Konsultasi 7 - Nadwatun Adila - A1C116067 - Skripsi
Konsultasi 7 - Nadwatun Adila - A1C116067 - Skripsi
NADWATUN ADILA
UNIVERSITAS MATARAM
2021
SKRIPSI
Oleh:
NIM : A1C116067
JURUSAN : AKUNTANSI
Setelah membaca naskah skripsi ini dengan seksama, maka menurut pertimbangan
Menyetujui:
HJ. Susi Retna C, SE., M.Si, Ak Adhitya Bayu S, SE., M.SA, Ak.
1
BAB I
PENDAHULUAN
lebih rumit jika dibandingkan dengan transaksi bisnis diperusahaan jasa dan
mentah hingga menjadi barang jadi. Proses pembuatan produk yang relatif
pembelian bahan baku untuk diolah, penggunaan bahan baku, penggunaan tenaga
harus direncanakan dengan baik sehingga biaya produksi yang dikeluarkan bisa
biaya-biaya yang terjadi untuk mengolah bahan baku menjadi produk jadi yang
siap untuk dijual. Agar perencanaan biaya produksi bisa diperhitungkan dengan
tepat, maka harus dibuat anggaran penjualannya terlebih dahulu sehingga dapat
2
Langkah selanjutnya adalah penyusunan anggaran produksi. Menurut
Adisaputro (2016:181) anggaran produksi dalam arti yang luas berupa penjabaran
masuk akal bagi mereka yang berada di level bawah organisasi. Pada perusahaan
yang berskala kecil, anggaran biaya produksi dan anggaran penjualan sangat
diperlukan karena kedua anggaran ini digunakan sebagai dasar untuk melakukan
kegiatan produksi.
3
Pentingnya peran anggaran biaya produksi bagi perusahaan dapat dilihat
dari beberapa penelitian terdahulu. Pada penelitian Rosidah, 2008 meneliti tentang
peranan anggaran biaya produksi pada perusahaan PT. Bineatama keyone lestari
ditentukan oleh perusahaan, yaitu 10%. Yang menyatakan bahwa anggaran biaya
yaitu menghitung anggaran biaya bahan baku dan anggaran biaya tenaga kerja
lebih kecil dari yang seharusnya. Selanjutnya pada penelitian Wijaya, 2017
penulis lakukan, alokasi biaya produksi pada PP Srikandi Palembang belum tepat
karena terdapat biaya administrasi dan umum yang seharusnya tidak termasuk
Alokasi dari salah penyajian biaya produksi menyebabkan biaya produksi yang
disajikan perusahaan lebih besar dari yang seharusnya sebesar Rp.45.500.00 pada
tahun 2010 dan Rp 50.500.000 pada tahun 2011. Selanjutnya pada penelitian
4
dengan kajian teori pada perusahaan CV. Putra mataram wonomulyo kabupaten
biaya produksi yang dibuat oleh CV. Putra Mataram tahun 2019 belum sesuai. Hal
itu terlihat dari ketidaksamaan prosedur antara rencana produksi dan rencana
penjualan. Selain itu, CV. Putra Mataram tidak menyusun anggaran biaya
produksi yang terdiri dari anggaran biaya bahan baku, anggaran biaya tenaga kerja
yang tak terduga dapat muncul pada saat proses produksi berjalan. Selanjutnya
pada penelitian Lestari, et al. 2019 meneliti tentang pengendalian biaya produksi
pada umkm pupuk cair organik dengan hasil penelitian yang menunjukkan bahwa
15% dengan kata lain pengendalian biaya produksi pada CV Insan Lestari
Tasikmalaya dinilai efektiv atau anggaran terealisasi dengan baik sesuai dengan
yang direncanakan. Maka dari itu dapat dinyatakan bahwa pada CV Insan Lestari
manufaktur yang bergerak dalam bidang produksi susu kedelai. Perusahaan ini
5
didirikan sejak tahun 2007 yang beralamat di jalan Abdul Kadir Munsyi Punia
Karang Kateng, Mataram. Perusahaan susu kedelai ini membuat berbagai varian
rasa yaitu: rasa vanilla, coklat, strawberry, original dan ada 3 bentuk kemasan
yaitu, kemasan plastik isian 200ml dengan harga mulai Rp3.000, botol tanggung
isian 330ml dengan harga Rp6.000 , serta botol besar isian 600ml dengan harga
Rp10.000. Perusahaan yang mengolah produk yang sama dengan ukuran kemasan
yang berbeda akan menghadapi masalah perhitungan harga pokok produksi karena
berbeda-beda.
research yaitu Bapak Zulkifli sebagai pemilik usaha susu kedelai Sari Bumi
mengenai biaya produksi seperti biaya overhead pabrik yaitu biaya penyusutan
mesin dan bangunan, biaya bahan penolong dan biaya listrik pembuatan susu
kedelai. Selama ini dalam biaya produksinya, Susu Kedelai Sari Bumi Lombok
hanya mencatat biaya bahan baku dan biaya tenaga kerja langsung sebagai
komponen biaya produksi karena menganggap biaya ini merupakan biaya yang
produksi yang tidak tepat akan mengakibatkan kesalahan dalam penentuan harga
pokok produksi dan penetapan harga jual yang tidak tepat sehingga perusahaan
6
Untuk itu perusahaan perlu mengetahui seteliti mungkin bagian dari seluruh
yang dilakukan dapat memadai pula (Marlina, et al. 2015). Penyusunan anggaran
gambaran awal seberapa besar dana yang akan dikeluarkan untuk mewujudkan
dalam penelitian ini adalah untuk dapat penyusunan anggaran biaya produksi pada
7
Penelitian ini diharapkan dapat memberikan manfaat bagi berbagai pihak
antara lain:
penyusunan anggaran biaya produksi pada Perusahaan Susu Kedelai Sari Bumi
a. Bagi peneliti, manfaat teoritis dari penelitian ini yaitu agar dapat
pemikiran, serta bisa menambah ilmu dan pengetahuan terkait judul yang
saya ambil dan juga agar penelitian ini dapat menjadi referensi untuk
pemerintah Dinas Koperasi dan UKM Kota Mataram untuk membuat regulasi
Koperasi dan UKM Kota Mataram dapat melakukan pelatihan kembali terhadap
8
BAB II
KAJIAN PUSTAKA
2.1.1. ANGGARAN
operasional dalam suatu organisasi dinyatakan secara formal dan terperinci dalam
bentuk kuantitas dan ukuran lainnya sebagai pedoman untuk mencapai tujuan
merupakan suatu rencana operasi yang dirumuskan dalam bentuk angka, termasuk
taksiran atas pendapatan dan biaya untuk periode tertentu yang biasanya satu
dan saling mempengaruhi satu sama lain sebagai pedoman untuk mencapai tujuan
3. Dinyatakan dalam unit moneter yaitu unit (satuan) yang dapat diterapkan
9
4. Jangka waktu tententu yang akan datang, menunjukkan bahwa anggaran
5. Usulan anggaran ditelaah dan disetujui oleh otoritas yang lebih tinggi
6. Anggaran yang telah disetujui hanya dapat diubah dalam kondisi yang
ditetapkan.
10
Menurut (Adisaputro, 2016:63) anggaran diklasifikasikan menjadi dua
kelompok, yaitu:
11
sehingga perlu dipertimbangkan, cara pendekatan mana yang paling
menguntungkan.
a. Luas pasar:
- Bersifat lokal.
- Bersifat regional.
- Bersifat nasional.
b. Keadaan persaingan:
- Bersifat monopoli.
- Konsumen akhir.
- Konsumen industri.
2. Kemampuan finansial
(modal kerja).
penjualan.
12
Dalam menyusun anggaran penjualan, langkah yang perlu dilakukan meliputi:
makro seperti:
- Moneter.
- Kependudukan.
- Teknologi.
lalu. Dengan kata lain untuk mengetahui market share yang dimiliki
13
Analisa ini dilakukan untuk mengetahui kemampuan perusahaan
- Bahan mentah.
