Anda di halaman 1dari 2

Nama : Naisya Husna Hafizahtul Salwa Anshari

Kelas : X IPS 2
Absen : 15

No Struktur Teks Kalimat


1 Abstraksi Kompetesi atau perlombaan identik dengan kehebatan orang-orang atau
peserta yang mengikuti lomba tersebut. Namun, belum tentu, peserta
lomba yang dalam pandangan orang banyak dikategorikan hebat, akan
memenangkan perlombaan. Peserta bisa saja membuat kejutan
2 Orientasi Hal ini juga dialami oleh para pembuat acara Fear Factor, salah satu acara
televisi terpopuler pada tahun 2000-an di Amerika Serikat. Di Indonesia,
Indosiar menayang-ulangkan acara ini semenjak April 2014. Inti acara
tersebut adalah menguji nyali atau adrenalin para pesertanya.
Acara Fear Factor kali itu dilaksanakan di Dallas, kota besar di negara
bagian Texas, Amerika Serikat. Inti acara: memilih manusia paling tahan
terhadap bau busuk. Untuk itu, peserta diharuskan masuk ke kandang babi
yang superkumuh dan superpengap. Peserta yang paling lama bertahan di
dalam kandang babi itu akan dinyatakan sebagai juara atau pemenang.
Pada babak final, pesertanya tinggal empat orang, dari Dallas, India, Arab
Saudi, dan … Indonesia. Indonesia diwakili oleh Sumanto, Sang Kanibal
dari Purbalingga, Jawa Tengah.
3 Krisis Peserta pertama, dari Dallas, segera tampil. Dengan gagah, laki-laki tinggi
kekar itu memasuki kandang babi. Penonton bersorak, kagum sekaligus
berharap agar laki-laki itu kelak keluar sebagai pemenang. Pintu kandang
babi segera ditutup oleh kru Fear Factor. Menit demi menit berlalu. Pada
hitungan memasuki menit ke-5, pintu kandang babi terbuka. Laki-laki itu
keluar, sempoyongan, sesudah itu muntah-muntah. Penonton pun
berteriak, kali ini penuh ejekan.
Peserta kedua. dari India, segera tampil. Dengan gagah, laki-laki
itu menghampiri pintu kandang babi. Penonton bersorak. Pintu kadang
ditutup. Lima menit berlalu, enam menit, dan … pada menit ketujuh, si
laki-laki India itu keluar. Juga sempoyongan dan muntah-muntah.
Penonton kembali bersorak, penuh ejekan.
Peserta ketiga, dari Arab, segera tampil. Dengan gagah dan penuh
percaya diri, laki-laki itu menghampiri pintu kandang babi. Penonton
bersorak. Pintu kadang ditutup. Lima menit berlalu, enam menit, dan …
sudah sepuluh menit. Namun, pada menit kesebelas laki-laki Arab itu juga
keluar setelah menabrak pintu kandang. Sempoyongan, langsung pingsan.
Penonton bersorak, kecewa.
Peserta terakhir, dari Indonesia, Sumanto. Baru saja Sumanto
menghampiri pintu kandang babi, penonton bersorak riuh. Mengejek
penampilan Sumanto yang lusuh, kurus, dan suka cengengesan. Namun,
Sumanto dengan senyum khas berjalan dengan tenang. Dibukanya pintu
kandang, dan ia pun menghilang. Penonton tidak terlalu lama menunggu.
Pada menit kelima, pintu kandang babi terbuka. Tetapi, yang keluar bukan
Sumanto, melainkan penghuni kandang, alias para babi. Babi-babi itu
melarikan diri karena tidak tahan terhadap bau badan Sumanto. Penonton
bersorak riuh.
4 Reaksi Sudah hampir setengah jam, Sumanto tetap belum ke luar. Dengan
mengenakan masker, para kru Fear Factor segera memasuki kandang babi
yang sekarang cuma dihuni satu makhluk yang bernama Sumanto.
Alangkah terkejutnya para kru tersebut, ternyata Sumanto didapati tertidur
pulas di dekat kandang babi yang sekarang sudah kosong. Setelah
dibangunkan, para kru membawa Sumanto keluar. Kembali penonton
bersorak riuh dan Sumanto ditetapkan sebagai pemenang lomba.
5 Koda Dengan senyum khas, Sumanto berjalan menuju panggung kehormatan
untuk menerima hadiah. Sumanto membungkuk hormat kepada
kerumunan penonton yang kembali bersorak riuh. Dalam membungkuk,
Sumanto membatin, “Hhh. Sebanyak ini manusia? Kapan mereka semua
mati? Kelak aku akan kenyang menikmati daging panggang bangkai
kalian ….”. Namun, siapa yang mampu menyelami dan memahami isi
hati Sumanto? Waktulah yang akan menjawab

Anda mungkin juga menyukai