Anda di halaman 1dari 10

Simki-Economic Vol. 02 No.

02 Tahun 2018 ISSN : 2599-0748

JURNAL

ANALISIS PENYUSUNAN BUDGET PRODUKSI SEBAGAI ALAT


PERENCANAAN DAN PENGENDALIAN PERSEDIAAN BARANG
JADI PADA PRODUKSI GULA DI PT. PERKEBUNAN NUSANTARA X
PG. NGADIREDJO KEDIRI

Oleh:
USI DESFIANA DWIFA
NPM: 13.1.01.04.0089

Dibimbing oleh :
1. Tjetjep Yusuf Afandi, S.Pd., S.E., M.M
2. Hestin Sri Widiawati, S.Pd., M.Si.

PROGRAM STUDI PENDIDIKAN EKONOMI


FAKULTAS KEGURUAN DAN ILMU PENDIDIKAN
UNIVERSITAS NUSANTARA PGRI KEDIRI
TAHUN 2018
Simki-Economic Vol. 02 No. 02 Tahun 2018 ISSN : 2599-0748
Artikel Skripsi
Universitas Nusantara PGRI Kediri

Usi Desfiana Dwifa | NPM 13.1.01.04.0089 simki.unpkediri.ac.id


FKIP – Pendidikan Ekonomi || 1||
Simki-Economic Vol. 02 No. 02 Tahun 2018 ISSN : 2599-0748
Artikel Skripsi
Universitas Nusantara PGRI Kediri

ANALISIS PENYUSUNAN BUDGET PRODUKSI SEBAGAI ALAT


PERENCANAAN DAN PENGENDALIAN PERSEDIAAN BARANG
JADI DALAM PRODUKSI GULA PADA PT. PERKEBUNAN
NUSANTARA X PG. NGADIREDJO KEDIRI
Usi Desfiana Dwifa
13.1.01.04.0089
FKIP – Pendidikan Ekonomi
U.desfianadwifa@yahoo.co.id
Tjetjep Yusuf Afandi, S.Pd.,S.E., M.M. dan Hestin Sri Widiawati,S.Pd.,M.Si
UNIVERSITAS NUSANTARA PGRI KEDIRI

ABSTRAK

Usi Desfiana Dwifa: Analisis Penyusunan Budget Produksi Sebagai Alat Perencanaan Dan
Pengendalian Persediaan Barang Jadi Dalam Produksi Gula Pada PT. Perkebunan Nusantara X PG.
Ngadiredjo Kediri, Skripsi, Pendidikan Ekonomi, FKIP, UN PGRI Kediri, 2018.

Penyusunan budget produksi dapat membantu manajemen merealisasikan tujuan perusahaan


sebagai proses pembuatan rencana kerja dalam jangka waktu satu tahun, yang dinyatakan dalam
satuan moneter dan satuan kuantitatif. Penyusunan budget produksi bertujuan untuk merencanakan
tingkat penjualan diperiode yang akan datang. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui
penyusunan budget produksi sebagai alat perencanaan dan pengendalian persediaan barang jadi dalam
produksi gula di PG. Ngadiredjo Kediri.
Dalam penelitian ini menggunakan dua variabel yaitu variabel bebas dan variabel terikat.
Variabel bebasnya adalah budget produksi, sedangkan variabel terikatnya adalah perencanaan dan
pengendalian persediaan barang jadi. Pendekatan ini menggunakan pendekatan kuantitatif dengan
metode penelitian expost facto. Teknik pengambilan sampel menggunakan purposive sampling.
Teknik analisis data menggunakan analisis deskriptif.
Hasil penelitian menunjukkan bahwa perhitungan budget produksi berdasarkan kebijakan
yang dipakai perusahaan dalam memproduksi gula pada tahun 2017 sebanyak 45.217,54 ton dan
persediaan akhir 1.981,09 ton. Pada tahun 2018 sebanyak 51.762,22 ton dan persediaan akhir 2.104,41
ton. Pada tahun 2019 sebanyak 58.805,79 ton dan persediaan akhir 2.227,74. Pada tahun 2020
sebanyak 65.879,35 ton dan 2.351,07 ton. Dan pada tahun 2021 sebanyak 72.892,9ton dan persediaan
akhir 2.474,39 ton. Dengan perhitungan budget produksi PG. Ngadiredjo Kediri meningkatkan
produksi gula untuk mendapatkan keuntungan dan dapat mengendalikan persediaan akhir yang stabil.
Rekomendasi untuk penelitian ini adalah PG Ngadiredjo sebaiknya melakukan pencatatan yang
sistemastis dan penyusunan budget produksi yang terprogram dengan memperhitungkan total
persediaan barang jadi disetiap bulannya, untuk memenuhi permintaan pasar yang setiap saat
meningkat dan mendapatkan hasil yang sesuai dengan tujuan perusahaan.