- Tenaga kerja.
- Kapasitas produksi.
- Keadaan permodalan.
Dalam dunia usaha sangat penting diperkirakan hal-hal yang terjadi di masa
ekstern.
14
b. Pendekatan Calculated risk, di mana perusahaan secara aktif melakukan
1. Faktor-faktor internal
2. Faktor-faktor eksternal.
kapasitas produksi
15
a. Kecakapan manajemen pesaing.
spekulator
keadaan politik
kondisi lingkungan
c. Barang substitusi serta kemungkinan penemuan barang baru yang lebih baik
d. Selera masyarakat.
konflik politik.
16
data historis yang tersedia.
17
secara kuantitatif dan kualitatif. Pengukuran secara kuantitatif biasanya
dapat dipercaya hasilnya, sebab banyak hal yang tidak dapat diukur secara
kuantitatif seperti:
struktur masyarakat
Menurut Adisaputro dan asri (2016:181) anggaran produksi dalam arti yang
luas berupa penjabaran dari rencana penjalan menjadi rencana produksi. Dengan
melainkan aktivitas penunjang dari rencana penjualan. Karena itu jelas bahwa
18
rencana produksi yang demikian meliputi perencanaan tentang jumlah produksi,
produksi dalam arti sempit juga disebut anggaran jumlah yang harus diproduksi
adalah suatu perencanaan tingkat atau volume barang yang harus diproduksi oleh
perusahaan agar sesuai dengan volume atau tingkat penjualan yang telah
direncanakan.
unit yang akan diproduksi oleh perusahaan agar sesuai dengan rencana penjualan
1. Anggaran jumlah unit yang harus diproduksi Rencana tentang jumlah produk
yang harus dihasilkan dengan memperhatikan terlebih dahulu anggaran
penjualan, persediaan awal dan persediaan akhir tahun.
2. Anggaran bahan mentah, yang terdiri dari:
a. Anggaran kebutuhan bahan mentah (dalam unit).
b. Anggaran pembelian bahan mentah (dalam unit dan harga).
c. Anggaran biaya bahan mentah yang habis digunakan dalam produksi
(dalam harga).
d. Anggaran tenaga kerja langsung.
e. Anggaran biaya overhead pabrik yaitu anggaran semua jenis biaya yang
dikeluarkan untuk menghasilkan produk, selain biaya material dan biaya
tenaga kerja langsung.
19
menyatakan bahwa tingkat persediaan yang terlalu besar mengakibatkan
meningkatnya biaya-biaya dan resiko-resiko yang menjadi beban perusahaan.
Sebaliknya tingkat persediaan yang terlalu kecil mengakibatkan banyaknya
gangguan, kekurangan persediaan bahan mentah mendatangkan gangguan
pada proses produksi, sedangkan kekurangan persediaan barang jadi.
mengakibatkan banyaknya langganan yang kecewa dan hilang peluang
memperoleh keuntungan.
3. Mengatur produksi sedemikian rupa sehingga biaya-biaya produksi barang
yang dihasilkan akan seminimal mungkin.
2.1.4.3. Penyusunan anggaran produksi
_________________________________________________________+
Jumlah xxx
_________________________________________________________-
1. Tahap perencanaan
a. Menentukan periode waktu yang akan dipakai sebagai dasar dalam
penyusunan anggaran produksi.
b. Menentukan jumlah satuan fisik dari barang yang harus dihasilkan
20
2. Tahap pelaksanaan
a. Menentukan kapan barang diproduksi.
b. Menentukan dimana barang akan diproduksi.
c. Menentukan urut-urutan proses produksi.
d. Menentukan standar penggunaan fasilitas-fasilitas produksi untuk
mencapai efisiensi.
e. Menyusun program tentang penggunaan bahan mentah, buruh, service
dan peralatan.
f. Menyusun standar biaya produksi.
g. Membuat perbaikan bila diperlukan.
pengawasan
dengan berdasarkan pada anggaran penjualan yang telah disusun sebelumnya. Hal
ini menunjukkan bahwa semua hal yang berhubungan dengan produksi, seperti
Sebetulnya antara bagian penjualan dengan bagian produksi harus selalu ada
21
Pengawasan produksi meliputi pengawasan kualitas, kuantitas dan tentu saja
dan tingkat persediaan barang jadi, baik harian maupun mingguan disusunlah
mentah tak langsung adalah bahan mentah yang ikut berperan dalam
proses produksi, tetapi tidak secara langsung tampak pada barang jadi
yang dihasilkan.
22
4. Sebagai dasar penyusunan product costing, yakni memperkirakan komponen
harga pokok pabrik karena penggunaan bahan mentah dalam proses produksi.
5. Sebagai dasar melaksanakan fungsi pengawasan bahan mentah.
Telah diterangkan bahwa bahan mentah yang dipakai dalam proses produksi
kebutuhan bahan mentah disusun untuk merencanakan jumlah fisik bahan mentah
langsung yang diperlukan, bukan nilainya dalam rupiah. Secara terperinci pada
mendatang. Ini harus dilakukan secara hati-hati terutama dalam hal jumlah
dan waktu pembelian. Apabila jumlah bahan mentah yang dibeli terlalu
23
“menunggu” giliran diproses, serta timbulnya biaya tambahan untuk
jumlah (kuantitas) bahan mentah setiap kali pemesanan. Hal ini disebabkan
Umpamanya :
b. Biaya administrasi;
kegiatan penyimpanan bahan mentah yang telah dibeli. Biaya ini berubah-
ubah sesuai dengan jumlah bahan mentah yang disimpan. Semakin besar
jumlah bahan mentah setiap kali pemesanan maka biaya penyimpanan akan
24
semakin besar pula. Jelaslah bahwa biaya penyimpanan membpunyai sifat
Umpamanya:
a. Biaya pemeliharaan;
b. Biaya asuransi;
EOQ= √
2 R.S
P.I
Dimana :
R = jumlah bahan mentah yang akan dibeli dalam suatu jangka waktu tertentu
S = biaya pemesanan.
rata.
Pembelian Bahan Mentah di muka, tampak bahwa masalah nilai persediaan awal
25
pada dasarnya kebijaksanaan tentang penilaian persediaan dapat dikelompokkan
menjadi :
digunakan untuk produksi adalah bahan mentah yang lebih dahulu masuk
keperluan buruh. Buruh atau tenaga kerja, merupakan salah satu faktor
produksi yang utama dan yang selalu ada dalam perusahaan, meskipun
bekerja dalam perusahaan tentu saja perlu ditangani oleh tenaga manusia,
otomatis.
tenaga kerja di pabrik yang secara langsung terlibat pada proses produksi
26
dan biayanya dikaitkan pada biaya produksi atau pada barang yang
pada tenaga kerja di pabrik yang tidak terlibat secara langsung pada proses
anggaran bahan mentah, anggaran tenaga kerja ini selalu dikaitkan dengan
Hal-hal yang perlu diperhitungkan dalam perencanaan tenaga kerja antara lain
adalah:
27
2. Tenaga kerja tak langsung.
Pada dasarnya sama sifatnya dengan tenaga kerja langsung dan tak
1. Besar kecilnya biaya untuk tenaga kerja jenis ini berhubungan secara
2. Biaya yang dikeluarkan untuk tenaga kerja jenis ini merupakan biaya
variabel.
3. Umumnya dikatakan bahwa tenaga kerja jenis ini merupakan tenaga kerja
Kerapkali ditemui dalam praktek yakni stuan hitung atas dasar jam buruh
langsung (Direct Labor Hour) dan biaya buruh langsung (Direct labor
Manning table.
28
1. Proyeksi arus kas keluar
2. Pengawasan biaya.
1. Biaya tetap (fixed cost) yaitu biaya-biaya yang cenderung untuk bersifat
constant secara total dari bulan kebulan, tanpa terpengaruh oleh volume
a. Gaji
b. Pajak kekayaan
c. Asuransi
29
2. Biaya variabel (variable cost) yaitu biaya-biaya yang secara total selalu
c. Tenaga
3. Biaya semi variabel (semi variable cost) yaitu biaya-biaya yang tidak bersifat
b. Biaya pemeliharaan
c. Biaya peralatan
bahan mentah langsung dan tenaga kerja langsung. Begitu banyaknya jenis
khusus.
