Perhitungan Reklame

Anda mungkin juga menyukai

Anda di halaman 1dari 49
4, PEMBAHASAN 4.1 Analisa Gaya yang Bekerja pada Papan Reklame Sebelum melakukan simulasi maka konstruksi yang ada akan dilakukan analisa gaya yang bekerja pada papan reklame. Dalam menganalisa papan reklame data ~ data yang diperlukan telah didapat dari kerjasama dengan kontraktor. Dibawah ini adalah konstruksi papan reklame yang sudah ada sekarang. » Rremonayarg terdii deri susaman besi sea Ppa penyaagge Gambar 4.1, Konstruksi papan reklame aL Universitas Kristen Petra Bagian — bagian yang terdapet pada papan reklame antara lain pipa penyangga, kremona dan plat aluminium dengan ketebalan 1 mm. plat slurries dengan ketebalaa 1 am Gambar 4.2, Plat dan kremona papan reklame Acah an, win searah dengan media visual papan reklame akan menimbulkan beban angin yang akan menimbulkan gaya drag sehingga menyebabkan papan reklame terschut roboh. Posisi kegagalan papan reklame terletak pada dasar pipa penyangga seperti yang ada pada gambar 4.4, Vasgisttn's), > Gambar 4.3. arah angin yang menyebabkan kerobohan papan reklame Gambar 4.4, Kerobohan papan reklame pada pipa penyangga Sumber : www.vustisi.com 22 Universitas Kristen Petra 4.1.1 Menghitung Gaya Drag Secara_matematis perumusan koefisien drag dan gaya drag dapat dituliskan sebagai berikut: (4.1) ) a Ln = 4 4 LS KO a a za 7 cat conto Re >1000 pete Aef? Ld Re >1000 Re >1000 Re *1000 Gamibar 4.5. Drag factor for various long objects Sumber : www.roymech.co.uk/Related/Fluids/Fluids_ Drag.html Dimana: Cy = koefisien drag = massa jenis fluida (kg/m*) Vv? = kecepatan fluida (m/s) A = luas penampang (m’) Fp = gaya drag (N) Untuk dimensi media tayang 5 x 10 m Fp = C0OUIA _ 212042087510 _ acai oan 2 i Untuk dimensi media tayang 5x 3 m dan 3.x 5m = Cy PV7A _ 2.1,204.20,8°,5.3 “> =7813,4N 4.1.2 Menghitung Massa Plat dan Massa Kremona Massa plat media tayang, Specifikasi material plat : terbuat dari aluminium alloy, ¢-= 2800 kg/m®, tebal 1 mm. Untuk dimensi media tayang $m x 10m 23 Universitas Kristen Petra p == (42) y 09 = 5.10.0,001 = 140 ke Untuk dimensi media tayang 5 x 3 m m p= 7 2800 = —"_ 5.3.0,003 = 126 ke Spesifikasi Kremona: Gambar 4.6, Detail kremona papan reklame Kremona dengan Besi siku 50 cm x 50 em x 50 em Besi siku dengan dimensi 3 em x 3 cm x 3 mm = Gambar 4.7. Profil Besi siku kremona Akan dilakukan perhitungan untuk mengetahui berat 1 besi siku dan berat seluruh kremona yang ada pada papan reklame S x 10 m seperti dibawah ini: 24 Universitas Kristen Petra Material besi siku kremona ASTM A -36 Properties ASTM A -36 p = 7800 kgm? Yield strenght =250 MPa Tensile strenght = 400-550 Mpa Modulus Elestisitas = 200 Gpa Gambar 4.8, Pembagian luasan profil Besi siku kremona lL, =PxLb = (3.107) (3.10%) =0,00009 m? Ly =PxL 2,7.107) (3.107) = 0,000081 m* Volume total | besi siku = L total x 50.107 = 0,000086 m* Volume total 1 besi siku diagonal = L total x 0 V2 107 = 0,000121 m* Setelah mendapatkan volume total dari | buah besi siku maka untuk massa 1 besi siku dan 1 buah besi siku diagonal : — 1.000086 m= 0,67 kg Universitas Kristen Petra Untuk 1 besi siku diagonal P 7800 =" _ 0,000121 m = 0,9438kg Untuk kremona pada papan reklame ukuran 5 x 10 m, jumlah besi siku adalah 1091 buah sementara untuk jumlah besi siku diagonal adalah 620 buah. Maka massa total untuk kremona $x 10 m = 1316,126 kg, untuk menghitung berat pipa penyangga papan reklame maka akan diperhitungkan sebagai berikut Material Tiang penyangea ASTM A-252 Gr 2 Yield Strenght = 246 Mpa Tensile Strenght = 422 Mpa p = 4770 kgim? Massa tiang penyangga untuk dimensi media tayang 5 x 10m Tebal 7 mm= 25,4 1276 in Weight / feet 31,2 Ib/feet Maka massa tiang penyangga = 510,714 kg Massa total kremona ditambah tiang penyangga = 1316.26 + 510,74 = 1826.87 kg, 26 Universitas Kristen Petra 4.1.3. Perhitungan Analisa Papan Reklame 4.1.3.1 Perhitungan Papan Reklame $ X 10m. Fy Gambar 4,9. Free Body Diagram papan reklame 5 X 10m Potongan A-A: JE | lo Py Vi Dengan memotong titik nol sampai potongan A-A, akan didapatkan gaya yang bekerja sepanjang area, *DFx =0 Fx-V (43) = 26044,93 N Universitas Kristen Petra *YMo=0 V.Y +Mv—Mo=0 (44) My = Mo-V.Y = 26044,93 . 