Soal tentang Inflasi dan Indeks harga

Nama : Naisya Husna Hafizahtul Salwa Anshari

Kelas : XI IPS 2
Kamis, 29 September 2022

1. Manfaat indeks harga dalam kegiatan ekonomi, kecuali . . .

A. Sebagai alat penentuan nilai suatu batang dengan barang yang lain.
B. Alat bagi pemerintah untuk kebijaksanaan dan harga dimanasa yang akan
datang.
C. Dijadikan dasar untuk mengetahui faktor-faktor yang menyebabkan
kemajuan dan kemunduran ekonomi
D. Dijadikan dasar perbandingan untuk mengukur tingkat ekonomi sekarang
dan sebelumnya
E. Sebagai dasar untuk menetapkan pola dan kebijaksanaan ekonomi secara
keseluruhan dan moneter.
Pembahasan : Yang bukan peranan indeks harga dalam ekonomi adalah
sebagai alat penentuan nilai suatu barang dengan barang lain karena
merupakan ciri-ciri harga. Jadi, jawabannya adalah A
2. Laju inflasi antara 10% hingga 30% pertahun merupakan inflasi.
A. ringan
B. sedang
C. berat
D. hiper inflasi
E. super inflasi
Pembahasan : Laju inflasi kurang dari 10% pertahun disebut inflasi ringan.
Laju inflasi antara 10% hingga 30% pertahun disebut inflasi sedang.Laju
inflasi antara 30% hingga 100% pertahun disebut inflasi berat.Laju inflasi
diatas 100% pertahun disebut hiper inflasi. Jadi, jawabannya adalah B
3. Penyebab terjadinya inflasi Cost push inflation, kecuali...
A. kenaikan BBM
B. kenaikan harga bahan baku
C. kenaikan pajak
D. kenaikan upah atau gaji pegawai
E. permintaan masyarakat pada barang terlalu besar.
Pembahasan : Yang bukan penyebab Cost push inflation adalah permintaan
masyarakat pada barang terlalu besar karena merupakan penyebab Demand
full inflation. Jadi, jawabannya adalah E
4. Penyebab terjadinya inflasi Cost push inflation, kecuali...
A. kenaikan BBM
B. kenaikan harga bahan baku
C. kenaikan pajak
D. kenaikan upah atau gaji pegawai
E. permintaan masyarakat pada barang terlalu besar.
 Pembahasan : Yang bukan penyebab Cost push inflation adalah permintaan
masyarakat pada barang terlalu besar karena merupakan penyebab Demand
full inflation. Jadi, jawabannya adalah E
5. Perhatikan 4 kebijakan dibawah ini:
o kebijakan moneter
o kebijakan fiksal
o kebijakan riel
o kebijakan nasional
Yang merupakan kebijakan untuk mengatasi inflasi adalah
A. 1 dan 3
B. 1, 2, dan 3
C. 2 dan 4
D. 4 saja
E. semua benar
Pembahasan : Kebijakan untuk mengatasi inflasi ada 3 yaitu moneter, fiskal,
dan riel. Jadi, jawabannya adalah B
6. Perhitungan indeks harga jika mempunyai nilai lebih dari 1 (>1) berarti mengalami...
A. tetap
B. stabil
C. naik
D. turun
E. naik-turun
Pembahasan :
Jika indeks harga = 1 atau 100%, berarti mengalami tetap.
Jika indeks harga > 1 atau 100%, berarti harga mengalami kenaikkan.
Jika indeks harga < 1 atau 100%, berarti harga mengalami penurunan.
Jadi, jawabannya adalah C.
7. Kebijakan yang dilakukan pemerintah dengan menurunkan nilai mata uang dalam
negeri terhadap mata uang asing disebut dengan...
A. revaluasi
B. devaluasi
C. inflasi
D. deflasi
E. subsid
Pembahasan : Devaluasi adalah menurunnya nilai mata uang dalam negeri
terhadap mata uang luar negeri. Jika hal tersebut terjadi, biasanya pemerintah
melakukan intervensi agar nilai mata uang dalam negeri tetap stabil. Jadi,
jawabannya adalah B.
8. Keadaan di mana tingkat harga barang di suatu negara secara umum cenderung naik,
berarti harga tersebut mengalami . . .
A. inflasi
B. deflasi
C. permintaan tinggi
D. permintaan rendah
 E. penawaran tinggi
Pembahasan : Inflasi adalah suatu keadaan di mana tingkat harga secara
umum cenderung naik. Cara mengatasi inflasi adalah kebijakan moneter,
kebijakan non moneter, dan non fiskal. Jadi, jawabannya adalah A.
9. Ukuran statistik yang menunjukkan perubahan mengenai harga barang, baik harga
satu macam barang maupun berbagai macam barang, dalam waktu dan tempat yang
sama atau berlainan disebut dengan . . .
A. indeks harga
B. indeks normal
C. suku bunga
D. inflasi
E. deflasi
Pembahasan : Indeks harga adalah suatu ukuran statistik yang menunjukkan
perubahan mengenai harga barang, baik harga untuk satu macam barang
maupun berbagai macam. Jadi, jawabannya adalah A.