30
2.1.7.2. Perencanaan besarnya anggaran
yang bekerja mengolah bahan mentah menjadi barang jadi atau produk akhir.
menyediakan jasanya dan secara tidak langsung ikut berperan dalam proses
Produksi dan BOP – tidak langsung yang terjadi pada Departemen Jasa.
dan jasa) berhak merencanakan biaya sesuai dengan jenis biaya yang menjadi
31
biaya masing-masing item maupun biaya keseluruhan bagi departemennya,
a. Berdasarkan sifatnya biaya dibagi menjadi tiga macam, yakni jenis biaya
fixed, jenis biaya variabel dan jenis biaya semivariabel. Sehingga ada
jumlahnya dapat dikatakan sama dari waktu ke waktu, demikian juga gaji
2.1.8. BIAYA
pengorbanan sumber ekonomi, yang diukur dalam satuan uang, yang telah terjadi
32
atau yang kemungkinan akan terjadi untuk tujuan tertentu. Dari definisi di atas
Umumnya penggolongan biaya ditentukan atas dasar tujuan yang hendak dicapai
1. Objek pengeluaran.
pokok, yaitu fungsi produksi, fungsi pemasaran, dan fungsi, dan fungsi
administrasi & umum. Oleh karena itu dalam perusahaan manufaktur, biaya
33
b. Biaya pemasaran merupakan biaya-biaya yang terjadi untuk
melaksanakan kegiatan pemasaran produk.
c. Biaya administrasi dan umum merupakan biaya-biaya untuk
mengkoordinasikan kegiatan produk dan pemasaran produk.
3. Hubungan biaya dengan sesuatu yang dibiayai.
periode akuntansi.
34
b. Pengeluaran pendapatan Biaya yang hanya mempunyai manfaat dalam
PRODUK SAMPINGAN
masa. Biaya produk bersama (joint product cost) adalah biaya yang
dikeluarkan sejak saat mula-mula bahan baku diolah sampai dengan saat
bersama ini terdiri dari biaya bahan baku, biaya tenaga kerja, dan biaya
overhead pabrik.
product). Produk bersama adalah dua produk atau lebih yang diprouksi
Nilai jual (kuantitas kali harga jual per satuan) masing-masing produk
sampingan.
35
2.1.9.2. Karakteristik produk bersama dan produk sekutu
beberapa macam produk bersama tersebut, jenis produk yang menguntungkan atau
jenis yang perlu didorong pemasarannya. Untuk ini, adalah perlu untuk
mengetahui seteliti mungkin bagian dari seluruh biaya produksi yang dibebankan
pokok bersama adalah penentuan proporsi total biaya produksi (yang dikeluarkan
sejak bahan baku diolah sampai dengan saat produk-produk data dipisahkan
36
Biaya bersama dapat dialokasikan kepada tiap-tiap produk bersama dengan
produk bersama. Dasar pikiran metode ini adalah bahwa harga jual suatu produk
tersebut. Jika salah satu produk terjual lebih tinggi daripada produk yang lain, hal
ini karena biaya yang dikeluarkan untuk produk tersebut lebih banyak bila
dibandingkan dengan produk yang lain. Oleh karena itu menurut metode ini, cara
yang logis untuk mengalokasikan biaya bersama adalah berdasarkan pada nilai
sesuai dengan manfaat yang ditentukan oleh masing-masing produk akhir. Dalam
metode ini biaya bersama dialokasikan kepada produk atas dasar koefisien fisik
Koefisien fisik ini dinyatakan dalam satuan berat, volume, atau ukuran yang lain.
Dengan demikian metode ini menghendaki bahwa produk bersaa yang dihasilkan
harus dapat diukur dengan satuan ukuran pokok yang sama. Jika produk bersama
37
mempunyai satuan ukuran yang berbeda, harus ditentukan koefisien ekuivalensi
yang digunakan untuk mengubah berbagai satuan tersebut menjadi satuan ukuran
yang sama.
Metode ini hanya dapat digunakan bila produk bersama yang dihasilkan
diukur dalam satuan yang sama. Pada umumnya metode ini digunakan oleh
perusahaan yang menghasilkan bebeapa macam produk yang sama dari satu
proses bersama tetapi mutunya berlainan. Dalam metode ini harga pokok masing-
masing produk dihitung esuai dengan proporsi kuantitas yang diproduksi. Jalan
pikiran yang mendasari pemakaian metode ini adalah karena semua produk
dihasilkan dari proses yang sama, maka tidak mungkin biaya untuk memproduksi
Jika dalam metode rata-rata biaya persatuan dasar yang dipakai dalam
penimbang dan hasil kalinya baru dipakai sebagai dasar alokasi penentuan angka
penimbang untuk tiap-tiap produk didasarkan pada jumlah bahan yang dipakai,
sulitnya pembuatan poduk, waktu yang dikonsumsi, dan pembedaan jenis tenaga
kerja yang dipakai untuk tiap jenis produk yang dihasilkan. Jika yang dipakai
sebagai angka penimbang adalah harga jual produk maka metode alokasinya
38
Pada penelitian Rosidah. 2008 tentang peranan anggaran biaya produksi
dalam menunjang efektifitas pengendalian biaya produksi (studi kasus pada PT.
produksi tidak melebihi standar efektivitas yang telah ditentukan oleh perusahaan,
yaitu 10%. Yang menyatakan bahwa anggaran biaya produksi berperan terhadap
penyusunan anggaran biaya produksi (Studi Kasus pada Rianaya Lovely Hijab).
Penelitian ini bertujuan untuk dapat menyusun anggaran biaya produksi dengan
bahan baku dan anggaran biaya tenaga kerja langsung tetapi belum menghitung
dikeluarkan pada periode mendatang adalah lebih kecil dari yang seharusnya.
(PP) Srikandi Palembang. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui biaya
dengan tepat. Berdasarkan pada hasil analisis yang penulis lakukan, alokasi biaya
39
produksi pada PP Srikandi Palembang belum tepat karena terdapat biaya
administrasi dan umum yang seharusnya tidak termasuk dalam biaya produksi,
lebih besar dari yang seharusnya sebesar Rp.45.500.00 pada tahun 2010 dan Rp
biaya produksi yang dilakukan oleh CV. Putra Mataram menurut kajian teori yang
bahwa penyusunan anggaran biaya produksi yang dibuat oleh CV. Putra Mataram
tahun 2019 belum sesuai. Hal itu terlihat dari ketidaksamaan prosedur antara
rencana produksi dan rencana penjualan. Selain itu, CV. Putra Mataram tidak
menyusun anggaran biaya produksi yang terdiri dari anggaran biaya bahan baku,
anggaran biaya tenaga kerja langsung dan anggaran biaya overhead pabrik ke
pengendalian biaya produksi pada umkm pupuk cair organik. Tujuan dari
40
Tasikmalaya telah menyusun anggaran biaya produksi dengan baik, CV Insan
perbandingan anggaran dengan realisasi ada di bawah angka 15% dengan kata
efektiv atau anggaran terealisasi dengan baik sesuai dengan yang direncanakan.
Maka dari itu dapat dinyatakan bahwa pada CV Insan Lestari anggaran biaya
41
2.3. KERANGKA KONSEPTUAL
Perusahaan Susu Kedelai Sari Bumi Lombok digambarkan dalam bagan kerangka
Pengumpulan Data
Penyusunan
AnggaranPenjualan
Kesimpulan
42
BAB III
METODE PENELITIAN
Penelitian ini menggunakan sumber data primer dan data sekunder. Data
primer adalah sumber data yang langsung memberikan data kepada pengumpul
data (Sugiyono, 2012:225). Dalam penelitian ini, sumber data primer diperoleh
Kedelai Sari Bumi Lombok. Data sekunder adalah sumber data yang tidak
penelitian ini sumber data sekunder diperoleh melalui buku penjualan perusahaan
setiap hari.
