Anda di halaman 1dari 6

LAPORAN SEMENTARA

PRAKTIKUM MIKROBIOLOGI
“ PENANAMAN MIKROBA METODE TUANG, GORES, SEBAR DAN TUSUK”

DISUSUN OLEH:

NAMA : ANDYRA AGENG


NIM : 2111102415112
DOSEN PENGAMPU : Dr. Hasyrul Hamzah.M.Sc.

FAKULTAS FARMASI
PRODI S1 FARMASI
UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH KALIMANTAN TIMUR
SAMARINDA 2022/2023
BAB I
PENDAHULUAN

A. TUJUAN PRAKTIKUM
Mahasiswa mampu melakukan penanaman mikroba metode gores, sebar, tusuk.

B. DASAR TEORI
Penanaman bakteri atau biasa disebut juga inokulasi adalah pekerjaan
memindahkan bakteri dari medium yang lama ke medium yang baru dengan tingkat
ketelitian yang sangat tinggi. Untuk melakukan penanaman bakteri (inokulasi)
terlebih dahulu diusakan agar semua alat yang ada dalam hubungannya dengan
medium agar tetap steril, hal ini agar menghindari terjadinya kontaminasi
(Dwijoseputro, 1998)

1) Metode gores
Teknik ini lebih menguntungkan jika ditinjau dari sudut ekonomi dan waktu,
tetapimemerlukan ketrampilan-ketrampilan yang diperoleh dengan latihan.
Penggoresan yangsempurna akan menghasilkan koloni yang terpisah. Inokulum
digoreskan di permukaanmedia agar nutrien dalam cawaan petri dengan jarum
pindah (lup inokulasi). Di antaragaris-garis goresan akan terdapat sel-sel yang
cukup terpisah sehingga dapat tumbuhmenjadi koloni (Winarni, 1997).

2) Metode tebar
Setetes inokolum diletakan dalam sebuah medium agar nutrien dalam
cawanpetridish dan dengan menggunakan batang kaca yang bengkok dan steril.
Inokulasi itudisebarkan dalam medium batang yang sama dapat digunakan dapat
menginokulasikanpinggan kedua untuk dapat menjamin penyebaran bakteri yang
merata dengan baik. Padabeberapa pinggan akan muncul koloni koloni yang
terpisah-pisah (Winarni, 1997).

3) Metode tuang
Isolasi menggunakan media cair dengan cara pengenceran. Dasar
melakukanpengenceran adalah penurunan jumlah mikroorganisme sehingga pada
suatu saat hanyaditemukan satu sel di dalam tabung (Winarni, 1997).

4) Metode tusuk
Metode tusuk yaitu dengan dengan cara meneteskan atau menusukan ujung
jarum ose yang didalamnya terdapat inokolum, kemudian dimasukkan ke dalam
media (Winarni,1997)
BAB II

PELAKSANAAN PRAKTIKUM

A. ALAT DAN BAHAN


- ALAT
a) Jarum Ose
b) Bunsen
c) Cawan Petri
d) Micro Pipet
e) Batang L
f) Tabung Reaksi
g) Erlenmeyer
- BAHAN
a) Media Nutrient Agar (NA)
b) Bakteri Murni MSA
c) Air Kamar Mandi

B. METODE KERJA

- Metode Kerja Penanaman Bakteri Metode Gores


1. Siapkan alat dan bahan
2. Beri label Media NA steril (nama bakteri dan kelompok)
3. Ambil biakan bakteri, panaskan ujung cawan petri yang berisi bakteri
4. Pegang jarum ose dan bakar di atas nyala lampu bunsen hingga
kawat memijar. Perhatian: pemanasan jarum ose dilakukan dari
pangkal keujung sampai memijar, sebelum digunakan kawat
didinginkan beberapa saat.
5. Buka sedikit penutup cawan petri dengan jari telunjuk dan jempol,
ambil satu ose biakan bakteri.
6. Bakar ujung cawan petri dan tutup cawan petri kembali.
7. Inokulasikan biakan bakteri pada cawan petri yang berisi media NA
dengan cara goresan zig-zag 4 bidang pada permukaan NA.
8. Tutup dan bakar ujung cawan petri, kemudian bakar ose.
9. Inukubasikan selama 24 jam pada suhu kamar dan amati
pertumbuhannya.
- Metode Kerja Penanaman Bakteri Metode Sebar
1. Siapkan alat dan bahan.
2. Beri label Media NA steril (nama bakteri dan kelompok)
3. Ambil micropipet, pasang corong micropipet tanpa memegangnya.
4. Ambil biakan bakteri, panaskan ujung tabung reaksi yang
berisi bakteri, tarik kapas dengan menggunakan kelingking.
5. Dengan menggunakan micropipet, ambil biakan bakteri.
6. Tutup biakan bakteri dengan kapas.
7. Ambil media NA steril, panaskan ujungnya, buka sedikit penutup
cawan, lalu tuangkan bakteri yang ada di micropipet.
8. Ambil tongkat L, panaskan di api bunsen, dinginkan, lalu
sebarkan bakteri dengan merata.
9. Tutup cawan petri, panaskan ujungnya.
10. Masukkan dalam inkubator amati pertumbuhannya selama 24 jam.

- Metode Kerja Penanaman Bakteri Metode Tuang


1. Siapkan alat dan bahan.
2. Panaskan Media NA padat yang steril hingga menjadi cair
di erlenmeyer.
3. Beri label pada cawan kosong (nama bakteri dan kelompok)
4. Ambil micropipet, pasang corong micropipet tanpa memegangnya.
5. Ambil Media NA steril, panaskan ujungnya, buka sedikit penutup
cawan, lalu tuangkan bakteri yang ada di micropipet.
6. Dinginkan Media NA, dinginkan, sebelum padat, tuangkan ke
cawan petri yang telah berisi air kamar mandi.
7. Aduk dengan cara menggerakkan cawan petri seperti angka 8.
8. Masukkan ke dalam inkubator amati pertumbuhannya selama 24 jam

- Metode Kerja Penanaman Bakteri Metode Tusuk


1. Siapkan alat dan bahan.
2. Beri label Media NA steril miring (nama bakteri dan kelompok).
3. Ambil biakan bakteri, buka penutup tabung dengan kelingking,
panaskan ujung tabung yang berisi bakteri.
4. Pegang jarum ose dan bakar di atas nyala lampu bunsen hingga
kawat memijar. Perhatian: Pemanasan jarum ose dilakukan dari
pangkal ke ujung sampai memijar, sebelum digunakan kawat di
dinginkan beberapa saat.
5. Ambil satu ose biakan bakteri,
6. Ambil Media NA steril miring, tusukkan ose hingga ke dasar tabung,
keluarkan perlahan, saat sampai permukaan agar miring, lakukan
gerakan zig-zag hingga ujung.
7. Bakar ose, ujung tabung, dan tutup kembali.
8. Inkubasikan selama 24 jam pada suhu kamar dan
amati pertumbuhannya.

Anda mungkin juga menyukai