Anda di halaman 1dari 5

1. Berapa terminal yang ada pada sebuah transistor?

(sebutkan)

Jawab :

Transistor memiliki 3 terminal (kaki) :

Basis, Emitor, dan Kolektor.

2. Apa kegunaan Transistor pada sinyal input ?

Jawab :

Sbg semacam keran listrik, sbg penguat (amplifier); pemutus (cut off) dan penyambung (switching) ->
transitor jenis bipolar junction transistor (bjt) bedasarkan arus input.

3. Sebutkan minimal 2 pemakaian transistor pada pelbagai alat-alat elektronik?

Jawab

- Transistor sebagai pengatur panas pada setrika

- Transistor sebagai speedometer meter digital

4. Termasuk Golongan komponen apakah Transistor itu? (jelaskan kenapa Transistor masuk ke
golongan tersebut), beri contoh golongan komponen lainnya yang tidak termasuk golongan yang
sama dengan transistor?

Jawab :

Adapun yang tergolong dalam komponen aktif Transistor, Dioda, dan rangkaian terpadu (Integrated
Circuit, IC). Komponen-komponen aktif hanya dapatbekerja atau berfungsi jika diberi catu daya luar.

Sedangkan yang tergolong dalam komponen pasif yaitu Resistor, Kapasitor, Induktor, dan
Transformator.

5. Bagaimana besarnya power (sumber tenaga) yang dikonsumsi Transistor? Bagaimana dengan
efisiensi dari Transistor itu sendiri? seberapa besar manfaat efisiensinya? Jelaskan

JAWAB :

Karena salah satu fungsi transistor menguatkan daya jadi transisitor konsumsi dayanya kecil.

Perbandingan elektron yang bisa melintasi basis dan sampai kolektor adalah ukuran dari efisiensi
transistor.

Sistem penguat dikatakan memiliki tingkat efisiensi tinggi (100 %) jika tidak ada rugi-rugi pada proses
penguatannya yang terbuang menjadi panas.
6. Jelaskan Jenis Transistor Bipolar Junction Trasnsistor (BJT)? Ada berapa lapisan semi konduktor
yang dimiliki Transistor BJT ini?

JAWAB :

BJT (Bipolar Junction Transistor) merupakan salah satu transistor yang membutuhkan perpindahan
muatan pembawanya berupa elektron pada kutub negatif guna mengisi kekurangan elektron pada
kutub positif.

Transistor bipolar terdiri dari tiga lapisan material semikonduktor tipe-P dan tipe-N.

7. Jelaskan jenis transistor tipe Field Effect Transistor? Ada berapa lapisan yang dimiliki Transistor
tipe FET ini

JAWAB :

field effect transistor adalah komponen elektronika yang menggunakan medan listrik.

FET memiliki 3 terminal yaitu Source(S), Drain(D), dan Gate(G).

8. Ada berapa klasifikasi Transistor jenis FET ini ? (jelaskan dengan diagram atau gambar pada dan
arah arus pada emiter, base & collector.

JAWAB :

1. Junction FET (JFET)

Jenis FET yang pertama yaitu Junction FET (JFET) yang memiliki prinsip seperti kran air dengan aturan
aliran air pada pipa.

JFET Kanal-N

JFET Kanal-P
2. Metal Oxide Semiconduction Field Effect Transistor (MOSFET)

Saluran pada MOSFET juga sama seperti halnya JFET berupa semikonduktor tipe N dan tipe P.
Terminal atau gerbangnya merupakan sepotong logam yang permukaannya dioksidasi. Lapisan ini
memiliki fungsi menghambat hubungan listrik antara terminal gerbang dengan salurannya.

MOSFET tipe N

MOSFET tipe P
9. Jelaskan dengan rangkaian listrik Biased Transistor ini ?menggunakan transistor jenis apakah yang
digunakan BJT NPN atau BJT PNP? jelaskan dari awal samapi akhir dari diagram biased transistor yg
anda buat?

JAWAB :

Arus Hole Transistor PNP

Jika pelan-pelan ‘keran’ base diberi bias maju (forward bias), elektron mengalir menuju kolektor dan
besarnya sebanding dengan besar arus bias base yang diberikan. Dengan kata lain, arus base
mengatur banyaknya elektron yang mengalir dari emiter menuju kolektor. Ini yang dinamakan efek
penguatan transistor, karena arus base yang kecil menghasilkan arus emiter-colector yang lebih
besar.

Istilah amplifier (penguatan) menjadi salah kaprah, karena dengan penjelasan di atas sebenarnya
yang terjadi bukan penguatan, melainkan arus yang lebih kecil mengontrol aliran arus yang lebih
besar. Juga dapat dijelaskan bahwa base mengatur membuka dan menutup aliran arus emiter-
kolektor (switch on/off).Pada transistor PNP, fenomena yang sama dapat dijelaskan dengan
memberikan bias seperti pada gambar berikut. Dalam hal ini yang disebut perpindahan arus adalah
arus hole.

10. Jelaskan dengan rangkaian listrik reverse Biased Transistor ini ?menggunakan transistor jenis
apakah yang digunakan BJT NPN atau BJT PNP? jelaskan dari awal samapi akhir dari diagram biased
transistor yg anda buat?

JAWAB :
Arus Elektron Transistor NPN

Karena base-emiter mendapat bias positif maka seperti pada dioda, elektron mengalir dari emiter
menuju base. Kolektor pada rangkaian ini lebih positif sebab mendapat tegangan positif. Karena
kolektor ini lebih positif, aliran elektron bergerak menuju kutup ini. Misalnya tidak ada kolektor,
aliran elektron seluruhnya akan menuju base seperti pada dioda. Tetapi karena lebar base yang
sangat tipis, hanya sebagian elektron yang dapat bergabung dengan hole yang ada pada base.

Sebagian besar akan menembus lapisan base menuju kolektor. Inilah alasannya mengapa jika dua
dioda digabungkan tidak dapat menjadi sebuah transistor, karena persyaratannya adalah lebar base
harus sangat tipis sehingga dapat diterjang oleh elektron. Jika misalnya tegangan base-emitor dibalik
(reverse bias), maka tidak akan terjadi aliran elektron dari emitor menuju kolektor.

Anda mungkin juga menyukai