8,5 —26044.93 ¥ = 221381,905 — 26044,93 Pot B-B Dengan memotong titik nol sampai potongan B-B, akan didapatkan gaya yang bekerja sepanjang area *YFe=0 Fx=P(Y-6)-V=0 (45) V=Fx-P(Y -6) V = 26044,93 - Fa (Y-6) V = 26044,693 ~ {5208,986 (Y-6)} V =~ 5208,986Y + $7298,846 "TMo = 0 Y-6 , P(Y-6) (B8s6}-v Y+ Mv-Mo=0 (4.6) My =Mo- rev (+6) vv 23 = 221381,905 — P(Y-6) (x +3) “VY Z = 221381,905 - ot 1s) + 5208,986Y? ~ $7298,846Y = 221381,905 — 2604,493Y" + 93761,748 + 5208, 986Y" — 57298,846Y = 2604493" — 57298,846Y + 315143,653 28 Universitas Kristen Petra Setelah mengetahui momen terbesar pada papan reklame, maka tegangan maksimum dapat dihitung dengan rumus Mc tom = Dimana: M = Monten maksimum (Nm) C= jarak dari sumbu netral ke elemen ekstrim (m) 1 = momen inersia ( Td 8 Bout = 45 cm =45.10° m _ 3.14,(0,436)'0,007 8 = 0,00023 221381,905.0,23 Om 0,000227717 = 223282236Pa = 223,282Mpa X 3 = 669,846 Mpa (4.7) (4.8) Berikut adalah hasil grafik gaya geser dan momen dari papan reklame 5 x 10 m Tabel 4.1. Tabel dan diagram posisi dan nilai gaya geser papan reklame 5 x 10m T_T ay ETL Pana 33] Bea DIAGRAM GAYA GESER Pans 93] Pea 33 roses Pea 9 nn lo} PRA 33 Pana TEP vere a 19900200 aon cava vests 29 Universitas Kristen Petra Tabel4.2. Tabel dan diagram posisi dan nilai momen papan reklame 5 x 10 m “Ost DIAGRAM GAYA NOMEN 1p ts5206 973 7 4 hires) g EP o_[ ensrass] B & g 5112.225| * 4 Se? _——$—$ 4 8 23440441] * ine aoa 9 seEG0 eo000 5000 2onne9 2sace6 io [2500-139 mone 71 7 Dari grafik menunjukkan bahwa nilai momen terbesar pada saat posisi 0 meter yaitu pada bagian dasar papan reklame yang menghasilkan tegangan maksimum terbesar pada bagian bawah pipa penyangga papan reklame tersebut, 2 Perhitungan Papan Reklame 5X 3.m Gambar 4.10. Free Body Diagram papan reklame 5X 3m Potongan A-A: Dengan memotong titik nol sampai potongan A-A, akan didapatkan gaya yang bekerja sepanjang area. 30 Universitas Kristen Petra *YFK=0 Fx=V =0 (4.9) Y =Ey = 7813,48.N *YMo=0 V.Y + My-Mo=0 (4.10) Mv ~=Mo~V.Y = Fd 1 —7813,48 Y = 74228,06 - 7813,48 Y Pot B-B: Dengan memotong titik nol sampai potongan B-B, akan didapatkan gaya yang bekerja sepanjang area. *EFx=0 Fx—P(¥-7)—-V=0 (4.11) V=Fx-P(Y-7) V = 7813.48 - fe-n V = 7813.48 — 1562,696Y + 10938,872 V =~ 1562,696Y + 18752,352 *YMo = 0 (y-7..) Pv-7) | > +7) ev Mv-Mo=0 (4.12) Mv = VST Mo- P(Y-7) (+7 VY 74228,06 ~ P(Y-7) G + 35] “VN 31 Universitas Kristen Petra = 74228,06 -P| 5 243) + 1562,696Y + 18752,352)Y = 781,348Y? — 18752,382Y + 112514,112 "am = (4.13) k=ly = (41d) Bout — = 30em=30,10 m Tebal = = Smm=5.10 m Ma's 8 3,14.(0,29)°5.107 8 = 0,0000471 74221 15 0,0000471 = 236395095,5Pa = 236,395Mpa X 3 = 709,185 Mpa Berikut adalah hasil grafik gaya geser dan momen dari papan reklame $ x 3m dan nil Tabel4.3, Tabel dan diagram po ser papan reklame $x 3m ¥ a i SGRE GRAFIK GAYA GESER a|_Te13.4a 2| 7813.48 i 3[ Tes] al 7813.48 w a a 7 a 7813.48) 7813.48 7513.48; 260,784 | 4683.088) o 10] 3125.392| x ons ro vil 1562.696 GAYA GESER 13] o Posts = voy Universitas Kristen Petra Tabel4.4, Tabel dan diagram posisi dan nilai momen papan reklame $ x 3m y, i 74228 06] (GRAFIK MOMEN “66s 14.58] 58601.4) 5078763] 4297414 36160..65| 2THT.A1g 19533. 2501.57 gf 7032.132| jo) 3126.397 ia|_ 181.345] 2 q Posi Dari grafik menunjukkan bahwa nilai momen terbesar pada saat posisi 0 meter yaitu pada bagian dasar papan reklame yang menghasifkan tegangan maksimum terbesar pada bagian bawah pipa penyangga papan reklame tersebut, 4.13.3 Perhitu gan Papan Reklame 3.x 5m Gambar 4.1. Free Body Diagram papan teklame 3X5 m Potongan A-A: 33 Universitas Kristen Petra Dengan memotong titik nol sampai potongan A-A, akan didapatkan gaya yang bekerja sepanjang area, *TFK=0 Fx-V =0 (4.15) Vv =Fx = 7813,48N *YMo=-0 V.Y +Mv-Mo~0 (4.16) Mv =Mo-V.Y = Fd 1 —7813,48 Y = 50787,62 — 7813.48 Y Pot B-B Dengan memotong titik nol sampai potongan B-B, akan didapatkan gaya yang bekerja sepanjang area. *DFx=0 Fx-P(Y-5)-V=0 (4.17) V=Fe-P(Y-5) V=7813,48- fey -5) V = 7813.48 ~ 2604,493Y + 13022,465 V =~ 2604,493Y + 20835,945 *YMo = 0 FSS...) P(Y-5) z a (4.18) Mv = Mo- revs (* S+s]-wy 34 Universitas Kristen Petra "Gn = Ix = Bout = Tebal = = (¥ 50787.62 —P(Y-5)| > + 5} 2 74228,06 - of =24,5 | + (-2604,493Y + 20835,945)Y } 1302,243Y" ~ 20835,945Y + 83343,78 MC 4.19 7 (4.19) ly= (4.20) 30cm = 30.107 m Smm=5$.10° m 0,0000471 50787,62 O15 0,0000471 161744012,7Pa 161,744Mpa X 3 = 485,233 Mpa Berikut adalah hasil grafik gaya geser dan momen dari papan reklame 3 x Sm Tabeld.5. Tabel dan diagram posisi dan nilai gaya geser papan reklame 3 x Sm Yim) Viti) Tl GRAFIK GAYA GESER, e413 40 7813 43] 7013.49] — oe 7813 48] 7013.45] ers 5208 907 | rr eer re 2604494] Sava GEsER 2| fonfen| fea) ro] +] 0) a] 35 Universitas Kristen Petra Tabel4.6. Tabel dan diagram posisi dan nilai momen papan reklame 3 x Sm “vien) [| Mu(rirn) a GRAFIK MOMEH 42574 14) “3150.66 ‘27347. 