Anda di halaman 1dari 14

Volume 14, Nomor 2, November 2022, pp 275-288 Copyright © 2022

Jurnal Akuntansi, Program Studi Akuntansi, Fakultas Bisnis, Universitas Kristen


Maranatha. ISSN 2085-8698 | e-ISSN 2598-4977. http://journal.maranatha.edu

Pengaruh Modal Intelektual, Rasio Utang, Ukuran


Perusahaan dan Pertumbuhan Perusahaan
terhadap Nilai Perusahaan

Midayanti1
Fakultas Ekonomi Universitas Al Washliyah Medan
(Jl. Sisingamangaraja no, Baloi – Sei Ladi, Tnesia)

midayanti78@gmail.
com

Abstract
This research intends to analyze the effects of intellectual capital, debt ratio, firm size and
firm growth on firm value in Indonesia. The research sample comprised 143 manufacturing
firms listed on the Indonesia Stock Exchange (IDX) from the year 2017 through year 2021.
The data analysis approaches used are descriptive statistical analysis and panel data
analysis. Hypothesis test results indicate that intellectual capital and firm size have a
significant positive effect on firm value, the debt ratio has a significant negative effect on
firm value and firm growth has no significant effect on firm value.

Keywords: Firm Value, Intellectual Capital, Debt Ratio, Firm Size, and Firm Growth

Abstrak
Penelitian ini bertujuan untuk menyelidiki pengaruh modal intelektual, rasio utang, ukuran
perusahaan dan pertumbuhan perusahaan terhadap nilai perusahaan di Indonesia. Sampel
penelitian berupa 143 perusahaan manufaktur yang tercatat dalam Bursa Efek Indonesia
(BEI) dari tahun 2017 hingga tahun 2021. Pendekatan analisis data yang digunakan adalah
analisis statistik deskriptif dan analisis data panel. Hasil pengujian hipotesis membuktikan
bahwa modal intelektual dan ukuran perusahaan berpengaruh signifikan positif terhadap
nilai perusahaan, rasio utang berpengaruh signifikan negatif terhadap nilai perusahaan dan
pertumbuhan perusahaan tidak berpengaruh signifikan terhadap nilai perusahaan.

Kata Kunci: Nilai Perusahaan, Modal Intelektual, Rasio Utang, Ukuran Perusahaan,
dan Pertumbuhan Perusahaan

275
Jurnal Akuntansi■ Volume 14 Nomor 2, November 2022 : 275 - 288

Pendahuluan dinilai tidak lagi memadai karena


karakteristiknya yang mudah ditiru dan
Perusahaan menggunakan berbagai strategi kurang inovatif (Lestari & Suryani, 2020).
dalam melakukan kegiatan bisnis untuk Modal intelektual merupakan suatu
mencapai suatu tujuan tertentu (Yulandari pendekatan yang dipergunakan untuk
& Gunawan, 2019). Tujuan perusahaan menilai aset tidak berwujud dalam menilai
adalah memaksimalkan tingkat kinerja perusahaan (Nikmah & Apriyanti,
kesejahteraan perusahaan untuk 2016). Oleh sebab itu, dalam ekonomi yang
mengoptimalkan nilai perusahaan (Shuaibu berbasis teknologi, sains dan pengetahuan,
et al., 2019). Nilai perusahaan merupakan perusahaan lebih mengandalkan modal
tolak ukur kesuksesan manajemen intelektual daripada sumber daya fisik dan
perusahaan dalam prospek operasi masa keuangan (Hejazi et al., 2016). Penelitian
depan untuk menghasilkan kepercayaan Kasoga (2020) dan Wahono dan Sari (2021)
bagi pemegang sahamnya (Utami, 2018). telah berhasil menemukan hubungan
Nilai perusahaan juga diinterpretasikan signifikan positif antara modal intelektual
sebagai tanggapan para investor mengenai dan nilai perusahaan. Penelitian dengan
tingkat kesuksesan perusahaan. Nilai hasil yang kontradiktif juga ditemukan pada
perusahaan dicerminkan oleh harga saham penelitian Khasanah dan Harjito (2020)
perusahaan (Putri & Miftah, 2021). Harga yang memaparkan hasil signifikan negatif
saham mencerminkan impresi investor dan penelitian Sundari dan Setiany (2021)
tentang kapabilitas perusahaan dalam yang menyatakan hubungan tidak
memperoleh dan meningkatkan labanya di signifikan.
masa depan (Jihadi et al., 2021). Harga Perusahaan dalam melakukan
saham suatu perusahaan akan naik jika kegiatan operasionalnya membutuhkan
perusahaan memiliki peluang masa depan dana yang cukup agar dapat bersaing dan
yang baik. Sebaliknya jika peluang masa mempertahankan kelangsungan hidup.
depan perusahaan tidak terlalu menjanjikan Dana perusahaan berasal dari ekuitas, utang
maka harga saham perusahaan akan turun dan pendapatan tetapi pendapatan tidak
(Wahyudi, 2020). Faktor-faktor yang selalu cukup bagi perusahaan untuk
mampu mempengaruhi nilai perusahaan menjalankan kegiatannya sehingga sumber
antara lain modal intelektual, rasio utang, dana utama yang tersedia untuk perusahaan
ukuran perusahaan dan pertumbuhan adalah ekuitas dan utang (Akingunola et al.,
perusahaan. 2017). Rasio utang merupakan salah satu
Modal intelektual adalah sebuah faktor yang mampu mempengaruhi nilai
sumber pengetahuan yang eksklusif dan perusahaan. Rasio utang mengukur jumlah
bernilai tinggi (Arribaat et al., 2021). dana yang berasal dari utang yang
Modal intelektual merupakan faktor dimanfaatkan untuk memodali aset
pendorong dalam keunggulan kompetitif perusahaan (Yusmaniarti et al., 2019).
dan penciptaan nilai di industri 4.0. Dunia Rasio utang merupakan suatu risiko bawaan
industri 4.0 merupakan industri yang perusahaan yang memberikan gambaran
mendorong perusahaan untuk bersaing terhadap struktur modal perusahaan
secara global (Khasanah & Harjito, 2020). (Wahyudi, 2020). Perusahaan dengan rasio
Hal ini menyebabkan perusahaan utang yang tinggi dianggap tidak baik
melakukan pergeseran paradigma bisnis karena dapat mengurangi laba (Margono &
yang berbasis tenaga kerja ke bisnis yang Gantino, 2021). Penelitian Danso et al.
berbasis pada teknologi, sains dan (2020) dan Ayange et al. (2021) telah
pengetahuan (Silviani & Noekent, 2020). berhasil membuktikan bahwa rasio utang
Paradigma bisnis yang berubah disebabkan dan nilai perusahaan memiliki dampak yang
oleh penggunaan sumber daya fisik yang signifikan negatif. Penelitian dengan hasil

