Anda di halaman 1dari 3

Nama : Jumardi Saputra

Nim :105641102422

Kelas : IP1a

Mata kuliah : dasar dasar ilmu sosial

A. Hakikat dan ruang lingkup ISBD

1. hakikat ISD dan IBD

Secara garis besar ilmu dan pengetahuan dapat di kelompokkan menjadi tiga macam, yaitu

a.ilmu alamiah (natural sciences)

b.ilmu sosial (sosial sciences)

c.pengetahuan budaya ( the humanities)

ISD mempunyai tema pokok,yaitu hubungan timbal balik manusia dengan lingkungannya. Adapun
sasaran atau objek kajian ISD adalah sebagai berikut.

a.berbagai kenyataan bersama yang merupakan masalah sosial yang dapat di tanggapi melalui
pendekatan sendiri maupun pendekatan antarbidang(interdisiplin.

b.keanekaragaman golongan dan kesatuan dalam masyarakat yang masing masing memiliki
kepentingansan kebutuhan sendiri
2. ruang lingkup ISD,IBD, dan ISBD

ISD memberikan dasar-dasar pengetahuan kepada mahasiswa yang di harapkan akan cepat tanggap
serta mampu menghadapi dan menanggulangi masalah masalah dalam kehidupan masyarakat(masalah
sosial).

Ruang lingkup materi yang disajikan dalam ISD meliputi:

a. individu,keluarga dan masyarakat


b. masyarakat desa dan masyarakat kota

c. masalah penduduk

d. pelapisan sosial
e. pemuda dan sosialisasi

f. . ilmu pengetahuan, teknologi, dan kemiskinan


Adapun substansi kajian ISBD berdasarkan ketentuan dalam surat keputusan Dirjen Dikti
No.30/Dikti/Kep /2003 tentang rambu-rambu pelaksanaan kelompok mata kuliah berkehidupan
bermasyarakat di perguruan tinggi Indonesia.mencakup kajian kajian sebagai berikut

.a. pengantar ISBD

b. manusia sebagai makhluk budaya

c. manusia dan peradaban

d. manusia sebagai makhluk individu dan sosial

e. manusia, keragaman, dan kesederajatan

f. moralitas dan hukum

g.manusia sains dan teknologi

h. manusia dan lingkungan

sedangkan ketentuan baru, yaitu surat keputusan Dirjen Dikti No.44 Dikti/Kep/2006 tentang rambu
rambu pelaksanaan kelompok mata kuliah berkehidupan bermasyarakat di perguruan tinggi, substansi
kajian ISBD meliputi hal-hal berikut.

a. pengantar ISBD

b. manusia sebagai makhluk budaya

c. manusia sebagai makhluk individu dan sosial

d.. manusia dan peradaban

e. manusia keragaman dan kesetaraan

f. manusia,nilai,moral dan hukum

g.manusia,sains,teknologi, dan sosial

h. manusia dan lingkungan

Bab 2
Manusia sebagai makhluk budaya

A. Hakikat manusia sebagai makhluk budaya

Manusia adalah salah satu makhluk tuhan di dunia. Makhluk tuhan di alam fana ini ada empat
macam, yaitu alam, tumbuhan, binatang, dan manusia. Sifat sifat yang dimiliki keempat makhluk tuhan
tersebut sebagai berikut.
1. alam memiliki sifat wujud

2. tumbuhan memiliki sifah wujud dan dingin

3. binatang memiliki sifat wujud,hidup dan di bekali nafsu

4. manusia memiliki sifat wujud, hidup, dibekali nafsu, serta akal budi

Akal budi merupakan pemberian sekaligus potensi dalam diri manusia yang telah di miliki makhluk
lain. Kelebihan manusia di banding makhluk lain terletak pada akal budi. Budi berarti juga akal. Budi
berasal dari bahasa sansekerta budh yang artinya akal. Budi dapat pula berarti tabiat, perangai, dan
akhlak. Dengan akal budinya, manusia mampu menciptakan mengkreasi, memperlakukan,
memperbaharui, memperbaiki, memperoleh, mengembangkan, dan meningkatkan sesuatu yang ada
untuk kepentingan hidup manusia.

Abraham maslow seorang ahli psikologi, berpendapat bahwa kebutuhan manusia dalam hidup di bagi
menjadi 5 angkatan. Kelima tingkatan tersebut adalah sebagai berikut.

1. kebutuhan fisiologis (physyological needs). Kebutuhan ini merupakan kebutuhan dasar,primer,dan


vital.

2. kebutuhan akan rasa aman dan perlindungan(safety and security needs).

3. kebutuhan sosial penghargaan ( social needs).

4. kebutuhan akan penghargaan( esteem needs).

5. kebutuhan akan aktualisasi diri (self actualization).

Dengan akal budi, manusia tidak hanya untuk memenuhi kebutuhan hidup, tetapi juga mampu
mempertahankan serta meningkatkan derajatnya sebagai makhluk yang tinggi bila di banding dengan
makhluk lain. Manusia tidak sekedar homo, tetapi human (manusia yang manusiawi). Dengan akal budi
manusia mampu menciptakan kebudayaan. Kebudayaan pada dasarnya adalah hasil akal budi manusia
dalam interaksinya baik dengan alam maupun manusia lainnya. Manusia merupakan makhluk yang
berbudaya. Manusia adalah pencipta kebudayaan.

Anda mungkin juga menyukai