16) 196331] 11720 22] 5208 868, 4302.072| women q Sri ee es Dari grafik menunjukkan bahwa nilai momen terbesar pada seat posisi 0 meter yaitu pada bagien dasar papan reklame yang menghasilkan tegangan maksimum terbesar pada bagian bawah pipa penyangga papan reklame tersebut 4.2. Pembuatan Model Media al Dan Pipa Penyangga Pembuatan model media visual dan pipa penyangga untuk semua dimensi papan reklame adalah sama, Pemodelan yang akan disimulasikan tanpa mengikutkan profil kremona dikarenakan pemodelan dapat disederhanakan dengan menjadikan pemodelan lebih sederhana yang tetap menjadi 1 sofidbodies yang sama dengan pemodelan menggunakan kremona yang mana akan tetap memberikan hasil analisa yang sama dengan pemodelan yang menggunakan kremona Gambar 4.12. (a) pemodelan dengan kremona dan (b) pemodelan yang disedethanakan, 36 Universitas Kristen Petra Berikut ini adalah langkalangkah dalam membuat pemodelan papan reklame menggunakan Solidworks: 1. Mengaktifkan rop plane dan berikan skecth pada plane tersebut 2. Lakukan pemberian ukuran pada skecth yang dibuat dengan smart dimension. 3. Bi an extrude pada skecth yang telah dibuat. Setelah metakukan langkah— langkah diatas maka akan didapat pemodelan dari papan reklame tersebut. Gambar 4.13. permodelan papan reklame 5 x 10 m 43 Simulasi Pemodelan Setelah melakukan serangkaian perhitungan yang digunakan untuk menganalisa tegangan maksimum yang terjadi pada papan reklame yang telah ada dan memodelkan papan reklame, langkah yang dilakukan berikumya adalah proses simulasi, Tyjuan dari sirwulasi ini adalah untuk memvalidasi tegangan maksimum yang terjadi pada papan reklame yang telah ada, memodelkan arah terpaan angin yang Kontak dengan media visual papan reklame dan mengetahui lokasi penyebab robohnya papan reklame. Tahap simulasi_menggunakan Solidworks akan melalui beberapa tahap seperti berikut: 1. Menentukan ype simulasi yang terjadi, solidworks melayani beberapa type Simulasi yaitu static simuation, frequency simulation, buckling simulation, 37 Universitas Kristen Petra thermal simulation, drop test simulation, fatique simulation, pressure vessel design. Static simulation akan dipilih karena gaya drag yang terjedi akan diubah menjadi gaya yang akan diderita oleh pipa penyanggs papan reklame dan ditransferkan pada bagian bawah pipa penyangga papan reklame untuk mendapatkan tegangan maksimum yang dialami sebuah papan reklame. ce ce A me (A) otter eh ne (8) oe cae leh sneer lid Gambar 4.14, Pemilihan study type pada pemodelan papan reklame 2. Apply Material, pada tahap ini akan ditentukan material yang digunakan papan reklame, Material tesebut dapat di apply pada pemodelan yang bersumber dari Solidworks material. Pada permodelan menggunakan material ASTM A252 yang mempunyai properti sebagai berikut: 38 Universitas Kristen Petra Gambar 4.15, Pemilihan material (apply material) pada pemodelan papan reklame 3. Fixeture advisor;pada tahap ini akan dipilih dari bagian pemodelan yang akan di fixed geometry. Pada pemodelan yang diberi fixed geometry adalah bagian bawah pipa penyangga papan reklame. Fixed geometry dimaksudkan untuk mengunci posisi dari pipa penyangga sehingga tidak akan bergerak jika dikenai gaya. \ at ee samen Gambar 4.16, Pemberian fix. geometry pada pemodelan papan reklame 39 Universitas Kristen Petra 4, External load advisor, pada tahap ini pemodelan akan dikenai external load yang bekerja pada pemodelan tersebut. Pemodelan akan mengalami gaya (force) pada bagian pipa penyangga papan reklame akibat gaya drag yang mengenai Iuasan media visual papan reklame tersebut, Gambar 4.17, Pemberian external loud pada pemodelan papan reklame 5. Create mesh, pada tabap selanjutnya untuk menciptakan model elemen hingga maka model harus dibagi ke dalam titik dan elemen keeil, proses ini disebut ‘meshing. Mesh mempunyai beberapa pilihan quatiry, untuk mendapatkan hasil yang akurat dan memudahkan perhitungan komputer maka dipilih mesh dengan high quality. Fine mesh adalah mesh dengan ketelitian sangat tinggi Fine mesh akan membagi-bagi sebuah part ke dalam element yang sangat rapi dan kecil dan akan sangat membantu sekali dalam perhitungan, semakin mesh berpola rapi dan kecil akan mempermudah perhitungan tetapi akan menimbulkan waktu yang cukup lama dalam menunjukan hasil simulasi, 40 Universitas Kristen Petra Gambar 4.18. Pemberian meshing pada pemodelan 6. Run, setelah pemodelan berhasil di mesh maka tahap selanjutnya pemodelan akan di analisis sehingga akan mendapat analisa gaya atau tegangan yang terjadi pada pemodelan tersebut, Gambar 4.19, Proses runing pada pemodelan 7. Setelah proses vue selesai maka akan ditampilkan hasil analisis yang telah dilakukan, Berikut ini iduluh hasil