276
Jurnal Akuntansi■ Volume 14 Nomor 2, November 2022 : 275 - 288

yang bertolak belakang juga didapati dalam menyimpulkan bahwa kinerja keuangan dan
penelitian Al-Slehat (2020) yang pertumbuhan perusahaan memiliki
menyatakan bahwa rasio utang tidak hubungan signifikan positif.
memiliki dampak yang signifikan terhadap Kasus nilai perusahaan yang pernah
nilai perusahaan dan penelitian Radja dan menjadi sorotan di Indonesia adalah kasus
Artini (2020) menunjukkan bahwa terdapat PT Unilever Indonesia Tbk (UNVR) pada
hubungan signifikan positif antara rasio akhir tahun 2020. Kasus ini merupakan
utang dengan nilai perusahaan. kasus kekalahan UNVR dalam sengketa
Faktor ukuran perusahaan juga merek pasta gigi Strong yang dilayangkan
dipandang mampu mempengaruhi nilai Hardwood Private Limited sejak akhir
perusahaan. Hal ini dikarenakan ukuran pertengahan tahun 2020. Kekalahan atas
suatu perusahaan mampu mempengaruhi sengketa ini mengakibatkan UNVR harus
kapabilitas perusahaan dalam membayar Rp 30 miliar kepada Hardwood
mendatangkan laba dan kinerja yang tinggi Private Limited sebagai ganti rugi. Pada
(Surjandari & Minanari, 2019). Ukuran saat itu, saham UNVR stagnan di posisi Rp
suatu perusahaan juga dianggap dapat 7.025 per lembar saham dengan Rp 7.075
mempengaruhi perolehan sumber sebagai level tertinggi dan Rp 7.000 sebagai
pendanaan perusahaan (Prima et al., 2018). level terendah (Ramadhani, 2021). Kasus
Penelitian Harahap et al. (2019) dan yang serupa juga dialami oleh PT Gudang
Krisyadi dan Angery (2021) membuktikan Garam Tbk (GGRM). GGRM melayangkan
bahwa adanya hubungan signifikan positif gugatan atas kasus perdata hak kekayaan
antara ukuran perusahaan dan nilai intelektual kepada pemilik Gudang Baru
perusahaan. Penelitian dengan hasil yang pada tahun 2021. GGRM akhirnya
kontradiktif dengan penelitian di atas memenangkan gugatan tersebut karena
ditemukan pada penelitian Ibrahim (2017) hakim menyatakan bahwa merek dan
dan Florentina dan Supriyanto (2019) yang lukisan Gudang Garam merupakan suatu
memperoleh hasil signifikan negatif antara merek terkenal sehingga pendaftaran merek
ukuran perusahaan dengan nilai perusahaan. oleh Gudang Baru dibatalkan (Sidik, 2021).
Nilai perusahaan berpengaruh pada Saham GGRM mendapatkan respon positif
pertumbuhan perusahaan karena karena kemenangan GGRM atas gugatan
pertumbuhan perusahaan mencerminkan tersebut. Respon positif ini ditandai dengan
keberhasilan operasional perusahaan dalam melambungnya harga saham sebesar 0,72%
mempertahankan posisi ekonominya ke harga Rp 31.675 (Saumi, 2021).
di dalam sektor usahanya (Sinaga et al., Berdasarkan teori, kasus yang terjadi
2019). Pertumbuhan perusahaan yang baik dan hasil penelitian sebelumnya yang
merupakan sebuah indikasi yang baik bagi bertentangan, maka penelitian ini bertujuan
investor karena mereka mengharapkan untuk membuktikan hubungan antara modal
tingkat pengembalian yang baik untuk intelektual, utang, ukuran perusahaan dan
investasinya (Ulfa & Prasetyo, 2018). Hasil pertumbuhan perusahaan dengan nilai
penelitian Megawati dan Dermawan (2019), perusahaan. Penelitian ini berbeda dengan
dan Faisal et al. (2021) mengemukakan penelitian sebelumnya. Penelitian ini
bahwa tidak adanya dampak yang menggabungkan faktor-faktor yang
signifikan antara pertumbuhan perusahaan biasanya diteliti secara terpisah dalam
dan nilai perusahaan. Sebaliknya, penelitian penelitian sebelumnya. Penelitian ini juga
Emanuel dan Rasyid (2019) memfokuskan pada sektor manufaktur
mengemukakan bahwa pertumbuhan periode 2017-2022. Hal ini dikarenakan
perusahaan dan nilai perusahaan sektor manufaktur sebagai sektor terbesar di
berpengaruh signifikan negatif dan Indonesia sangat bergantungan pada mesin
penelitian Florentina dan Supriyanto (2019) dibandingkan dengan aset tidak berwujud.

