Pada kegiatan belajar ini anda akan di ajak untuk membahas
sejarah perkembangan ilmu pengetahuan sosial (IPS) secara umum. Terjemahan dari social studies. Pada pertemuan di alami sebuah kebingungan dan dengan refleksi pemikiran yng tidak jelas sebagau dampak dari perdebatan interaktual yang tidak terselesaikan. Definisi tentang “social studies” menurut edgar bruce wesley pada tahun 1937 (barr,barth, dan shermis 1977:12) yaitu “ the social tudies are the social sciences simplified padagocial purpose” . Social studies adalah ilmu ilmu social yang di sederhanakan untuk tujuan pendidik. Bila di analisis dengan cermat, dalam pengertian awal “social studies” tersebut terkandung hal hal seprti berikut ini: Social studies merupaka turunan dari ilmu ilmu sosial. Di siplin ini di kembangkan untuk memenuhi tujuan pendidikan/ pembelajaran baik pada tingkat persekolahan maupun tingkat pendidikan tinggi Aspek aspek dari masing masing disiplin ilmu sosial itu perlu di seleksi sesuai dengan tujuan tersebut. Pada tabun 1960 an timbul suatu gerakan akademis yang mendasar dalam pendidikan, yang secara khusus dapat di pandang sebagai suatu revolusi dalam social studies yang di lapori oleh parah sejarawan dan ahli ahli ilmu sosial. Namun demikian , sampai tahun 1970 an ternyata gagasan untuk mendapatkan the new social studies ini belum menjadi kenytaan. Pada tahun 1940-1960 di tebaskan oleh barr , dkk (1977:36), yaitu terjadi nya tarik menarik antara dua visi social studies. Pada tahun 1955 terjadi trobosan yang besar demikian di ungkapkan oleh barr dkk. (1977:37) berupa inovasi maurice hunt lawrence metcalf yang mencoba melihat cara baru dablam pengintrogasian pengetahuan dan keterampilan ilmu social untuk tujuan citizenship education. Penelitian dengen sempel anak usia sekolah ini menyimpulkan hal hal sebagai berikut . Pertama , hanya 35% dari pemuda yang percaya bahwa surat kabar perlu di izinkan untuk menerbitkan apa saja yang di inginkan nya Dua, sebesar 34% percaya bahwa pemerintah perly melarang sebagian orang untuk berbicara Ketiga, 26% percaya bahwa polisi perlu diizinkan untuk mengeledah rumah seseorang tanpa jaminan Keempat, sebesar 25% merasakan bahwa beberapa kelompok tidak perlu diizinkan mengadakan pertemuan. Pada akhir dasarwasa 1960 an tercatat ( barr, dkk:45) adanya perubahan dari orientasi pada di siplin akademik yang terpisah pisah ke suatu upaya untuk mencari hubungan interdisipliner. Pada dasarwa 1970an demikian direkam Barr, dkk (1877:46) terjadi pertumbuhan sosial studies yang merupakan perkembangan sebelum nya dengan hasil hampir semua proyek kurikulum menitikberatkan pada inquiry process, desicoin making, value question and student oriented problems.