Anda di halaman 1dari 6

Nama : Rifna Ayu Novita Putri (220901502073) & Herni (220901501065)

Kelas : E/ Akuntansi S1
Matkul : Bahasa Indonesia
Tugas : Bahan MID
INDEKS SUBJEK
N
Nada, 46
Nalar, 100, 126, 143
Narasi, 60, 63, 234
Nasib, 111
Nativistic, 7
Naturalisme, 77, 79
Nature, 52, 252
Navigasi, 260
Negara, 42, 81, 101
Negatif, 42, 196
Neologisme, 83
Neo-Positivisme, 93, 116, 176
Neopragmatis, 76, 77, 89, 256
Netral, 167
Neurath, 93, 104, 108, 116, 124
Neuter, 64
Nisbi, 175, 184, 212
Nobel, 51
Nomina, 2, 24, 63
Nominal, 69, 70, 71, 259
Nominalisme, 127
Nominatif, 22, 23, 65
Nomos, 65
Non- Interogatif, 24
Non-Epistemik, 171
Non-Etnis, 136
Non-Inferensial, 76
Non-Kontradiksi, 97, 113, 114
Non-korespondensi, 155
Non-linguistic, 150
Non-objektual, 155
Non-Profesional, 50
Nontrivial, 84
Norm of interaction, 233
Normal sciene, 203
Notabene, 60
Numbere, 27
Numeralia, 24
Numerik, 235
Nurani, 55
Nyata, 29, 30, 57, 72, 73, 84, 85, 87, 97, 120, 121, 126, 127, 131
INDEKS PENGARANG

N. Rescher (2013), 92, 96, 97,98, 99, 100, 101, 102, 103, 104, 106, 107, 108, 109, 110, 111,
112, 113, 114, 115, 116, 117, 118, 119, 120, 121, 122, 123, 124, 130, 133,
137, 150, 156, 160, 163, 168, 174, 177, 179, 180, 182, 186, 187, 188, 189,
191, 196, 197, 201
Noam Chomsky (2015), 3, 4, 9, 14, 16, 18, 22, 23, 24, 25, 26, 27, 29, 30
Norman Fairclough (2017), 96, 116, 117, 118, 119, 121, 122, 129, 130, 133, 137, 143, 144,
145, 148, 149, 150, 151, 155
Notonagolo, 102
Noboyoshi Terashima, (2005) 234, 235, 236, 237, 238, 247, 248, 249
Neil Rostman (2013), 237, 240, 245, 250, 256, 258
Niiniluoto 155, 156
GLOSARIUM