3.3.1.1. Informan
43
Moleong (2017:132) mendeskripsikan subjek penelitian sebagai informan,
yang artinya orang pada latar penelitian yang dimanfaatkan untuk memberikan
informasi tentang situasi dan kondisi latar penelitian. Dalam penelitian ini,
Adapun informan dalam penelitian yaitu Bapak Zulkfli sebagai pemilik dan
3.3.1.2.Kehadiran peneliti
Lombok, dimana perusahaan ini berlokasi di Jalan Abdul Kadir Munsyi Punia
primer dengan cara mengamati langsung objek datanya (Jogiyanto 2016). Dengan
metode observasi ini peneliti mengamati langsung bahan baku, tenaga kerja
langsung, peralatan, mesin dan persediaan barang jadi seperti susu kedelai di
44
dalam fleezer, melihat data penjualan setiap hari, melihat cara pembuatan susu
kedelai hingga pengemasan dan penjualan susu kedelai, melihat langsung kondisi
3.3.3.2. Wawancara
diteliti, tetapi juga apabila peneliti ingin mengetahui hal–hal dari responden yang
langsung dengan responden yaitu Bapak Zulkifli sebagai pemilik dari Perusahaan
3.3.3.3. Dokumentasi
yang berbentuk tulisan misalnya catatan harian, sejarah kehidupan (life histories),
foto, gambar hidup, sketsa, dan lain-lain. Dokumen yang berbentuk karya
misalnya karyaseni, yang dapat berupa gambar, patung, film, dan lain-lain. Studi
wawancara. Hasil penelitian dari obsevasi dan wawancara, akan menjadi kredibel
45
atau dapat dipercaya apabila didukung oleh dokumentasi seperti sejarah, foto atau
adalah buku penjualan setiap hari perusahaan Sari Bumi Lombok, gambar produk
susu kedelai.
paradigmanya sendiri.
waktu dan sumber. Waktu juga sering mempengaruhi kredibilitas data. Data yang
dikumpulkan dengan teknik wawancara di pagi hari pada saat narasumber masih
segar, belum banyak masalah, akan memberikan data yang lebih valid sehingga
lebih kredibel. Untuk itu dalam rangka pengujian kredibilitas data dapat dilakukan
dengan cara melakukan pengecekan dengan wawancara, observasi atau teknik lain
dalam waktu atau situasi yang berbeda. Bila hasil uji menghasilkan data yang
dengan cara mengecek data yang telah diperoleh melalui beberapa sumber.
konteks suatu studi sewaktu mengumpulkan data tentang berbagai kejadian dan
46
kembali temuannya dengan jalan membandingkannya dengan berbagai sumber,
data yang diperoleh dari hasil wawancara, catatan lapangan dan dokumentasi,
penting dan yang akan dipelajari, dan membuat kesimpulan sehingga mudah
Analisis data yang digunakan dalam penelitian ini adalah analisis data di
lapangan model Miles and Huberman yaitu analisis data dalam penelitian
kualitatif, dilakukan pada saat pengumpulan data berlangsung, dan setelah selesai
pengumpulan data dalam periode tertentu. Aktivitas dalam analisis data yaitu
meliputi: (a) reduksi data (b) penyajian data (c) conclusion drawing/verification
(Sugiyono 2012:247).
47
Pengumpulan data Penyajian data
Kesimpulan penarikan/verifikasi
Reduksi data
Data yang diperoleh dari lapangan jumlahnya cukup banyak, untuk itu maka
perlu dicatat secara teliti dan rinci. Seperti telah dikemukakan, semakin lama
peneliti ke lapangan, maka jumlah data akan semakin banyak, kompleks dan
rumit. Untuk itu perlu segera dilakukan analisis data melalui reduksi data.
pada hal-hal yang penting, dicari tema dan polanya. Dengan demikian data yang
telah direduksi akan memberikan bayangan yang lebih jelas, dan mempermudah
diperlukan.
Dalam penelitian kualitatif, penyajian data bisa dilakukan dalam bentuk uraian
singkat, bagan, hubungan antar kategori, dan sejenisnya. Yang paling sering
digunakan dalam penelitian kualitatif adalah dengan teks yang bersifat naratif
48
yang terjadi, merencanakan kerja selanjutnya berdasarkan apa yang telah
dipahami tersebut.
Metode least square merupakan salah satu metode berupa data deret berkala
atau time series, yang mana dibutuhkan data-data penjualan dimasa lampau untuk
hasilnya (Jaya, 2019). Least Square adalah metode peramalan yang digunakan
untuk melihat trend dari data deret waktu. Rumusnya dapat dilihat pada
persamaan berikut:
Y =a+bx
Keterangan :
∑Y b=
∑ XY
a=
n ∑ X2
Peneliti memilih menggunakan metode least square karena metode ini dapat
memberikan hasil yang lebih terperinci dan lebih teliti sehingga resiko
kesalahannya kecil. Dan juga usaha ini merupakan usaha rumah tangga, dimana
49
masih belum terdapat bagian akuntansinya, sehingga peneliti memilih
Stabilitas produksi
penjualan, jumlah unit yang diproduksi tetap sama. Metode ini digunakan untuk
agar produksinya tetap stabil. Dimana usaha susu kedelai yang dilakukan ini tetap
berproduksi tiap harinya dan tiap bulannya pun tetap melakukan produksi,
digunakan selama periode waktu tertentu. Anggaran yang digunakan sebagai alat
yang dilakukan untuk membuat suatu induk anggaran adalah alat bagi pengelolaan
bisnis yang efisien dan efektif. Informasi anggaran dimanfaatkan diseluruh proses
50
manajemen bisnis, meskipun aplikasi pokok anggaran dalam fungsi perencanaan
c. Kesimpulan (verifikasi)
langkah ke tiga dalam analisis data kualitatif menurut Miles and Huberman
masih bersifat sementara, dan akan berubah bila tidak ditemukan bukti-bukti yang
kuat yang mendukung pada tahap pengumpulan data berikutnya. Tetapi apabila
kesimpulan yang dikemukakan pada tahap awal, didukung oleh bukti-bukti yang
valid dan konsisten saat peneliti kembali ke lapangan mengumpulkan data, maka
dalam penelitian kualitatif adalah temuan baru sebelumnya belum pernah ada.
Temuan dapat berupa deskripsi atau gambaran suatu objek yang sebelumnya
masih remang-remang atau gelap sehingga setelah diteliti menjadi jelas, dapat
51
BAB IV
Perusahaan Susu Kedelai Sari Bumi Lombok mulai berdiri dari tahun 2007,
perusahaan ini dibangun oleh Bapak Zulkifli dan ibu rohana. Asal mula
terbangunnya perusahaan sari susu kedelai yaitu Bapak Zulkifli yang memulai
usaha membuat tahu tetapi usaha yang dibangun oleh Bapak Zulkifli mengalami
kegagalan, akan tetapi dari kegagalan tersebut Bapak Zulkifli tidak mudah
menyerah untuk bisa membangun usahannya kembali dan Bapak Zulkifli akhirnya
mendapatkan sebuah ide dari warga yang sering meminta hasil saringan air dari
sari kedelai pembuatan tahu tersebut. Bapak Zulkifli memilih usaha ini karena
prospek pengolahan kacang kedelai menjadi susu kedelai sekarang ini cukup
menjanjikan karena peminatnya yang banyak dan mudah diolah, serta kandungan
manusia serta mudah dalam pembuatanya. Hanya dengan teknologi dan peralatan
yang membeli susu kedelai. Banyaknya peminat susu kedelai membuat usaha
Bapak Zulkifli terus berkembang dan memiliki karyawan. Produk susu kedelai
memiliki varian rasa yaitu rasa vanilla, strawberry, coklat, dan original, namun
52
varian rasa susu kedelai tidak mempengaruhi dalam penentuan biaya produksi,
karena varian rasa tersebut menjadi daya tarik konsumen untuk tertarik membeli
produk susu kedelai. Perusahaan membuat berbagai ukuran kemasan susu kedelai
dengan harga yang berbeda diantaranya ukuran kemasan 200ml seharga Rp3.000,
ukuran kemasan 330ml seharga Rp6.000 dan ukuran kemasan 600ml seharga
perlu dihitung penjualan setiap hari dari susu kedelai untuk setiap ukuran
dengan cara menggunakan sepeda motor dan ada juga yang dititipkan di toko-toko
kecil. Pemasaran produk susu kedelai di daerah punia, taman budaya, taman
udayana dll.