analisa tegangan maksimum pada pipa penyangga papan reklame 5 x 10m, 41 Universitas Kristen Petra Gambar 4.20, Hasil proses running pada pemodelan 5x 10m 44 Hasil Simulasi Pemodelan pada software solidworks Seielah melalui tahap perhitungan maka papan reklame akan disimulasikan pada sofware Solidworks. Dari hasil simulasi maka akan didapatkan nilai dan lokasi tegangan maksimum yang terjadi pada setiap ukuran papan reklame, Berikut ini adalah nilai dan lokasi tegangan maksimum yang dialami oleh papan reklame: 1. Gambar simulasi papan reklame 5 x 10m Gambar 4.21, Tegangan Maksimum pada papan reklame 5x 10m 42, Universitas Kristen Petra 2. Gambar simulasi papan reklame 5 x 3m Gansbar 4.22. Tegangan Maksimum pada papan reklame 5 x 3.m 3. Gambar simulasi papan reklame 3 x $m Ganibar 4.23. Tegangan Maksimum pada papan reklame 3.x Sm 44.1 Hasil Simulasi Pemodelan pada software solidworks Dari desain yang telah ada didapatkan tegangan maksimum yang terjadi pada bagian dasar papan reklame. Dibawah ini adalah tegangan maksimum yang ‘di alami ketiga papan reklame tersebut. 1, Papan Reklame 5 x 10m Suess! VON: von 200,706 1.80 774e+008 Mises Stress. Nin‘ Niw/2 ‘Node: 5633 Node: 83338 4 8 Universitas Kristen Petra 2. Papan Reklame 5 x 3m Name Type Min Max Stress VON:von147532Nin’2—_2.748530+008, Mises Node: 88884 Nim’2 Stress Node: 4950 3. Papan Reklame 3 x $m ‘Name Type Min ‘Max Stress! VON: yon 163.291 1,25076e+00 Mises Ném3 sNiw2 ‘Stress Node: 7925 Node: 1332 Dari hasil simulasi yang didapat maka dapat disimpulkan bahwa nilai tegangan terbesar terjadi pada bagian dasar pipa penyangga papan reklame, hal ini dapat dilihat pada warna merah dari color indicator yang ditunjukkan setelah pro: runing sekaligus dapat dibaca nilai tegangan maksimumnya, Untuk 2 dimensi papan reklame lainnya tegangan terbesar juga terjadi pada bagian dasar pipa penyangga papan reklame 4.4.2 Analisa Hasil Simulasi Pemodelan pada software solidworks Dari hasil simulasi ini dapat disimpulkan bahwa gaya drag yang mengenai media tayang akan mempengaruhi tegangan maksimum pada bagian dasar terbesar penyangga, Media tayang merupakan area dengan beban an yang menyebabkan tegangan maksimum. Bentuk media tayang yang mempunyai bentuk persegi_ mempunyai Koefisien drag yang tinggi sehingga menaikkan beban angin yang diterima media visual yang menyebabkan kerobohan dari papan reklame tersebut dan dapat disimpulkan lagi bahwa untuk meminimalkan tegangan maksimum dapat dilakukan dengan mendesain ulang media visual tetapi tidak merubah Iuasan media visual. 44 Universitas Kristen Petra 4.5 Perancangan Media Visual Papan Reklame Setelah mendapatkan hasil simulasi dapat disimpulkan bahwa bentuk dan ukuran media visual mempengaruhi tegangan ma imum pada bagian dasar pipa penyangga, Jika mempunyai bentuke yang persegi yang tetap akan menaikkan gaya drag dan teangan yang terjadi pada bagian dasar pipa penyangga akan sema besar, Maka akan didesain sebuah rancangan media visual baru yang dapat menurunkan tegangan pada bagian dasar papan reklame. 45.1 Alternatif Desain Beberapa rancangan baru yang akan dibuat mempunyai batasan desain yang harus ditkuti agar desain yang baru nanti tetap mempunyai peran yang sama dengan des in yang sudah ada namun dapat menurunkan nilai tegangan maksimum yang ada pada bagian dasar papan reklame. Dalam mendesain media Desain yang baru harus mempunyai kriteria seperti berikut: 1. Luasan media tayang harus sama dengan luasan yang telah ada Mudah dalam proses permesinan Tidak mengurangi nilai estetika dan tidak mengganggu penyampaian pesan Memiliki kerja dengan nilai efisiensi yang tinggi (dengan meminimalkan gaya drag) 5. Mudah pemasangannya. Dibawah ini adalah beberapa alternatif desain yang telah dibuat: A Gambar 4.24, Rancangan Baru Papan Reklame dengan Media Visual Tiras Universitas Kristen Petra Pada desain baru model A ini angin akan terpecah sehingga mengurangi gaya drag. Karena media visual dibengkokan sudutnya menjadi 150° maka terjadi pengurangan Iuasan sebesar 340,74 mm sehingga frontal area beban angin yang menyebabkan gaya drag berkurang,tetapi tidak significant dan juga jika terjadi bengkokan pada media visual maka para pembaca reklame akan kesulitan membaca pesan yang dilampitkan oleh media visual tirus ini. 7} B Gambar 4.25. Rancangan Baru Papan Reklame dengan Media Visual streamline Pada desain baru model B ini dimodelkan streamline. Karena model streamline salah satu cara untuk mengurangi gaya drag. Kekurangan pada desain ini pada saat keadaan normal (kecepatan angin dibawah 75 kmijam) para pembaca reklame akan kesulitan membaca