277
Jurnal Akuntansi■ Volume 14 Nomor 2, November 2022 : 275 - 288

Hal ini terbukti dari jumlah impor intelektual memainkan peran yang penting
sepanjang tahun 2021 sebesar US$ 196,20 dalam menciptakan nilai perusahaan di
dengan bagian impor non migas sebesar India. Menurutnya, modal intelektual
US$ 170,67 dimana cakupan terbesar dari adalah penyebab mendasar yang bertujuan
impor non migas berasal dari impor untuk meningkatkan produktivitas,
mesin/peralatan mekanis yang mencapai profitabilitas, pertumbuhan dan nilai pasar
15,14% dari keseluruhan total impor (Ulya, perusahaan. Hasil yang serupa juga
2022). Perusahaan pada sektor manufaktur dikemukakan oleh Ariff et al. (2016),
juga tidak banyak yang melaporkan aset Sofian et al. (2020), Kasoga (2020),
tidak berwujud (Ginting & Nainggolan, Suryani dan Nadhiroh (2020), Indriastuti
2021). Aset tidak berwujud memiliki dan Kartika (2021) dan Wahono dan Sari
karakteristik yang tidak mudah ditiru oleh (2021).
pesaing (Suryani & Nadhiroh, 2020). H1: Modal intelektual berpengaruh
Karakteristik ini membuat aset tidak signifikan positif terhadap nilai
berwujud penting di era digital sebagai perusahaan
sarana untuk meningkatkan keunggulan
kompetitif dan daya saing perusahaan Rasio Utang
(Lestari & Suryani, 2020). Hal ini Rasio utang merupakan salah satu rasio
dibuktikan dengan valuasi Gojek pada penilaian utang yang memberikan
tahun 2019 sebesar 14 kali lebih besar dari gambaran umum kepada investor tentang
kapitalisasi pasar Garuda Indonesia atau struktur modal perusahaan dan cara
setara Rp 142 triliun karena aset tidak perusahaan membiayai operasionalnya
berwujud perusahaan yang berupa (Nguyen & Nguyen, 2020). Rasio utang
pengetahuan, keterampilan, ide, inovasi dan dihasilkan dari penggunaan aset atau dana
brand image (Syafina, 2019). Maka dari itu, dengan biaya tetap untuk meningkatkan
penelitian ini bermaksud untuk menguji pengembalian ke pemilik perusahaan
seberapa penting aset tidak berwujud untuk (Nsour & Muhtadi, 2019). Perusahaan
meningkatkan valuasi suatu perusahaan. dengan rasio utang yang tinggi dapat
mengakibatkan profitabilitas perusahaan
menurun (Dang et al., 2020). Tingginya
Kerangka Teoritis dan Hipotesis rasio utang dapat menyebabkan
pembayaran bunga yang mengurangi dana
yang tersedia untuk investasi perusahaan.
Keranka Teoritisa Dana investasi yang berkurang akan
Modal Intelektual berdampak pada kinerja perusahaan secara
Modal intelektual merupakan aktiva tidak negatif (Le & Phan, 2017). Rasio utang
berwujud yang mampu berdampak positif yang tinggi juga akan meningkatkan krisis
pada kinerja perusahaan tetapi tidak tercatat keuangan yang berujung pada kebangkrutan
secara spesifik dalam laporan neraca perusahaan (Suryani & Nadhiroh, 2020).
perusahaan (Ozkan et al., 2017). Modal Penelitian Le dan Phan (2017) telah
intelektual berkontribusi pada nilai berhasil membuktikan bahwa rasio utang
perusahaan dengan meningkatkan efisiensi dan nilai perusahaan berpengaruh signifikan
perusahaan dan efisiensi perusahaan dapat negatif. Le dan Phan (2017) menyatakan
meningkatkan nilai perusahaan bahwa pembayaran bunga atas utang akan
(Tangngisalu, 2021). Modal intelektual mengurangi dana yang tersedia untuk
dapat ditemukan dalam kelompok aset tidak operasional perusahaan sehingga mampu
berwujud seperti sumber daya, kapabilitas mempengaruhi kinerja perusahaan secara
dan kompetensi (Shaneeb & Sumathy, negatif. Hasil yang serupa juga diperoleh
2021). Penelitian Smriti dan Das (2018) dalam penelitian Hung et al. (2018), Danso
telah berhasil membuktikan bahwa modal
278
Jurnal Akuntansi■ Volume 14 Nomor 2, November 2022 : 275 - 288

et al. (2020), Ali et al. (2020), Kristi dan saham (Ulfa & Prasetyo, 2018). Hasil
Yanto (2020) dan Ayange et al. (2021). penelitian Ulfa dan Prasetyo (2018), Hung
H2 : Rasio utang berpengaruh et al. (2018), Megawati dan Dermawan
signifikan negatif terhadap nilai (2019), Endri dan Fathony (2020), Anita
perusahaan. dan Anggreni (2021) dan Faisal et al.
(2021) mengemukakan bahwa pertumbuhan
Ukuran Perusahaan perusahaan dan nilai perusahaan memiliki
Ukuran perusahaan dianggap sebagai salah pengaruh tidak signifikan. Ulfa dan
satu hal mendasar yang membatasi Prasetyo (2018) berpendapat bahwa calon
perusahaan kecil maupun besar dalam investor memandang bahwa informasi ini
pengambilan keputusan (Al-Slehat, 2020). tidak penting dalam melakukan keputusan
Perusahaan yang lebih besar dipandang investasi sebab pendapatan itu sendiri tidak
lebih mudah untuk mengumpulkan mencerminkan hasil bersih perusahaan.
pendanaan secara internal maupun eksternal H4 : Pertumbuhan perusahaan
(Sasongko et al., 2019). Selain itu, berpengaruh signifikan positif
perusahaan yang berukuran besar memiliki terhadap nilai perusahaan.
peluang untuk bangkrut yang rendah
(Megawati & Dermawan, 2019). Penelitian
Hung et al. (2018) memaparkan bahwa
ukuran perusahaan dan nilai perusahaan Metode Penelitian
berhubungan signifikan positif. Hasil yang
serupa juga diperoleh Harahap et al. (2019), Objek Penelitian
Ali et al. (2020), Sudiyatno et al. (2020)
dan Krisyadi dan Angery (2021). Menurut Penelitian ini berupa jenis penelitian
Harahap et al. (2019), perusahaan yang kuantitatif yang menggunakan metode
berukuran besar mampu memberikan sinyal regresi data panel. Data sekunder yang
positif kepada investor karena perusahaan digunakan sebagai objek penelitian
berukuran besar mampu mengakses pasar merupakan data yang diperoleh dari laporan
modal dengan lebih mudah dan memiliki keuangan perusahaan manufaktur yang
kemampuan untuk mendapatkan dana yang tercatat di BEI periode 2017-2021 yang
lebih banyak. telah memenuhi persyaratan purposive
H3 : Ukuran perusahaan sampling.
berpengaruh signifikan positif Tabel 1
terhadap nilai perusahaan. Jumlah Perusahaan yang Merupakan
Sampel Penelitian
Pertumbuhan Perusahaan Juml
Keterangan
Perusahaan dapat dikatakan mengalami ah
pertumbuhan jika terdapat peningkatan Perusahaan yang bergerak di
199
aktivitas yang konsisten selama operasi. sektor manufaktur
Perusahaan dengan tingkat pertumbuhan Perusahaan yang tidak memenuhi
(56)
yang tinggi bakal mendapatkan tanggapan kriteria
positif dari investor (Febriyanto, 2018). Hal Perusahaan yang memenuhi
143
ini dikarenakan semakin meningkatnya kriteria
kapabilitas perusahaan dalam menghasilkan Data observasi selama 4 tahun
715
keuntungan, semakin besar tingkat dari 2017-2021
pengembalian investasi yang dinantikan Jumlah data outlier (92)
investor (Endri & Fathony, 2020).
Jumlah data yang diuji 623
Tanggapan positif dari investor mampu
meningkatkan nilai perusahaan dan harga Sumber: Data sekunder diolah (2022)

279
Jurnal Akuntansi■ Volume 14 Nomor 2, November 2022 : 275 - 288

Model Penelitian Tabel 2


Hasil Uji Statistik Deskriptif
Tobin’s Q = α + β1 ∗ VAIC + β2 ∗
LEV + β3 ∗ SIZE + β4 ∗ GROWTH + ε Variabel Min Max Mean Standar
Dev