Kebijakan yang diterapkan dalam perusahaan sari susu kedelai yaitu untuk
bungkus dalam setiap penjualan susu kedelai. Sistem keuangan dilakukan Bapak
Zulkifli hanya mencatat pemasukan dari penjualan susu kedelai setiap hari. Jam
kerja karyawan bagian produksi susu kedelai dari waktu subuh hingga jam 7 pagi.
53
Struktur organisasi Perusahaan Susu Kedelai Sari Bumi Lombok
Pemilik/pengelola
Zulfikri
Sekertaris/istri Bendahara/istri
Rohana Rohana
Anggota
Marhamah (karyawan produksi susu kedelai)
Basri
Nasrun
Robi
Jalal
Adi
Izul
Taufik
Akbar
54
4.2. ANALISIS DATA DAN HASIL PENILITIAN
produksi usaha susu kedelai, adapun tempat penelitian saya ini di Perusahaan
Hasil dari peneliian ini akan menggambarkan anggaran biaya produksi susu.
lain, dan pada umumnya anggaran penjualan disusun paling dahulu dari
dengan harga yang lebih tinggi dari harga pokoknya. Berikut ini adalah anggaran
Lombok.
55
Tabel 4.1
Realisasi Penjualan Perusahaan Sari Bumi Lombok
Tahun 2018-2020
TAHUN
2018 2019 2020
NO BULAN
200ml 330ml 600ml 200ml 330ml 600ml 200ml 330ml 600ml
(unit)
1 Januari 3.400 3.300 1.200 4.000 3.256 1.300 2.200 2.400 1.350
2 Februari 3.500 3.400 1.250 4.300 3.270 1.325 3.000 2.200 1.370
3 Maret 3.500 3.250 1.300 4.400 3.400 1.125 2.500 2.750 1.200
4 April 3.000 3.450 1.275 3.000 3.344 1.350 2.300 2.860 1.250
5 Mei 3.200 3.250 1.050 3.500 3.470 1.230 2.450 2.860 1.300
6 Juni 4.000 3.700 1.505 5.500 4.460 1.470 4.370 3.700 1.500
7 Juli 4.100 3.700 1.465 5.550 3.700 1.500 3.100 3.730 1.570
8 Agustus 3.700 3.450 1.300 4.200 3.500 1.325 2.450 3.000 1.400
9 September 3.850 3.700 1.700 5.000 3.800 1.425 3.800 3.300 1.550
10 Oktober 3.900 3.500 1.850 4.800 3.750 1.500 3.500 3.200 1.470
11 November 3.750 3.700 1.750 5.100 3.700 1.500 3.400 3.350 1.660
12 Desember 3.500 3.350 1.405 4.150 3.300 1.300 3.050 3.050 1.200
total 43.400 41.750 17.050 53.500 42.950 16.350 36.120 36.400 16.820
Sumber: Data primer diolah, 2021
56
Tabel 4.2
Realisasi Penjualan
Total Harga Realisasi
Ukuran
No Tahun Penjualan Perunit Penjualan
(ml)
(unit) (Rp) (Rp)
200 43.400 3.000 130.200.000
1` 2018 330 41.750 6.000 250.500.000
600 17.050 10.000 170.500.000
200 53.500 3.000 160.500.000
2 2019 330 42.950 6.000 257.700.000
600 16.350 10.000 163.500.000
200 36.120 3.000 108.360.000
3 2020 330 36.400 6.000 218.400.000
600 16.820 10.000 168.200.000
Sumber: Data primer diolah, 2021
potensial untuk suatu waktu tertentu dengan berbagai asumsi. forecast penjualan
menentukan potensi penjualan dan luas pasar yang dikuasi mendatang. Dengan
57
Tabel 4.3
Ramalan Penjualan Tahun 2021
TOTAL
N PENJUALAN
TAHUN X X2 X.Y
O
(200ml/unit)
1 2018 43.400 -1 1 (43.400)
2 2019 53.500 0 0 -
3 2020 36.120 1 1 36.120
TOTAL 133.020 - 2 (7.280)
Sumber: Data primer diolah, 2021
133.020
a=
3
a = 44.340
(7.280)
b=
2
b = (3.640)
y=a+bx
y=44.340+ ( 3.640 ) x
y=44.340+ ( 3.640 ) x
y=44.340+( 7.280)
y=37.060 unit
58
Tabel 4.4
Ramalan Penjualan Tahun 2021
TOTAL
N
TAHUN PENJUALAN X X2 X.Y
O
(330ml/unit)
1 2018 41.750 -1 1 (41.750)
2 2019 42.950 0 0 -
3 2020 36.400 1 1 36.400
TOTAL 121.100 - 2 (5.350)
Sumber: Data primer diolah, 2021
121.100
a=
3
a = 40.367
(5.350)
b=
2
b = 2.675
y=a+bx
y=40.367+ ( 2.675 ) x
y=40.367+ ( 2.675 ) x
y=40.367+¿ )
y=35.017 unit
59
Tabel 4.5
Ramalan Penjualan Tahun 2021
TOTAL
TAHU PENJUALAN
NO X X2 X.Y
N
(600ml/unit)
1 2018 17.050 -1 1 (17.050)
2 2019 16.350 0 0 -
3 2020 16.820 1 1 16.820
Total 50.220 - 2 (230)
Sumber: Data primer diolah, 2021
50.220
a=
3
a = 16.740
230
b=
2
b = 115
y=a+bx
y=16.740+ 115 x
y=16.740+(115)x
y=16.740+(115)(2)
y=16.740+(230)
y=16.510 unit
Jadi, untuk ramalan penjualan Perusahaan Susu Kedelai Sari Bumi Lombok
pada tahun 2021 ialah diperkirakan sekitar 37.060unit atau gelas untuk ukuran
60
200ml, 35.017unit atau gelas untuk ukuran 330ml dan 16.510unit atau gelas untuk
ukuran 600ml.