Kata Kunci: Budget Produksi, Perencanaan dan Pengendalian Persediaan Barang Jadi

Usi Desfiana Dwifa | NPM 13.1.01.04.0089 simki.unpkediri.ac.id


FKIP – Pendidikan Ekonomi || 2||
Simki-Economic Vol. 02 No. 02 Tahun 2018 ISSN : 2599-0748
Artikel Skripsi
Universitas Nusantara PGRI Kediri

I. LATAR BELAKANG efisien, serta menghasilkan produksi


Setiap perusahaan nirlaba yang sesuai dengan permintaan
menginginkan segala kegiatannya pasar, maka diperlukan adanya
dapat terkendali, terutama disektor penyusunan budget produksi.
keuangan. Karena hal ini sangat Penyusunan anggaran atau budget
menentukan kelangsungan hidup produksi merupakan rencana tertulis
perusahaan tersebut. Dengan mengenai kegiatan suatu organisasi
demikian semakin berkembangnya yang dinyatakan secara kuantitatif
usaha disuatu perusahaan, maka dan umumnya dinyatakan dalam
semakin komplek masalah yang satuan untuk jangka waktu tertentu.
dihadapi dan harus dilaksanakan Anggaran biaya produksi merupakan
berdasarkan perencanaan yang kebutuhan yang sangat penting bagi
cermat, dalam hal ini kemampuan setiap perusahaan setelah tingkat
manajemen sangat dituntut dalam penjualan ditentukan pada saat
rencana kegiatan dimasa yang akan perusahaan beroperasi. Perlu adanya
datang. rencana berupa anggaran biaya
Penyusunan budget adalah produksi, sehingga jelas misi dan
salah satu bentuk dari berbagai target yang akan dicapai pada
rencana yang disusun. Penyusunan periode berikutnya. Karena anggaran
budget yang baik, akan mengantar merupakan alat manajemen dalam
suatu perusahaan tersebut mencapai melaksanakan dan mengandalikan
tujuannya yaitu memperoleh laba organisasi agar tujuan organisasi
atau keuntungan yang semaksimal tercapai secara efektif dan efisien.
mungkin. Penyusunan anggaran
Di dalam perusahaan industri bertujuan untuk merencanakan
yang terpenting dalam aktivitasnya tingkat penjualan diperiode yang
adalah hasil produksi. Karena hasil akan datang. Setelah anggaran
produksi tersebut merupakan penjualan selesai disusun langkah
penentuan keberhasilan perusahaan. selanjutnya adalah penyusunan
Bagi perusahaan industri yang anggaran produksi. Anggaran
memproduksi barang agar mencapai produksi atau bisa disebut anggaran
proses produksi yang efektif dan jumlah yang harus diproduksi adalah

Usi Desfiana Dwifa | NPM 13.1.01.04.0089 simki.unpkediri.ac.id


FKIP – Pendidikan Ekonomi || 3||
Simki-Economic Vol. 02 No. 02 Tahun 2018 ISSN : 2599-0748
Artikel Skripsi
Universitas Nusantara PGRI Kediri

suatu perencanaan tingkat suatu Masalah yang timbul dalan PG.