Nada : Nada adalah bunyi yang beraturan dan memiliki frekuensi tunggal
tertentu
Nalar : Pertimbangan tentang baik buruk dsb; akal budi: setiap keputusan
harus didasarkan — yang sehat;
Narasi : Cerita; karagan yang terbentuk dari berbagai pristiwa yang saling
berkaitan menjadi satu bentuk cerita yang utuh.
Nasib : Sesuatu yang sudah ditentukan oleh Tuhan atas diri seseorang;
takdir
Nativistic : Bersifat menghidupkan kembali kebudayaan murni masyarakat
untuk menolak serbuan
Naturalisme : Sesuatu yang tercipta dari alam. Naturalisme menampilkan
keindahan secara jujur atau apa adanya.
Nature : Alam semesta dan segala yang diciptakan oleh Tuhan; alam beserta
isinya;
Navigasi : Penentuan kedudukan (position) dan arah perjalanan baik di medan
sebenarnya atau di peta.
Negara : Negara adalah sebuah organisasi yang berapa pada suatu wilayah
dan memiliki kekuasaan tertinggi secara sah serta ditaati oleh
masyarakat di dalamnya.
Negatif : Kurang baik; menyimpang dari ukuran umum
Neo pragmatis : Kajian budaya arisan yang diteliti melalui aspek filsafat. Dengan
membahas neo-pragmatisme lewat proses pengolahan informasi.
Neologisme : Kata bentukan baru atau makna baru untuk kata lama yang dipakai
dalam bahasa yang memberi ciri pribadi atau demi pengembangan
kosakata
Neo-Positivisme : Penganut suatu aliran dalam filsafat yang menanamkan juga diri
mereka sebagai kaum “empiris logika”
Neopragmatis : Tradisi filosofis yang menyimpulkan bahwa makna kata-kata
adalah hasil dari bagaimana kata-kata itu digunakan, bukan
objeknya. mewakili.
Netral :Tidak berpihak (tidak ikut atau tidak membantu salah satu pihak)
Neurath : Seorang filsuf sains , sosiolog , dan ekonom politik kelahiran
Austria . Dia juga penemu metode statistik bergambar ISOTYPE
dan inovator dalam praktik museum
Neuter : Berkaitan dengan kata yg bersifat neutral, iaitu tidak memiliki
unsur maskulin atau feminin.
Nisbi : Hanya terlihat (pasti; terukur) kalau dibandingkan dengan yang
lain.
Nobel : Salah satu hadiah terpenting yang diberikan pada tahun itu dan
pada dasarnya berkaitan dengan kualitas pekerjaan para spesialis di
bidang ilmu alam dan matematika yang berbeda serta prestasi
dalam bidang ilmu alam dan matematika, bidang sastra dan dalam
perjuangan perdamaian
Nomina : Kelas kata yang dalam bahasa Indonesia itu ditandai oleh tidak
dapatnya bergabung dengan kata tidak, misal rumah ialah nomina
sebab tidak mungkin dikatakan tidak rumah
Nominal : Jenis data penelitian yang senantiasa dipergunakan untuk melabeli
variabel penelitian tanpa memberikan nilai kuantitatif apa pun.
Sehingga data ini merupakan bentuk skala ukuran yang paling
sederhana dibandingkan ketiga skala lainnya.
Nominalisme : Doktrin bahwa konsep abstrak istilah umum , atau universal tidak
memiliki keberadaan independen tetapi hanya ada sebagai nama.
Nominatif : Bentuk kata benda yang timbul sebagai subjek; bagian kata benda
dari suatu predikat atau sebagai keterangan pada bagian kalima
Nomos : Adat kebiasaan, undang-undang, buday
Non- Interogatif : Bukan bentuk kalimat yang mengandung dan menunjukkan sebuah
pertanyaan.
Non-epistimik : Kegiatan inkuiri ilmiah secara eksplisit reflektif.
Non-etnis : Ilmu yang tidak memandang suatu fakta dari baik atau buruknya,
tetapi memandangnya secara objektif
Non-Inferensial : Tidak menggunakan pengukuran dari sampel subjek dalam
eksperimen untuk membandingkan kelompok perlakuan dan
membuat generalisasi tentang populasi subjek yang lebih besar
Non-Kontradiksi : Suatu pernyataan majemuk yang bernilai benar untuk setiap
kemungkinan
Non-korespondensi : Istilah umum yang merujuk kepada aktivitas penyampaian maksud
melalui surat dari satu pihak kepada pihak lain.
Non-linguistic : Objek atau entitas yang mengkomunikasikan sesuatu, tetapi tidak
dimediasi oleh bahasa lisan atau bahasa tertulis.
Non-objektual :Bahan lukisan adalah bukan benda seperti abstrak dll.
Non-Profesional : Orang yang memiliki profesi atau pekerjaan yang dilakukan namun
tidak memiliki kemampuan yang tinggi dan berpegang teguh
kepada nilai moral yang mengarahkan serta mendasari perbuatan
Nontrivial : Penting, jumlah kecil tapi tidak sepele
Norm of interaction : Mengacu pada norma atau aturan dalam berinteraksi. Misalnya
yang berhubungan dengan cara berinterupsi, betanya dan
sebagainya. Juga mengacu pada norma penafsiran terhadap ujaran
dari lawan bicara.
Normal sciene : Sebuah pencapaian, pencapaian yang merupakan sebuah
paradigma.
Notabene : Tanda peringatan, disingkat pada bagian akhir surat dsb yang
berarti) perhatian; catatan tambahan;
Numbere : Simbol angka yang menunjukan suatu jumlah.
Numeralia : Kata yang menyatakan jumlah atau urutan dalam suatu deretan.
Bisa berupa orang, benda, hewan, tumbuhan, atau yang lainnya.
Numerik : Sebuah simbol yang merepresentasikan sebuah nomor (angka) atau
bilangan
Nurani : Berkenaan dengan atau sifat cahaya (sinar dan sebagainya): hati -- ,
perasaan hati yang murni yang sedalam-dalamnya
Nyata : Benar-benar ada; ada buktinya; berwujud

Anda mungkin juga menyukai