pesan yang ditampitkan oleh media visual dengan model streamline ini, Disamping itu akan sulit membentuk kremona yang mengikuti desain streamline ini 46 Universitas Kristen Petra C Gambar 4.26. Rancangan Baru Papan Reklame dengan melubangi media visual Pada desain baru mode! C ini dengan mengurangi media tayang dengan mengurangi frontal area dengan memberikan 4 segi tiga sama kaki yang berlubang. Kekurangan pada desain ini adalah lembar iklan akan tetap meautupi 4 segitiga samakaki tersebut,meskipun lembar iklan dilubangi pada 4 segitiga sama kaki tersebut tidak akan ada pengurangan yang maksimal pada gaya drag tersebut. Gambar 4.27. rancangan papan reklame dengan mekanisme segmen Pada desain mekanisme model D ini media visual dibagi dalam beberapa segmen horizontal. Jika Kecepatan angin diatas 75 km/jam maka segmen akan 47 Universitas Kristen Petra Vangie (en/iam) Gambar 4.28. (2)Pemodelan media visual yang telah ada (b) Pemodelan media visual yang telah dibagi ditlam sejumfah segmen pada saat dikenai angin, Pada desain mekanisme model E ini. Papan reklame akan dibagi menjadi beberapa segmen sehingga setiap segmen bisa berputar 90° schingga ketika dikenai angin akan memungkan angin tersebut bisa melewati papan reklame tesebut. Dan gaya drag akan tereduksi secara significant, Setiap segmen juga ‘mempunyai jarak antar segmen sehingga meskipun pada sebelum kecepatan angin mencapai 75 km/jam akan tereduksi dulu dengan adanya clearance antar segmen tersebut (angin bisa melewati clearance dari tiap segmen tersebut). 48 Universitas Kristen Petra A Gambar 4.29, Rancangan Baru Papan Reklame dengan mekanisme Pada desain mekanisme model F (i papan reklame akan terdorong mundur sehingga me akan terkurangi frontal area nya. Kekurangan a tayan & desain ini adalah konstruksi yang rumit, kremona adalah benda fix schingga tidak mungkin ikut bergerak dengan media tayang dengan mekanisme ini. Pengurangan frontal crea memang terjadi tetapi tidak significant 48.2 Kriteria Pemilihan Tabel4.7. Screening process Konsep Kriteria Pemitihan ale le 6 E f (referance) ‘Tidak merabah luasan media | 1 tayang \ ! ' o : Mudah dalam proses permesinan [0 | 0 | a 0 z “Tidak mengurangi nilaiestetika on ee @ a - Tidak menggangeu penyampain pesait -|- | - 0 o - ‘meminimalkan gaya drag - | - | = 0 - ‘mudah pemasangannya - | - 0 o - jumlah (+) 1 1 1 0 i jjumish O) 1 | o 4 7 0 jumish ©) 4 [5s 2 ° 5 Net Score 3) +) 4 0 S Rank 3 | 3 | 4 2 1 5 Continue’ |_ xo | No | No | No Yes No. 49 Universitas Kristen Petra Keterangai (+) > Better than () > Worse than (0) + Same as Berdasarkan altenatif desain mekanisme ~ mekanisme yang telah dibuat rancangannya diatas maka akan dipilih mekanisme yang tepat untuk desain sistem papan reklame tahan angin, Untuk membantu pemilihan desain baru dari berbagai altematif maka dibuat Proses screening. Dengan melihat kriteria yang telah ditentukan dan setelah melewati tahapan proses screening maka akan dipilih raneangan baru dengan konsep E yaitu desain baru papan reklame dengan mekanisme segmen. Karena pada rancangan baru papan reklame dengan mekanis ne segmen akan sangat meniinimalkan gaya drag yang mengenai media visual yang telah diketahui memberikan pengaruh besar pada pipa penyangga yang pada akhirnya menyebabkan terjadinya kerobohan, Dengan meminimalkan gaya drag dengan membagi luasan dalam sejumlah segmen maka kecenderungan untuk roboh akan semakin menurun pula, Disisi lain pada rancangan baru papan reklame dengan mekanisme segmen tidak akan mengurangi nilai estetika dan tidak mengganggu penyampaian pesan yang merupakan fungsi utama papan in reklame tersebut. Karena sebelum diterpa angin Kencang posisi segmen ma berorientasi pada 0". Hal ini memudahkan penyampaian pesan bagi pembaca yang lewat didepannya. Lain halnya dengan desain lain yang pastinya mengganggu penyampaian pesan karena sebelum diterpa angin kencang media visual telah berubah orientasinya, seperti papan reklame dengan media visual tirus dan streamline. Dalam pemasangannya pun cukup mudah karena raneangan baru papan reklame dengan meksnisme segmen ini tetap mengikuti pola dari kremona yang telah ada sebelummya. 