volume barang atau tingkat penjuala Ngadiredjo adalah tidak stabilnya
yang telah direncanakan. pasokan persediaan barang jadi
Penyusunan anggaran produksi digudang. Salah satu penyebab
tergantung pada anggaran penjualan. kurang stabilnya pasokan persediaan
Anggaran penjualan merupakan yaitu pabrik tidak memiliki sisa hasil
acuan utama untuk menyusun produksi untuk persediaan digudang
anggaran produksi, anggaran biaya karena pabrik tidak memiliki hasil
pemasaran, anggaran biaya produksi gula seutuhnya. Jika
administrasi dan anggaran laba perusahaan mengalami kekurangan
operasi. Agar perusahaan dapat persediaan maka perusahaan akan
melangsungkan kegiatan penjualan mengeluarkan biaya yang lebih besar
maka perusahaan perlu menjaga untuk memenuhi jumlah permintaan,
tingkat persediaan agar tidak telalu sehingga mengurangi kesempatan
besar dan terlalu kecil. memperoleh laba.
Persediaan merupakan salah Berdasarkan masalah yang
satu elemen terpenting dalam proses telah di uraikan diatas, maka peneliti
produksi untuk sebagian perusahaan. bermaksud melakukan penelitian
Pendekatan yang dipakai oleh dengan judul: “Analisis Penyusunan
peneliti dalam penyusunan anggaran Budget Produksi Sebagai Alat
produksi adalah kebijakan yang Perencanaan Dan Pengendalian
mengutamakan tingkat pengendalian Persediaan Barang Jadi Dalam
persediaan barang. Terlebih dahulu Produksi Gula Pada PT. Perkebunan
ditentukan perkiraan besarnya Nusantara X PG. Ngadiredjo
persediaan awal dan akhir tahun. Kediri”.
PT. Perkebunan Nusantara X II. METODE
PG. Ngadiredjo Kediri adalah A. Variabel Penelitian
perusahaan milik BUMN yang Menurut Arikunto (2010 :
bergerak dibidang perkebunan dan 161), variabel penelitian adalah
pengelolaan hasil tebu menjadi gula. “Obyek penelitian atau apa yang
PG. Ngadiredjo Kediri beralamatkan menjadi titik perhatian suatu
di desa Jambean, kelurahan Jambean, penelitian”. Dalam penelitian ini
kecamatan Kras, kabupaten Kediri. terdapat dua variabel yang

Usi Desfiana Dwifa | NPM 13.1.01.04.0089 simki.unpkediri.ac.id


FKIP – Pendidikan Ekonomi || 4||
Simki-Economic Vol. 02 No. 02 Tahun 2018 ISSN : 2599-0748
Artikel Skripsi
Universitas Nusantara PGRI Kediri

digunakan yaitu variabel bebas berupa angka-angka numerik.


(independent variable) dan Menurut Arikunto (2010:45),
variabel terikat (dependent pendekatan kuantitatif adalah
variable). “menggunakan angka mulai
1. Variabel bebas (independent dari pengumpulan data,
variable) penafsiran terhadap data
Menurut Sugiyono (2012:59), tersebut serta penampilan dari
“Variabel bebas adalah variabel hasilnya”. Menurut Sugiyono
yang mempengaruhi dan yang (2012:12), pendekatan
menjadi sebab perubahannya atau kuantitatif adalah
timbul variabel dependen”. “pendekatan penelitian yang
Variabel bebas dalam penelitian digunakan data berupa angka-
ini adalah Budget Produksi. angka dan dianalisis
2. Variabel terikat (dependent menggunakan statistik”.
variable) 2. Teknik Penelitian
Menurut Sunyoto (2013 : 20), Teknik penelitian yang
variabel dependen atau terikat digunakan dalam penelitian
merupakan “variabel yang ini adalah ex post facto, yaitu
menilai dipengaruhi oleh variabel suatu penelitian yang
independen”. dilakukan untuk meneliti
Variabel terikat dalam peristiwa yang telah terjadi
penelitian ini adalah Perencanaan dan kemudian merunut ke
dan Pengendalian Persediaan belakang untuk mengetahui
Barang Jadi. faktor-faktor yang dapat
B. Teknik dan Pendekatan menimbulkan kejadian
Penelitian tersebut (Sugiyono, 2012:11).
1. Pendekatan Peneliatian C. Tempat dan Waktu Penelitian
Pendekatan penelitian 1. Tempat penelitian
yang digunakan dalam Penelitian ini dilakukan
penelitian ini adalah di PT. Perkebunan Nusantara
pendekatan kuantitatif, karena X PG. Ngadiredjo Kediri
dalam penelitian ini yang beralamatkan di desa
menggunakan data-data Jambean, kelurahan Jambean,

