Anda di halaman 1dari 2

8

PENYULUHAN PASIEN PRE-OPERATIF DI KAMAR BEDAH

No Dokumen: No Dokumen: Halaman: 1/2

Tanggal Terbit: Ditetapkan Oleh


Direktur RS Stella Maris Makassar
STANDAR
PROSEDUR
OPERASIONAL
Dr. Thomas Soharto, M.Kes
PENGERTIAN Penyuluhan pasien yang akan dilakukan pembedahan dimulai sejak
pasien di poliklinik, ruang rawat dan OK yang mencakup aspek fisik,
mental maupun spiritual secara kelompok maupun individual.

TUJUAN Agar pasien dan keluarga merasa aman dan nyaman sebelum maupun
sesudah operasi.

KEBIJAKAN SK Direktur No.834.A.DIR.SM.SK.PAB IN.VI.2015 tentang


penjelasan/penyuluhan dalam proses informed consent.

PROSEDUR 1. Di Poliklinik.
a. Jelaskan tentang prosedur pembedahan dan anestesi yang akan
dilakukan.
b. Jelaskan persiapan-persiapan yang harus dilakukan oleh pasien
maupun keluarga.
c. Berikan kesempatan kepada pasien dan keluarganya untuk
menyampaikan keingintahuannya.

2. Di Ruang Perawatan.
a. Jelaskan persiapan-persiapan yang akan dilakukan sebelum
operasi.
b. Anjurkan pasien untuk puasa sebelum operasi dan sesudah
operasi sesuai jenis tindakan anestesi.
c. Jelaskan agar pasien tidak menggunakan gigi palsu, kuteks,
9

lipstik, kaca mata / soft lens serta perhiasan saat akan dioperasi.
d. Jelaskan tentang jadwal operasi.
e. Ajarkan pasien untuk mengatasi rasa nyeri setelah operasi
seperti teknik relaksasi massage breathing exercise, batuk efektif
dan kapan mulai mobilisasi.
3. Di OK.
a. Ingatkan kembali pasien untuk tidak menggunakan gigi palsu,
kuteks, lipstik, kaca mata/soft lens, serta perhiasan.
b. Jelaskan tentang situasi lingkungan kamar operasi.
c. Kenalkan pasien dengan tim operasi.
d. Jelaskan jenis anestesi yang akan diberikan.
e. Jelaskan apa yang dialami/dirasakan setelah operasi/anestesi dan
penatalaksanaannya.

UNIT TERKAIT POLIKLINIK, OK, RAWAT INAP

Anda mungkin juga menyukai