50 Universitas Kristen Petra 4.6 Perancangan Sistem Papan Reklame Tahan Angin Gambar 4.30, Rancangan Baru Papan Reklame dengan mekanisme segmen seamen frame Poros b dan pegas a Gambar 4.31, (a)Bagian - bagian dari rencangan baru papan reklame (b) kondisi saat papan reklame tahan angin dikenai beban angin Desain baru ini terditi dari beberapa part yaitn segmen, frame, poros, pegas torsi. Pada desain baru ini media visual akan dibagi dalam sejumlah segmen, ketika kecepatan angin meneapai 73 knvjam dan menerpa fuasan segmen maka segmen akan berputar 90° sehingpa gaya drag oleh angin akan menurun. Pegas torsi diperlukan untuk membalikkan kembali kondisi segmen yang berubah orientasinya setélah diterpa angin, Poros akan terhubung dengan segmen sehingga Sl Universitas Kristen Petra pegas torsi akan terpasang pada body poros untuk dapat mengembalikan posisi segmen setelah terkena terpaan angin, 4.6.1 | Menentukan Jumlah Segmen Diketahui dimensi dari 1 segmen (panjang x lebar) mm = 4884.8 x 148 mm. maka dengan luasan 50000 mm* akan mempunyai : 10000 mm / 148 mm = 66 segmen frontal area saat segmen belum berorientasi 90° A= 148 , 66. 4884.4 = 47745984 mm" = 47,75 m° = 24872,906 N Jika ada 66 segmen maka setiap segmen akan dikenai gaya sebesar 24872.906 66 Menghitung dimensi ketebalan | segmen, material segmen : aluminium 6061 376,86.N ymaks me (4.22) — _376,86.5" _ 384.70310°.F 1= 0.000089 m! = Maka —> Ix= 22 (4.23) L10 0.000089 = > h= 101mm Maka tebal 1 segmen adalah 1.01 mm frontal area ketika segmen sudah berorientasi 90° 52 Universitas Kristen Petra 4.6.2 Menghitung Defleksi Segmen Setelah mengetahui tebal segmen maka selanjutnya akan dipethitungkan defleksi yang terjadi pada satu segmen, Untuk menambah kekakuan dari segmen maka segmen akan dibentuk seperti berikut i fo Gambar 4.32. Plat perancangan ulang Untuk menghitung defleksi maka dihitung terlebih dahulu inersia dari profil tersebut: bl? _ 1.107 x(22.10°)* 2 12 8.87.10" m! Ix untuk profil persegi panjang = Ix untuk penampang lingkaran = 1°t (B+ sin Beos B) =(10.5.10-3)' x 1.10°(3,14/2 + sin 90 cos 90) =1,16.10°m! Maka defleksi dapat dicari dengan rumus : y maks = ster 376,86.5" 384.70.10" Htotal _ 376,86.5* 384.70.10" (8.87.10 41.16.1079) =0,00153m = 1.53 mm Maka defleksi segmen yang terjadi adalah 1.53 mm 4.63 Menghitung Diameter Poros Data lapangan : diameter driving shafi=25 mm Momen bending maksimum 53 Universitas Kristen Petra (4.24) 22251936,4 Nim T1(25.10 Momen Torsi maksimum M, & (4.25) = 3815596,75.107.16 _ 9535976.98 Nin? Td tegangan persamaan yang terjadi ae oy = yo, +4r° (4.26) = 3.872.107 +4(9333876.81 = (3875.10 = 620533922,8 Nim* material yang digunakan adalah AISI no.1030 dengan yield strenght 621 Mpa 4.64 Perhitungan Pegas Material pegas adalah music wire helical torsion spring ASTM ~ A228, Mengasumsikan diameter kawat pegas, Dw ~ 2 mm, ID-Dm- Dw (427) 25=Dm-2— Dm=27 mm menghitung diameter luar kawat (OD) OD =Dm + Dw (4.28) =27+2=29 mm menghitung index pegas (c) pa Dw = 2 = 145 mm 2 (4.29) 54 Universitas Kristen Petra Menghitung faktor koreksi lengkungan pegas 4c c-1 ae 4.30 eT aele=1) isa = 145-1 4.14.5(14,5~1) _ 4.14, Estimasi fegangan rancangan untuk music wire A228, servis rata — rata = 1240200000 Pa 32mk, |* Tis, (431) ie 188,43.0,074.107)> _ 5, 3.14.1240200000 | Menghitung kembali Dm dan OD ID=Dm~— Dw 25=Dm-$— Dm=30mm OD =Dm + Dw =274+5=32 mm Menghitung deformasi angular pegas diperlukan (432) 10,2.188,43.0,074.30.10 *.Na 025 = = 28,6.10°.6890.(5.10 ors = 43788Na 123.158 =Tiilitan 55 Universitas Kristen Petra 4.6.5 Menghitung Ketebalan Plat Frame w Gambar 4.33, Uniform load and fixed support Massa yang ditanggung seluruh plat =Msegmen + poros + Mpegas = 172,656 kg es ue Gambar 4. Part perancangan ulang, Menghitung Ketebalan Plat Material : plat tekuk st.37 Y maks = (434) 38457 110° = 384,2,10°.10°F bee 0.08h* 3 Ix= + 0,0002204 = "> 0.0026- 0.08h >h=3mm Maka tebal plat tekuk adalah 3 mm 56 Universitas Kristen Petra 4.6.6 Menghitung Gaya Drag Pada Desain Bara Gambar 4.35, luasan frome dan luasan segmen 1. Papan reklame 5 x 10 m dengan Af= Asegmen + Aframe = 0,32 + 1,64 = 1,96m* Fo= pai) (435) 21,204.21 6 = 21,204 208196 | 1020,96.N 2 2. Papan reklame 5 x 3m dan papan reklame 3 x $m dengan dengan Af Asegmen + Aframe ~ 0,092 + 0,87= 0,96m* Cypv?A Fo= a (4.36) 204.2087.09 = A200 208° 098 _ sonoon 47 Simulasi Papan Reklame Tahan Angin Setelah melakukan pemilihan altenatif dan dilanjutkan pada perhitungan desain baru maka proses berikutnya adalah mensimulasikan desain yang telah dibuat pada solidworks. Sebelum simulasi terlebih dahulu akan dibuat pemodelannya, 57 Universitas Kristen Petra 474 Pemodelan Sistem Papan Reklame Tahan Angin Dalam membuat permodelan papan reklame tahan angin, pemodelan yang akan disimulasikun tanpa mengikutkan part-part pada rancangan aslinys, karena pada saat sistem bekerja dimana segmen telah bercrientasi 90° maka pipa penyangga yang akan terkena beban angin tersebut sehingga rancangan papan reklame tahan angin dapat disedethanakan dalam pemodelan yang tetap menjadi 1 solidbodies dengan pipa penyangga papan reklame. Berikut ini adalah langkah langkah dalam membuat pemodelan papan reklame tahan angin menggunakan solidworks: 1. Mengaktifkan rop plane dan berikan skecth pada plane tersebut. 