Bab 4
Bab 4
4.1. Hasil
Finger print adalah mesin yang di desain untuk memberikan data otomatis yang
verifikasi sidik jari. Tujuan adanya Finger Print itu sendiri adalah untuk
aplikasikan di Kantor Camat Siantar Utara yaitu seperti pada gambar 4.1.
baik itu hasil sidik jari yang di input dari finger print yang apabila data
yang di input tidak sesuai dengan data yang ada pada komputer tersebut,
2. Switch/HUB
dengan finger print yang akan dihubungkan menggunakan dua buah kabel
LAN. Dimana kabel LAN untuk komputer akan terhubung dengan Ether 1
pada switch, dan kabel LAN untuk finger print tersebut akan terhubung
presensi pegawai pada Kantor Camat Siantar Utara, karena tidak perlu lagi
menggunakan nama atau user dan kata sandi. Karena setiap pegawai
memiliki sidik jarinya sendiri yang tidak bisa ditiru oleh orang lain, maka
mencocokkan data yang telah tersimpan tersebut. Jika dinyatakan sama, akses
otomatis terbuka.
Sidik jari terdiri dari banyak garis menonjol yang cenderung melingkar-
lingkar. Hal ini bisa terlihat jelas, salah satunya ketika kita membuat cap jari
menggunakan tinta untuk surat-surat resmi. Dari situ bisa dilihat, satu sidik jari
saja memiliki banyak pola rumit. Jika semua pola ini digunakan, proses
pemindaian kurang akurat. Sebagai solusi, mesin pemindai hanya menangkap dan
menyimpan tiga jenis pola pada guratan sidik jari. Pola diambil dari bagian yang
pada hasil cap jari tintanya terlihat lebih tebal. Pola itu di antaranya, ujung garis
(ridge ending), garis bercabang (bifurcation), dan garis pendek menyerupai titik
(short ridge). Tiga detail pada sidik jari ini tak pernah ditemui sama pada
manusia.
membutuhkan sensor. Jenis sensornya juga beragam. Optis atau optical fingerprint
imaging, misalnya, memanfaatkan cahaya saat merekam pola sidik jari. Cara
kerjanya mirip mesin fotocopy. Jari diletakkan di atas sebuah scanner, biasanya
berbahan kaca. Lalu, dari bawah scanner, pemancar cahaya menerangi permukaan
ujung jari. Pantulan cahaya kemudian ditangkap alat penerima sehingga foto sidik
4.2.2. Teknik pembacaan sidik jari yang dilakukan mesin finger print
Adapun teknik pembacaan sidik jari yang dilakukan mesin finger print
sebagai berikut:
1. Optis
bergantung pada kualitas sidik jari, hasilnya akan kurang bagus jika
2. Ultrasonik
Dengan cara ini sidik jari atau permukaan scanner yang kotor bukan
lagi masalah.
3. Kapasitans
sidik jari. Scan area berfungsi sebagai kapasitor dan ujung kulit jari
gundukan dan lembah pada sidik jari dan menjadi citra sidik jari.
4. Thermal
a. Data sidik jari disimpan di dalam perangkat alat absensi sidik jari.
Biasanya ini dilakukan oleh mesin presensi sidik jari tipe stand alone.
mesin presensi.
Biasanya digunakan pada mesin presensi sidik jari tipe online dan harus
bisa lebih besar, hanya saja proses identifikasinya akan berjalan agak
lambat.
4.2.3. Spesifikasi Kebutuhan Sistem
Agar sistem rancangan yang dikerjakan dapat berjalan dengan baik. Untuk
merupakan komponen yang terlihat secara fisik, yang saling bekerja sama dalam
1. Kelemahan
a. Pola sidik jari yang didapat sangat bergantung pada kondisi kulit
telapak jari. Jika jari kotor atau kulit sedang terkelupas, misalnya,
2 Kelebihan
data sidik jari yang telah terkumpul karena telah sudah terhubung
menitip absen. Untuk itu dengan adanya mesin finger print ini maka
bekerja karena mereka dituntut untuk datang tepat waktu karena data
mereka.