Tobin’s Q -1.1375 4.4864 1.1854 0.9822


Keterangan:
Tobin’s Q: Nilai Tobin’s Q melebihi angka VAIC -31.4554 20.1922 2.7462 3.3945
satu, maka membuktikan bahwa perusahaan LEV 0.0035 5.1677 0.5308 0.5220
dikelola dengan baik dan jika Tobin's Q
tidak melebihi angka satu, maka nilai SIZE
(dalam
tambahan perusahaan telah hilang (Nsour & 89 367.311 12.161 36.940
miliar
Muhtadi, 2019). Rupiah)
VAIC: Penjumlahan dari komponen capital
employed, human capital dan structural GROWTH -0.9625 8.3710 0.0860 0.5166
capital. Jika perusahaan berhasil mengelola Sumber: Data sekunder diolah (2022)
modal intelektualnya dengan baik, maka
nilai tambah akan meningkat dan Tabel 2 menunjukkan bahwa nilai terendah
meningkatkan nilai perusahaan. dan nilai tertinggi dari variabel nilai
LEV: Rendahnya rasio utang perusahaan adalah -1.1375 dan 4.4864.
mencerminkan sedikit risiko keuangan yang Rata-rata dan standar deviasi dari variabel
dihadapi perusahaan dan tingginya rasio nilai perusahaan adalah sebesar 1.1854
utang mencerminkan struktur pendanaan 0.9822. Standar deviasi nilai perusahaan
yang lebih berisiko dan memiliki peluang bervariasi tinggi karena hasil pembagian
kebangkrutan yang lebih tinggi. nilai standar deviasi dengan rata-rata
SIZE: Perusahaan yang berukuran besar mendapatkan hasil 82.86%.
mampu berdampak signifikan positif Variabel modal intelektual memiliki
terhadap nilai perusahaan karena nilai minimum dan maksimum sebesar -
perusahaan besar dipandang lebih unggul 31.4554 dan 20.1922. Rata-rata dari
daripada perusahaan yang berukuran kecil. variabel modal intelektual adalah 2.7462.
GROWTH: Pertumbuhan perusahaan yang Sementara itu, nilai standar deviasi dari
meningkat mampu menciptakan variabel modal intelektual adalah 3.3945
keuntungan yang lebih besar. menunjukkan bahwa data penelitian
memiliki variasi yang tinggi.
Variabel rasio utang menghasilkan
Hasil Penelitian dan Pembahasan angka rata-rata 0.5308. Berdasarkan angka
ini, dapat disimpulkan bahwa 53% dari
Hasil dari uji statistik deskriptif untuk keseluruhan aset perusahaan diperoleh dari
variabel penelitian ditunjukkan pada utang. Nilai standar deviasi adalah 0.5220,
Tabel 2. maka dapat disimpulkan bahwa rasio utang
memiliki variasi data yang tinggi. Nilai
rasio utang tertinggi adalah sebesar 5.1677
dan nilai terendah dari variabel ini adalah
0.0035.
Variabel ukuran perusahaan
menghasilkan rata-rata sebesar
12.161.000.000.000 dan standar deviasi
sebesar 36.940.000.000.000. Dari angka
tersebut, dapat disimpulkan bahwa ukuran
perusahaan memiliki variasi data yang
280
Jurnal Akuntansi■ Volume 14 Nomor 2, November 2022 : 275 - 288

tinggi. Nilai aset tertinggi adalah Tabel 3 memaparkan hasil uji chow dengan
367.311.000.000.000 dan nilai aset terendah nilai probabilitas sebesar 0,0000. Hasil ini
adalah 89.000.000.000. membuktikan bahwa PLS bukanlah model
Nilai terendah pada variabel terbaik untuk penelitian ini. Oleh sebab itu,
pertumbuhan perusahaan adalah -0.9625 pengujian hausman harus dilaksanakan
dan nilai tertinggi adalah 8.3710. Dengan untuk menentukan model terbaik antara
nilai standar deviasi dan rata-rata sebesar model FEM dan REM. Tabel 4
0.5166 dan 0.0860, variabel pertumbuhan memaparkan hasil uji hausman dengan nilai
perusahaan dapat diklasifikasikan sebagai probabilitas sebesar 0,0030. Kesimpulan
data yang memiliki variasi tinggi. yang dapat diambil berdasarkan hasil uji ini
Setelah pengujian deskriptif statistik, adalah model FEM merupakan model
uji regresi data panel dilakukan dengan terbaik untuk penelitian ini.
menentukan model terbaik antara model Pengujian hipotesis merupakan
Pooled Least Square (PLS), Fixed Effect tahapan uji yang bertujuan untuk mengukur
Model (FEM) dan Random Effect Model signifikansi pengaruh suatu variabel
(REM). Model terbaik ditentukan dengan independen pada variabel dependen.
melaksanakan uji chow. Uji chow adalah Pengaruh yang dimaksud dapat dibuktikan
kriteria pengujian yang membantu dalam dengan melaksanakan uji F, uji t, dan uji
pemilihan antara model PLS dengan model koefisien determinasi.
FEM sebagai model terbaik. Model PLS
didefinisikan sebagai model terbaik jika Tabel 5
nilai probabilitasnya sama dengan ataupun Hasil uji F
lebih dari 0,05. Sebaliknya, jika lebih kecil Variabel Dependen Prob(F-statistic) Kesimpulan
dari 0,05, maka uji hausman harus
dilanjutkan untuk menentukan model Tobin’s Q 0,0000 Signifikan
terbaik antara model FEM dengan model
REM. Apabila nilai probabilitas uji Sumber: Data sekunder diolah (2022)
hausman melebihi angka 0,05, maka model
yang akan ditetapkan adalah model REM. Tabel 5 menunjukkan hasil uji F dengan
Sebaliknya jika tidak melebihi 0,05 maka nilai probabilitas F-statistic sebesar 0,0000.
model terbaik untuk penelitian ini adalah Berdasarkan nilai ini, kesimpulan yang
model FEM. dapat ditarik adalah variabel independen
mampu secara bersamaan berpengaruh
Tabel 3 signifikan terhadap nilai perusahaan.
Hasil Uji Chow
Variabel Dependen Prob. Kesimpulan Tabel 6
Hasil uji t
Tobin’s Q 0,0000 Fixed Effect Model Variabel Koefisien Sig. Hipotesis

Sumber: Data sekunder diolah (2022) C -7,1208 0,0361

VAIC 0,0345 0,0000 Terbukti


Tabel 4
Hasil Uji Hausman LEV -0,7498 0,0000 Terbukti
Variabel Dependen Prob. Kesimpulan
SIZE 0,3008 0,0110 Terbukti
Tobin’s Q 0,0030 Fixed Effect Model
GROWTH 0,0037 0,9305 Tidak Terbukti
Sumber: Data sekunder diolah (2022)
Sumber: Data sekunder diolah (2022)

