dalam keadaan sehat walafiat.
Salawat serta salam semoga tetap tercurah limpah kepada Nabi Muhammad SAW, kepada
keluarganya, sahabatnya serta para pengikutnya sampai akhir zaman.
Hadirin yang berbahagia,
Mencari ilmu kewajiban kita sebagai umat manusia. Dengan ilmu, kita dapat menjadi lebih
pintar, dengan ilmu kita dapat mempunyai keahlian dan pengetahuan tentang segala jenis hal.
Dengan ilmu, kita menjadi tahu lebih dan lebih tentang cara mengatasi suatu masalah.
Ilmu tidak hanya terbatas hal-hal yang diajarkan di bangku sekolah saja. Banyak ilmu-ilmu lain
yang dapat kita pelajari untuk menunjang kehidupan kita, contohnya ilmu memasak, ilmu
bertanam, dan lain sebagainya.
Mencari ilmu tidak hanya terbatas pada kegiatan belajar mengajar di kelas. Ilmu bisa kita
dapatkan dari media lain. Semisal buku, koran, internet, majalah atau bahkan bertemu dengan
orang baru juga akan mendapatkan ilmu dan pengalaman yang menarik. Luangkanlah waktu kita
untuk membaca-baca buku, mengulang kembali pelajaran ketika menunggu kendaraan umum
atau ketika waktu istirahat.
Hal itu lebih baik daripada kita memboroskan waktu untuk membuka hal-hal yang bersifat tidak
terlalu penting di HP atau smartphone kita.
Selain dari buku, ilmu bisa juga kita dapatkan dari sebuah diskusi bersama kerabat, teman atau
orang tua. Dari obrolan dengan mereka, kita dapat mengambil suatu pelajaran yang luar biasa.
Dari pengetahuan atau kisah-kisah mereka di masa lalu.
Hadirin yang saya hormati,
Manfaatkanlah waktu kita dengan sebaik-baiknya. Jangan sia-siakan waktumu. Ilmu itu luas,
galilah sedalam-dalamnya.
Sekian pidato singkat dari saya, kurang lebihnya mohon maaf. Saya tutup dengan ucapan,
hamdalah bersama.
Wassalamu'alaikum Warrahmatullahi Wabarakatuh.
‘Pentingnya pendidikan untuk masa depan"

Yth. Bapak/Ibu
Yth. Hadirin yang berbahagia
Puji syukur kepada Allah SWT, pada hari ini kita diberikan rahmat dan karunia-Nya sehingga
kita bisa berkumpul pada kesempatan yang baik ini dalam keadaan sehat walafiat.
Pada pidato hari ini saya akan membahas tentang makna pendidikan dan pentingnya pendidikan
bagi masa depan. Pendidikan merupakan proses belajar untuk meningkatkan pengetahuan.
Pendidikan bukan hanya proses mentransfer ilmu dari pendidik kepada peserta didik. Lebih dari
itu, pendidikan bertujuan meningkatkan sumber daya manusia dan mencetak generasi bangsa
yang cerdas. Pendidikan memegang peranan penting di dalam suatu kehidupan berbangsa dan
bernegara karena disinilah cita-cita dan masa depan generasi penerus bangsa diletakkan.
Hadirin yang berbahagia,
Kita tahu pendidikan merupakan hal yang sangat penting, baik bagi kehidupan pribadi maupun
kehidupan berbangsa dan bernegara. Sayangnya tidak semua orang berkesempatan untuk
mengenyam pendidikan hingga tingkat pendidikan yang tinggi.
Keterbatasan ekonomi dan keterbatasan akses membuat pendidikan sangat sulit untuk didapatkan
oleh saudara-saudara kita di wilayah lain yang terpencil. Masih ingatkah Anda ada sebagian kecil
saudara kita di daerah lain yang harus menyeberang sungai bertaruh nyawa demi bisa sampai di
sekolah? Hal ini tentu membuat kita terenyuh.
Di saat mereka ingin mendapatkan pendidikan yang baik, mereka terkendala akses menuju
sekolah yang sulit dicapai. Oleh karena itu, bagi kita yang mendapatkan kemudahan untuk
mengenyam pendidikan, mari gunakan kesempatan ini dengan sebaik-baiknya untuk mencapai
prestasi yang setinggi-tingginya.
Pendidikan merupakan satu di antara cara untuk mencapai cita-cita. Anda bercita-cita ingin
menjadi apa? Dokter? Insinyur? polisi? Presiden? pilot? Semuanya tidak akan tercapai tanpa
pendidikan yang memadai. Pendidikan juga menjadi jalan termudah untuk memutus mata rantai
kemiskinan karena kemiskinan erat kaitannya dengan kebodohan.
Pendidikan yang cukup membuat orang lebih terdidik, lebih mudah mendapatkan informasi, dan
lebih pintar. Hal ini membuat orang berpendidikan mendapatkan kesempatan lebih luas untuk
mendapatkan posisi karir yang lebih tinggi dan kesempatan kerja yang lebih luas sehingga
kesejahteraannya juga lebih baik daripada orang yang tidak berpendidikan.
Hadirin sekalian yang saya hormati,
Mengingat pentingnya pendidikan bagi kehidupan berbangsa dan bernegara maupun kehidupan
pribadi, mari siapkan diri untuk meraih pendidikan setinggi mungkin agar tercapai cita-cita yang
diimpikan.
Demikian apa yang bisa saya sampaikan pada pagi hari ini. Semoga memberikan manfaat bagi
kita semua.
Wassalamu'alaikum Warrahmatullahi Wabarakatuh.

Anda mungkin juga menyukai