Usi Desfiana Dwifa | NPM 13.1.01.04.0089 simki.unpkediri.ac.id


FKIP – Pendidikan Ekonomi || 5||
Simki-Economic Vol. 02 No. 02 Tahun 2018 ISSN : 2599-0748
Artikel Skripsi
Universitas Nusantara PGRI Kediri

kecamatan Kras, kabupaten 1. Wawancara atau Interview


Kediri. Menurut Sugiyono
2. Waktu Penelitian. (2012:404), wawancara
Adapun waktu adalah “wawancara yang
penelitian yang diperlukan bertujuan untuk
peneliti yaitu mulai bulan Juli mengumpulkan data dari
2017 – Desember 2017 respon yang lebih
D. Populasi, Teknik Sampling dan mendalam dan jumlah
Sampel responden sedikit”.
Populasi dari penelitian ini Menurut Arikunto
adalah seluruh data produksi (2010:144), interview
pabrik dari tahun 2007 sampai adalah “sebuah dialog
tahun 2016. Teknik sampling yang dilakukan oleh
yang digunakan dalam penelitian pewawancara untuk
ini adalah purposive sampling. memperoleh informasi dari
Menurut Sugiyono (2012:122), terwawancara”.
“Purposive sampling adalah 2. Dokumentasi
“teknik penentuan sampel dengan Menurut Sugiyono
pertimbangan tertentu”. Menurut (2012:404), ), jika dilihat
Arikunto (2010:111), “Purposive dari teknik pengumpulan
Sampling adalah” teknik data maka “teknik
pengambilan sampel dari pengumpulan data dapat
populasi ”. Sehingga diperoleh dilakukan dengan observasi
sampel penelitian yaitu data (pengamatan), interview
proses produksi dan hasil (wawancara), kuesioner
produksi tahun 2012-2016, data (angket), dokumentasi atau
penjualan dan biaya produksi kagabungan keempatnya”.
tahun 2012-2016, dan data Menurut Arikunto
persediaan barang jadi tahun (2010:205), dokumentasi
2012-2016 di PG. Ngadiredjo adalah “penelitian yang
Kediri. bersumber pada penelitian”.
E. Instrumen Penelitian dan F. Teknik Analisis Data
Teknik Pengumpulan Data

Usi Desfiana Dwifa | NPM 13.1.01.04.0089 simki.unpkediri.ac.id


FKIP – Pendidikan Ekonomi || 6||
Simki-Economic Vol. 02 No. 02 Tahun 2018 ISSN : 2599-0748
Artikel Skripsi
Universitas Nusantara PGRI Kediri

Teknik analisis data yang NV HVA (Handels Virgining


digunakan dalam penelitian ini Amsterdam).
adalah analisis deskriptif. B. Hasil Analisis Data
Menurut Sunyoto (2013:31), PG. Ngadiredjo adalah
metode deskriptif bertujuan salah satu perusahaan unit usaha
”untuk menggambarkan sifat dibawahi oleh PT. Perkebunan
suatu yang tengah berlangsung Nusantara X yang bergerak
pada saat penelitian dilakukan dibidang produksi gula.
dan memeriksa sebab-sebab dari
Berdasarkan dari analisis yang
suatu gejala tertentu”.
telah dilakukan oleh penulis pada
III. HASIL DAN KESIMPULAN
PG. Ngadiredjo Kediri untuk
A. Gambaran Umum Instansi
mengendalikan jumlah
Pabrik Gula Ngadiredjo
persediaan barang jadi gula pada
merupakan salah satu unit usaha
periode berikutnya agar tidak
dari PT. Perkebunan Nusantara X
terjadi kelebihan atau kekurangan
yang bergerak dibidang usaha
yang terlalu drastis, maka perlu
pengelolaan bahan baku tebu
dilakukan penyusunan budget
menjadi produksi utama gula
produksi. Sehingga diketahui
(SHS). Selain itu Pabrik Gula
Pada tahun 2017 direncanakan
Ngadiredjo dalam produksinya
1.358,89 Ton akan berada di awal
juga menghasilkan produk
periode, penjualan selama satu
samping berupa tetes yang dapat
periode direncanakan 44.595,34
digunakan sebagai bahan baku
Ton, sedangkan persediaan akhir
alcohol, spirtus untuk keperluan
diperkirakan sebesar 1.981,09
medis dan sebagainya. Wilayah
Ton, sehingga dalam perhitungan
kerja PG. Ngadiredjo sendiri saat
budget produksi perusahaan harus
ini mencakup 6 kecamatan di
memproduksi gula sebanyak
Kediri dan 19 kecamatan di
45.217,54 Ton. Pada tahun 2018
Bitar, dengan luas area tebu
direncanakan 1.981,09 Ton akan
rakyat ±14.500 Ha. PG.
berada di awal periode, penjualan
Ngadiredjo didirikan oleh
selama satu periode direncanakan
perusahaan swasta Belanda yaitu
51.638,9 Ton, sedangkan
persediaan akhir diperkirakan
Usi Desfiana Dwifa | NPM 13.1.01.04.0089 simki.unpkediri.ac.id
FKIP – Pendidikan Ekonomi || 7||
Simki-Economic Vol. 02 No. 02 Tahun 2018 ISSN : 2599-0748
Artikel Skripsi
Universitas Nusantara PGRI Kediri