281
Jurnal Akuntansi■ Volume 14 Nomor 2, November 2022 : 275 - 288

Hasil uji t pada Tabel 6 memaparkan bahwa dengan penelitian Le dan Phan (2017),
modal intelektual berpengaruh signifikan Ahmed et al. (2018), Hung et al. (2018),
positif terhadap nilai perusahaan dengan Danso et al. (2020), Ali et al. (2020), Kristi
nilai koefisien sebesar 0.0345 dan nilai dan Yanto (2020) dan Ayange et al. (2021).
probabilitas sebesar 0,0000. Hasil pengujian Hasil pengujian hipotesis dari
ini menunjukkan bahwa H1 terbukti. variabel ukuran perusahaan menghasilkan
Hubungan positif ini menunjukkan bahwa nilai probabilitas sebesar 0.0110 dan nilai
modal intelektual memainkan peran yang koefisien sebesar 0.3008. Nilai ini
penting dalam meningkatkan nilai membuktikan bahwa H3 terbukti karena
perusahaan. Hal ini memperlihatkan bahwa ukuran perusahaan dan nilai perusahaan
perusahaan manufaktur di Indonesia dapat berpengaruh signifikan positif. Perusahaan
menggunakan modal intelektual secara yang berukuran lebih besar diyakini
optimal. Optimalisasi penggunaan modal memiliki posisi keuangan yang lebih stabil,
intelektual dapat menciptakan nilai sehingga memudahkan perusahaan untuk
tambahan yang meningkatkan daya saing memfasilitasi pembiayaan operasional
perusahaan. Daya saing yang meningkat perusahaan dan meningkatkan keuntungan
dapat meningkatkan penjualan perusahaan perusahaan (Nursetya & Hidayati, 2021).
sehingga laba bersih juga ikut meningkat. Perusahaan yang berukuran besar juga
Hal ini dapat menarik perhatian para mengindikasikan bahwa perusahaan
investor karena meningkatnya laba bersih cenderung mendapatkan tanggapan positif
merupakan suatu sinyal positif bagi investor dari investor karena dinilai memiliki
untuk menginvestasikan saham di prospek yang lebih menjanjikan. Tanggapan
perusahaan (Nikmah & Apriyanti, 2016). positif yang diterima perusahaan akan
Penelitian dengan hasil yang selaras meningkatkan harga sahamnya (Radja &
terdapat pada penelitian Ariff et al. (2016), Artini, 2020). Hasil penelitian yang sama
Sofian et al. (2020), Kasoga (2020), juga diperoleh oleh Hung et al. (2018), Ali
Suryani dan Nadhiroh (2020), Indriastuti et al. (2020), Sudiyatno et al. (2020),
dan Kartika (2021) dan Wahono dan Sari Komara et al. (2020), Krisyadi dan Angery
(2021). (2021), Dewi dan Wijaya (2021) dan
Berdasarkan Tabel 6, dapat Nursetya dan Hidayati (2021).
di konklusi bahwa rasio utang dan nilai Analisis dari pengujian hipotesis
perusahaan berpengaruh signifikan negatif pada Tabel 6 memaparkan hasil nilai
dengan nilai probabilitas sebesar 0.0000 probabilitas dan nilai koefisien sebesar
dan nilai koefisien -0.7498 yang berarti H2 0.9305 dan 0.0037. Hasil ini menandakan
terbukti. Hubungan negatif ini menyatakan bahwa penelitian ini gagal dalam
bahwa ketika rasio utang meningkat, nilai menemukan pengaruh yang signifikan
perusahaan akan menurun. Hal ini antara pertumbuhan perusahaan dengan
dikarenakan pembayaran bunga akan nilai perusahaan sehingga H4 ditolak.
mengurangi dana yang tersedia untuk Berdasarkan hasil pengujian ini, dapat
operasional perusahaan. Kurangnya dana disimpulkan bahwa meskipun
operasional akan mempengaruhi kinerja meningkatnya pendapatan dapat
perusahaan secara negatif (Le & Phan, meningkatkan nilai perusahaan,
2017). Rasio utang yang tinggi juga pertumbuhan pendapatan bukanlah penentu
merupakan indikasi besarnya risiko yang baik dalam meninjau nilai perusahaan.
likuiditas yang dihadapi perusahaan Hal ini bisa terjadi karena pertumbuhan
sehingga dipandang sebagai sinyal negatif pendapatan bukanlah salah satu pedoman
oleh investor yang mengakibatkan nilai yang dipertimbangkan investor ketika
perusahaan menurun (Kristi & Yanto, berinvestasi. Investor tidak
2020). Hasil dari penelitian ini sepadan mempertimbangkan pertumbuhan

282
Jurnal Akuntansi■ Volume 14 Nomor 2, November 2022 : 275 - 288

pendapatan karena pendapatan tidak berpengaruh signifikan positif terhadap


mencerminkan hasil bersih perusahaan nilai perusahaan. Rasio utang berpengaruh
sebab pendapatan masih harus dikurangi signifikan negatif terhadap nilai perusahaan.
dengan biaya operasional sehingga
Hubungan negatif ini menyatakan bahwa
pendapatan tidak dapat mencerminkan
efektivitas perusahaan. Hasil ini sejalan ketika rasio utang meningkat, nilai
dengan penelitian Ulfa dan Prasetyo (2018), perusahaan menurun. Ukuran perusahaan
Hung et al. (2018), Megawati dan berpengaruh signifikan positif terhadap
Dermawan (2019), Endri dan Fathony nilai perusahaan. hal ini dikarenakan
(2020), Anita dan Anggreni (2021) dan perusahaan yang berukuran lebih besar
Faisal et al. (2021). diyakini memiliki posisi keuangan yang
Berdasarkan hasil pengujian ini, lebih stabil. Pertumbuhan perusahaan tidak
diperoleh persamaan regresi panel yang
berpengaruh signifikan terhadap nilai
dapat dirumuskan sebagai berikut:
perusahaan. Hal ini terjadi karena
𝑇𝑜𝑏𝑖𝑛’𝑠 𝑄 pendapatan tidak mencerminkan
= −7.1208 keuntungan bersih perusahaan sebab
+ 0.0345 𝑉𝐴𝐼𝐶 – 0.7498 𝐿𝐸𝑉 pendapatan masih harus dikurangi dengan
+ 0.3008 𝑆𝐼𝑍𝐸 + 0.0037 𝐺𝑅𝑂𝑊𝑇𝐻 biaya operasional sehingga pendapatan
+ 𝜀 tidak dapat mencerminkan efektivitas
perusahaan.
Tabel 7
Hasil Uji Koefisien Determinasi
Variabel Dependen Adjusted R Square Saran
Berikut adalah saran yang dapat diberikan:
Nilai Perusahaan 0,7720 1. Bagi peneliti lain yang berkeinginan
untuk melaksanakan penelitian yang
Sumber: Data sekunder diolah (2022) serupa, peneliti dapat membedakan
penelitiannya dengan memperluas
Tabel 7 memaparkan hasil uji koefisien objek penelitian ke negara lain atau
determinasi dengan nilai adjusted R square membandingkan bidang yang berbeda.
sebesar 0,7720. Kesimpulan yang dapat Peneliti lain juga dapat merubah
diambil dari nilai tersebut adalah variabel metode pengukuran variabel yang
independen dalam penelitian ini mampu digunakan dalam penelitian ini dengan
mewakili nilai perusahaan sebesar 77% dan menggunakan metode pengukuran
sisa 23% dapat diwakili dengan variabel yang berbeda. Salah satunya adalah
lain yang tidak digunakan dalam penelitian dengan menggunakan metode
ini. Contoh variabel lainnya adalah kualitas pengukuran ROA atau ROE dalam
perusahaan (Aggarwal & Padhan, 2017), mengukur nilai perusahaan.
tata kelola perusahaan (Indriastuti & 2. Bagi investor yang bermaksud untuk
Kartika, 2021) dan kebijakan dividen menginvestasikan modalnya ke dalam
(Febriyanto, 2018). perusahaan yang bergerak dibidang
manufaktur, investor mampu
Simpulan dan Saran membedakan perusahaan dengan nilai
perusahaan yang tinggi atau rendah dan
Simpulan memiliki peluang masa depan yang
Berdasarkan hasil pengujian dan baik atau buruk.
pembahasan penelitian, dapat 3. Bagi perusahaan yang ingin
meningkatkan nilai perusahaannya,
di konklusikan bahwa modal intelektual
283
Jurnal Akuntansi■ Volume 14 Nomor 2, November 2022 : 275 - 288

