Anda di halaman 1dari 6

Pokok Bahasan :pemberian obat topical (hidung)

Sasaran : Mahasiswa
Tempat : STIKES PAYUNG NEGERI
Hari/ Tanggal : Jum’at, 26 April 2019
Alokasi Waktu : 30 menit

A. Tujuan Instruksional
1. Tujuan Umum
Setelah mendapatkan pembelajaran, mahasiswa mengetahui dan
memahami cara pemberian obat topical melalui hidung
2. Tujuan Khusus
Mahasiswa mampu:
a. Menjelaskan pengertian efini pemberian obat melalui hidung
b. Menjelaskan anatomi fisiologi hidung
c. Menjelaskan berdasarkan bentuk obat
d. Menjelaskan cara pemberian obat topical melalui hidung

B. Sub Pokok Bahasan


1. Definisi
2. Anatomi fisiologi
3. Berdasarkan bentuk obat
4. Cara pemberian obat topical melalui hidung

C. Materi
1. Definisi
2. Anatomi fisiologi
3. Berdasatkan bentuk obat
4. Cara pemberian obat melalui hidung
E. Media dan metode

Media : Power Point


Metode : praktek dan diskusi
Tahap Waktu Kegiatan Kegiatan Sasaran Metode Media
Penyuluhan
Pendahuluan 5 Menit  Mengucapkan  Mendengarkan Tanya Power
salam dengan jawab
 Perkenalkan diri memperhatikan
 Menarik perhatian dengan seksama.
mahasiswa dengan  Bertanya mengenai
topic pembelajaran perkenalan dan
 Mengemukakan tujuan.
maksud dan tujuan

Penyajian 20 menit  Pembahasan pada  Memperhatikan Tanya Power


materi dengan seksama jawab
 Menjelaskan  Bertanya mengenai dan
defenisi hala-hala yang penjelasa
 Menjelskan belum dimengerti n
aanatomi hidung
 Menjelaskan
berdasarkan bentik
obat

Penutup 5 menit  Menjelaskan cara  Memperhatikan Tanya Power


pemberian obat dengan perasaan jawan
tpocal melaui puas dan dan
hidung dimengerti penjelasa
 Memberikan n
kesimpulan materi
yang disampaikan
 Melakukan
evaluasi dengan
memberikan
pertanyaan
sederhana

D. Evaluasi
a. Evaluasi Struktur
1. Kesiapan peserta
2. Penerimaan peserta
3. Pengorganisasian tempat pembelajarn

b. Evaluasi proses
1. Peserta antusias terhadap materi penyuluhan
2. Peserta tidak meninggalkan tempat waktu pebelajaran
3. Peserta mengajukan pertanyaan dan menjawab pertanyaan dengan
benar

c. Evaluasi hasil

1. Peserta mengerti tentang materi yang telah disampaikan

2. peserta mengetahui anatomi hidung

3. peserta mengetahui bentuk obat

4. peserta tau cara pemberian obat melalui hidung

E. Materi (Terlampir)

F. Daftar Pustaka

Djojodibroto, D. R. 2001.Seluk BelukPemeriksaan Kesehatan.


Jakarta ;Pustaka popular Obor
Ekawati, Evy Ratnasari. 2012.Hubungan KadarGlukosa Darah
TerhadapHypertriglyceridemia PadaPenderita Diabetes Melitus.Prosiding
Seminar Nasional Kimia

MATERI PEMBELAJARAN

A. Definisi Pemberian obat secara topikal


Pemberian secara adalah pemberian obat secara lokal dengan cara mengoleskan
obat pada permukaan kulit atau membran area mata, hidung, lubang telinga,
vagina dan rectum. Obat yang biasa digunakan untuk pemberian obat topikal
pada kulit adalah obat yang berbentuk krim, lotion, atau salep. Hal ini dilakukan
dengan tujuan melakukan perawatan kulit atau luka, atau menurunkan gejala
gangguan kulit yang terjadi (contoh : lotion).

B. Bentuk Bentuk-bentuknya :
a.       Tetes hidung (nasal drops).ditujukan untuk bayi, anak-anak dan dewasa.
contohnya Breathy, Alfrin, Iliadin, Otrivin.
b.      Semprot hidung (nasal spray).ditujukan untuk orang dewasa. contohnya
Afrin, Iliadin, Otrivin.
c.       Semprot hidung dengan dosis terukur (metered-dose nasal spray), ditujukan
untuk anak-anak usia tidak kurang dari 4 tahun dan dewasa. contohnya Beconase,
Flixonase, Nasacort AQ, Nasonex, Rhinocort Aqua.

C. Cara pemberian obat topical (hidung)


Alat &Bahan :
a.        Obat tetes hidung
b. Sarungg tangan
c. Tissue
d. Dropper
e. Neirbeken

Tahap pra interaksi


Cek catatan medis pasien
Siapkan alat-alat

Tahap interaksi
a. Berikan salam, panggil pasien dengan namanya
b. Jelaskan tujuan, prosedur dan lamanya tindakan kepada pasien
c. Berikan klien untuk bertanya

Tahap kerja
1.       atur posisi pada posisis berbaring dengan kepala menengadah dan lebih
rendah dari bahu misalnya bagu diganjal bantal
2. Dekatkan alat-alat dan bila perlu pasang sampiran
3. Perawat cuci tangan
4. Pasang sarung tangan
5. Minta pasien umntuk membersihkan hidung memggunakan tisu
6. Teteskan obat kedalam hidung sesuai dosis yang ditentukan
7. Anjurkan klien untuk tergadah atau berbaring 5-10 menit supaya obat tidak
mengalir keluar
8. Bersihkan obat dengan tissue
9. Buka sarung tangan
10.Merapikan kembali alat-alat
11.Cuci tangan setelah melakukan tindakan
Tahap terminasi
a. Akhiri pertemuan dengann cara yangg baik
b. Evaluasi hasil kegiatan
c. Dokumentasikan
Tanggal:
Jam:
Hasil pemerikassan:

Anda mungkin juga menyukai