10. Indeks harga konsumen bulan Maret 2000 = 150,65

Indeks harga konsumen bulan Februari 2000 = 145, 15
Besarnya laju inflasi bulan maret 2000, yaitu . . .
A. 0,96%
B. 1,03%
C. 3,65%
D. 3,78%
E. 5,05%
Pembahasan :
IHKn−IHKn−1
¿= × 100 %
IHKn−1
150,65 ×145,15
¿= ×100 %
145,15
5,5
¿= ×100 %=3,78 %
145,15
Jadi, jawabannya D
11.

Berdasarkan tabel diatas, laju inflasi bulan Januari adalah . . .

A. 1,16%
B. 1,27%
C. 1,29%
D. 2,35%
E. 2,45%
 Pembahasan :

Jadi, jawabannya adalah C

12.

Berdasarkan tabel diatas, tingkat inflasi tahun 2008 dengan pembulatan ke atas
adalah . . .
A. 3,84%
B. 4,34%
C. 4,59%
D. 5,00%
E. 5,25%
Pembahasan :
IHKn−IHKNn−1
¿= ×100 %
IHKn−1
114−109
¿= × 100 %
109
5
¿= ×100 %=4,59 %
109
Jawabannya adalah C.
13.
 Berdasarkan tabel tersebut, besar indeks harga yang diterima petani adalah . . .
A. 13,33%
B. 16,66%
C. 76,47%
D. 105,88%
E. 133,33%
Pembahasan :
Pn
IHK = ×100 %
Po
17.000
IHKn= ×100 %=113,33 %
15.000
Jadi, besar indek harga IHK = 113,33%. Jawabannya E.
14.

Tingkat Inflasi tahun 2013 berdasarkan tingkat keparahannya apabila dihitung dengan
indeks harga akgregatif sederhana (tahun dasar 2012) adalah . . .
A. Inflasi sangat ringan
B. Inflasi ringan
C. Inflasi sedang
D. Inflasi berat
E. Hyper inflasi
Pembahasan :
 Pn (2013) = 6.000 + 4.300 + 6.500 = 16.800
 Po (2012) = 5.500 + 4.000 + 6.000 = 15.500

Pn
IHK = ×100 %
Po
16.800
IHK = ×100 %=108,39 %
15.500
Jadi, laju inflasi sebesar 108,39% - 100% = 8, 39%. Laju inflasi <10% maka
tergolong inflasi ringan. Jawaban B.
15.

Jika tahun 2014 menjadi tahun dasar, inflasi yang terjadi pada tahun 2015 dengan
indeks harga agresif sederhana, tergolong jenis . . .
A. Inflasi sangat ringan
B. Inflasi ringan
C. Inflasi sedang
D. Inflasi berat
E. Hyper inflasi.