perusahaan mampu menggunakan from Industrial Sector, Jordan.


penelitian ini untuk menginformasikan International Business Research,
faktor-faktor apa saja yang harus 13(1), 109.
dipertimbangkan untuk meningkatkan https://doi.org/10.5539/ibr.v13n1p109
nilai perusahaan. Nilai suatu Anita, & Anggreni, D. (2021). Kinerja
perusahaan dapat ditingkatkan dengan Perusahaan: Pengaruh Corporate
mengoptimalkan modal intelektual Social Responsibility dan
perusahaan, mengurangi peran utang Pertumbuhan Pendapatan. Jurnal
dalam struktur modal perusahaan dan Akuntansi Bisnis, 19(2), 183.
memperbesar ukuran perusahaan. https://doi.org/10.24167/jab.v19i2.36
08
Ariff, A. H. M., Islam, A., & Zijl, T. Van.
(2016). Intellectual Capital and
Daftar Pustaka
Market Performance: The Case of
Multinational R&D Firms in the U.S.
Aggarwal, D., & Padhan, P. C. (2017). The Journal of Developing Areas,
Impact of Capital Structure on Firm 50(5), 487–495.
Value: Evidence from Indian https://doi.org/10.1353/jda.2016.0052
Hospitality Industry. Theoretical Arribaat, S. K., Yahya, I., & Agriyanto, R.
Economics Letters, 07(04), 982–1000. (2021). The Determinants of Firm
https://doi.org/10.4236/tel.2017.7406 Value and Financial Performance in
7 Islamic Stocks. Equilibrium: Jurnal
Ahmed, F., Awais, I., & Kashif, M. (2018). Ekonomi Syariah, 9(1), 1.
Financial leverage and firms’ https://doi.org/10.21043/equilibrium.
performance: Empirical investigation v9i1.9307
of KSE-100 Index. Etikonomi, 17(1), Ayange, A., Emmanuel, N. C., Rosemary, I.
45–56. H., Ndudi, U. C., & Samuel, U. E.
https://doi.org/10.15408/etk.v17i1.61 (2021). Effect of Capital Structure on
02 Firms Performance in Nigeria.
Universal Journal of Accounting and
Akingunola, R. O., Olawale, L. S., &
Finance, 9(1), 15–23.
Olaniyan, J. D. (2017). Capital
https://doi.org/10.13189/ujaf.2021.09
structure decision and firm
0102
performance: Evidence from non-
Dang, H. N., Nguyen, T. T. C., & Tran, D.
financial firms in Nigeria. Acta
M. (2020). The Impact of Earnings
Universitatis Danubius. Œconomica,
Quality on Firm Value: The Case of
13(6), 4136–4373.
Vietnam. Journal of Asian Finance,
Ali, S. A., Yassin, M., & AbuRaya, R.
Economics and Business, 7(3), 63–72.
(2020). The Impact of Firm
https://doi.org/10.13106/jafeb.2020.v
Characteristics on Corporate
ol7.no3.63
Financial Performance in Emerging
Danso, A., Lartey, T. A., Gyimah, D., &
Markets: Evidence from Egypt.
Adu-Ameyaw, E. (2020). Leverage
International Journal of Customer
and Performance: Do Size and Crisis
Relationship Marketing and
Matter? Managerial Finance, 47(5),
Management, 11(4), 70–89.
635–655. https://doi.org/10.1108/MF-
https://doi.org/10.4018/IJCRMM.202
10-2019-0522
0100105
Dewi, S., & Wijaya, V. (2021). The Effect
Al-Slehat, Z. A. F. (2020). Impact of
of Earnings Management , Board
Financial Leverage, Size and Assets
Characteristics , and Firm Size to
Structure on Firm Value: Evidence
284
Jurnal Akuntansi■ Volume 14 Nomor 2, November 2022 : 275 - 288

Firm Performance on Manufacturing Harahap, M., Erlina, & Daulay, M. (2019).