gelas untuk ukuran 200ml, 35.017unit atau gelas untuk ukuran 330ml dan
diperkirakan sebesar:
Anggaran produksi dalam arti yang luas berupa penjabaran dari rencana
rencana penjualan. Karena itu jelas bahwa rencana produksi yang demikian
tenaga kerja dan kapasitas produksi. Anggaran produksi dalam arti sempit juga
61
disebut anggaran jumlah yang harus diproduksi adalah suatu perencanaan tingkat
atau volume barang yang harus diproduksi oleh perusahaan agar sesuai dengan
Rencana Penjualan selama 1 tahun untuk 2021 pada Perusahaan Sari Bumi
Tabel 4.6
Rencana Penjualan Perusahaan Sari Bumi Lombok
Tahun 2021
Rencana Penjualan
No Bulan 200ml 330ml 600ml
(unit)
1 Januari 2.000 2.017 1.025
2 Februari 2.500 2.300 1.200
3 Maret 3.100 2.400 1.260
4 April 3.200 3.000 1.200
5 Mei 2.060 2.800 1.100
6 Juni 3.500 3.200 1.750
7 Juli 3.400 3.100 1.650
8 Agustus 3.000 2.900 1.300
9 September 3.700 3.800 1.500
10 Oktober 3.800 3.300 1.500
11 November 3.500 3.200 1.625
12 Desember 3.300 3.000 1.400
total 37.060 35.017 16.510
Sumber: Data primer diolah, 2021
62
Kebutuhan 1 tahun = 37.560 unit
Persediaan awal tahun = 1.000 unit -
Jumlah yang harus diproduksi = 36.560 unit
Untuk ukuran 330ml
Penjualan 1 tahun = 35.017 unit
Persediaan akhir tahun = 503 unit +
Kebutuhan 1 tahun = 35.520 unit
Persediaan awal tahun = 1.000 unit -
Jumlah yang harus diproduksi = 34.520 unit
Untuk ukuran 600ml
Penjualan 1 tahun = 16.510 unit
Persediaan akhir tahun = 500 unit +
Kebutuhan 1 tahun = 17.010 unit
Persediaan awal tahun = 1.000 unit -
Jumlah yang harus diproduksi = 16.010 unit
Pengalokasian tingkat produksi tiap bulan:
63
Produksi selama 1tahun
Produksi perbulan=
12
16.010
¿
12
¿ 1.334,16
Produksi rata-rata perbulan Perusahan Susu Kedelai Sari Bumi Lombok 3.046,67
unit untuk ukuran 200ml dibulatkan menjadi 3.000 unit, maka kekurangannya:
Kekurangan Produksi=36.560−36.000
560
x 1 unit=112 unit
5
64
Tabel 4.7
Anggaran Produksi Perusahaan Sari Bumi Lombok
Tahun 2021
Rencana
Penjualan Persediaan Persediaan Tingkat
Kebutuhan
No Bulan Akhir Awal Produksi
200ml
(unit)
1 Jan 2.000 2.000 4.000 1.000 3.000
2 Feb 2.500 2.500 5.000 2.000 3.000
3 Mar 3.100 2.400 5.500 2.500 3.000
4 Apr 3.200 2.200 5.400 2.400 3.000
5 Mei 2.060 3.140 5.200 2.200 3.000
6 Jun 3.500 2.752 6.252 3.140 3.112
7 Jul 3.400 2.464 5.864 2.752 3.112
8 Aug 3.000 2.464 5.464 2.464 3.000
9 Sep 3.700 1.876 5.576 2.464 3.112
10 Oct 3.800 1.188 4.988 1.876 3.112
11 Nov 3.500 800 4.300 1.188 3.112
12 Dec 3.300 500 3.800 800 3.000
total 37.060 24.284 61.344 24.784 36.560
Sumber: Data primer diolah, 2021
Produksi rata-rata perbulan Perusahan Susu Kedelai Sari Bumi Lombok 2.876,67
unit untuk ukuran 330ml dibulatkan menjadi 2.500 unit, maka kekurangannya:
Kekurangan Produksi=34.520−30.000
Kekurangan Produksi=4.520unit
65
1. Juni : 3.200 unit
2. Juli : 3.100 unit
3. September : 3.800 unit
4. Oktober : 3.300 unit
5. November : 3.200 unit
66
Tabel 4.8
Anggaran Produksi Perusahaan Sari Bumi Lombok
Tahun 2021
Rencana
Penjualan Persediaa Persediaan Tingkat
Bula Kebutuhan
No n Akhir Awal Produksi
n 330ml
(unit)
1 Jan 2.017 1.483 3.500 1.000 2.500
2 Feb 2.300 1.683 3.983 1.483 2.500
3 Mar 2.400 1.783 4.183 1.683 2.500
4 Apr 3.000 1.283 4.283 1.783 2.500
5 Mei 2.800 983 3.783 1.283 2.500
6 Jun 3.200 1.187 4.387 983 3.404
7 Jul 3.100 1.491 4.591 1.187 3.404
8 Aug 2.900 1.091 3.991 1.491 2.500
9 Sep 3.800 695 4.495 1.091 3.404
10 Oct 3.300 799 4.099 695 3.404
11 Nov 3.200 1.003 4.203 799 3.404
12 Dec 3.000 503 3.503 1.003 2.500
total 35.017 13.984 49.001 14.481 34.520
Sumber: Data primer diolah, 2021
Produksi rata-rata perbulan Perusahan Susu Kedelai Sari Bumi Lombok 1.334,16
unit untuk ukuran 600ml dibulatkan menjadi 1.000 unit, maka kekurangannya:
Kekurangan Produksi=Jumlah yang harus diproduksi−(12 x Produksi rata−rata perbulan)
Kekurangan Produksi=16.010−12.000
Kekurangan Produksi=4.010unit
67
2. Juli : 1.650 unit
3. September : 1.500 unit
4. Oktober : 1.500 unit
5. November : 1.625 unit
4.010
x 1unit =802unit
5
68
Tabel 4.9
Anggaran Produksi Perusahaan Sari Bumi Lombok
Tahun 2021
Rencana
Penjualan Persediaan Persediaan Tingkat
Kebutuhan
No Bulan akhir awal produksi
600ml
(unit)
1 Jan 1.025 975 2.000 1.000 1.000
2 Feb 1.200 775 1.975 975 1.000
3 Mar 1.260 515 1.775 775 1.000
4 Apr 1.200 315 1.515 515 1.000
5 Mei 1.100 215 1.315 315 1.000
6 Jun 1.750 267 2.017 215 1.802
7 Jul 1.650 419 2.069 267 1.802
8 Aug 1.300 119 1.419 419 1.000
9 Sep 1.500 421 1.921 119 1.802
10 Oct 1.500 723 2.223 421 1.802
11 Nov 1.625 900 2.525 723 1.802
12 Dec 1.400 500 1.900 900 1.000
TOTAL 16.510 6.144 22.654 6.644 16.010
Sumber: Data primer diolah, 2021
baku menjadi produk jadi yang siap untuk dijual. Biaya produksi yang ada di
69
Tabel 4.10
Perusahaan Susu Kedelai Sari Bumi Lombok
Biaya Produksi
Tahun 2021
N Uraian Jumlah (unit) Harga Jumlah harga /
o ( Rp) bulan (Rp)
1 Bahan baku
Kedelai 5 kg 8.000 1.200.000
Gula pasir 3 kg 16.000 1.440.000
Vanili 2 bungkus 2.000 120.000
Pewarna makanan 1 botol 2.500 75.000
Original
Pewarna makanan 1 botol 2.500 75.000
Vanila
Pewarna makanan 1 botol 2.500 75.000
Strawberry
Pewarna makanan 1 botol 2.500 75.000
Coklat
2 Bahan pendukung -
Gas LPG 4 tabung 18.000 2.160.000
Plastik ukuran ½ 1 bandel 10.000 300.000
kg
Botol tanggung 100 botol 1.500 4.500.000
Botol besar 100 botol 2.000 6.000.000
Bensin 4 liter 9.000 1.080.000
Sablon label plastik 1 bandel 100.000 3.000.000
3 Tenaga Kerja -
Langsung
Pencuci kedelai -
Perebus +
Penyaring + 1 orang 50.000 1.500.000
Pengemas
Penggiling -
4 Biaya overhead -
Listrik 150.000 150.000
Air 50.000 50.000
Parkir 50.000 50.000
Total 21.850.000/
bulan
Sumber: Data primer diolah, 2021
Menurut tabel 4.10 terdapat pengeluaran biaya produksi Perusahaan Susu Kedelai
70
4.2.5. Anggaran Biaya Produksi
produksi. Anggaran biaya produksi adalah rencana biaya yang akan dikeluarkan
dalam proses produksi suatu perusahaan pada periode yang akan datang, yang
bahan baku, anggaran biaya tenaga kerja langsung, dan anggaran biaya overhead
pabrik.
secara lebih teperinci tentang penggunaan bahan mentah langsung untuk proses
produksi selama periode yang akan datang. Penyusunan anggaran bahan baku
dapat dilakukan dengan mudah, jika kuantitas produksi dan standar bahan baku
langsung diketahui. Bahan baku yang digunakan dalam proses produksi susu
kedelai yaitu kedelai murni. Untuk menentukan anggaran kebutuhan biaya bahan
baku tentukan standar pemakian bahan baku terlebih dahulu. Standar bahan baku
yang dipakai oleh perusahaan untuk mengolah susu kedelai membutuhkan kedelai
sebanyak 5kg/hari. Jadi kebututuhan pemakaian kedelai setiap hari sebanyak 5kg
dikalikan dengan 30 hari atau 1 bulan, untuk lebih jelasnya dapat dilihat dari tabel
dibawah ini.