2. lakukan pemberian ukuran pada skeeth yang dibuat dengan smart dimension 3. Berikan exirude pada skecth yang telah dibuat. Setelah melakukan langkah— Jangkah diatas maka akan didapat pemodelan dari papan reklame tersebut. Gambar 4.36 pemodelan papan reklame taban angin 4.7.2 Simulasi tem Papan Reklame Tahan Angin Setelah proses pemodelan selesai maka proses selanjutnya adalah simulasi, Simulasi akan melalui beberapa tahap yaitu: 1. Study type Karena analisa yang dibutuhkan untuk menemukan tegangan maksimum pada bagian bawah pipa penyangga papan reklame maka study pe yang dipilih adalah static test. 58 Universitas Kristen Petra Gambar 4.37, pemilihan study type untuk pemodelan 2. Apply material ‘Materia! pipa penyangga menggunaken ASTM A 252. Material ini didapatkan dari solidworks apply material, Gambar 4.38. Pemberian material(apply marerial) untuk pemodelan 3. Fixture advisor Fixeture advisor, pada tahap ini akan dipilih dari bagian pemodelan yang akan di fixed geometry. Pada pemodclan yang diberi fixed geometry adalah bagian bawah pipa penyangga papan reklame. Fixed geometry dimaksudkan untuk 59 Universitas Kristen Petra mengunci posisi dari pipa penyangga sehingga tidak akan bergerak jika dikenai gaya. Gambar 4.39. Pemberian fixed geometry untuk pemodelan 4. External load External load advisor, pada tahap ini pemodelan akan dikenai external load yang bekerja pada pemodelan tersebut. Pemodelan akan mengalami gaya (force) pada bagian pipa penyangga papan reklame akibat gaya drag yang mmengenai luasan media visual papan reklame tersebut. Universitas Kristen Petra 6 ‘Create mesh Create mesh, pada tabap selanjutnya untuk menciptakan model elemen hingga maka model harus dibagi kedalam titik dan elemen kecil, pros: ini disebut meshing. Mesh akan sangat membantu sekali dalam perhitungan, semakin imesh berpola rapi dan keeil akan-mempermudah perhi ngan tetapi akan menimbulkan waktu yang cukup lama dalam menunjukan hasil simulasi aA Gambar 4.41, Proses meshing pemodelan Run Run, setelah pemodelan bethasil di mesh maka tahap selanjutnya pemodelan akan di analisis schingga akan mendapat analisa gaya atau tegangan yang terjadi pada pemodelan tersebut. ‘Gambar 4.42, Proses runing pemodelan 61 Universitas Kristen Petra s Gambar 4.43, Hasil runing pemodelan Simulasi Pemodelan pada software solidworks. jimulasi Pemodelan papan reklame 5 x 10m sil simulasi $ x 10m Gambar 4.44, Tegangan yang dialami papan reklame $ x 10. m Universitas Kristen Petra 2. Gambar hasil simulasi 5 x 3 m Gambar 4.45, Tegangan yang dialami papan reklame $x 3m 3. Gambar basil simulasi 3 x 5m Gambar 4.46, Tegangan yang dialami papan reklame 3 x 5m 4.8.2 Analisa Hasil Simulasi Dari desain baru yang telah dibuat didapatkan tegangan maksimum yang, terjadi pada bagian dasar papan reklame, Dibawah ini adalah tegangan maksimum yang di alami ketiga papan reklame tersebut, 1. Papan Reklame 5 x 10m —— Mises Stress Nim‘ Nim’ Node: 7117 Node: 5344 63 Universitas Kristen Petra 2. Papan Reklame 5x 3m Name Type Mitr ‘Max Stressl VON: von — 770.708Nim*21.5171Se+ Mises Stress Node: 16138 007 N/m*2 ‘Node: 5550 3. Papan Reklame 3 x 5 m8 Name Type Min ‘Max Stressl VON: yon 05.131 Nim“? 1.06617e+ Mises Stress Node: 7570 007 Ném’2 Node: $556 Setelah melakukan simulasi dengan mekanisme desain segmen, didapatkan hasil bahwa tegangan maksimum telah diminimalkan dengan adanya seymen tersebut. Presentase pengurangan tegangan maksimum papan reklame 5 x 10 m a simulasi desain awal — simulasi desain baru| 100% simulasi desain bara /8.83737.10" —1,6077.10"| 1,607.10" 100% = 945% 4.9 Ulasan Pembanding Tegangan Maksimum Setelah mensimulasikan desain baru maka didapatkan tegangan maksimum temyata pada media visual desain bara tegangan maksimum pada bagian dasar pipa penyangga menjadi sangat minimal, Diketahui bahwa safety fuetor yang digunakan diambil nilai 3, dikarenakan nilai 3 bekerja pada beban yang tidak tent, tegangan yang tidak tentu dan lingkungan yang tidak pa i Sufery factor tersebut akan dikalikan dengan tegangan maksimum yang diperoleh dari hasil simulasi, Untuk menghitung nilai keamanan baru didapatkan seeara matematis : yield stress N(design) = —_< Se __ working or design stress 64 Universitas Kristen Petra Berikut adalah hasil nilui safety factor sebelum dan sesudah di raneang ulang, Tabel 4.8. Perbandingan tegangan maksimum dan