sebesar 2.104,41 Ton, sehingga memproduksi gula sebanyak


dalam perhitungan budget 72.892,9 Ton.
produksi perusahaan harus
memproduksi gula sebanyak C. Kesimpulan
51.762,22 Ton. Pada tahun 2019 Berdasarkan perhitungan
direncanakan 2.104,41 Ton akan dan analisa yang penulis telah
berada di awal periode, penjualan kemukakan, maka kesimpulannya
selama satu periode direncanakan sebagai berikut :
58.682,46 Ton, sedangkan a. Dengan penyusunan budget
persediaan akhir diperkirakan produksi, maka dapat
sebesar 2.227,74 Ton, sehingga diketahui ramalan penjualan
dalam perhitungan budget dan ramalan biaya produksi
produksi perusahaan harus di periode yang akan datang.
memproduksi gula sebanyak b. Dari hasil analisis data yang
58.805,79 Ton.Pada tahun 2020 diperoleh hasil perhitungan
direncanakan 2.227,74 Ton akan budget produksi, berdasarkan
berada di awal periode, penjualan kebijakan yang dipakai
selama satu periode direncanakan perusahaan harus
65.756,02 Ton, sedangkan memproduksi gula pada
persediaan akhir diperkirakan tahun 2017 sebanyak
sebesar 2.351,07 Ton, sehingga 45.217,54 ton. Pada tahun
dalam perhitungan budget 2018 sebanyak 51.762,22 ton.
produksi perusahaan harus Pada tahun 2019 sebanyak
memproduksi gula sebanyak 58.805,79 ton. Pada tahun
65.879,35 Ton. Pada tahun 2021 2020 sebanyak 65.879,35 ton.
direncanakan 2.351,07 Ton akan Dan pada tahun 2021
berada di awal periode, penjualan sebanyak 72.892,9 ton. Dari
selama satu periode direncanakan uraian diatas dapat dilihat
72.769,58 Ton, sedangkan bahwa dalam perhitungan
persediaan akhir diperkirakan budget produksi perusahaan
sebesar 2.474,39 Ton, sehingga setiap tahunnya
dalam perhitungan budget meningkatkan produksi gula
produksi perusahaan harus untuk mendapatkan

Usi Desfiana Dwifa | NPM 13.1.01.04.0089 simki.unpkediri.ac.id


FKIP – Pendidikan Ekonomi || 8||
Simki-Economic Vol. 02 No. 02 Tahun 2018 ISSN : 2599-0748
Artikel Skripsi
Universitas Nusantara PGRI Kediri

keuntungan dan dapat


mengendalikan persediaan
akhir yang stabil
IV. DAFTAR PUSTAKA

Arikunto, S. 2010. Prosedur


Penelitian Suatu Pendekatan
Praktik. Jakarta: Rineka Cipta.

Sugiyono.2012. Metode Penelitian


Kombinasi. Bandung: Alfabeta.

Sunyoto. 2013. Metode dan


Instrumen Penelitian.
Yogyakarta: CAPS

Usi Desfiana Dwifa | NPM 13.1.01.04.0089 simki.unpkediri.ac.id


FKIP – Pendidikan Ekonomi || 9||

Anda mungkin juga menyukai