71
Tabel 4.11
Perusahaan Susu Kedelai Sari Bumi Lombok
Bahan Baku
Tahun 2021
Produksi Pemakai
Pemakai
No 200ml 330ml 600ml an/
Bulan an/bulan
perhari
(unit) (unit) (unit) (kg)
(kg)
1 Januari 2.000 2.017 1.025 5 150
2 Februari 2.500 2.300 1.200 5 150
3 Maret 3.100 2.400 1.260 5 150
4 April 3.200 3.000 1.200 5 150
5 Mei 2.060 2.800 1.100 5 150
6 Juni 3.500 3.200 1.750 5 150
7 Juli 3.400 3.100 1.650 5 150
8 Agustus 3.000 2.900 1.300 5 150
9 September 3.700 3.800 1.500 5 150
10 Oktober 3.800 3.300 1.500 5 150
11 November 3.500 3.200 1.625 5 150
12 Desember 3.300 3.000 1.400 5 150
total 37.060 35.017 16.510 60 1.800
Sumber: Data primer diolah, 2021
Jadi pada tabel 4.11 perusahaan susu kedelai sari bumi menghabiskan bahan
baku kedelai dalam sehari 5kg kedelai, sehingga dalam sebulan perusahaan
72
Tabel 4.12
Perusahaan Susu Kedelai Sari Bumi Lombok
Harga Bahan Baku
Tahun 2021
Pemakaian
No Bulan / bulan Harga Jumlah
(kg)
1 Januari 150 8.000 1.200.000
2 Februari 150 8.000 1.200.000
3 Maret 150 8.000 1.200.000
4 April 150 8.000 1.200.000
5 Mei 150 8.000 1.200.000
6 Juni 150 8.000 1.200.000
7 Juli 150 8.000 1.200.000
8 Agustus 150 8.000 1.200.000
9 September 150 8.000 1.200.000
10 Oktober 150 8.000 1.200.000
11 November 150 8.000 1.200.000
12 Desember 150 8.000 1.200.000
total 1.800 96.000 14.400.000
Sumber: Data primer diolah, 2021
Jadi pada tabel 4.12 dapat dilihat harga bahan baku kedelai dalam satu bulan
Rp14.400.000.
73
Tabel 4.13
Biaya Bahan Baku
Tahun 2021
No Uraian Jumlah Harga Jumlah harga / bulan
(unit) (Rp) (Rp)
1 Kedelai 5 kg 8.000 1.200.000
2 Gula pasir 3 kg 16.000 1.440.000
3 Vanili 2 bungkus 2.000 120.000
4 Pewarna makanan
1 botol 2.500 75.000
original
5 Pewarna makanan
1 botol 2.500 75.000
Vanila
6 Pewarna makanan
1 botol 2.500 75.000
Strawberry
7 Pewarna makanan
1 botol 2.500 75.000
Coklat
9 Plastik ukuran ½ kg 1 bandel 10.000 300.000
10 botol tanggung 100 botol 1.500 4.500.000
11 botol besar 100 botol 2.000 6.000.000
12 Sablon label plastik 1 bandel 100.000 3.000.000
Total 16.860.000/bulan
Sumber: Data primer diolah, 2021
Jadi pada tabel 4.13 dapat dilihat bahwa anggaran biaya bahan baku pada
Perusahaan Susu Kedelai Sari Bumi Lombok adalah sebesar Rp16.860.000 dalam
sebulan.
biaya tenaga kerja langsung dalam proses produksi untuk mengubah bahan
prinsipnya terbatas pada tenaga kerja di pabrik yang secara langsung terlibat pada
proses produksi dan biayanya dikaitkan pada biaya produksi atau pada barang
yang dihasilkan. Pada Perusahaan Susu Kedelai Sari Bumi Lombok memiliki
tenaga kerja langsung sebanyak 1 orang. Dengan upah yang diberikan yaitu
74
sebanyak Rp50.000/hari jika dikalikan sebulan maka totalnya sebanyak
Tabel 4.14
Perusahaan Susu Kedelai Sari Bumi Lombok
Anggaran Tenaga Kerja Langsung
Tahun 2021
Gaji / Gaji /
No Jenis Jumlah Karyawan
Bulan Setahun
Produksi susu 1 orang 1.500.000 18.000.000
1
kedelai
Total 1.500.000 18.000.000
Sumber: Data primer diolah, 2021
Setelah menyusun anggaran biaya bahan baku langsung dan biaya tenaga
anggaran biaya overhead pabrik. Biaya overhead pabrik adalah biaya keseluruhan
biaya produksi yang sulit ditelusuri pada produk tertentu secara langsung.
Anggaran biaya overhead pabrik pada perusahaan dibedakan menjadi dua yaitu
anggaran biaya overhead pabrik tetap dan anggaran biaya overhead pabrik
75
Tabel 4.15
Perusahaan Susu Kedelai Sari Bumi Lombok
Biaya Overhead Pabrik
Tahun 2021
Biaya Overhead Tetap Variable
Gas LPG 540.000
Bensin 270.000
Air 273.750
Listrik 479.751
Telpon 50.000
Transportasi 50.000
penyusutan gedung 833.333
depresiasi mesin (freezer) 200.000
depresiasi mesin penggiling 58.333
depresiasi mesin penyaring 25.000
depresiasi kompor (2 buah) 20.000
depresiasi box (6 buah) 60.000
1.196.667 1.663.501
jumlah 2.860.168/bulan
Sumber: Data primer diolah, 2021
Jadi pada tabel 4.15 dapat dilihat bahwa perusahaan menghabiskan biaya
Setelah anggaran biaya bahan baku, anggaran biaya tenaga kerja langsung
76
Tabel 4.16
Perusahaan Susu Kedelai Sari Bumi Lombok
Anggaran Biaya Produksi
Tahun 2021
Biaya Bahan Baku 16.860.000
Biaya Tenaga Kerja
1.500.000
Langsung
Biaya Overhead Pabrik 2.860.168
Jumlah 21.220.168/bulan
254.642.016/tahun
Sumber: Data primer diolah, 2021
Jadi pada tabel 4.16 dapat dilihat bahwa anggaran biaya produksi pada
Perusahaan Susu Kedelai Sari Bumi Lombok dalam satu tahun 2021 memerlukan
anggaran biaya produksi untuk satu tahun sebesar Rp254.642.016. dan untuk
produksi tersebut terdiri dari biaya bahan baku, biaya tenaga kerja langsung, dan
Susu Kedelai Sari Bumi Lombok dapat di simpulkan bahwa anggaran penjualan
mengalami kenaikan dan penurunan, pada tahun 2018 realisasi penjualan sebesar
43.400 unit untuk ukuran 200ml, 41.750 unit untuk ukuran 330ml dan 17.050 unit
untuk ukuran 600ml. pada tahun 2019 realisasi penjualan mengalami kenaikan
sebesar 53.500 unit untuk ukuran 200ml, 42.950 untuk ukuran 330ml tetapi
mengalami penurunan untuk ukuran 600ml sebesar 16.350 unit selisih penurunan
dari tahun 2018 ke 2019 sebesar 700 unit untuk ukuran 600ml. pada tahun 2020
realisasi penjualan mengalami penurunan untuk ukuran 200ml sebesar 36.150 unit
dan ukuran 330ml sebesar 36.400 unit disebabkan karena virus COVID 19, namun
77
untuk ukuran 600ml sebesar 16.850 unit mengalami peningkatan sebesar 500 unit,
pandemi untuk pembelian susu kedelai ukuran 600ml mendapatkan gratis susu
kedelai ukuran 5ml. Jadi untuk rencana penjualan tahun 2021 peneliti
dengan hasil untuk ukuran 200ml sebesar 37.060 unit, untuk ukuran 330ml
sebesar 35.017 unit dan untuk ukuran 600ml sebesar 16.510 unit dengan anggaran
untuk menyusun anggaran produksi tahun 2021 dengan hasil sebagai berikut:
untuk ukuran 200ml tingkat produksinya sebesar 36.560 unit, untuk ukuran 330ml
tingkat produksinya sebesar 34.520 unit dan untuk ukuran 600ml tingkat
Untuk anggaran biaya produksi tahun 2021 peneliti mendapatkan hasil dari
perihitungan biaya bahan baku, biaya tenaga kerja langsung dan biaya overhead
pabrik yakni biaya bahan baku sebesar Rp16.860.000, biaya tenaga kerja langsung
78
menengah, maupun kecil tetap memerlukan anggaran. Penganggaran merupakan
selanjutnya. Salah satu anggaran yang paling penting bagi perusahaan adalah
anggaran biaya produksi. Anggaran biaya produksi adalah rencana biaya yang
akan digunakan oleh perusahaan untuk menghasilkan produk dalam satu periode.