angka keamanan sebelum dan setelah peraneangan ulang Tegangan [Angka | Tegangan | Angka Dimensi Papan Reklame | Maksimum | Keamanan | Maksimum | Keamanan Lama(N/m*) Baru(N/m’) Papan Reklame 5x 10 m | T60774ev008 133 | 8886706006 27.7 Papan Reklame 5x 3m_ | 274553e+008 0.89 | 1si7ise-007 [16.2 Papan Reklame 3x 5m | 126076er00 [1.95 | V0s6t7e-007 | 33,07 Dari hasil analisa diatas maka dapat disimpulkan bahwa angka keamanan papan reklame yang telah ada sekerang dibawah nilai angka kemanan yung seharusnya bekerje yaimu nilai keamanan dengan nilai 3, Setelah merancang ulang media visual papan reklame dan mensimulasikan pemodelannya maka didapatkan angka keamanan yang diatas nilai angka keamanan yang bekerja sebenarnya. Dengan demikian dapat dikatekan bahwa desain papan reklame yang baru memiliki nilai Keamanan yang baik sehingga mereduksi kemungkinan terjadi kerobhohan papan reklame, Keamanan papan reklame dapat ditinjau juga dari nilai yield strenght yang bekerja pada papan reklame sebelum dan sesudah dirancang ulang, Berikut adalah hasil yield strenght yang didapat Tabel 4.9. Perbandingan yield sirengih sebelumm dan setelah perancangan ulang Dimensi Papan Reklame | Yield Strenght Lama | Yield Strenght Baru Papan Reklame $ x 10m | 482.322.000 Ni 26,570,370 Nim” Papan Reklame $x 3m__ | 823.659.000 N/m’ 45.514,500 Nim Papan Reklame 3x 5m | 378.228.000 Nim” 31.985. 100 Nim? Dimana yield strength untuk ASTM A 252 adalah 246000000 Nim, sebelum dirancang wlang tegangan maksimum melebihi yield strength sehingga dipastikan papan reklame terssebut roboh tetapi setelah media visual dirancang ulang dengan mekanisme segmen ternyata tegangan maksimum jauh dibawah yield strenght sehingga dapat dipestikan papan reklame tersebut tidak roboh, 65 Universitas Kristen Petra 4.10 Validasi Wind Tunnel. Pada pembahasan ini validasi dilakukan untuk membandingkan perhitungan secara matematis dengan percobaun yang dilakukan di wind umnel. Jika hasil gaya drag yang didapat secara perhitungan sama dengan hasil pereobaan wind tunnel maka hasil pada perhitungan dapat digunakan menganalisa gaya yang bekerja pada papan reklame dan hasil perhitungan maupun hasil simulasi tersebut dapat dinyatakan valid. 4.10.1 Pembuatan Model Validasi Pemodelan untuk Validasi terbuat dari material plat besi dan poros silindris besi, Kedua material tersebut disatukan dengan menggunakan las titik. Plat besi yang berdimensi 98 mm x 98 mim dengan tebal I mm sementara poros silindris besi dengan diameter 14 mm dan panjang 350 mm Gambar 4.47. Ukuran-Ukuran panjang lengan momen Drag 4.10.2. Proses Validasi Gambar 4.48. Proses Validasi Wind Tunnel 66 Universitas Kristen Petra Prosedure proses validasi : 1. Menghubungkan kabel inverter dengan inverter sesuai urutan warna yang ditentukan. 2. Meletakkan timbangan pada jarum penunjuk drag. Lakukan re-zero jika timbangan belum menunjukkan angka 0 gram 3. Memutar collar pada inverter sampai kecepatan angin yang ditentukan, Dalam validasi kali ini kecepatan angin difentukan 10 mis. 4. Jika sudah meneapai kecepatan yang ditentukan tunggu sekitar 1 ~ 2 menit agar mendapatkan hasil yang akurat dimana pembacaan pada timbangan tidak berubah — ubab, 5. Lakukan pengukuran hingga $ kali pereobaan, 4.10.3 An: isa ui Validitas dengan Hasil perhitungan Dari percobaan didapatkan hasil sebagai berikut : Tabel 4.10, hasil percobaan ui validitas Percobaan ‘Massa Timbangan (gr) 1 106) | rr re 3 13 4 106 5 107 Dengan menggunakan rumus drag yang diperoteh dari percobaan __ Ftimbangan X lengan timbangan drag Fa dengan gaya drag Tabel 4.11. pengolahan data uji validitas Pereobaan Gaya Drag 0,5199N 0,5343 N 0.5199 N 0.5429 N 67 Universitas Kristen Petra Dari percobaan didapatkan hasil gaya drag sebagai berikut Dengan jumlah rata-rata gaya drag yang terjadi = 0.5307 N, Secara matematis pethitungan gaya drag diperoleh dari rumus: CypV7A _ 2 Fo= Dengan membandingkan 2 hasil tersebut maka dapat disimpulkan hasil gaya drag yang didapatkan dari rumus dapat dinyatakan valid, kerena mempunyai nilai yang identik (perbedaan hasil gaya drag yang relatif keeil) dengan nilai gaya drag dari percobaan, Maka dari itu dapat disimpulkan tegangan maksimum yang didapat perhitungan secara matematis maupun komputerisasi dinyatakan valid. 68 Universitas Kristen Petra Konstruksi Light Box Ukuran 5 x 10 M, 1 Muka, Horizontal 5M 6M 2M Spot Lamp @ 150 Watt] Panel Backgorund Aluminium / Salium: + rangka stal 30/30 L Frame Konstruksi Siku L 40/40. 4mm gi 0G 10M N "Visual Backlite — Tutup Box Tiang Utama Pipa diameter 18”. 10mm ea es Fondasi Cor Beton

Anda mungkin juga menyukai