Companies. The International The Influence of Capital Structure,
Journal of Business Review (The Jobs Dividend Policy and Ownership
Review), 4(2), 155–163. Structure on Firm Value.
Emanuel, R., & Rasyid, R. (2019). International Journal of Research
Pengaruh firm size , profitability , and Review, 6(2), 92–105.
sales growth , dan leverage terhadap Hejazi, R., Ghanbari, M., & Alipour, M.
firm value pada perusahaan (2016). Intellectual, Human and
manufaktur yang terdaftar di BEI Structural Capital Effects on Firm
pada tahun 2015-2017. Jurnal Performance as Measured by Tobin’s
Multiparadigma Akuntansi, I(2), 468– Q. Knowledge and Process
476. Management, 23(4), 259–273.
Endri, E., & Fathony, M. (2020). https://doi.org/10.1002/kpm.1529
Determinants of Firm’s Value: Hung, D. N., Cuong, P. D., & Ha, V. T. B.
Evidence from Financial Industry. (2018). Effects of Financial
Management Science Letters, 10(1), Statements Information on Firms’
111–120. Value: Evidence from Vietnamese
https://doi.org/10.5267/j.msl.2019.8.0 Listed Firms. Investment
11 Management and Financial
Faisal, F. A., Suwandi, & Afiqoh, N. W. Innovations, 15(4), 210–218.
(2021). Factors of Company Value: A https://doi.org/10.21511/imfi.15(4).20
Study Based on Intellectual Capital, 18.17
Company Growth, and Company Ibrahim, M. (2017). Capital Structure and
Performance. Journal of Accounting, Firm Value in Nigerian Listed
Entrepreneurship and Financial Manufacturing Companies: An
Technology (Jaef), 2(2), 153–172. Empirical Investigation Using
https://doi.org/10.37715/jaef.v2i2.183 Tobin’s Q Model. International
3 Journal of Innovative Research in
Febriyanto, F. C. (2018). The effect of Social Sciences & Strategic
leverage, sales growth and liquidity to Management Techniques, 4(2), 112–
the firm value of real estate and 125.
property sector in Indonesia Stock Indriastuti, M., & Kartika, I. (2021).
Exchange. Economics and Improving Firm Value Through
Accounting Journal, 1(3), 198. Intellectual Capital, Good Corporate
https://doi.org/10.32493/eaj.v1i3.y20 Governance and Financial
18.p198-205 Performance. Jurnal Ilmiah
Florentina, J., & Supriyanto. (2019). Akuntansi, 6(1), 85.
Analisis Faktor Determinan Kinerja https://doi.org/10.23887/jia.v6i1.3099
Keuangan Pada Perusahaan yang 3
Terdaftar di Bursa Efek Indonesia. Jihadi, M., Vilantika, E., Hashemi, S. M.,
Global Financial Accounting Journal, Arifin, Z., Bachtiar, Y., & Sholichah,
3(1), 207–220. F. (2021). The Effect of Liquidity,
Ginting, J. G. A., & Nainggolan, A. (2021). Leverage, and Profitability on Firm
Pengaruh Modal Intelektual terhadap Value: Empirical Evidence from
Nilai Perusahaan (Studi Empiris pada Indonesia. Journal of Asian Finance,
Perusahaan Manufaktur yang Economics and Business, 8(3), 423–
Terdaftar di Bursa Efek Indonesia. 431.
Jurnal Indonesia Sosial Teknologi, https://doi.org/10.13106/jafeb.2021.v
2(8). ol8.no3.0423

285
Jurnal Akuntansi■ Volume 14 Nomor 2, November 2022 : 275 - 288

Kasoga, P. S. (2020). Does Investing in Akuntansi, 12(2), 152–164.


Intellectual Capital Improve Financial https://doi.org/10.15294/jda.v12i2.25
Performance? Panel Evidence from 932
Firms Listed in Tanzania DSE. Margono, F. P., & Gantino, R. (2021). The
Cogent Economics and Finance, 8(1). Influence of Firm Size, Leverage,
https://doi.org/10.1080/23322039.202 Profitability, and Dividend Policy on
0.1802815 Firm Value of Companies in
Khasanah, F. N. U., & Harjito, D. A. Indonesia Stock Exchange.
(2020). The Effect of Funding Copernican Journal of Finance &
Decisions and Intellectual Capital on Accounting, 10(2), 45–61.
Firm Value with Profitability as an https://doi.org/10.12775/cjfa.2021.00
Intervening Variable in 7
Manufacturing Companies Listed on Megawati, & Dermawan, E. S. (2019).
the Indonesia Sharia Stock Index. Analisis Pengaruh Firm Size, Firm
International Journal of INew Age, Leverage, dan Growth Terhadap
Technology and Research, 10(12), Kinerja Perusahaan. Journal
215–236. Multiparadigma Akuntansi, 1(3),
Komara, A., Ghozali, I., & Januarti, I. 666–674.
(2020). Examining the Firm Value https://doi.org/10.24912/jpa.v1i3.556
Based on Signaling Theory. Advances 9
in Economics, Business and Nguyen, T. H., & Nguyen, H. A. (2020).
Management Research, 123, 1–4. Capital structure and firm
https://doi.org/10.2991/aebmr.k.2003 performance of non-financial listed
05.001 companies: Cross-sector empirical
Kristi, N. M., & Yanto, H. (2020). The evidence from Vietnam. Accounting,
Effect of Financial and Non-Financial 6(2), 137–150.
Factors on Firm Value. Accounting https://doi.org/10.5267/j.ac.2019.11.0
Analysis Journal, 9(2), 131–137. 02
https://doi.org/10.15294/aaj.v9i2.375 Nikmah, & Apriyanti, H. (2016). Pengaruh
18 Intellectual Capital Terhadap Kinerja
Krisyadi, R., & Angery, E. Y. (2021). Keuangan Perusahaan Manufaktur di
Analisis Pengaruh Penghindaran Bursa Efek Indonesia. Jurnal
Pajak, Likuiditas dan Ukuran Akuntansi, 6(1), 53–74.
Perusahaan Terhadap Nilai https://doi.org/10.33369/j.akuntansi.6.
Perusahaan. Jurnal Ilmiah MEA 1.53-74
(Manajemen, Ekonomi, Dan Nsour, O. J., & Muhtadi, A. M. I. (2019).
Akuntansi), 5(3), 494–512. Capital Structure, Profitability and
Le, T. P. V., & Phan, T. B. N. (2017). Firm Value: Evidence from Jordan.
Capital structure and firm Research Journal of Finance and
performance: Empirical evidence Accounting, 10(20), 1–12.
from a small transition country. https://doi.org/10.33555/ijembm.v4i1.
Research in International Business 57
and Finance, 42(June), 710–726. Nursetya, R. P., & Hidayati, L. N. (2021).
https://doi.org/10.1016/j.ribaf.2017.0 How does firm size and capital
7.012 structure affect firm value? Journal
Lestari, B. D., & Suryani, A. W. (2020). Of Management and
Firm’s Value Exploration: The Entrepreneurship Research, 01(2),
Impact of Intellectual Capital and Net 67–76.
Working Capital. Jurnal Dinamika