Pembahasan :
Pn
IHK = ×100 %
Po
4.500+ 8.325+ 14.000
IHK = ×100 %
4.500+7.800+ 10.00
26.825
IHK = × 100 %=120,29 %
22.300
Jadi, laju inflasi sebesar 120,29% - 100% = 20,29%. IHK = 20,29% termasuk
menengah atau sedang. Jawabannya C.
16. Jenis inflasi yang secara ekonomis tergolong menguntungkan adalah ….
A. demand pull inflation
B. imported inflation
C. creeping inflation
D. cost push inflation
E. galloping inflation
Pembahasan : Demand pull inflation merupakan inflasi karena kenaikan
permintaan, berarti negara mengalami pertumbuhan ekonomi. Jawaban A.
17 . Berikut ini yang bukan merupakan dampak inflasi adalah . . .
A. Daya beli menurun
B. Dunia usaha menjadi lesu
C. Merosotnya tingkat kehidupan
D. Makin banyak pengangguran
E. Jumlah uang yang beredar banyak
Pembahasan :
Beberapa dampak inflasi, antara lain sebagai berikut.
1. Terhambatnya pertumbuhan ekonomi negara, karena berkurangnya
investasi dan berkurangnya minat menabung.
2. Masyarakat yang berpenghasilan rendah tidak dapat menjangkau harga
barang, karena harga barang mengalami kenaikan.
3. Jika terdapat kebijakan untuk mengurangi inflasi, akan terjadi
pengangguran, karena pemerintah berusaha untuk menekan harga.
4. Masyarakat akan cenderung untuk menyimpan barang daripada menyimpan
uang.
 5. Nilai mata uang turun, karena adanya kenaikan harga barang.
Jawaban E.
18. Suatu keadaan yang menunjukkan terjadinya inflasi adalah ….
a. jumlah penawaran agregat berlebih
b. kenaikan penawaran agregat terlalu cepat
c. kenaikan jumlah uang beredar lebih cepat dari pada kenaikan output
d. jumlah penawaran agregat lebih besar dari pada permintaan agregat
e. kenaikan jumlah uang beredar lebih lambat dari pada kenaikan output
Pembahasan : Inflasi adalah suatu keadaan di mana tingkat harga secara
umum (price level) cenderung naik. Laju inflasi adalah kenaikan atau
penurunan inflasi dari periode ke periode atau dari tahun ke tahun.
Jawabannya C.
19. Berikut yang bukan merupakan dampak negatif dari inflasi adalah ....
a. Bagi masyarakat berpenghasilan tetap inflasi akan sangat merugikan karena
menurunya nilai uang
b. Menurunkan nilai ekspor karena harga barang ekspor menjadi lebih mahal
di luar negeri
c. Minat orang untuk menabung semakin menurun
d. Mempersulit dalam menghitung harga pokok suatu produk
e. Menurunkan harga-harga sehingga konsumsi masyarakat bisa meningkat
Pembahasan :
o Dampak negatif dari inflasi 
 Bagi masyarakat berpenghasilan tetap inflasi akan sangat merugikan
karena menurunya nilai uang
 Menurunkan nilai ekspor karena harga barang ekspor menjadi lebih
mahal di luar negeri
 Minat orang untuk menabung semakin menurun
 Mempersulit dalam menghitung harga pokok suatu produk
Jawabannya : E
1. 20. Berikut adalah cara mengatasi inflasi:
• Meningkatkan jumlah produksi
• Kebijakan harga (harga maksimum dan minimum)
• Kebijakan upah
Cara mengatasi inflasi di atas termasuk dalam kebijakan ....
a. moneter
 b. Bank Indonesia
c. fiskal
d. pemerintah melalui APBN
e. nonmoneter dan nonfiscal
Pembahasan : Cara mengatasi inflasi dengan kebijakan nonmoneter dan
nonfiskal
• Meningkatkan jumlah produksi
• Kebijakan harga (harga maksimum dan minimum)
• Kebijakan upah
Jawabannya, E
21. Salah satu teori nilai uang adalah Teori Transaksi (Kuantitatif). Teori ini dikemukakan
oleh ....
a. Adam Smith
b. David Ricardo
c. John Stuart Mill
d. John Maynard Keynes
e. Irving Fisher 
Pembahsan : Teori nilai uang yaitu Teori Transaksi (Kuantitatif) dikemukakan oleh
Irving Fisher. Jawaban, E.
22. Perhatikan kurva permintaan uang berikut:

Berdasarkan kurva di atas diketahui bahwa MD bergeser ke MD1, maka dapat disimpulkan
bahwa ....
A. Terjadi penurunan jumlah permintaan uang di masyarakat
B. Jumlah uang yang beredar tidak mengalami perubahan
C. Terjadi penambahan jumlah permintaan uang di masyarakat
D. Terjadi penambahan jumlah permintaan uang di masyarakat karena MD bergeser ke kanan
E. Terjadi penambahan jumlah permintaan uang di masyarakat karena MD bergeser ke kiri
Pembahasan : Terjadi penurunan jumlah permintaan uang di masyarakat karena MD bergeser
ke kiri. Jawaban A

23. Pelaku ekonomi yang memanfaatkan data indeks harga sebagai pedoman pemberian upah
atau gaji adakah
a. Masyarakat
b. Pemerintah
c. Konsumen
d. Produsen
Pembahasan : Karena Produsen bertugas memberikan pekerjaan kepada pegawai atau
karyawan sehingga mendapatkan balas jasa yang diterima dari pekerjaan tersebut berdasarkan
waktu tertentu dari perusahaan tempatnya bekerja. Jawabannya D.
24. Berikut adalah kebijakan yang diambil oleh pemerintah dan masyarakat:
• Menurunkan jumlah produksi
• Menurunkan upah pekerja
• Menambah pengeluaran pemerintah
• Kebijakan uang longgar (easy money policy)
Kebijakan tersebut tepat untuk mengatasi ....
A. inflasi ringan 
B. deflasi 
C. inflasi sedang 
D. hyper inflation 
E. inflasi berat
Pembahasan : Kebijakan yang diambil oleh pemerintah dan masyarakat dalam mengatasi
deflasi 
• Menurunkan jumlah produksi
• Menurunkan upah pekerja
• Menambah pengeluaran pemerintah
• Kebijakan uang longgar (easy money policy)
Jawabannya B.
25. Berikut adalah cara mengatasi inflasi:
 Meningkatkan jumlah produksi
 Kebijakan harga (harga maksimum dan minimum.
 Kebijakan upah
Cara mengatasi inflasi di atas termasuk dalam kebijakan ....
A. moneter
B. Bank Indonesia
C. fiskal
D. pemerintah melalui APBN
E. nonmoneter dan nonfiscal
Pembahasan : Cara mengatasi inflasi dengan kebijakan nonmoneter
dan nonfiskal
• Meningkatkan jumlah produksi
• Kebijakan harga (harga maksimum dan minimum)
• Kebijakan upah
Jawaban E.