Untuk Perusahaan Susu Kedelai Sari Bumi Lombok peran anggaran biaya
dalam memproduksi susu kedelai dan perusahaan belum mengetahui secara pasti
79
BAB V
PENUTUP
5.1. KESIMPULAN
produksi pada Perusahaan Susu Kedelai Sari Bumi Lombok Tahun 2021.
Berdasarkan analisis data yang dilakukan, maka dapat diambil kesimpulan yaitu
tampat usaha Perusahaan Susu Kedelai Sari Bumi Lombok masih menghitung
omsetnya dari hasil catatan penjualan susu kedelai setiap hari. Dan perusahaan
tidak membuat anggaran biaya produksi. Hal ini menyebabkan Perusahaan Susu
Kedelai Sari Bumi Lombok tidak mengetahui secara pasti seberapa keuntungan
Sehingga dari hasil penelitian ini diharapkan Perusahaan Susu Kedelai Sari
Bumi Lombok bisa dapat menghitung anggaran biaya produksinya sendiri dan
peneliti selanjutnya, berikut keterbatasan dan saran dari penelitian ini antara lain:
80
1. Penelitian ini hanya berfokus menggunakan 3 ukuran kemasan susu
kedelai yaitu 200ml, 330ml, dan 600ml. Karena perusahaan tidak hanya
usaha.
81
DAFTAR PUSTAKA
82
Bineatama Kayone Lestari Tasikmalaya). Jurnal Akuntansi FE Unsil, Vol.
3, No. 1, 2008 ISSN : 1907 - 9958
Saray, Deni, Herman Karamoy, dan Rudy Pusung. 2014. Evaluasi Anggaran
Biaya Produksi Sebagai Alat Untuk Menilai Kinerja Manajemen Pada Pt.
Manado Media Grafika. Jurnal EMBA Vol.2 No.2
Sibuea, Mei Vivi Eny. 2011. Evaluasi Anggaran Biaya Produksi Sebagai Alat
Untuk Menilai Kinerja Manajemen Pada Pt Perkebunan Nusantara Iii
(Persero) Medan. Skripsi
Sugiyono. (2012). Metode Penelitian Kuantitatif Kualitatif Dan R&D. Bandung:
Alfabeta.
Wijaya, safitri. 2017. Analisis Pengendalian Biaya Produksi Dan Pengaruhnya
Terhadap Laba Pabrik Penggilingan ( PP) Srikandi Palembang. Jurnal
Undang-Undang Republik Indonesia No. 20 Tahun 2008 Tentang UMKM.
https://pendidikanakuntansi.feb.ugm.ac.id/2019/08/23/dasar-dasar-akuntansi-
industri-manufaktur-pengantar-akuntansi-biaya/
https://aboutaccurate.com/2019/09/24/alasan-pelaku-ukm-wajib-memiliki-
pembukuan-sederhana/
83
LAMPIRAN
LAMPIRAN 1 WAWANCARA
Narasumber : sejak tahun 2007 dengan membuat usaha tahu namun mengalami
kegagalan setelah itu saya berpikir untuk membuat susu kedelai karena banyak
pembuatan tahu?
Narasumber : karena penjualan susu kedelai lebih banyak dan saingannya sedikit
Peneliti : Kesulitan atau masalah apa saja yang sering dihadapi dalam proses
produksi?
Narasumber : kesulitan tidak ada, Cuma harga kedelai yang tidak stabil.
Peneliti : Berapa penetapan harga jual untuk setiap produk susu kedelai yang
diproduksi?
84
Narasumber : untuk ukuran 200ml harganya Rp3.000, untuk ukuran 330ml
Peneliti : Berapa keuntungan yang didapat dari produk susu kedelai yang
diproduksi?
Narasumber : berjualan disekitar area rumah, ada sales juga yang berjualan di
Peneliti : Apa saja bahan baku yang digunakan dalam pembuatan susu kedelai?
Peneliti : Berapa kilogram kedelai bahan baku yang digunakan dalam setiap
produksi?
Peneliti : Berapa harga bahan baku yang digunakan dalam pembuatan susu kedelai
Peneliti : Berapa tenaga kerja langsung yang digunakan dalam proses produksi
susu kedelai?
Narasumber : untuk bagian produksi saya dan istri saya serta satu karyawan.
Narasumber : Rp1.500.000
85
Peneliti : Bagaimana sistem pembayaran upah tenaga kerja?
Peneliti : Berapa biaya listrik yang digunakan dalam produksi susu kedelai?
Peneliti : Berapa biaya air yang digunakan dalam produksi susu kedelai?
Narasumber : Rp12.000.000
Narasumber : Rp1.500.000
tempat usaha produksi susu kedelai? Sudah berapa lama (tahun) bangunannya
Narasumber : iya rrumah sendiri digabung sama pabrik, untuk berapa lamanya itu
kira-kira 14 tahun.
86
Peneliti : Apakah bapak sulit menyusun pembukuan atau menyusun anggaran
biaya produksi?
menggunakan cara tradisional yaitu masih tulis dikertas, cuma dicatat berapa
87
Lokasi Perusahaan Susu Kedelai Sari Bumi Lombok
88
89
Wawancara dengan narasumber sekaligus pengelola perusahaan susu
90
Cara pembuatan susu kedelai
Pertama kedelai ditaruh kedalam wadah sebelum digiling tanggal 10
januari 2021
91
Kedua kedelai dimasukkan kedalam mesin penggilingan
92
proses penggilingan susu kedelai
93
Hasil dari penggilingan kedelai
94
Ketiga kedelai dimasukkan kedalam mesin penyaring untuk memisahkan ampas
kedelai dengan sari kedelai
95
proses penyaringan ampas kedelai menjadi sari kedelai menggunakan mesin
penyaring
96
kempat kedelai disaring kembali untuk mendapatkan sari kedelai murni
menggunakan kain putih
97
kelima hasil dari penyaringan kedua setelah itu susu kedelai dimasak selama 30
menit
98
ke enam setelah dimasak lalu susu kedelai di dinginkan di air
99
ketujuh setelah susu kedelai tidak terlalu panas, susu kedelai mulai dikemas
100
proses pengemasan susu kedelai
101
kedelapan setelah dikemas susu kedelai di masukan kedalam box untuk siap
diambil oleh sales
102
Gambar produk susu kedelai
Tanggal 10 januari 2021
103
Gambar catatan penjualan susu kedelai setiap hari
Tanggal 02 februari 2021
104
105
106
107
108
Gambar Surat izin penelitian
109
Gambar perlengkapan produksi susu kedelai
Tanggal 10 januari 2021
mesin freezer
110
kompor
111
Mesin penyaring
112
Gambar persediaan susu kedelai dalam freezer
113
Gambar kwitansi pembayaran listrik dan telpon
114