286
Jurnal Akuntansi■ Volume 14 Nomor 2, November 2022 : 275 - 288

Ozkan, N., Cakan, S., & Kayacan, M. Shaneeb, P., & Sumathy, M. (2021). Impact
(2017). Intellectual Capital and of Intellectual Capital on Financial
Financial Performance: A study of the Performance of Serbian Companies.
Turkish Banking Sector. Borsa Academy of Accounting and
Istanbul Review, 17(3), 190–198. Financial Studies Journal, 25(4),
https://doi.org/10.1016/j.bir.2016.03.0 554–564.
01 Shuaibu, K., Ali, I., & Amin, I. M. (2019).
Prima, R., Ananto, R. P., & Rafi, M. Company Attributes and Firm Value
(2018). Pengaruh Struktur Modal, of Listed Consumer Goods
Profitabilitas, Ukuran Perusahaan dan Companies in Nigeria. Journal of
Modal Intelektual Terhadap Nilai Research in Humanities and Social
Perusahaan Pada Indeks LQ 45 Science, 7(5), 40–49.
Periode 2010-2017. Jurnal Akuntansi Sidik, S. (2021). Gudang Garam menang
& Manajemen, 13(2), 93–111. lawan Gudang Baru, saham GGRM
Putri, A. S., & Miftah, D. (2021). Pengaruh cuan? CNBC Indonesia.
Intellectual Capital, Leverage, Silviani, D. A., & Noekent, V. (2020). An
Profitabilitas, dan Likuiditas Indonesian Empirical Study of the
Terhadap Nilai Perusahaan. Relationship Between Firm’s
CURRENT: Jurnal Kajian Akuntansi Intellectual Capital, Financial
Dan Bisnis Terkini, 2(2), 259–277. Performance and Market Value.
https://doi.org/10.31258/jc.2.2.259- Management Analysis Journal, 9(4),
277 451–458.
Radja, F. L., & Artini, L. G. S. (2020). The https://doi.org/10.15294/maj.v9i4.408
Effect of Firm Size, Profitability and 44
Leverage on Firm Value (Study on Sinaga, L. V., Nababan, A. M., Sinaga, A.
Manufacturing Companies Sector N., Hutahean, T. F., & Guci, S. T.
Consumer Goods Industry Listed in (2019). Pengaruh Sales Growth, Firm
Indonesian Stock Exchange Period Size, Debt Policy, Return On Asset
2017-2019). International Journal of Terhadap Nilai Perusahaan Pada
Economics and Management Studies, Perusahaan Property dan Real Estate
7(11), 18–24. yang Terdaftar di Bursa Efek
https://doi.org/10.14445/23939125/ije Indonesia. Journal of Economic,
ms-v7i11p103 Business and Accounting
Ramadhani, P. I. (2021). Penjelasan (COSTING), 2(2), 345–355.
Unilever Indonesia terkait sengketa https://doi.org/10.31539/costing.v2i2.
merek pasta gigi. Liputan6. 664
Sasongko, H., Alipudin, A., & Uria, M. Y. Smriti, N., & Das, N. (2018). The Impact of
(2019). Effect Corporate Social Intellectual Capital on Firm
Responsibility, Firm Size, and Performance: A Study of Indian
Intellectual Capital on Firm Value in Firms Listed in COSPI. Journal of
Indonesia Stock Exchange. Intellectual Capital, 19(5), 935–964.
International Journal of Latest https://doi.org/10.1108/JIC-11-2017-
Engineering and Management 0156
Research, 04(06), 78–89. Sofian, Dwijayanti, P. F., & Wijaya, H.
Saumi, A. (2021). Saham Gudang Garam (2020). Intellectual Capital and Firm
(GGRM) mengepul setelah menang Performance in the Indonesian Non-
gugatan Vs Gudang Baru. Financial Firms. Jurnal Keuangan
Bisnis.Com. Dan Perbankan, 24(1), 106–116.

287
Jurnal Akuntansi■ Volume 14 Nomor 2, November 2022 : 275 - 288

https://doi.org/10.26905/jkdp.v24i1.3 https://doi.org/10.5220/00070222086
574 00866
Sudiyatno, B., Puspitasari, E., Suwarti, T., Ulya, F. N. (2022). Impor RI Sepanjang
& Asyif, M. M. (2020). Determinants 2021 Tembus Rp 2.805 Triliun.
of Firm Value and Profitability: Kompas.Com.
Evidence from Indonesia. Journal of https://money.kompas.com/read/2022
Asian Finance, Economics and /01/17/160700626/impor-ri-
Business, 7(11), 769–778. sepanjang-2021-tembus-rp-2.805-
https://doi.org/10.13106/jafeb.2020.v triliun
ol7.no11.769 Utami, E. M. (2018). The Intellectual
Sundari, N., & Setiany, E. (2021). The Capital Components on Firm Value:
Influence of Intellectual Capital and Evidence from LQ45 Index
Environmental Disclosure on Firm Companies. Jurnal Keuangan Dan
Value. International Journal of Perbankan, 22(2), 291–300.
Management Studies and Social https://doi.org/10.26905/jkdp.v22i2.1
Science Research, 3, 151–162. 648
Surjandari, D. A., & Minanari. (2019). The Wahono, E. M., & Sari, S. P. (2021).
Effect of Intellectual Capital, Firm Research and Development Intensity,
Size and Capital Structure on Firm Goodwill, Intellectual Capital, and
Performance, Evidence from Property Financial Performance on Firm
Companies in Indonesia. Jurnal Value. Duconomics Sci-Meet
Dinamika Akuntansi, 11(2), 108–121. (Education & Economics Science
https://doi.org/10.15294/jda.v11i2.20 Meet), 1, 296–306.
270 https://doi.org/10.37010/duconomics.
Suryani, A. W., & Nadhiroh, A. (2020). v1.5456
Intellectual Capital and Capital Wahyudi, S. M. (2020). Effect of Leverage,
Structure Effect on Firms’ Financial Profitability, Sales Growth Toward
Performances. Journal of Accounting Company Values. International
Research, Organization and Journal Of Management Studies and
Economics, 3(2), 127–138. Social Science Research, 2(4),
https://doi.org/10.24815/jaroe.v3i2.17 161–169.
258 Yulandari, L. F., & Gunawan, H. (2019).
Syafina, D. C. (2019). Intangible Asset: Pengaruh Intellectual Capital
Aset yang Menentukan Valuasi Terhadap Nilai Pasar dan Kinerja
Startup. Tirto.Id. Keuangan Perusahaan yang Terdaftar
https://tirto.id/intangible-asset-aset- di Bursa Efek Indonesia. Journal of
yang-menentukan-valuasi-startup- Applied Managerial Accounting, 3(1),
ehN5 36–50.
Tangngisalu, J. (2021). The Impact of https://doi.org/10.30871/jama.v3i1.93
Intellectual Capital on Company 8
Value. Jurnal Manajemen Bisnis, Yusmaniarti, Setiorini, H., & Pitaloka, L.
8(1), 182–190. (2019). Pengaruh Good Corporate
Ulfa, Z., & Prasetyo, K. (2018). The Effect Governance, Profitabilitas, dan
of Intellectual Capital and Revenue Leverage Terhadap Nilai Perusahaan
Growth on Firm Value. Proceedings Pada Perusahaan Property Dan Real
of the Journal of Contemporary Estate Indonesia. Jurnal Ilmiah
Accounting and Economics Akuntansi, 3(4), 406–418.
Symposium 2018, Jcae, 860–866.

288

Anda mungkin juga menyukai